Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 51 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Murie Dwiyanti
Abstrak :
Listrik yang dihasilkan oleh pembangkit listrik tenaga mikrohidro harus mempunyai frekuensi yang selalu berada pada daerah kerja yang diperbolehkan walaupun terjadi perubahan beban. Mekanisme pengontrolannya yaitu menggunakan dc servomotor sebagai penggerak untuk mengatur posisi bukaan gate sehingga aliran air yang masuk dapat disesuaikan dengan beban konsumen. Sistem PLTMH sangat kompleks dan mempunyai kerakteristik non linier maka digunakan pengendali model predictive control (MPC). Dengan menggunakan MPC keluaran sistem dapat diprediksi dalam rentang waktu yang telah ditentukan sehingga respon sistem cepat. MPC juga dapat memprediksi gangguan yang terukur sehingga waktu yang diperlukan sistem dalam mengatasi perubahan beban menjadi lebih cepat. Di samping itu, MPC dapat menyuguhkan nilai lebih berupa kemampuannya dalam memberikan batasan-batasan (constraints) baik untuk sinyal kendali maupun untuk keluaran sistem. Hasil simulasi yang dilakukan dengan menggunakan program bantu MATLABSIMULINK menunjukkan, bahwa keluaran sistem dengan pengendali MPC tanpa constraint selalu dapat mengikuti trayektori acuan yang diberikan, serta mampu mengatasi gangguan dengan cepat. Perbandingan kinerja pengendalian juga dilakukan antara algoritma MPC tanpa constraint dengan PID dan formula Ackermann, dimana algoritma MPC tanpa constraint menunjukkan performa yang lebih baik.
Electricity generated by micro hydro power plant must have a frequency that is always in the working area allowed despite load changes. The controller mechanism used dc servomotor as an actuator to adjust the gate opening position, so that the incoming water flow can be adjusted with the consumer load. MHP system is very complex and has non linear characteristics, so that model predictive control (MPC) must be used. By using the MPC, system output can be predicted in the timeframe had been set so the system response will be fast. MPC can also predict the measurable disturbance, so the time needed to cope with changes in system load faster. Moreover, the MPC could deliver more value in the form of its ability in providing constraints for both control signals and system output. The simulation results taken using MATLAB-SIMULINK software show that the system output with MPC unconstraint controller always follow the reference trajectory. Comparing control performance is also taken between the MPC unconstraint algorithm, PID and Ackermann formula, in which the MPC unconstraint algorithm shows the better performance.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
T27915
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Satyavani Devagiri Soelarto
Abstrak :
PERTAMINA sebagai BUMN di bidang Minyak dan Gas Bumi, berusaha sekuat tenaga untuk mempertahankan security of supply atau kemampuan menjaga kelancaran penyediaan BBM secara berkesinambungan untuk seluruh Indonesia. Dalam hal ini Direktorat Pembekalan dan Pemasaran Dalam Negeri mendapat tugas untuk memantau secara terns menerus, mengkaji berbagai aiternatif dan membuat langkah-langkah antisipasi terhadap perkembangan antara kebutuhan dan penyediaan BBM dari setiap Depot Penampungan yang ada. Permasalahan yang timbul sejak tahun 1989 di Propinsi Riau adalah pada bidang suplai dan distribusi bahan bakar : premium, kerosene dan solar. Hal ini terjadi adalah karena keterbatasan kapasitas dan frekuensi suplai melalui tanker ke Depot Siak. Problem ini hams dapat di antisipasi dan dipecahkan oleh Direktorat PPDN. Depot Dumai menerima BBM dari Kilang Dumai, dan Depot Siak menerima dari Kilang Sei Palming dengan perantaraan tangker. Kapasitas dari jetty yang ada di Depot Siak pada sungai Siak saat ini tidak dapat melayani tangker diatas kapasitas 2200 DWT. Peningkatan frekuensi kapal tangker akan menyebabkan kesibukan pada lalu lintas di Sei Siak, dan akan membahayakan dari segi safety serta kenyamanan lingkungan. Selanjutnya, akan meningkatkan ongkos transportasi melalui taut. Oleh sebab itu, alternatip lain dari transportasi atau pola suplai perlu dipertimbangkan serta diperlukan pemecahan persoalan secara teknis dan ekonomis. Total biaya dari sistim suplai saat ini diperhitungkan dapat mencapai US. 1,194,889,000. pada tahun 201712018. Alternatip usulan yang diajukan untuk pola suplai adalah projek pipanisasi yaitu : Menggunakan tangki timbun Depot Dumai sebagai supply point dengan biaya investasi : U$.100,535,061.000 Pay-Back Period : 6,85 tahun NPV U$.123,295,000 dan IRR : 25,90 %. Dari hasil analisa ekonomi, disarankan bahwa usulan proyek pipanisasi diatas layak untuk penelitian lebih lanjut secara detail.
