Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 188 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Boston: McGraw-Hill, 2004
618.97 CUR
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nainggolan, Margery Martin Oppo
Abstrak :
Seiring berjalannya waktu, teknologi berkembang pesat, dan dengan demikian, masyarakat secara bertahap menjadi lebih bergantung pada teknologi. Oleh karena itu, tidak dapat dihindari bahwa timbulan limbah elektronik berlebih dari gadget, seperti smartphone, akan meningkat secara eksponensial. Tak lama, itu akan mencapai titik di mana sampah menjadi sangat berlebihan sehingga mengklasifikasikan, apalagi mendaur ulang, akan menjadi tugas yang sangat melelahkan. Pemisah Arus Eddy adalah alat yang khusus diciptakan untuk memisahkan sampah elektronik dari segi komposisi persentasenya. Dalam proses pembuatan Eddy Current Separator, aplikasi magnet tidak dapat disisihkan. Besarnya dan inersia kekuatan magnet dalam magnet yang digunakan dalam versi Pemisah Arus Eddy apa pun sangat penting dalam menentukan kinerja dan umur panjang Pemisah itu sendiri sebelum penggantian atau pemeliharaan apa pun diperlukan. Faktor-faktor seperti suhu yang lebih tinggi dan tegangan yang diterapkan telah diketahui dapat mengurangi kekuatan magnet. Dalam penelitian ini, suhu yang biasa ditemukan pada kondisi kerja standar akan digunakan untuk menyelidiki kecenderungan peluruhan kekuatan magnet. Demi akurasi dan presisi, dua metode akan digunakan untuk membuat: Metode uji defleksi, menggunakan 10 x 10 aluminium persegi sebagai benda limbah sampel, dan metode pengukuran langsung, menggunakan Gauss-Tesla meter. Pengoperasian motor listrik pembangkit gerak rotasi untuk roll magnet dilakukan dalam RTP. ......As time progresses, technology advances rapidly, and as such, society has become gradually more dependent on technology. Therefore, it is inevitable that the generation of excess electronic waste from gadgets, such as smartphones, will increase exponentially. Before long, it will reach a point where the waste becomes sufficiently copious that classifying, let alone recycling, will be an extremely laborious task. The Eddy Current Separator is a tool specifically invented to separate electronic waste in terms of its percentage composition. In the manufacturing process of the Eddy Current Separator, magnets cannot be dispensed with.  The magnitude and inertia of magnetic strength in magnets used in any version of the Eddy Current Separator are incredibly essential in determining the performance and longevity of the Separator itself before any sort of replacement or maintenance is required. Factors such as higher temperature and applied stress have been known to reduce the strength of magnets. In this study, the temperatures that are commonly found in standard working conditions will be used to investigate the trend in the decay of magnetic strength. For the sake of accuracy and precision, two methods will be used to make: The deflection test method, using 10 x 10 aluminum squares as sample waste objects, and the direct measurement method, using a Gauss-Tesla meter. The operation of the electric motor generating rotational motion for the roll magnet is done in RTP.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aditya Dhanwantara
Abstrak :
Penulisan materi ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji pengaruh nilai tukar rupiah, produk domestik bruto, pengeluaran pemerintah, investasi dan jumlah uang beredar baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang dan meramalkan pengaruh perubahan variabel makro terpilih terhadap transaksi berjalan. Dalam penelitian ini akan diterapkan model regresi dinamik Error Correction Model (ECM). Model ECM dipandang sebagai salah satu model dinamik yang banyak diterapkan dalam studi empiris, terutama sejak kegagalan Partial Adjusment Model (PAM) dalam tahun 1970-an menjelaskan perilaku dinamik Money Demand berdasarkan pendekatan Buffer Stock (Insukindro,1999). Model ini memiliki beberapa kelebihan, antara lain: (1) mampu meliput lebih banyak variabel dalam menganalisis fenomena ekonomi jangka pendek dan jangka panjang; (2) mengkaji konsistensi model empirik dengan teori ekonomi; (3) PAM hanyalah bentuk khusus dari ECM; serta (4) dapat menjelaskan mengapa pelaku ekonomi menghadapi adanya disequilibrium, dan karenanya perlu melakukan adjustment (Thomas, 1997:377-378, Insukindro, 1999, Gujarati, 2003:824). Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa: 1) Surplus transaksi berjalan yang terjadi di Indonesia setelah periode krisis tahun 1997 tidak mencemminkan kondisi perekonomian yang semakin membaik. Peningkatan transaksi berjalan yang cukup besar karena meningkatnya harga beberapa produk migas dan penjualan produk non migas yang berasal dari hasil sumber daya alam yang menjadi komoditi unggulan Indonesia di pasar intemasionai; dan 2) Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang bisa menerangkan pengaruhnya terhadap transaksi berjalan adalah variabel LPDB dan LI yaitu variabel yang menerangkan pengaruh jangka panjang terhadap transaksi, berjalan, sedangkan untuk jangka pendek tidak satupun variabel berpengaruh terhadap transaksi berjalan.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2006
T17146
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iskandar Ridwan
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2002
T40007
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budi Harsono
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1981
S16626
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kasiki Winata
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1982
S16756
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Stress Induced Leakage C urren! (SILC) telah menjadi suatu fenomena tersendiri dalam perkembangan divais MOSFET. SILC yang lbih dikenal dengan nama arus bocor ini, hadir setting dengan berkembangnya teknologi mikron dalam sebuah divais MOSFET. Berbagai penelitian telah dilakukan demi memperoleh suatu pengertian baku yang mampu menjelaskan keseluruhan fenomena SILC ini, Diharapkan dari pengetahuan dan penelitian yang ada, arus SILC dapat diatasi, walaupun sebenarnya hal ini masih menjadi tanda tanya besar. Sejauh ini SI]_.C dqelaskan dalam bebempa model, di antaranya adalah model _field enhancement dan model trap-assisted.

SILC juga dimsakan mengganggu proses kenja sebuah divais memori. Dalam proses write dan erase sebuah divais memori, SILC seringkali menyertai perpindahan muatan yang disimpan dalam sebuah divais memori. Hal ini dapat menyebabkan terganggunya besar muatan yang disimpan oleh divais tersebut_ Divais memori dalam proses kerjanya menggunakan fenomena Fowler-Nordheim (FN) tunneling, sebagai fenomena penyimpanan muamn.

Dalam skripsi ini dilakukan penelitian perbandingan antara arus SILC dan arus FN. Hasil perbandingan tersebut memberi hasil bahwa, antara arus SI]..C dan ams FN terdapat sam buah titik potong, yang kemudian dinamakan titik balik. Pada saat nilai pembengkokan pita energi bemilai % dari smj`aee potential, titik balik terletak pada tegangan gate -1.633 V dan -1.733 V untuk hasil LOGEST. Pada saat nilai pembengkokan pita energi bemilai % dari surface potential, titik balik terletak pada tegangan gate -1_524 V dan -1.575 V untuk hasil LOGEST_

Berdasarkan analisa yang dilakukan, juga diperoleh bahwa saat tegangan gate belum menqapai nilai titik balik, maka ants yang mengalir melalui lapisan gme-oksida- silikon, sama besar dengan nilai arus SILC.itu sendiri.
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S39826
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
New York: Lange Medical Books/McGraw-Hill, 2006
616.047 2 CUR
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Myatt, L.J.
Oxford : Pergamon Press, 1968
621.381 MYA s (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andhika Yuriantoro
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2009
S5161
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>