Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 20 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Abstrak :
Amilum ganyong adalah amilum yang didapat dari rimpang tanaman ganyong (Canna edulis Ker). Tanaman ini telah banyak dibudidayakan di daerah Jawa Barat, tetapi masih terbatas penggunaannya dibidang pangan. Pada penelitian ini amilum ganyong berfungsi sebagai bahan pengisi, pengikat dan penghancur pada pembuatan tablet secara granulasi basah. Amilum maidis digunakan sebagai pembanding. Formula tablet yang dibuat terdiri dari delapan formula tablet plasebo dan dua formula yang masingmasing mengandung propranolol hidroklorida dengan kadar 30 mg dari 200 mg bobot tablet. Semua formula tablet tersebut dilakukan evaluasi, terhadap uji visual, keseragaman ukuran, keseragaman bobot, kekerasan, keregasan, waktu hancur, penetapan kadar dan disolusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar formula tablet yang menggunakan amilum ganyong memenuhi persyaratan Farmakope Indonesia Edisi III dan Farmakope Indonesia Edisi IV.
Universitas Indonesia, 2006
S32551
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Simanjuntak, Jesse Rajabosi
Abstrak :
Ikan nila (Oreochromis niloticus) adalah ikan air tawar yang banyak terdapat di Indonesia. Kolagen dari kulit ikan ini dapat diolah menjadi gelatin yang dapat digunakan pada produk ?produk farmasi. Oleh karena itu, perlu dilakukan uji karakteristik dari gelatin dari kulit ikan nila agar dapat digunakan sebagai eksipien, khususnya bahan pengikat, di bidang farmasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji karakteristik gelatin dari kulit ikan nila dan menggunakannya sebagai bahan pengikat pada pembuatan tablet secara granulasi basah. Karakterisasi yang dilakukan meliputi analisis proksimat, sifat fungsional, kandungan logam berat, analisis asam amino dan kandungan mikrobiologi. Formula tablet yang dibuat terdiri dari lima formula tablet plasebo. Tiga formula menggunakan gelatin dari kulit ikan nila, sedangkan dua formula lain menggunakan gelatin komersial dan muscilago amilii sebagai pembanding. Semua formula tablet tersebut dilakukan evaluasi, terhadap uji visual, keseragaman ukuran, keseragaman bobot, kekerasan, keregasan dan waktu hancur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gelatin dari kulit ikan nila dapat digunakan sebagai bahan pengikat pada pembuatan tablet secara granulasi basah dan memenuhi persyaratan Farmakope Indonesia Edisi III dan Farmakope Indonesia Edisi IV.
Depok: Universitas Indonesia, 2006
S32575
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Zeolit mempunyai struktur tiga dimensi dengan rongga dan lorong teralur berkesinambungan dalam ukuran tertentu. Hal ini menyebabkan zeolit mernpunyai sifat yang khas. Salah satu sifat khas dari zeolit adalah kemampuannya untuk memisahkan senyawa secara selektif sehingga memungkinkan zeolit alam mempunyai potensi untuk dikembangkan sebagai adsorben.

Zeolit alam masih mengandung pengotor-pengotor dengan kemumian rendah sehingga daya serapnya belum maksimal. Oleh karena itu zeolit alam perlu dimoditikasi untulc memperoleh sifat-sifat adsorben yang lebih baik. Modifikasi zeolit alam untuk adsorben dapat dilakukan antara lain dengan proses dealurninasi, pertukaran ion, dan kalsinasi.

Zeolit dapat digunakan dalam bentuk serbuk atau pellet. Dalam penggunaan- nya, jatuh tekanan (pressure drop) yang terjadi pada bentuk serbuk lebih besar daripada bentuk pellet, sehingga dapat mengganggu operasi.

Faktor-faktor yang mempengaruhi pembuatan pellet adalah tekanan, temperatur kalsinasi, jenis dan komposisi binder maupun Iubrfcant. Faktor-faktor tersebut dapat mernpengaruhi kekuatan mekanik, sifat-sifat fisik, dan kapasitas adsorbsi pellet.

