Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
London:
1986
020 INDEV
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Riona Dassa Yulianti
"Penerapan instrumen kearsipan yang benar dibutuhkan dalam mendukung pengelolaan arsip yang efektif dan efisien, juga akan memberikan dampak positif bagi arsiparis sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam mengelola arsip, terutama pada kinerja mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penerapannya pada kinerja arsiparis. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif, dengan teknik analisis data menggunakan Uji Korelasi Pearson dan Regresi Ordinal. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh arsiparis yang bekerja di Perumda Pasar Jaya yaitu sebanyak 18 orang dan seluruhnya dijadikan sebagai responden melalui metode sensus. Hasil regresi ordinal menunjukkan bahwa Instrumen Kearsipan (Tata Naskah Dinas, Klasifikasi Arsip, Jadwal Retensi Arsip, dan Sistem Klasifikasi Keamanan dan Akses Arsip) perlu diterapkan bersamaan agar dapat mendukung pengelolaan arsip dinamis yang optimal. Oleh karena itu, disarankan agar Perumda Pasar Jaya mewajibkan penerapan instrumen kearsipan secara bersamaan serta memberikan bimbingan atau sosialisasi secara teratur agar arsiparis dapat menerapkan instrumen kearsipan dengan baik dan benar.
Proper implementation of archival instruments is essential to support effective and efficient records management. It also has a positive impact on archivists, who are responsible for managing records, particularly in terms of their performance. This study aims to determine how the implementation of archival instruments affects archivist Performance. The research uses a quantitative approach with data analysis techniques including Pearson Correlation and Ordinal Regression. The Population in this study consists of all archivists working at Perumda Pasar Jaya, totaling 18 individuals, all of whom were selected as respondents using a cencus method. The results of the ordinal regression show that archival instruments (Official Manuscript Procedures, Records Classification, Records Retention Schedules, and the Security and Access Classification System) need to be implemented collectively to effectively support dynamic records management. Therefore, it is recommended that Perumda Pasar Jaya require the simultaneous implementation of these archival instruments and provide regular guidance or socialization so that archivists can apply the instruments properly and accurately."
Depok: Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Thomas Wijasa Bratawidjaja
Jakarta: Pradnya Paramita, 2005
027 THO t (1)
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
London: Routledge, 2017
027 WHA
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Laksmi
"
ABSTRAKThis study identifies training activities for librarians and archivists in relation to professionalism for the development of learning society. The research aims to explore the training potentials in Indonesia between 2015-2017.
Data Collection Method. The paper used quantitative method with samples of training advertisements and reports on the online media."
Yogyakarta: Perpustakaan Universitas Gajah Mada, 2018
BIPI 14:2 (2018)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Alpiah Septini
"Meningkatnya volume informasi yang dihasilkan dalam format digital dan adanya perubahan paradigma baru dimana pemanfaatan teknologi semakin meningkat, sehingga kompleksitas arsip juga semakin tinggi menjadi tantangan bagi lembaga arsip di era digital saat ini. Namun, tidak semua informasi digital yang dihasilkan memiliki nilai jangka panjang atau menjadi komponen penting. Diperlukan seleksi, kurasi, dan pelestarian jangka panjang agar informasi tersebut dapat digunakan di masa depan. Dalam mengelola kegiatan pelestarian kearsipan, organisasi harus memiliki arsiparis atau pegawai yang memiliki kemampuan di bidang tersebut. Penelitian menganalisis kompetensi apa saja yang telah dimiliki oleh arsiparis di Indonesia dan mengidentifikasi hambatan yang dimilikinya dalam kurasi digital. Metode kuantitatif digunakan dengan menyebarkan kuesioner pada 57 arsiparis di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa arsiparis memiliki kompetensi yang tinggi dalam kurasi digital ditinjau dari kompetensi kognitif, kompetensi fungsional, kompetensi sosial, dan meta-kompetensinya.
