Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ria Febiyola
Abstrak :
Salah satu tugas penting bank sentral adalah mendistribusikan uang tunai ke seluruh wilayah kantor kerja bank sentral di Indonesia, perbankan dan/atau lembaga keuangan. Dalam melakukan proses tersebut, bank sentral bekerja sama dengan pihak ketiga yaitu perusahaan jasa Cash-in-Transit (CIT). CIT adalah proses pengiriman dan pengangkutan uang tunai dari satu tempat ke tempat lainnya. Proses ini harus dilakukan dengan tingkat keamanan yang tinggi mengingat adanya kemungkinan risiko perjalanan yaitu kehilangan uang akibat perampokan. Oleh karena itu, perusahaan jasa CIT harus menentukan jalur distribusi yang optimal yaitu yang meminimalkan biaya transportasi dan risiko perjalanan. Fokus pada skripsi ini hanya distribusi pengantaran uang tunai dari bank sentral ke perbankan yaitu bank umum. Setiap bank umum tersebar secara geografis dan memiliki batasan waktu (time windows) yang berbeda. Permasalahan tersebut dapat dimodelkan dalam bentuk Vehicle Routing Problem with Time Windows (VRPTW) dengan fungsi objektif yang telah mengombinasikan dua faktor yaitu jarak dan risiko menjadi suatu nilai bobot yang tidak memiliki satuan. VRPTW merupakan varian dari masalah Vehicle Routing Problem (VRP) yang setiap pelanggan memiliki batasan waktu (time windows). Metode penyelesaian yang digunakan adalah Simulated Annealing (SA) dengan penentuan solusi awal menggunakan metode Nearest Neighbor (NN). Hasil perhitungan berupa nilai objektif yang minimum dan dari nilai tersebut didapatkan informasi mengenai total biaya dan risiko perjalanan. Program diimplementasikan pada contoh kasus dengan data 1 depot dan 29 kantor bank umum. Kesimpulan dari hasil yang diperoleh yaitu bahwa metode SA dapat mengoptimalkan nilai objektif, yang dihasilkan dari metode NN, dengan penurunan sebesar 39,85%. Pada hasil tersebut, total biaya perjalanan meningkat sebesar 13,72% dan risiko turun sebesar 19,66% dari solusi awal yang menggunakan metode NN. ......One of the important tasks of the central bank is to distribute cash throughout the regional offices of central bank in Indonesia, banking institutions, and/or financial institutions. In executing this process, the central bank collaborates with a third party, namely Cash-in-Transit (CIT) companies. CIT involves the delivery and transportation of cash from one location to another. This process must be conducted with a high level of security, considering the potential travel risks such as the loss of money due to robbery. Therefore, CIT companies must determine an optimal distribution route that minimizes transportation costs and travel risks. The focus of this thesis is specifically on the distribution of cash delivery from the central bank to commercial banks, namely public banks. Each public bank is geographically dispersed and has different time windows. This issue can be modeled in the form of the Vehicle Routing Problem with Time Windows (VRPTW), with an objective function that combines two factors: distance and risk, into a dimensionless weight. VRPTW is a variant of the Vehicle Routing Problem (VRP) where each customer has time windows. The chosen solution method is Simulated Annealing (SA), with the determination of the initial solution using the Nearest Neighbor (NN) method. The calculated results include the minimum objective value, providing information on the total cost and travel risk. The program is implemented in a case study with one depot and 29 public bank offices. The conclusion drawn from the obtained results is that the SA method can optimize the objective value generated by the NN method, with a decrease of 39.85%. In these results, the total travel cost increases by 13.72%, while the risk decreases by 19.66%.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dinda Lusiafitri
Abstrak :