Pada penelitian ini, modifikasi zeolit alam Lampung dilakukan dengan dua metode yaitu Metode A (dealurninasi, pertukaran ion, kalsinasi) dan Metode B (pertukaran ion, kalsinasi). Zeolit alam Lampung yang dimodifikasi dengan Metode A disebut ZALTA, dan yang dimodifikasi dengan Metode B disebut ZALTB. Komposlsi air sebagai binder divariasikan rnenjadi 6 variasi yailu l%, 5%, 10%, 15%, 20%, dan 25% dari berat kering zeolit_ Kemudian dilakukan uji kekuatan crushing, karalcterisasi sifat-sifat fisik, Serta uji adsorbsi pellet zeolit alam Lampung terrnodif1I
Kekuatan crushing tertinggi untuk posisi horisontal dan vertikal dimilild oleh ZALTA, yaitu masing-masing sebesar 64.77 kg dan 9.01 kg. Sifat-sifat tisik ZALTA yang berhubungan dengan pori lebih baik dibandingkan dengan ZALTB. Tetapi sifat- sifat tisik ZALTA yang berhubungan dengan permukaan, nilainya lebih kecil dibandingkan dengan ZALTB. Misal, diameter pori rata-rata untuk serbuk ZALTA sebesar 103.487 A°, sedangkan Lmtuk serbuk ZALTB hanya sebesar 96.8156 A°. Tetapi untuk luas permukaan eksternal, serbuk ZALTA hanya sebesar 39.9277 mz/gr, sedangkan serbuk ZALTB sebesar 41.9053 m2/gr. Umuk zeolit alam Lampung termodilikasi dalam bentuk pellet, kapasitas adsorbsi-1 terbesar dimiliki oleh ZALTB 20% yaitu sebesar 5.78E-05 gr H20/gr zeolit. Tetapi untuk adsorbsi-2 (setelah regenerasi), kapasitas adsorbsi terbesar dimiliki oleh ZALTA 20%, yaitu sebesar 5.38E-05 gr H;O/gr zeolit. Hal ini karena penurunan kapasitas adsorbsi setelah regenerasi ZALTB 20% lebih tinggi dibandingkan dengan ZALTA 20%, yaitu masing- masing sebesar 21.57% dan 6.43%.

Dari hasil penelitian keseluruhan, diperoleh kesimpulan bahwa zeolit alam Lampung tennodifkasi yang di-dealuminasi (ZALTA) memiliki sifat-sifat adsorben uap air yang lebih baik daripada yang tampa dealuminasi (ZALTB).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa zeolit referensi lebih unggul dalam ha] kapasitas adsorbsi dibandingkan ZALTA dan ZALTB. Tetapi setelah regenerasi, zeolit rcferensi mengalami penurunan kapasitas adsorbsi yang lebih besar daripada ZALTA.
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S49085
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Moto, Keba
Abstrak :
Telah dilakukan pembuatan (sintesa) polimer lateks dengan cara polimerisasi emulsi yang aplikasinya untuk meningkatkan California Bearing Ratio (CBR) tanah pada sub-grade jalan. Polimer lateks yang dihasilkan dikarakterisasi dengan Fourier Transform Infrared (FTIR). Kemudian dilakukan pengujian CBR pada tanah yang dipadatkan setelah dicampur dengan polimer tersebut. Pengukuran CBR dilakukan juga pada sampel yang direndam dalam air selama 4 hari. Diperoleh bahwa polimer lateks buatan ini memberikan hasil yang sangat memuaskan dibandingkan dengan polimer lateks lain (impor). Untuk polimer lateks yang didisain dengan Temperatur glass (Tg) (teori) sekitar 9.8º - 19.6º memberikan indikasi terbentuknya ikatan-ikatan C=O dan ?C-O-C- pada energi serapan 1732-1736 cm-1 sebagai gugus pengikat/binder. Hasil uji CBR memberikan nilai CBR sekitar 15-18 % terhadap tanah murni dengan pemadatan yang sama.
