Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Basri A. Gani
Abstrak :
Latar Belakang. Candida albicans (C. albicans) merupakan flora normal rongga mulut sebagai agen utama infeksi kandidiasis oral. Asap rokok dilaporkan sebagai salah satu faktor peningkatan biofilm dan transisi perubahan morfologi C. albicans. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis peran cigarette smoke condensate (CSC) terhadap pembentukan biofilm dan transisi perubahan morfologi C. albicans isolat saliva. Metode Candida albicans isolat saliva perokok dikultur pada CHROM Agar dan disetarakan dengan Mc. Farland 0,5 (1 × 108 CFU/ml). Selanjutnya diuji potensi pembentukan biofilm berdasarkan optikal densitas spektrofotometri pada panjang gelombang 620 nm yang hasilnya dianalisis dengan one way anova. Sedangkan transisi perubahan morfologi sel C. albicans setelah disensitisasi dengan CSC kretek dan non-kretek diamati dengan mikroskop pada pembesaran 1000x. Hasil. Akititas CSC non kretek lebih kuat menginduksi pembentukan biofilm dibandingkan dengan CSC kretek, khususnya pada waktu 24, 48, dan 72 jam (p<0,05) dibandingkan masa inkubasi 12 jam, dengan korelasi yang sangat kuat (p<0,01), hal ini sejalan dengan profil massa biofilm yang diamati secara visual dengan mikroskop. Hasil tersebut sejalan dengan transisi perubahan morfologi C. albicans dari blastospora ke bentuk psudohypha dan hypha yang diinduksi dengan CSC non-kretek lebih baik dibandingkan dengan CSC kretek dan C. albicans isolat saliva (tanpa sensitisasi dengan CSC). Kesimpulan. CSC kretek dan non-kretek dapat meningkatkan pembentukan biofilm Candida albicans isolat saliva, sekaligus mempercepat perubahan transisi morfologi dari blastospora menjadi pseudohypha dan hypha. ......Candida albicans (C. albicans) is a commensal of oral cavity and the main agent of oral candidiasis. Cigarette smoke is reported as predispose factors of biofilm formation and transition of morphological changes of C. albicans. This study to analyze the role of cigarette smoke condensate (CSC) on biofilm formation and transition of morphological changes of C. albicans saliva isolates. Candida albicans smoker saliva isolate is cultured on CHROM-Agar and synchronized with Mc. Farland 0.5 (1×108 CFU/ml). Biofilm assay based on spectrophotometric density at 620 nm wavelength and data analyzed by one way ANOVA. The biofilm mass and transition of morphological changes of C. albicans cells was observed by light microscope at 1000x magnification. Result study shown The CSC no-kretek strongly induced the formation of biofilms compared with CSC kretek, particularly at 24, 48, and 72 hours (P<0.05) compared to the 12-hour, correlation (P<0.01) in accordance with the biofilm mass observed by light microscope also consistent the transition of C. albicans morphological changes from blastospora to pseudohypha and hypha (P<0,05). CSC kretek and non-kretek could increase the biofilm formation of Candida albicans saliva isolates, simultaneously accelerating the morphological transition changes from blastospora to pseudohypha and hypha.
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2019
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library