Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Basyir A. Boenjamin
1989
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
S4499
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ekavia Natri Ratna Wijaya
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S5257
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Puspita Novadiarti
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
S5327
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Adrianus Robinhut
Abstrak :
Ikian televisi dalam sudut pandang ekonomi adalah sarana sekaligus komoditas jual beli sedangkan dalam pandangan semiotik dia adalah sebuah tanda dari sekian banyak tanda yang melingkupi kehidupan manusia. Dengan demikian studi tentang iklan secara semiotis adalah usaha interdisipliner antara ilmu semiotik dan ekonomi. Studi semiotik sekaligus menyingkap makna dibalik penggunaan unsur-unsur tertentu dalam ikian juga menjelaskan citra atau brand image barang atau hal yang diiklankan. Semiotik Barthes memandang ikian televisi (sepeda motor Honda dan Yamaha) sebagai salah satu contoh mitos, yang pembuatan atau penayangannya dilatar belakangi oleh niat atau motivasi tertentu. Materinya pun rumit karena merupakan ramuan unsur verbal dan nonverbal. Karena adanya niat dibalik penggunaan unsur-unsur tertentu dalam ikian, maka pemaknaan iklan secara denotasi tidakiah cukup. Memang pemaknaan secara denotasi panting karena denotasi merupakan dasar konotasi (itulah sebabnya teori konotasi Barthes mengandung sistem denotasi di dalamnya), namun untuk menyingkap makna-makna pada lapisan dalam ikian perlu dilakukan analisis konotasi. Analisis konotasi bertujuan untuk menemukan makna-makna konotasi iklan dan kemudian menemukan citra produk atau merek dari barang atau hal yang diiklankan. Honda dan Yamaha, meialui iklan-ikian televisinya, menampilkan citra merek yang berbeda. Honda sejalan dengan slogan yang diusungnya: bagaimanapun Honda selalu lebih unggul menempatkan teknologi handal sebagai citra untuk mereknya. Yamaha di lain pihak menampilkan citra kecepatan, sesuai slogannya yang berbunyi Yamaha semakin di depan. Dua produk sepeda motor untuk masing-masing merek tersebut secara konsisten menampilkan citra merek yang disebutkan tadi. Supra X 125, misalnya, adalah produk Honda yang mengusung citra teknologi handal, begitu jugs Jupiter MX yang merupakan produk Yamaha dengan citra kecepatan. Pesan teknologi Honda ada juga pada produk skuter matiknya: Vario, di samping citranya sebagai produk untuk anak muda. Produk matik Yamaha juga meneruskan citra kecepatan. Yamaha Mio, di samping produk dengan harga bekas yang tinggi juga adalah sepeda motor dengan kemampuan berakseierasi cepat.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
T19223
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library