Synthesize of emulsion polymer latex for sub-grade CBR improvement in the road construction. Latex polymer for California Bearing Ratio (CBR) enhancement in sub-grade soil of road building has been prepared by emulsion polymerizations technique. The prepared polymer then characterize by Fourier Transform Infrared (FTIR). For application purpose, CBR test was done to the compacted polymer added-soil. The CBR test is done also for both soaked and unsoaked samples. It is found that our latex polymer is better then other imported latex polymer. For the latex polymer, which is design to have Temperatur glass (Tg) around 9.8-19.6o, indicating the formation of C=O and ? C-O-C- bonds at 1732-1736 cm-1 energy absorption as binder groups. CBR test results show that our latex polymer has CBR value around 15-18 % compare to the soil without polymer binder.
Depok: Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 2004
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Jessy
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2002
T40003
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mu`Amar Fadil Azhar
Abstrak :
Baterai ion lithium merupakan baterai yang dapat diisi ulang yang umum digunakan apabila dibandingkan dengan baterai lain karena memiliki densitas energi yang tinggi dan umur pakai yang relatif panjang. Baterai lithium ion disusun oleh empat bagian utama yaitu elektroda negatif atau anoda, elektoda positif atau katoda, elektrolit, dan separator. Selain mengutamakan performa elektrokimia dan kinerja yang tinggi, keberlanjutan dan keramahan lingkungan juga perlu diperhatikan dalam proses pembuatan elektroda baterai. Salah satu upaya untuk meningkatkan keramahan lingkungan tersebut adalah dengan menggunakan binder yang ramah lingkungan. Penggunaan water based binder dapat digunakan sebagai alternatif dengan kelebihannya yaitu biaya yang lebih murah dan ramah lingkungan tanpa mengorbankan performa baterai. Pada penelitian ini digunakan Li4Ti5O12 dengan campuran Sn Mikro dalam struktur anoda dengan variasi penggunaan pengikat berbasis air untuk mengetahui pengaruh terhadap morfologi, ukuran partikel, struktur, dan performa elektrokimia pada baterai anoda LTO dengan menggunakan zat tambahan Sn Mikro. Pengamatan SEM menunjukan morfologi yang lebih halus ditandai dengan ukuran partikel yang seragam walau masih terdapat agglomerasi di beberapa titik. Hal ini akan berpengaruh kepada performa elektrokimia baterai yang mana menghasilkan baterai dengan konduktivitas yang baik dan juga kapasitas charge-discharge yang tinggi. Sampel dengan penggunaa binder Sodium Alginate menjadi parameter optimum dengan kapasitas charge-discharge sebesar 154,7 mAh/g. ......Lithium ion batteries are rechargeable batteries that are commonly used when compared to other batteries due to their high energy density and relatively long service life. Lithium ion batteries are composed of four main parts, namely the negative electrode or anode, positive electrode or cathode, electrolyte, and separator. In addition to prioritizing electrochemical performance and high performance, sustainability and environmental friendliness also need to be considered in the process of making battery electrodes. One of the efforts to improve environmental friendliness is to use environmentally friendly binders. The use of water-based binders can be used as an alternative with the advantages of being cheaper and environmentally friendly without compromising battery performance. In this study, Li4Ti5O12 with a mixture of Sn Micro in the anode structure with variations in the use of a water-based binder was used to determine the effect on the morphology, particle size, structure, and electrochemical performance of the LTO anode battery using Sn Micro additives. SEM observations showed a smoother morphology characterized by uniform particle size, although there was still agglomeration at some points. This will affect the electrochemical performance of the battery, which results in a battery with good conductivity and also a high charge-discharge capacity. Samples using Sodium Alginate binder became the optimum parameter, with a charge-discharge capacity of 154.7 mAh/g.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Faris Arief Mawardi
Abstrak :
