Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Andika Bagus Permana
Abstrak :
Penggabungan teknologi fotokatalisis dan surfaktan yang menggunakan titania dan coconut oil-based primary alkyl sulphate (cocoPAS) untuk mengangkat dan mendegradasi kotoran berupa methylene blue dari pakaian serta menghasilkan limbah dengan konsentrasi cocoPAS yang minimal telah diamati. Penelitian berupa pemvariasian perbandingan konsentrasi cocoPAS dan titania dan juga variasi pH dengan menggunakan jeruk nipis. Kinerja deterjen 0,1%cocoPAS-0,1%titania pada pH 3,6 (penambahan 2,5% jeruk nipis) adalah yang paling efektif, yaitu dapat mengangkat methylene blue dari pakaian 84,31 ppm dari 85,16 ppm atau degradasi methylen blue 99% (1,03 kali lebih baik daripada pH 6,4) dan konsentrasi cocoPAS yang tersisa 2,43 ppm dari 90,88 ppm atau degradasi cocoPAS 97,30% (1,05 kali lebih baik daripada pH 6,4) di bawah sinar UV selama 30 menit. ...... Combination of photocatalytic technology and surfactant that used titania and coconut oil-based primary alkyl sulphate (cocoPAS) to remove and degradate methylene blue as dirt and resulting clean waste with minimal concentration of cocoPAS had been investigate. Research method vary cocoPAS and titania concentration and vary pH by vary concentration of lime. Performance of 0,1%cocoPAS-0,1%titania detergent in pH 3,6 (2,5% lime addition) is the most optimum that can remove 84,31 ppm methylene blue from clothes from 85,16 ppm at first or can degredate 99% metylene blue (1,03 times better than in pH 6,4) and concentraton of cocoPAS is remained 2,43 ppm from 90,88 ppm or can degredate 97,30% cocoPAS (1,05 times better than in pH 6,4) under 30 minutes illumination of UV light.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S55199
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Isnanda Nuriskasari
Abstrak :
ABSTRAK
Pengembangan deterjen cair ramah lingkungan berbasis titania, surfaktan nabati, dan zeolit 4A telah dilakukan. Prinsip kerja deterjen tersebut adalah pengangkatan kotoran oleh surfaktan nabati, kemudian dilanjutkan dengan fotodegradasi katalitik terhadap air buangan cucian oleh titania. Adapun penambahan zeolit 4A berperan untuk meningkatkan kinerja deterjen dalam air sadah (builder). Produk deterjen yang dihasilkan adalah berbentuk cair, sehingga ditambahkan carboxy methyl cellulose (CMC) sebagai pengental dan penstabil deterjen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa deterjen non-konsentrat dengan rasio konsentrasi titania 0,1% dan surfaktan palmPAS 0,7% memiliki kemampuan mengangkat kotoran (methylene blue) sebesar 89%, dan kandungan surfaktan sisa pencucian menurun hingga 14%. Komposisi optimal deterjen konsentrat untuk pencucian dengan air non-sadah adalah 1% TiO2, 7% palmPAS, 2% CMC, dan 90% air dengan kemampuan mengangkat kotoran lebih dari 50% pada beban pencucian 2 kali deterjen non-konsentrat. Adapun komposisi optimal deterjen konsentrat untuk pencucian dengan air sadah maksimum 100 ppm Ca2+ adalah 1% TiO2, 7% palmPAS, 2% CMC, 2% zeolit, dan 88% air dengan kemampuan mengangkat kotoran sebesar 35% pada beban pencucian 2 kali deterjen non-konsentrat.
ABSTRACT
This study has further investigated the development of eco-friendly liquid detergent using titania, natural-based surfactant, and 4A zeolite. The principle of the detergents is the dirt removal by natural-based surfactant, followed by catalytic photodegradation of the laundry?s waste water by titania. The addition of zeolite improves the detergent performance in hard water (builder). As the detergent format is liquid, carboxy methyl cellulose (CMC) was added as the thickener and the detergent?s stabilizer. Research showed that non concentrated detergent with 0,1%Titania-0,7%palmPAS surfactant ratio was able to remove 89% of dirt (methylene blue) together with 14% reduction of the residual surfactants. The optimize condition for concentrated detergent washed with non-hard water is 1% TiO2, 7% palmPAS, 2% CMC, and 90% water. It was able remove more than 50% of dirt for 2 times detergent non-concentrated washing. While the optimize condition for concentrated detergent washed with maximum 100 ppm Ca2+ hard water is 1% TiO2, 7% palmPAS, 2% CMC, 2% zeolite, and 88% water. It was able remove 35% of dirt for 2 times detergent non-concentrated washing.
2016
T45791
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library