Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nita Eryanti
"Artikel ini membahas mengenai peran forum anak sebagai agen perubahan di era desentralisasi yang menyediakan wadah partisipasi bagi anak. Permasalahan yang terlihat adalah kualitas partisipasi dalam proses perencanaan pembangunan di Indonesia cukup rendah karena rendahnya dukungan yang dapat mendorong keterlibatan anak Peratura menteri PP-PA No 4 . Oleh karena itu forum anak mewadahi agar mereka dapat berprtisipasi di lingkungannya. Meskipun pada kenyataannya terdapat kendala dalam hal kapasitas dan tingkatan usia yang rendah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan melakukan wawancara mendalam. Penulisan artikel ini bertujuan untuk melihat bagaimana peran forum anak sebagai agen perubahan dapat mendukung anak untuk berpartisipasi dalam perencanaan pembangunan. Penulis menemukan bahwa forum anak dalam proses perubahan, melakukan difusi inovasi metode baru terhadap anggotanya sehingga berpotensi berperan dalam advokasi perencanaan. Namun terdapat kelemahan dalam hal aturan dan norma yang kurang memadai sehingga menunjukkan ketidaksesuaian dengan karakteristik keanggotaan anak. Lemahnya aturan forum anak sebagai wadah partisipasi untuk mengikat, berakibat pada kurang konsistennya anggota forum anak dalam meningkatkan partisipasi.

This article discusses the role of the child forum as a change agent in a decentralized era that provides a platform for participation for children. The problem seen is that the quality of participation in the development planning process in Indonesia is quite low due to the low support that can encourage the involvement of children Ministerial Regulation PP PA No. 4 . Therefore, the children 39 s forum accommodates so that they can participate in their environment. Although in reality there are constraints in terms of capacity and low age levels. This study uses qualitative methods, by conducting in depth interviews. The writing of this article aims to see how the role of a child forum as a change agent can support children to participate in development planning. The authors found that the children 39 s forums in the process of change undertook the diffusion of new methods of innovation to their members, potentially contributing to planning advocacy. However, there are weaknesses in terms of inadequate rules and norms, thus indicating non conformity with the characteristics of the child 39 s membership. The weakness of the forum rules of children as a forum for participation to bind, resulted in less consistent members of the forum of children in increasing participation.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Tiffany Nurachmania
"Depresi postpartum merupakan kondisi gangguan kecemasan yang terjadi pada 25% hingga 80% ibu sehingga mampu melumpuhkan kemampuan ibu dalam merawat anak pasca melahirkan tetapi, salah satu kasus yang paling umum terjadi pada ibu melahirkan ini sebenarnya dapat dicegah. Masalah gangguan kejiwaan ini terjadi setelah 4 minggu postpartum dan ditandai dengan gejala kondisi mood atau perasaan sedih yang diikuti dengan kehilangan minat terhadap aktivitas, insomnia, penurunan berat badan, retardasi psikomotor, kehilangan tenaga, perasaan bersalah yang mendalam hingga pikiran tentang kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi gambaran kejadian depresi postpartum pada ibu dalam forum ibu dan anak di Jakarta. Jenis penelitian ini adalah penelitian deksriptif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Kota DKI Jakarta dengan memanfaatkan forum ibu dan anak online yang berisi ibu dengan keingintahuan dan pengalaman terkait depresi postpartum yang dialaminya. Responden dalam penelitian ini sebanyak 73 ibu dengan kriteria masa pasca persalinan 4 minggu (1 bulan) hingga 12 bulan. Hasil analisis menunjukan kasus depresi postpartum sebesar 67,1% dan tidak depresi sebesar 32,9% dengan karakteristik usia risiko rendah, pendidikan tinggi, status paritas primpara, berlokasi tempat tinggal khususnya di Jakarta Timur, berstatus ekonomi tinggi, bekerja sebelum melahirkan dan setelah melahirkan, tidak memiliki jaminan kesehatan, tingkat dukungan sosial rendah, menjalani 2 kali kehamilan, memiliki status kehamilan yang tidak diinginkan atau tidak direncanakan, riwayat kunjungan Antenatal Care (K1-K4) lengkap, tidak pernah mengikuti kelas ibu hamil, mengalami komplikasi kehamilan, metode melahirkan caesar atau dengan bantuan alat, status anak terakhir adalah anak ketiga, berat badan bayi lahir rendah <2500gr, tidak melakukan Insiasi Menyusui Dini (IMD) dan metode pemberian Air Susu Ibu (ASI) secara tidak langsung.

Postpartum depression is a condition of anxiety disorder affect 25% to 80% of women that can paralyze the mother's ability to care for children after birth however, one of the most common causes of the motherhood issues period can be prevented. These psychiatric disorders in women occur after 4 weeks postpartum is characterized by symptoms of mood conditions or feelings of sadness followed by loss of interest in daily activities, insomnia, weight loss, psychomotor retardation, loss of energy, deep feelings of guilt to thoughts of death. This study aims to identify the picture of postpartum depression in mothers in the mother and child forum in Jakarta. The study design used was cross-sectional with univariate analysis. This research was conducted in the city of DKI Jakarta by utilizing an online mother and child forum that contained mothers with curiosity and experiences related to postpartum depression. A total of 73 mothers with criteria for a post-natal period of 4 weeks (1 month) to 12 months were included in this study. The results of the analysis showed that postpartum depression cases are 67,1% and 32,9% was found negative postpartum depression, it occured in mothers of low-risk age, high education, primipara parity status, location of residence especially in East Jakarta, high economic status, work before giving birth and after childbirth, no health insurance, low social support level, underwent two pregnancies, had an unwanted or unplanned pregnancy status, a history of antenatal care visits, never attended classes for pregnant women, had pregnancy complications, caesarean delivery method or with the help of a tool, status of the last child is the third child, low birth weight <2500gr, does not carry out early initiation of breastfeeding and indirect breastfeeding method."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library