Uang tunai yang digunakan sebagai alat tukar utama dalam transaksi ekonomi, dicetak dan diedarkan oleh Bank Sentral suatu Negara. Pendistribusian uang tunai dari Bank Sentral ke bank-bank umum, agar dapat digunakan oleh masyarakat, dilakukan oleh Perusahaan Jasa Cash-in-Transit (CIT). CIT merupakan proses pengiriman dan pengangkutan uang tunai dari satu tempat ke tempat lainnya. Salah satu risiko perjalanan yang mungkin terjadi dalam proses ini yaitu hilangnya uang akibat perampokan. Oleh karena itu, pada skripsi ini dilakukan optimasi distribusi pengantaran uang tunai yang bertujuan meminimumkan biaya perjalanan sekaligus meminimumkan risiko perjalanan akibat perampokan. Masalah optimasi tersebut dimodelkan dalam bentuk Vehicle Routing Problem with Time Windows (VRPTW) yang merupakan sebuah modifikasi dengan fungsi tujuan yang menggabungkan dua aspek, yaitu biaya perjalanan dan risiko, menjadi suatu nilai yang tidak memiliki satuan. Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut digunakan metode Ant Colony Optimization (ACO), yaitu metode heuristik berdasarkan perilaku semut dalam mencari jejak perjalanan, dengan pembentukan solusi awal menggunakan metode Nearest Neighbor. Eksperimen diimplementasikan pada contoh kasus terdapat 1 depot dan 15 kantor bank umum. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa metode Ant Colony Optimization (ACO) dapat mengoptimalkan solusi yang sebelumnya dihasilkan oleh metode Nearest Neighbor dengan mengalami penurunan sebesar 4,87%, hasil tersebut meliputi penurunan nilai risiko sebesar 3,67% dan total biaya perjalanan yang meningkat sebesar 0,02%. ......Cash is used as the primary medium of exchange in economic transactions, printed and circulated by the Central Bank of a country. The distribution of cash from the Central Bank to commercial banks, for use by the public, is carried out by Cash-in-Transit (CIT) companies. CIT involves the transportation and delivery of cash from one location to another. One of the risks in this process is the potential loss of money due to robbery. Therefore, this thesis aims to optimize the distribution of cash delivery with the dual objectives of minimizing travel costs and reducing the risk of robbery during transportation. The optimization problem is modeled as a Vehicle Routing Problem with Time Windows (VRPTW), which is a modification with an objective function combining two aspects: travel costs and risk, resulting in a unitless value. To address this problem, the Ant Colony Optimization (ACO) method is employed, a heuristic approach based on the behavior of ants in finding travel paths, with the initial solution formed using the Nearest Neighbor method. Experiments were implemented on a sample case with data from 1 depot and 15 commercial bank offices. The experimental results show that the Ant Colony Optimization (ACO) method can optimize solutions compared to the Nearest Neighbor method, resulting in a decrease of 4.87%. This improvement includes a 3.67% reduction in risk and a marginal increase of 0.02% in total travel costs.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prabu Dinten Fauzaan
Abstrak :
Pendistibusian uang dapat diartikan sebagai proses penyaluran uang dari pusat kas (bank sentral) ke penyimpanan lainnya (bank cabang). Untuk menjaga kelancaran dan keamanan distribusi uang tunai dari risiko perjalanan, bank sentral terus meningkatkan kerja sama dengan berbagai instansi logistik seperti penyedia moda transportasi Cash-In-Transit (CIT) untuk pengantaran, pengawalan dan pengamanan uang tunai pada jalur distribusi. Dengan demikian, perusahaan CIT membutuhkan pengoptimalan dalam pemilihan rute-rute dan keamanan pada kendaraan CIT dalam upaya penekanan biaya distribusi untuk mendapati keuntungan yang optimal. Fokus pada penelitian ini yaitu membangun model matematis yang berbentuk Vehicle Routing Problem with Time Windows (VRPTW) untuk optimasi rute distribusi pengantaran uang tunai dengan mempertimbangkan resiko perjalanan. Model yang dirancang membentuk suatu fungsi objektif (bobot) dengan tujuan mendapatkan rute yang optimal dalam jarak tempuh kendaraan CIT dan risiko perjalanan. Risiko perjalanan diselaraskan pada suatu keadaan yang mengakibatkan uang tunai hilang dari kendaraan CIT. Selanjutnya, masalah optimasi rute tersebut diselesaikan dengan menggunakan Metode Tabu Search (TS). Data percobaan yang digunakan merupakan data dummy yang terkait dengan informasi kantor bank di DKI Jakarta. Berdasarkan hasil pengolahan data, metode TS mampu mengoptimalkan nilai objektif pada rute distribusi CIT dengan penurunan nilai objektif sebesar 29.3%. Selain itu, metode TS mampu menurunkan nilai risiko perjalanan sebesar 17.2% dari rute distribusi awal. ......Money distribution can be defined as the process of channeling funds from the central cash center (central bank) to other storage facilities (branch banks). To