Kebutuhan braket ortodonti di Indonesia sangatlah tinggi, hal ini dilatarbelakangi oleh tingginya prevalensi maloklusi di Indonesia. Metal Injection Molding MIM adalah salah satu metode manufaktur yang dapat digunakan untuk memfabrikasi braket ortodontik berkualitas tinggi dengan menggunakan powder loading yang optimal dalam proses manufakturnya. Peningkatan powder loading dapat memberikan peningkatan sifat mekanis dan juga pengetatan toleransi dimensi pada produk yang akan difabrikasi secara massal. Namun, peningkatan powder loading yang melebihi titik optimum juga akan dapat menyebabkan viskositas feedstock yang tinggi dan berpotensi pada penghambatan proses injeksi. Oleh karena itu, studi mengenai penggunaan powder loading yang optimum untuk feedstock local sangatlah penting dalam mempersiapkan proses fabrikasi braket ortodontik lokal. Pada penelitian ini, material baja tahan karat 17-4 Precipitation Hardening SS 17-4 PH digunakan dan dicampur dengan multikomponen system binder lokal yang terdiri atas : beeswax, paraffin wax, LLDPE, EVA, dan SA dengan masing-masing 30, 30, 30 5, dan 5 vol. Setelah mencampur serbuk logam tersebut, feedstock dengan variasi powder loading i.e 60, 62, 64, dan 66 vol. dihasilkan dan diinjeksikan ke dalam cetakan braket ortodontik dan dilanjutkan dengan proses debinding hingga sintering. Produk hasil kemudian akan diuji melalui pengujian densitas metalografi, kekerasan, dan pengujian Tarik untuk mengetahui mikrostruktur yang dihasilkan dan juga sifat mekanis yang dimiliki oleh produk tersebut. Berdasarkan hasil penelitian ini, sampel dengan powder loading 64 vol. memiliki perilaku injeksi yang optimal dengan memiliki torsi yang cukup mendekati torsi dari feedstock braket ortodontik komersial, yaitu 5,4Nm serta hasil injeksi yang baik, serta minim terjadinya cacat ataupun patah. Namun, berdasarkan pengujian metalografi, densitas, dan kekerasan, produk dengan powder loading 66 mampu memberikan sifat mekanis yang lebih optimal dengan hasil shrinkage volume yang minim, namun dapat mencapai densitas, dan kekerasan yang tertinggi. ...... The need for orthodontic brackets in Indonesia is very high, this is motivated by the high prevalence of malocclusion in Indonesia. Metal Injection Molding MIM is one of the manufacturing methods that can be used to fabricate high quality orthodontic brackets using optimal powder loading in the manufacturing process. Increased powder loading can provide improved mechanical properties as well as a tightening of dimensional tolerances for products to be mass fabricated. However, an increase in powder loading that exceeds the optimum point will also cause high feedstock viscosity and potentially inhibit the injection process. Therefore, studies regarding the use of optimum powder loading for local feedstock are very important in preparing the local orthodontic bracket fabrication process. In this study, stainless steel 17-4 Precipitation Hardening SS 17-4 PH was used and mixed with a local multicomponent binder system consisting of: beeswax, paraffin wax, LLDPE, EVA, and SA with 30, 30, 30 respectively. 5, and 5 vol. After mixing the metal powder, feedstock with a variety of powder loading i.e 60, 62, 64, and 66 vol. generated and injected into the orthodontic bracket mold and followed by the debinding process to sintering. The resulting product will then be tested through metallographic density, hardness, and tensile testing to determine the microstructure produced and also the mechanical properties of the product. Based on the results of this study, samples with powder loading 64 vol. has optimal injection behavior by having a torque that is close enough to the torsion of a commercial orthodontic bracket feedstock, namely 5.4Nm and good injection results, and minimal occurrence of defects or fractures. However, based on metallographic, density and hardness testing, the product with powder loading 66 is able to provide more optimal mechanical properties with minimal volume shrinkage results, but can achieve the highest density and hardness.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ananda Hanny Chairunissa
Abstrak :
Praktik Kerja Profesi Apoteker di PT. Paragon Technology and Innovation bertujuan untuk dapat memahami peranan dan tanggung jawab seorang apoteker dalam penelitian dan pengembangan produk di industri kosmetik. Menargetkan pasar yang besar di Indonesia, perusahaan kosmetik berlomba-lomba menawarkan produk yang sesuai dengan kebutuhan lokal. Persaingan pasar di bidang kosmetik juga semakin ketat seiring dengan perkembangan teknologi yang mendukung para pengusaha menciptakan produk beragam untuk memenuhi permintaan konsumen yang spesifik. Pengetahuan dan keterampilan seorang apoteker memiliki peranan penting dalam bidang penelitian dan pengembangan produk kosmetik dengan mutu yang baik dan memenuhi persyarat keamanan kosmetik. Tugas khusus yang diberikan berjudul Karakterisasi Kombinasi Filler-Binder pada Sediaan Pressed Powder. Tujuan