Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 56 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Martarinza
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian mengenai perubahan ekologi tingkah laku monyet Sulawesi (Macaca spp.) dan empat jenis burung yang diduga berasosiasi dengannya, yaitu malkoha (Phaenicophaeus calyorhynchus), bubut (Centropus celebensis), rangkong (Rhyticeros cassidix), dan srigunting gunung (Dicrurus hottentottus) dilakukan di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara, pada bulan Deseinber 1989 hingga bulan Juni 1990. Penelitian ini menggunakan saat pertemuan dengan monyet Sulawesi sebagai kontrol. Data yang diambil adalah jumlah pertemuan, lainanya waktu perteman, jumlah individu, .jarak, strata, aktivitas, serta pola tingkah laku inonyet Sulawesi dan Inasing-masing jenis burung saat bersama-sama. Pencatatan data yang sama saat burung tanpa nionyet Sulawesi digunakan sebĂ gai data pembanding, untuk mengetahui ada tidaknya perubahan tingkah laku masing masing burung saat bersama monyet Sulawesi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada asosiasi antara monyet Sulawesi dengan keempat jenis burung di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara. Gainbaran adanya asosiasi monyet Sulawesi dengan keempat jenis burung didasarkan pada jumlah pertenivan yang tinggi, perbedaan jumlah individu, perubahan pola berkelompok perubahan strata aktivitas, perubahan persentase aktivitas, dan perubahan tingkah laku makan burung saat bersama monyet Sulawesi.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1992
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Puput Wulan Maulida
Abstrak :
Skripsi ini mengadopsi dari penelitian yang pernah dilakukan mengenai pengaruh Asosiasi Merek terhadap Respon Konsumen. Tujuan utama dari skripsi ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah pengaruh aspek Asosiasi Merek yang terdiri dari Guarantee Function, Personal Identification Function, Social Identification Function, dan Status Function terhadap Intensi Pembelian konsumen Stellar Neckwear. Penelitian ini menggunakan sampel yang diambil dari konsumen yang sudah pernah membeli produk di Stellar Neckwear. Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah Analisis Regresi Berganda. Penelitian ini juga dilengkapi dengan analisis pelengkap Celebrity Endorser untuk mencari selebriti yang cocok menjadi endorser Stellar Neckwear. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa hanya satu aspek Asosiasi Merek yaitu Guarantee Function yang memiliki pengaruh siginifikan terhadap Intensi Pembelian. Sedangkan aspek Personal Identification Function, Social Identification Function, dan Status Function tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap Intensi Pembelian.
This thesis is adopted from the studies that have been conducted on the effect of brand associations on consumer response. The main objective of this thesis is to investigate how aspects of the brand associations such as Guarantee Function, Personal Identification Function, Social Function Identification and Status Function influence of consumer purchase intention Stellar neckwear. This study used samples taken from consumers who have bought products on Stellar neckwear. The method used in this paper is a multiple regression analysis. The study also comes with a complementary analysis Celebrity endorser to find a celebrity endorser that matching with Stellar Neckwear. These results indicate that just one aspect of Brand Association, Guarantee Function, has a significant influence on purchase intention. While the other aspects Personal Identification Function, Social Identification Function and Status Function have no significant effect on purchase intention.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44052
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Suswanto Rasidi
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1992
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Sagala, Lucky Sonang
Abstrak :
Tesis ini membahas mengenai keberadaan asosiasi dikategorikan sebagai pelaku usaha dalam Hukum Persaingan Usaha di Indonesia dilihat dari bentuk perjanjian dan kegiatan yang dilakukan dalam dunia persaingan. Perjanjian dan kegiatan yang dilakukan asosiasi dalam dunia usaha dapat memberikan dampak terhadap persaingan usaha di Indonesia. Penelitian ini adalah Penelitian yang bersifat yuridis normatif dengan desain deskriptif. Hasil Penelitian akan memaparkan mengenai konsep definisi asosiasi sebagai pelaku usaha serta batasan dan kriteria bentuk perjanjian dan kegiatan yang dilarang dilakukan asosiasi ditinjau berdasarkan Undang-undang No. 5 Tahun 1999 Tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.
