Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Febian Garvin Abidin
Abstrak :
Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki tingkat insiden bencana alam yang tinggi. Di antara berbagai jenis bencana, tanah longsor adalah salah satu bencana hidrometeorologi yang paling umum. Salah satu daerah yang memiliki tingkat bencana longsor tinggi adalah Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat. Pemetaan kerusakan ekonomi dan kerugian akibat bencana longsor di suatu wilayah adalah salah satu alat penting dalam kerangka pemulihan dan rekonstruksi. Tujuan penelitian ini adalah memetakan kerusakan dan kehilangan daerah longsor di Desa Cibanteng, Kabupaten Cianjur melalui pendekatan partisipasi masyarakat dan fotografi udara. Dalam studi ini, Forum diskusi kelompok dengan masyarakat desa dilakukan untuk mendapatkan informasi tentang kerugian ekonomi di daerah-daerah di mana tanah longsor telah terjadi. Selanjutnya, UAV kendaraan udara tak berawak digunakan untuk membuat peta resolusi tinggi dari wilayah desa dan khususnya daerah longsor. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai kerusakan dalam kasus bencana longsor dapat mencapai 12 miliar rupiah di satu wilayah. Sedangkan jumlah kerugian hingga lahan longsor bisa digunakan kembali mencapai 50 miliar rupiah. Berdasarkan hasil analisis, kerusakan dan kehilangan nilai di daerah longsor yang telah terjadi dapat dijadikan acuan untuk memprediksi nilai kerugian di daerah lain, terutama di Kabupaten Cianjur. ......Indonesia is one country that has a high incidence of natural disasters. Among the various types of disasters, landslides are one of the most common hydrometeorological disasters. One of the areas that have a high rate of landslide disaster is Cianjur district, West Java province. Mapping of economic damage and loss due to landslide disaster in a region is one of the important tools in the recovery and reconstruction framework. The purpose of this research is to map the damage and loss of landslide area in Cibanteng Village, Cianjur Regency through community participation approach and aerial photography. In this study, Forums of group discussion with village communities were conducted to obtain information on economic losses in areas where landslides have occurred. Furthermore, UAV unmanned aerial vehicles was used to create high resolution maps of village areas and especially landslide areas. The results of this study indicate that the damage value in case of landslide disaster can reach 12 billion rupiahs in one region. While the amount of loss up to landslide areas can be reused reach 50 billion rupiahs. Based on the analysis results, the damage and loss values in the landslide areas that have occurred can be used as a reference to predict the value of losses in other areas, especially in the district of Cianjur.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fannisa Agustina Yohandi author
Abstrak :
Padi adalah salah satu tanaman yang penting di Indonesia karena menghasilkan beras yang merupakan bahan makanan pokok. Estimasi hasil panen padi yang tepat waktu dan akurat merupakan bagian penting dari pertanian presisi. Kelompok Tani Cahaya Mukti berada di Desa Wargasetra, Kecamatan Tegalwaru merupakan salah satu kontributor dalam hasil panen di Kabupaten Karawang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis fase tumbuh dan produktivitas tanaman padi berdasarkan penginderaan jauh. Data citra UAV (Unmanned Aerial Vehicle) dengan sensor multispektral dapat dimanfaatkan sebagai pemantauan fase pertumbuhan padi dengan mengekstraksi nilai indeks vegetasi dan juga untuk estimasi produktivitas padi. Indeks vegetasi yang digunakan adalah NDVI, GNDVI, EVI, dan VARI. Variasi spektral menunjukkan pola meningkat pada fase vegetatif menuju fase generatif dan kemudian menurun pada fase pematangan. Indeks vegetasi VARI dijadikan acuan untuk memprediksi fase tumbuh padi dan mengestimasi produktivitas padi dengan masing-masing nilai R2 adalah sebesar 0,4407 dan 0,0364. Estimasi produktivitas padi di Kelompok Tani Cahaya Mukti memiliki rata-rata 5,43 ton/ha. Analisis regresi linier sederhana menunjukkan bahwa kedalaman tanah memiliki hubungan terhadap estimasi produktivitas dengan r = 0,069 dan pH tanah memiliki hubungan terhadap estimasi produktivitas dengan r = 0,0173 yang keduanya tergolong lemah atau dapat diabaikan. ......Rice is one of the most important crops in Indonesia because it produces a staple food that is widely consumed by the people. Timely and accurate rice yield estimation is an important part of precision farming. Cahaya Mukti Farmer Group located in Wargasetra Village, Tegalwaru district contributes in rice production in Karawang Regency. This study aims to analyze the growth phase and productivity of rice based on remote sensing. UAV (Unmanned Aerial Vehicle) image data with multispectral sensors can be used to monitor the growth phase of rice by extracting the value of the vegetation indices and also to estimate of rice productivity. Vegetation indices used are NDVI, GNDVI, EVI, and VARI. Spectral variations show a pattern of increasing in the vegetative phase towards the generative phase and then decreasing in the maturation phase. VARI is used as a reference for predicting the growing phase of rice and estimating rice productivity with respective R2 values of 0,4407 and 0.0364. The estimated productivity of rice in the Cahaya Mukti Farmer Group has an average of 5.43 tons/ha. The simple linear regression analysis shows that soil depth has a relationship with productivity estimation with r = 0.069 and soil pH has a relationship with productivity estimation with r = 0.0173, both of which are considered weak or negligible.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library