dari tugas khusus tersebut adalah untuk Mengidentifikasi pengaruh kombinasi filler-binder terhadap daya tahan jatuhan dan parameter sensori sediaan pressed powder sehingga dapat diketahui kombinasi filler-binder dalam bedak padat dengan hasil uji terbaik. ......Apothecary Internship Practice at PT. Paragon Technology and Innovation aims to understand the roles and responsibilities of pharmacists in research and development of products in cosmetic industry. Targeting a large market in Indonesia, cosmetic companies are continuously competing to offer products that answer local needs. The competition in the market is also getting tougher due to improvement in technology that support entrepreneurs to create diverse products that meet specific consumer demands. The knowledge and skills of a pharmacist are significant in research and development of cosmetic products with good quality and safe. The tittle of specific task given is Characterization of Filler-Binder Combination in Pressed Powder Preparations. The purpose of this task is to identify the effect of the filler-binder combination on the drop resistance and sensory parameters of pressed powder. Therefore, the filler-binder combination in pressed powder with the best test results can be determined.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
This research was carried out using recycle material obtained from the failure pavement, three type filler materials is selected such ash, portland cement and waste material from gold mining. Polymer material as binder from PVAC, PVA, copolymer vinyl arcy with concentration of 1:9 and 1:12 .Polymer is added to the mix varies from 4% to 8%....
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Rejected tanned leather is tanned lether product with damages of more than 30% of its total surface area, but can be improved by embossing. Embossing is the provision of patterns that influences the properties of articles and contributes to the closure of the defects on the surface of leather. This study aims to determine the influence of urethane binder and embossing motives to the quality of rejected leather for shoe upper applications. Variables investigated were urethane binder composition (100, 150, and 200 part in 1000 part of base coat) and embossing motives (crocodile, ostrich, shark fish, and milled motive). The quality of the leather was then tested in terms of organoleptic properties (feel, flexibility, visual appearance), mechanical properties (tear strength, tensile strength, elongation at break, rub fastness (dry, wet), adhesive strength of cover paint (dry, wet), and flexing resistance), physical properties (WVP and WVA), as well as morphology (SEM). The results showed that the addition of urethane binder and embossing patterns affect the quality of shoe upper leather, i.e. in general covering the leather defects and increasing the visual appearance (organoleptic properties), and changing the collagen network structure (based on SEM test). Visually preferred skin is skin with the addition of 200 parts of the urethane binder and crocodile patterned leather.

Kulit tersamak reject adalah produk dengan jumlah luasan kerusakan lebih besar dari 30%, namun dapat diperbaiki dengan embossing. Embossing adalah metode pemberian motif yang dapat mempengaruhi sifat artikel dan dapat memberikan kontribusi terhadap penutupan cacat-cacat pada permukaan kulit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan binder uretan dan motif embossing pada kulit reject terhadap kualitas kulit bagian atas sepatu. Variabel penelitian terdiri atas jumlah binder uretan (100, 150, dan 200 gram dalam 1000 gram campuran lapisan dasar) dan motif embossing (kulit buaya, burung unta, ikan hiu, dan milled). Pengujian mutu kulit terdiri atas pengujian organoleptis (pegangan, kelemasan, kenampakan), mekanik (ketahanan sobek, kekuatan tarik, kemuluran, ketahanan gosok cat (kering dan basah), kekuatan rekat cat tutup kering dan basah, ketahanan bengkuk), fisis (water vapor permeability (WVP), water vapor absorption (WVA)), dan morfologi (scanning electron microscopy (SEM)). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan binder uretan dan motif embossing berpengaruh terhadap mutu kulit bagian atas sepatu, yaitu secara umum dapat menutup cacat-cacat dan menambah keindahan visual dan mengubah struktur jaringan kolagen (hasil uji SEM). Secara visual kulit yang disukai adalah kulit dengan penambahan binder uretan sebesar 200 bagian dan bermotif kulit buaya.
[s.l.]: Balai Besar Kulit, Karet dan Plastik, 2016
530 KKP 32:1 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>