ensure smooth and secure distribution of cash, central banks continue to enhance cooperation with various logistics agencies such as Cash-In-Transit (CIT) transportation providers for cash delivery, escort, and security along the distribution routes. Consequently, CIT companies require optimization in route selection and security for CIT vehicles in order to minimize distribution costs and achieve optimal benefits. The focus of this research is to build a mathematical model based on the Vehicle Routing Problem with Time Windows (VRPTW) using the Tabu Search (TS) method. The designed model forms an objective function (weight) with the goal of obtaining optimal routes in terms of CIT vehicle mileage and travel risk. Travel risk is aligned with a situation that results in cash loss from CIT vehicles. The experimental data used consists of dummy data for bank office information in DKI Jakarta. The data is then processed in a program built based on the existing method and problem. The results show that the TS method is able to optimize the objective value of CIT distribution routes with a decrease of 29.3% in the objective value. Additionally, the TS method reduces travel risk by 17.2% compared to the initial distribution routes
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prabu Dinten Fauzaan
Abstrak :
Pendistibusian uang dapat diartikan sebagai proses penyaluran uang dari pusat kas (bank sentral) ke penyimpanan lainnya (bank cabang). Untuk menjaga kelancaran dan keamanan distribusi uang tunai dari risiko perjalanan, bank sentral terus meningkatkan kerja sama dengan berbagai instansi logistik seperti penyedia moda transportasi Cash-In-Transit (CIT) untuk pengantaran, pengawalan dan pengamanan uang tunai pada jalur distribusi. Dengan demikian, perusahaan CIT membutuhkan pengoptimalan dalam pemilihan rute-rute dan keamanan pada kendaraan CIT dalam upaya penekanan biaya distribusi untuk mendapati keuntungan yang optimal. Fokus pada penelitian ini yaitu membangun model matematis yang berbentuk Vehicle Routing Problem with Time Windows (VRPTW) untuk optimasi rute distribusi pengantaran uang tunai dengan mempertimbangkan resiko perjalanan. Model yang dirancang membentuk suatu fungsi objektif (bobot) dengan tujuan mendapatkan rute yang optimal dalam jarak tempuh kendaraan CIT dan risiko perjalanan. Risiko perjalanan diselaraskan pada suatu keadaan yang mengakibatkan uang tunai hilang dari kendaraan CIT. Selanjutnya, masalah optimasi rute tersebut diselesaikan dengan menggunakan Metode Tabu Search (TS). Data percobaan yang digunakan merupakan data dummy yang terkait dengan informasi kantor bank di DKI Jakarta. Berdasarkan hasil pengolahan data, metode TS mampu mengoptimalkan nilai objektif pada rute distribusi CIT dengan penurunan nilai objektif sebesar 29.3%. Selain itu, metode TS mampu menurunkan nilai risiko perjalanan sebesar 17.2% dari rute distribusi awal. ......Money distribution can be defined as the process of channeling funds from the central cash center (central bank) to other storage facilities (branch banks). To ensure smooth and secure distribution of cash, central banks continue to enhance cooperation with various logistics agencies such as Cash-In-Transit (CIT) transportation providers for cash delivery, escort, and security along the distribution routes. Consequently, CIT companies require optimization in route selection and security for CIT vehicles in order to minimize distribution costs and achieve optimal benefits. The focus of this research is to build a mathematical model based on the Vehicle Routing Problem with Time Windows (VRPTW) using the Tabu Search (TS) method. The designed model forms an objective function (weight) with the goal of obtaining optimal routes in terms of CIT vehicle mileage and travel risk. Travel risk is aligned with a situation that results in cash loss from CIT vehicles. The experimental data used consists of dummy data for bank office information in DKI Jakarta. The data is then processed in a program built based on the existing method and problem. The results show that the TS method is able to optimize the objective value of CIT distribution routes with a decrease of 29.3% in the objective value. Additionally, the TS method reduces travel risk by 17.2% compared to the initial distribution routes
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library