1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dharma Aryani
Abstrak :
Dalam thesis ini dirancang sebuah algoritma pengendali Model Predictive Control (MPC) Constrained dan diimplementasikan pada sistem Proton Exchange Membrane Fuel Cell. Model yang digunakan adalah model linier yang didapatkan dari Identifikasi sistem dengan metode Least Square. Constraint di berikan pada perubahan masing-masing sinyal kendali serta perbandingan antara sinyal kendali pertama dan kedua. Dari hasil simulasi terlihat bahwa pengendali MPC menghasilkan respon keluaran yang mengikuti sinyal acuan yang diberikan, serta mampu mengatasi gangguan yang berupa perubahan beban yang terjadi pada sistem PEMFC. Dengan pemberian constraint pada pengendali MPC, sinyal kendali yang dihasilkan dapat dibatasi sesuai dengan karakteristik fisik dari sistem PEMFC.
This theses presents a Constrained Model Predictive Control design . The controller is implemented in the Proton Exchange Membrane Fuel Cell. The MPC algorithm based on the Linear model generated from identification system using Least Square Method. The controller consist of control signal constraints including the comparison of each control signal amplitude. The simulation result show that the MPC resulting a very good transient behaviour, the output from PEMFC can follow the trajectory and did not effected by load change disturbances. With some constraint additional in MPC, the control signals can be bounded refer to the real characteristic of PEMFC.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
T25908
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Murie Dwiyaniti
Abstrak :
Listrik yang dihasilkan oleh pembangkit listrik tenaga mikrohidro harus mempunyai frekuensi yang selalu berada pada daerah kerja yang diperbolehkan walaupun terjadi perubahan beban. Mekanisme pengontrolannya yaitu menggunakan dc servomotor sebagai penggerak untuk mengatur posisi bukaan gate sehingga aliran air yang masuk dapat disesuaikan dengan beban konsumen. Sistem PLTMH sangat kompleks dan mempunyai kerakteristik non linier maka digunakan pengendali model predictive control (MPC). Dengan menggunakan MPC keluaran sistem dapat diprediksi dalam rentang waktu yang telah ditentukan sehingga respon sistem cepat. MPC juga dapat memprediksi gangguan yang terukur sehingga waktu yang diperlukan sistem dalam mengatasi perubahan beban menjadi lebih cepat. Di samping itu, MPC dapat menyuguhkan nilai lebih berupa kemampuannya dalam memberikan batasan-batasan (constraints) baik untuk sinyal kendali maupun untuk keluaran sistem. Hasil simulasi yang dilakukan dengan menggunakan program bantu MATLABSIMULINK menunjukkan, bahwa keluaran sistem dengan pengendali MPC tanpa constraint selalu dapat mengikuti trayektori acuan yang diberikan, serta mampu mengatasi gangguan dengan cepat. Perbandingan kinerja pengendalian juga dilakukan antara algoritma MPC tanpa constraint dengan PID dan formula Ackermann, dimana algoritma MPC tanpa constraint menunjukkan performa yang lebih baik. ......Electricity generated by micro hydro power plant must have a frequency that is always in the working area allowed despite load changes. The controller mechanism used dc servomotor as an actuator to adjust the gate opening position, so that the incoming water flow can be adjusted with the consumer load. MHP system is very complex and has non linear characteristics, so that model predictive control (MPC) must be used. By using the MPC, system output can be predicted in the timeframe had been set so the system response will be fast. MPC can also predict the measurable disturbance, so the time needed to cope with changes in system load faster. Moreover, the MPC could deliver more value in the form of its ability in providing constraints for both control signals and system output. The simulation results taken using MATLAB-SIMULINK software show that the system output with MPC unconstraint controller always follow the reference trajectory. Comparing control performance is also taken between the MPC unconstraint algorithm, PID and Ackermann formula, in which the MPC unconstraint algorithm shows the better performance.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
T40969
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Anggit Laras Ardindra
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perubahan modal kerja terhadap nilai perusahaan pada perusahaan yang mengalami kendala keuangan dan perusahaan yang tidak mengalami kendala keuangan yang termasuk pada Industri Barang Konsumsi yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia periode 2011 – 2015. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 64 perusahaan. Penelitian ini menggunakan Fixed Effect Model yang diolah dalam program EViews 9. Variabel yang terkait pada penelitian ini adalah earnings, net assets, interest, dividend, research and development, cash dan net working capital. Dari variabel-variabel tersebut yang memiliki pengaruh pada keseluruhan perusahaan adalah earnings, net assets, dividend, research and development, dan cash. Sementara untuk perusahaan yang mengalami kendala keuangan adalah variabel earnings dan net assets, sedangkan untuk perusahaan yang tidak memiliki kendala keuangan adalah dividend dan cash.