This Thesis discusses about the existence of the trade association as Business Actor under Competition Law in Indonesia views of the characteristic of the agreements and activities in business competition. Agreements and activities performed by trade association could give impact to business competition in Indonesia. This research is a normative judicial studies with descriptive designs. Research result will be presented the definition concept of trade association as business actor and limitation of the characteristic of agreements and activities which was prohibited perform by trade association.
Depok: Universitas Indonesia, 2015
T42869
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zahrah Afifah
Abstrak :
ABSTRAK
Pembukaan lahan merupakan salah satu permasalahan yang dialami beberapa habitat hutan tropis di Indonesia, salah satunya terletak di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Lampung. Burung merupakan salah satu hewan yang dapat digunakan sebagai hewan indikator karena burung relative mudah dijumpai pada berbagai habitat dan mampu menempati berbagai tipe habitat dan relung. Burung memiliki tipe feeding guild yang beragam, salah satunya adalah burung insektivora. Burung insektivora dapat tergabung ke dalam sebuah kelompok pencari makan yang di dalamnya terdapat beberapa jenis berbeda atau biasa disebut mixed-species foraging flock. Metode survey burung yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode titik-hitung dan ad-libitum. Survey burung dilakukan pada tiga transek sepanjang 1 km, yang terletak pada habitat hutan dan kebun, dan melewati tiga desa: Sumberejo, Pemerihan Bawah, dan Pemerihan Atas. Sebanyak 23 kelompok burung yang ditemukan merupakan mixed-flock. Mixed-flock yang terdapat di kebunyaitu 14 kelompokdanhutan 9 kelompok. Sebanyak 14 kelompok ditemukan pada transek Sumbererjo, 2 kelompok pada transek Pemerihan Bawah, dan 7 kelompok pada transek Pemerihan Atas. Terdapat asosiasi antara Cipoh jantung (Aegithina viridissima) dan Jingjing batu (Hemipus hirundinaceus) dengan nilai Xhit 87,1>Xtab 3,84 (dk=1; p < 0,05). Potensi pembentukan mixed-flock terdapat di kawasan tepi TNBBS. Komposisi tipe pengambilan pakan gleaner, sallier, probe, searcher.
ABSTRACT
Land clearings is one of the problems that occur in most tropical forest habitat in Indonesia, one of them occur at Bukit Barisan National Park, Lampung. Birds considered as an environmental indicator because they are easily found and able to occupy different type of niche and habitats. Birds have diverse food preferences called as feeding guilds, one of them is insectivorous birds. Insectivorous birds from different species can banda foraging group called as mixed-species foraging flock. The methods used to survey the birds is point-count and ad-libitum method to examine birds species. We conduct birds survey on three transects along 1 km, that located in both plantation and forest and thru three village: Sumberejo, Pemerihan Bawah, and Pemerihan Atas. 23 groups of mixed-species were found during the survey. 14 of them located at plantation habitat and while the other 9 located at the forest habitat. 14 groups found in Sumberejo transect, 2 groups found in Pemerihan Bawah transect, and 7 group found in Pemerihan Atas transect. Association occured between the green Iora Aegithina viridissima and black-winged flycatcher-shrike Hemipus hirundinaceus with the value of Xcount (87,1) is greater than Xtab (3,84) (df=1; p < 0,05). Formation potential of mixed-species flocking mostly occured at the edge of BBNP. Composition of foraging guild are, gleaner, sallier, prober, and searcher.
2014
S61072
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ferlyano Harmen
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S5253
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Situs web jaringa perpustakaan APTIK (JAPTIK) adalah salah satu penyedia informasi yg dpt di manfaatkan oleh mahasiswa Inuversitas anggota APTIK tg sedang mengerjakan skripsi. Salah satu cara mengevaluasi situs web JP APTIK adalah melakukam penedtian uji ketergunaan atau usabilyti testing ....
