Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Soenarti D. Waspada
"Data hasil kuesioner pasien layanan pasien RSPP diolah dengan mempergunakan metode statistik sederhana dan kemudian dievaluasi sehingga dapat memberikan informasi mengenai kepuasan pasien layanan rawat inap di RSPP pads bulan Januari sampal dengan Juni 2002. Kepuasan pasien layanan rawat inap di ukur berdasarkan dimensi 'Bagian Penerimaan Pasien Rawat Inap', 'Dokter, 'Perawat', 'Makanan', 'Kenyamanan Kamar' dan'Kebersihan'.
Pengolahan data sekunder hasil kuesioner layanan rawat inap yang dimiliki oleh TQM RSPP dengan cara melakukan penghitungan skoring terhadap jawaban ?baik?, 'cukup' dan'kurang' yang dipilih oleh responden. Kemudian dihitung perolehan jumfah skoring tersebut dan dihitung rata-ratanya serta simpangan bakunya. Hal tersebut dilakukan untuk setiap kelompok perawatan, setiap variabel serta dimensi layanan rawat inap pada setiap bulannya. Kemudian hasil tersebut dipetakan dalam grafik sehingga dapat dilihat gambaran kepuasan pasien layanan rawat inap selama kurun waktu tersebut. Sedangkan untuk mengetahui nilai kepuasan pasien dalam ukuran persentase, nilai skoring tersebut dipetakan dalam skala ukuran 100.
Kepuasan pasien layanan rawat inap terhadap dimensi layanan rawat inap secara keseluruhan tidak memberikan pola pergerakan dalam grafik yang sama atau seragam sehingga dapat diprediksi untuk waktu selanjutnya. Responder menyatakan kepuasan terhadap pelayanan `Dokter' sebesar 85 %, terhadap pelayanan 'Perawat' sebesar 84 %, terhadap 'Bagian Penerimaan Pasien rawat Inap' sebesar 81 %, terhadap 'Kenyamanan Kamar sebesar 80 °I°, terhadap 'Kebersihan' sebesar 77 % dan terakhir terhadap'Makanan' sebesar 71 %.
Daftar Pustaka : 23 kepustakaan ( 1980 - 2002 )

To evaluate inpatient satisfaction during the first half of 2002 at RSPP by using a simple statistic method. Questionnaires inpatient satisfaction was built up to measure inpatient satisfaction by various dimensions of cares: Admission, Physicians, Nurses, Food, Comfort and Cleanness.
Patients' answer based upon the answers 'good', Pair' or 'poor' were scored for the six dimensions combined to get a mean score for each various type of care (Pediatric, Stroke, Surgery, General and Internal Medicine). Scores were then compared for each month during that period.
Inpatient satisfaction by each dimension has not give a uniform pattern of graphs but a fluctuate one, and is not able to give a prediction for the near future. Inpatient satisfaction was reported 85 % for doctors, 84 °Io for nurses, 81 % for admission, 80 % for comfort, 77 % for deadness and 71% for food.
References: 23 bibliographies (1980 - 2002)"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2002
T9886
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ratu Mutiara Azahrawani
"Penelitian ini mengkaji fenomena clean beauty yang semakin berkembang dan dampaknya terhadap perilaku konsumen di Indonesia. Di tengah meningkatnya perhatian terhadap keberlanjutan, etika, dan keamanan produk, studi ini bertujuan untuk menganalisis pentingnya atribut clean beauty, menguji pengaruhnya terhadap perilaku belanja konsumen, serta mengevaluasi produk lokal Indonesia menggunakan Reliable Cleanness Score (RCS). Dengan pendekatan kuantitatif, kuesioner disebarkan secara daring kepada 132 responden yang memenuhi syarat, yaitu pengguna produk clean beauty dari BASE atau HALE. Analisis deskriptif digunakan untuk mengukur tingkat kepentingan atribut clean beauty dan kepuasan emosional produk, sementara regresi linier sederhana digunakan untuk menguji hubungan antara preferensi clean beauty dan perilaku belanja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumen clean beauty di Indonesia sangat menghargai atribut clean beauty, terutama keamanan bagi kulit dan klaim cruelty-free. Ditemukan hubungan positif yang signifikan antara preferensi clean beauty dan perilaku belanja selektif. Evaluasi RCS terhadap produk lokal menunjukkan tingkat kepuasan emosional yang sedang hingga tinggi, mendukung potensi merek lokal dalam segmen clean beauty. Temuan ini dapat menjadi masukan bagi produsen dan pemasar dalam menjawab ekspektasi konsumen yang terus berkembang di industri kecantikan lokal.

This research investigates the rising clean beauty phenomenon and its impact on Indonesian consumer behavior. Amid increasing concerns about sustainability, ethicality, and product safety, this study aims to analyze the importance of clean beauty attributes, examine their influence on consumer shopping behavior, and evaluate local Indonesian products using the Reliable Cleanness Score (RCS). Employing a quantitative approach, this study distributed structured online questionnaires to 132 qualified respondents, all users of BASE or HALE clean beauty products. Descriptive analysis was used to measure the perceived importance of clean beauty attributes and emotional product satisfaction, while simple linear regression was applied to test the influence of clean beauty preference on shopping behavior. The findings revealed that Indonesian clean beauty consumers highly value clean beauty attributes, particularly skin safety and cruelty-free claims. A significant positive relationship was found between clean beauty preference and selective shopping behavior. The RCS evaluation of local products showed moderate to high emotional satisfaction, supporting the potential of Indonesian brands in the clean beauty segment. These insights may serve as input for manufacturers and marketers seeking to meet evolving consumer expectations in the local beauty industry
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library