This study aimed to analyze the effects of changes in working capital to the company's value to companies experiencing financial constraints and a company that is not experiencing financial constraints are included in the Consumer Goods Industry and Trade, Service and Investment which is listed on the Indonesia Stock Exchange period 2011 - 2015. The sample used in this study is 64 company. This study uses a Fixed Effect Model that is processed in EViews program 9. The variables associated in this study is the earnings, net assets, interest, dividend, research and development, cash and net working capital. Of the variables that have an influence on the whole enterprise is the earnings, net assets, dividend, research and development, and cash. As for companies experiencing financial constraints are variable earnings and net assets, while for companies that do not have financial constraints is the dividend and cash.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S63211
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yang, Xiaodong, 1965-
Abstrak :
The immunity or exemption enjoyed by States from legal proceedings before foreign national courts is a crucial area of international law. On the basis of an exhaustive analysis of judicial decisions, international treaties, national legislation, government statements, deliberations in international organisations as well as scholarly opinion, Xiaodong Yang traces the historical development of the relevant doctrine and practice, critically analyses the rationale for restrictive immunity and closely inspects such important exceptions to immunity as commercial transactions, contracts of employment, tortious liability, separate entities, the enforcement of judgments, waiver of immunity and the interplay between State immunity and human rights. The book draws a full picture of the law of State immunity as it currently stands and endeavours to provide useful information and guidance for practitioners, academics and students alike
Cambridge, UK: Cambridge University Press, 2012
342.08 YAN s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hermanto Ang
Abstrak :
Pada sistem kendali konvensional, batasan-batasan seperti amplitudo dan slew rate sinyal kendali tidak diperhitungkan pada proses pengendalian. Hal ini tentu dapat menyebabkan hasil kendali menjadi kurang baik, terutama jika terjadi pemotongan paksa terhadap sinyal kendali sebelum masuk ke plant. Untuk mengatasi hal tersebut dirancanglah suatu pengendali Model Predictive Control (MPC). Dengan MPC, keluaran proses yang akan datang dapat diprediksi dan batasan-batasan yang ada tidak diabaikan sehingga keluaran sistem menjadi bagus. Selain keluaran sistem menjadi bagus, adanya batasan juga dapat membuat kinerja alat menjadi optimal. Skripsi ini bertujuan untuk merancang jenis pengendali Model PredictiveControl (MPC) yang akan diterapkan pada sebuah sistem nyata Level/Flow and Temperature Process Rig 38-003 dengan metode Quadratic Programming. Dalam merancang pengendali MPC untuk Level/Flow and Temperature Process Rig 38-003 ini, penulis menggunakan model yang berbentuk ruang keadaan yang didapat dengan menggunakan metode Kuadrat Terkecil berdasarkan pada data masukan dan data variabel keadaan alat. Masukan sistem adalah tegangan untuk mengatur kondisi servo valve dan keluran yang akan dikendalikan adalah temperatur air hasil keluaran Heat Exchanger sebelum masuk ke sistem Radiator Cooler. Dari uji eksperimen terbukti bahwa metode pengendali MPC dengan constraints memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan metode pengendali Ruang Keadaan. Hal tersebut dapat dilihat dari tanggapan sistem hasil pengendalian MPC dengan constraints yang lebih halus dibandingkan dengan tanggapan sistem hasil pengendalian dengan metode pengendali Ruang Keadaan. Perubahan sinyal kendali pengendali MPC dengan constraints juga jauh lebih halus dibandingkan dengan perubahan sinyal kendali pengendali Ruang Keadaan. Kondisi ini akan meningkatkan ketahanan fisik sistem selama uji eksperimen.