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Benny Benzar Ridhabaehakim
Abstrak :
Konsumen dengan tampa disadari menggunakan self-regulatory saat memilih sebuah produk. Klaim periklanan memiliki peranan penting dalam pemilihan merek. Fokus regulatori memperkenalkan fokus promotif yang berkaitan dengan tujuan dan harapan serta konsep fokus preventif yang terkait dengan kewajiban dan tanggung jawab. Fokus regulatori dari konsumen yang sesuai dengan klaim periklanan yang dikeluarkan oleh sebuah merek akan cenderung dipilih oleh konsumen. Pada eksperimen l, konsumen dimanipulasi fokus regulatorinya dengan memberikan daftar hal-hal yang positif sehingga fokus regulatorinya menjadi promotif. Sedangkan partisipan yang diberikan daftar hal-hal yang negatif fokus regulatorinya menjadi preventif Setelah manipulasi fokus responden diminta memilih merek berdasarkan klaim periklanannya. Eksperimen 2 dilakukan dengan tujuan menguji tingkat kesadaran terhadap merek berdasarkan fokus regulatori dari konsumen. Responden dalam eksperimen ini pertama-tama dimanipulasi dengan diminta menuliskan kewajiban atau tanggung jawab pada saat ini dan mass, lalu sehingga fokusnya menjadi fokus preventif. Sedangkan partisipan lain diminta menuliskan tujuan atau harapan pada saat ini atau masa lalu yang pernah dimiliki sehingga fokusnya menjadi promotif. Setelah diarahkan fokusnya, responden diminta memasangkan 50 pasang kategori produk dengan merek. Dari 50 pasang kategori produk dengan merek terdiri dari 15 merek dengan klaim periklanan preventif 15 merek promotif dan 20 merek netral. Saat melakukan penilaian terhadap pasangan kategori-merek waktu dihitung. Hasil eksperimen 1, terbukti dari hipotesis 1 dan 2 dimana merek yang dipilih sesuai dengan arah fokus regulatori dari responden. Selain itu, pada hipotesis 3 dan 4 membuktikan bahwa konsmnen yang mernpunyai fokus preventif akan cenderung sadar terhadap merek denganklaim periklanan preventif. Jika konsumen mempunyai fokus promotif akan cenderung sadar terhadap merek dengan klaim periklanan promotif. Penelitian ini dapat diimplikasikan dalam strategi periklanan dan distribusi produk. Implikasi dalam strategi periklanan adalah mengubah fokus regulatori konsumen menjadi sesuai dengan klaim merek sehingga konsumen membeli merek tersebut. Pada distribusi produk implikasinya membuat tempat menjual produk menjadi sesuai dengan fokus negulatori konsumen. ...... Consumer subconsciously apply self-regulatory when choosing a product. Claim advertising have important role in election of brand. Regulatory focus introduce promotrbn focus concept which related to purpose and hope and also prevention focus concept which related to responsibility and obligation. Regulatory focus from consumer which match with advertising claim will tend to selected by consumer. At experiment I, the manipulation regulatory focus consumer by giving list which are positive things causing regulatory focus become promotion. While participant is given by negative things list causing the regulatory focus become prevention. After manipulation responder is focus, they asked to choose brand based on the advertising claim Experiment 2, have been propose to test level of awareness to brand based on regulatory focus from consumer. Respondent in this experiment, manipulation regulatory focus by asked to write down responsibility or obligation at the moment and past, which causing the jbcus become prevention focus. While other participant asked to write down propose or hope at the moment or past which have been owned causing focus become promotion. After pointed by focus, responder is aslced to pair 50 category product tide with brand There out of 50 category product tide with brand consist of l5 brand with advertising claim of prevention, I5 brand promotion and 20 neutral brand The time when do assessment to associations of category-brand had been calculated. The result of experiment I, proven by hypothesis l and 2 where brand which selected as according to direction regulatory focus from responder: Furthermore, hypothesis 3 and 4 proving that consumer having prevention focu.s will tend to consciousness a brand with prevention focus on advertising claim. lf consumer had promotion focus will tend to consciousness a brand with promotion focus on advertising claim. This research can applicable in distribution product and advertising strategy. Implication in advertising strategy is alter regulatory focus consumer become according to brand claim so consumer will be buy the brand. At implication on distribution product are making the place jbr selling product become according to regulatory focus consumer.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2007
T17778
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6   >>