The increasing volume of information generated in digital format and the emergence of a new paradigm where technology utilization is on the rise, resulting in higher complexity of archives, poses challenges for archival institutions in the current digital era. However, not all digital information generated holds long-term value or serves as critical components. Selection, curation, and long-term preservation are necessary to ensure that such information can be utilized in the future. In managing archival preservation activities, organizations must have archivists or employees with relevant expertise. This research analyzes the competencies possessed by archivists in Indonesia and identifies the barriers they face in digital curation. A quantitative method was employed by distributing questionnaires to 57 archivists in Indonesia. The research findings indicate that archivists have a high level of competency in digital curation, as assessed through cognitive, functional, social, and meta-competencies."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Putri Siffa Amalia
"Arsip dinamis inaktif merupakan pusat ingatan dari perusahaan yang berperan penting terhadap proses kegiatan transaksi perusahaan. Arsip dinamis inaktif merupakan arsip yang nilai gunanya masih dipertahankan dengan mengandalkan penyimpanan arsip. Sistem Penyimpanan Arsip dinamis inaktif di Record Center mengacu pada kebijakan yang dibuat oleh Divisi Y PT. Bank ABC, sistem penyimpanan arsip dikelola oleh petugas arsip yang sudah diberikan pelatihan mengenai kearsipan. Agar mempermudah temu kembali arsip dan bertujuan untuk menggambarkan penyimpanan arsip inaktif perusahaaan sesuai dengan kebijakan yang dibuat oleh divisi Y agar arsip dapat ditemukan kembali dengan mudah, cepat dan tepat. Metode wawancara dan observasi terhadap enam orang informan pegawai divisi Y PT. Bank ABC dilakukan untuk pengumpulan data dengan studi kasus sebagai metode analisis data. Hasil penelitian ini menunjukkan proses penyimpanan arsip dinamis inaktif di Record Center berdasarkan kebijakan guna menghindari dampak yangmerugikan organisasi. Penyimpanan arsip dilakukan secara benar dengan pandangan arsiparis dan petugas arsip mengenai pentingnya penyimpanan arsip sebagai hasil dari pelatihan arsip.
Archive is the memory center of the company which plays an important role in the process of company transaction activities. Therefore archives mostly rely on is archive storage. Inactive Dynamic Archive Storage System in the Record Center refers to the policy made by organization. The archive storage system is managed by archive officers who have been trained on archives. In order to facilitate archive retrieval and to describe the storage of company inactive archives in accordance with the policies made by the Y division so that archives can be found easily, quickly and precisely. Interviews and observations of six employee informants division Y PT. ABC Bank were conducted as the methods for data collection with case studies as a data analysis method. The results of this study indicate that the inactive dynamic archive storage process in the Record Center is based on policies to avoid adverse impacts on the organization. Archival storage is carried out properly with the views of archivists and archive officers regarding the importance of archival storage as a result of archive training."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Hasya Yufliha Fitri
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan arsiparis dalam melakukan proses digitasi arsip di Unit Kearsipan I yang berada di bawah Asisten Deputi Bidang Dokumentasi, Diseminasi, dan Arsip Presiden dan Menteri Kementerian Sekretariat Negara. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, digitisasi arsip menjadi langkah penting dalam pengelolaan arsip yang lebih efisien dan efektif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, yang bertujuan untuk menggambarkan proses, tantangan, serta keterampilan yang dimiliki oleh arsiparis dalam melaksanakan tugasnya. Data diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi yang melibatkan arsiparis dan pengelola arsip di unit tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses digitasi arsip di Unit Kearsipan I menghadapi kendala seperti keterbatasan sumber daya manusia dan pemahaman mengenai standar digitisasi. Ditemukan pula bahwa arsiparis perlu meningkatkan keterampilan digital mereka, termasuk pemindaian, pengelolaan metadata, dan penerapan standar keamanan informasi. Rekomendasi penelitian ini mencakup pelatihan berkelanjutan bagi arsiparis dan penguatan kebijakan terkait pengelolaan arsip digital untuk meningkatkan efektivitas digitisasi arsip.
This research aims to analyze the ability of archivists in the digitization process of records at Archives Unit I under the Assistant Deputy for Documentation, Dissemination, and Presidential and Ministerial Archives of the Ministry of State Secretariat. Along with the advancement of information technology, archival digitization has become an important step towards more efficient and effective record management. This study uses a qualitative approach with a descriptive method, aimed at describing the process, challenges, and the skills possessed by archivists in carrying out their duties. Data was collected through in-depth interviews, observations, and document studies involving archivists and record managers in the unit. The results show that the digitization process at Unit Kearsipan I faces challenges such as limited human resources and understanding of digitization standards. It was also found that archivists need to improve their digital skills, including scanning, metadata management, and implementing information security standards. This research recommends ongoing training for archivists and strengthening policies related to digital record management to improve the effectiveness of record digitization."
Depok: Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library