In conventional control system, some constraints such as amplitude and control signal?s slew rate are not included in the controlling process. So, the result of the control process is not good enough especially if the control signal is forcibly cut before entering the plant. In order to overcome this problem, a Model Predictive Controller is designed. In this MPC control scheme, the few next steps of process output are going to be predicted and some constraints will be ignored so the system output will become precise. In other hand, the occurrence of constraints will improve system?s performance into an optimum condition. The final purpose of this thesis is to design a Model Predictive Controller (MPC) using Quadratic Programming method which will be applied on a real time system of Level/Flow and Temperature Process Rig 38-003. In designing MPC controller for Level/Flow and Temperature Process Rig 38-003, the writer uses system?s model on state space form which is obtained by using Least Square method in the basis of input and state variables data of the plant. Input for the plant is voltage which will be used to control the position of servo valve whereas the controlled output is water temperature on the pipe that connects Heat Exchanger's output line and Radiator Cooler's input line. Experiments conducted prove that MPC with constraints controlling scheme will give a better results than State Controller controlling scheme. Generally, it can be seen that system response to MPC controller is much smoother than system response to State Controller. MPC controller also has smoother control signal variance compared to State Controller control signal variance. This condition will actually raise the system's physical reliability during the experiment.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S40479
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
This book constitutes the thoroughly refereed post-conference proceedings of the 18th International Conference on Principles and Practice of Constraint Programming (CP 2012), held in Québec, Canada, in October 2012. The 68 revised full papers were carefully selected from 186 submissions. Beside the technical program, the conference featured two special tracks. The former was the traditional application track, which focused on industrial and academic uses of constraint technology and its comparison and integration with other optimization techniques (MIP, local search, SAT, etc.) The second track, featured for the first time in 2012, concentrated on multidisciplinary papers, cross-cutting methodology and challenging applications collecting papers that link CP technology with other techniques like machine learning, data mining, game theory, simulation, knowledge compilation, visualization, control theory, and robotics. In addition, the track focused on challenging application fields with a high social impact such as CP for life sciences, sustainability, energy efficiency, web, social sciences, finance, and verification.
Berlin: Springer-Verlag, 2012
e20408656
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Astrid Dita
Abstrak :
ABSTRAK Menggunakan pemodelan permainan dan simulasi diagram pengaruh ditunjukkan bahwa BUMN yang menjalankan beban kebijakan Public Service Obligation yang diamanatkan Pemerintah mengalami masalah Soft Budget Constraint SBC dimana BUMN akan merenegosiasikan bujet setelah kontrak disepakati Selain dari shock eksogen yang berada di luar kuasa para aktor hal ini juga dapat disebabkan karena komitmen finansial Pemerintah terhadap keberlangsungan kebijakan tersebut selaku prinsipal dapat dieksploitasi oleh BUMN selaku agen suatu moral hazard terlebih karena prinsipal tidak memiliki informasi sempurna atas agen Pengurangan beban kebijakan kepemilikan informasi yang lebih banyak oleh prinsipal dapat mengurangi tingkat keparahan SBC.
ABSTRACT Using game modelling and influence diagram simulation, it has been shown that State-Owned Enterprise (SOE) which has been mandated by the Government to deliver Public Service Obligation (a form of policy burden), will be subjected to the problem of Soft Budget Constraint (SBC), where the SOE will renegotiate its budget after a contract has been agreed. Aside from the exogenous shocks that are beyond the hands of involved actors, the SBC problem arises mainly from the Government?s principal financial commitment on the sustainability of the policy; this may be exploited by the SOE agent due to asymmetric information the principal has over the agent. Decrease of the policy burden, and more informations known to the principal, may help lessen the severity of the SBC problem.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T45020
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6   >>