Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Afif Rafid Ikhsani
Abstrak :
Perubahan gaya hidup seiring perkembangan zaman membuat kronotipe manusia semakin bervariasi. Kronotipe malam diketahui banyak dijumpai pada kalangan remaja akhir. Pola irama sirkadian memiliki hubungan dengan sistem imun dan penyakit alergi. Rinitis alergi merupakan penyakit alergi yang paling banyak dijumpai pada kalangan remaja dan dapat menurunkan kualitas hidup penderitanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kronotipe dan rinitis alergi pada pelajar sekolah menengah atas.

Metode: Pada penelitian potong lintang ini, analisis dilakukan pada 196 pelajar sekolah menengah atas yang telah menjawab empat kuesioner: International Study of Asthma and Allergy in Childhood Core QuestionnaireReduced Version Morningness-Eveningness Questionnaire, Epworth Sleepiness Scale dan Kuesioner Studi Kohort Faktor Risiko PTM Tahun 2011 Bagian Penggunaan Tembakau dan Kebiasaan Merokok. Data dianalisis menggunakan uji chi square dan analisis regresi logistik.

Hasil: Lebih banyak pelajar berkronotipe pagi (64,8%) dibandingkan tipe malam (35,2%). Sebanyak 28,1% pelajar mengalami rinitis alergi dalam 12 bulan terakhir. Kronotipe berhubungan signifikan dengan rinitis alergi (p<0,05; OR=2,273; CI 95% 1,198-4,311). Terdapat perbedaan proporsi rinitis alergi yang signifikan antara pelajar dengan kronotipe malam (39.1%) dan pelajar dengan kronotipe pagi (22%).

Kesimpulan: Terdapat perbedaan proporsi rinitis alergi yang signifikan antara pelajar sekolah menengah atas dengan kronotipe malam dan pelajar dengan kronotipe pagi. ......Changes in lifestyle over the times make human chronotypes more varied. The evening type are known to be frequently found among late adolescents. Circadian rhythm has a relationship with the immune system and allergic disease. Allergic rhinitis is the most common allergic disease among adolescents and can reduce the patient's quality of life. This study aims to determine the relationship between chronotype and allergic rhinitis in high school students.

Method: In this cross-sectional study, 196 high school students answered four different questionnaires: the International Study of Asthma and Allergy in Childhood Core Questionnaire, the Reduced Version Morningness-Eveningness Questionnaire, Epworth Sleepiness Scale and Kuesioner Studi Kohort Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular Tahun 2011 Bagian Penggunaan Tembakau dan Kebiasaan Merokok. The data was analyzed using chi-square test and logistic regression.

Result: More students were morning type (64,8%) compared to evening type (35,2%). As many as 28.1% of students experienced allergic rhinitis in the last 12 months. Chronotype was significantly associated with allergic rhinitis (p<0,05; OR=2,273; CI 95% 1,198-4,311). There was a significant difference in the proportion of allergic rhinitis between high school students with evening chronotype (39,1%) and high school students with morning chronotype (22%).

Conclusion: There was a significant difference in the proportion of allergic rhinitis between high school students with evening chronotype and students with morning chronotype.

Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Azizah
Abstrak :
Situasi pandemi COVID-19 dan proses pembelajaran daring merubah pola harian mahasiswa, salah satunya adalah tidur. Perubahan lain yang ditemukan saat pandemi COVID-19 ialah perubahan chronotype dan prestasi akademik mahasiswa. Desain penelitian ini menggunakan deskriptif asosiatif yang bertujuan untuk mengetahui gambaran dan hubungan kualitas tidur, chronotype, dan prestasi akademik mahasiswa Universitas Indonesia asal non-Jabodetabek selama pembelajaran jarak jauh. Penelitian ini dilakukan secara online dengan 245 sampel, diambil menggunakan teknik convenience sampling. Kualitas tidur diukur menggunakan Pittsburgh Sleep Quality Index, chronotype diukur dengan Morningness-Eveningness Questionnaire, dan prestasi akademik diukur dengan nilai IPK. Hasil analisis menunjukkan terdapat hubungan antara kualitas tidur dengan chronotype (p 0,047 α 0,05), tidak adanya hubungan antara chronotype dengan prestasi akademik (p 0,469: α 0,05), dan tidak terdapat hubungan antara kualitas tidur dengan prestasi akademik (p 0,593: α 0,05). Penelitian ini merekomendasikan mahasiswa untuk mengubah pola waktu tidur-bangun dan aktivitasnya menjadi lebih awal daripada jam waktu tidur-bangun sebelumnya dan pelayanan keperawatan untuk melakukan kegiatan promotif dan pemberian asuhan keperawatan yang tepat kepada mahasiswa dengan masalah tidur. ......Sleep Quality, Chronotype, and Academic Achievement of Students of Indonesian University from non-Jabodetabek During Online Learning. The COVID-19 pandemic situation and the online learning changed students' daily patterns, one of which is sleep. The other changes found during the COVID-19 pandemic were changes in chronotype and student academic achievements. It is associative descriptive study which aims to determine the description and relationship of sleep quality, chronotype, and academic achievement of Indonesia University students from non-Jabodetabek during online learning. This study was conducted by online with 245 samples, recruited using convenience sampling technique. Sleep quality is measured using Pittsburgh Sleep Quality Index, chronotype measured using Morningness-Eveningness Questionnaire, and academic achievement measured using GPA scores. The results showed that there is a relationship between sleep quality and chronotype (p 0.047 0.05), there is no relationship between chronotype and academic achievement (p 0.469: 0.05), and there is no relationship between sleep quality and academic achievement (p 0.593: 0.05). This study recommends students to change their sleep-wake time pattern and their activities to be earlier than the previous sleep-wake time, and nursing services to carry out promotive activities and provide appropriate nursing care to students with sleep problems.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anastasia Asmoro
Abstrak :
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui distribusi chronotype dan prevalensi mengantuk berlebihan pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia FKUI, serta mengetahui hubungan antara chronotype dan mengantuk berlebihan. Pada studi case-control ini, 149 orang mahasiswa mengisi 2 kuesioner yaitu Reduced Morningness-Eveningness Questionnaire dan Epworth Sleepiness Scale. Kemudian data dianalisis menggunakan Chi-square test. Tidak ditemukan hubungan bermakna antara chronotype dan mengantuk berlebihan. Kebanyakan mahasiswa tidak termasuk chronotype manapun 54.4, terdapat lebih banyak tipe pagi 26.2 dibanding tipe malam 19.5. Prevalensi mengantuk berlebihan sangat tinggi 57. Penelitian ini tidak menemukan hubungan bermakna antara chronotype dan mengantuk berlebihan. Juga didapatkan bahwa prevalensi mengantuk berlebihan sangat tinggi, terutama pada mahasiswa tingkat pertama dan berusia lebih muda. ......The objective of this study is to observe the distribution of chronotypes and prevalence of daytime sleepiness in medical students in Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia FKUI, and to observe the relationship between chronotype and daytime sleepiness. In this case control study, 149 students answered two different questionnaires the Reduced Morningness Eveningness Questionnaire and Epworth Sleepiness Scale. The data was analyzed using a Chi square test. There was no statistical significance between chronotype and daytime sleepiness. Most students were neither chronotype 54.4, and there were more morning type 26.2 compared to evening type 19.5. The prevalence of excessive daytime sleepiness is high 57. This study did not find a significant association between chronotype and daytime sleepiness. This study also observed a higher prevalence of excessive daytime sleepiness, especially among the first year and younger students.
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2016
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library