Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhamad Yoga Mahendra
"Moodle merupakan sebuah open-source Learning and Course Management System yang sering digunakan sebagai media pembelajaran hybrid dan daring penuh pada berbagai jenjang pendidikan. Salah satu keunggulan Moodle adalah fitur kuis yang mendukung asynchronous submission. Sebuah infrastruktur real time stream processing dikembangkan oleh Murtito untuk melaksanakan kuis atau ujian secara daring pada Moodle. Infrastruktur tersebut memungkinkan pengawasan kuis atau ujian untuk dilakukan secara real time dengan memanfaatkan fitur asynchronous submission. Namun sayangnya, hasil evaluasi sistem tersebut menunjukkan bahwa infrastruktur tersebut terkendala oleh isu performa, yaitu failure rate yang tinggi. Di sisi lain, terdapat isu reliabilitas yang diduga memiliki keterkaitan dengan isu performa tersebut, sehingga menyebabkan nilai response time yang sangat tinggi. Penelitian ini mencoba untuk melakukan pengetesan, pemantauan performa, dan analisis terhadap infrastruktur untuk menemukan penyebab dari kedua isu tersebut. Setelahnya, penelitian ini mengusulkan rancangan serta implementasi solusi untuk menyelesaikan isu tersebut. Solusi ini juga dites, dipantau, dan dianalisis untuk kemudian dibandingkan dengan infrastruktur Murtito. Harapannya, solusi yang diusulkan pada penelitian ini mampu menyelesaikan isu yang ada di infrastruktur Murtito.

Moodle is an open-source Learning and Course Management System widely used as means of hybrid and fully online learning in different levels of education. One example of Moodle’s advantage is the Quiz feature which allows for asynchronous submission. Murtito developed a real time stream processing infrastructure to execute quizzes and exams online using Moodle. The infrastructure enables real time proctoring with the use of asynchronous submission. Unfortunately, the infrastructure system’s evaluation shows that the infrastructure is constricted by performance issue, that is high failure rate. On the other side, there is also reliability issue which is suspected as an contributing factor in the performance issue, which causes high response time. This research tries to test, monitor performance and conduct analysis on the infrastructure to identify the root cause of said issue. After that, this research will propose solution designs and implementations to solve the issues. This same solution will also be tested, monitored and analyzed the same way as Murtito’s infrastructure, then both results would be compared. This research hopes that the proposed solution would solve the issues that exists in Murtito’s infrastructure."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vania Chrysilla
"Sepak bola merupakan olahraga yang membutuhkan analisis performa untuk meningkatkan strategi permainan dan mencegah cedera pada pemain. Penelitian ini mengembangkan sistem kamera semi-portabel untuk analisis performa sepak bola secara waktu nyata, menggunakan platform NVIDIA Jetson Nano. Sistem ini mengintegrasikan algoritma stitching panorama, deteksi objek berbasis YOLO, dan dynamic zoom untuk menghasilkan analisis akurat terhadap pergerakan pemain dan bola. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa algoritma yang dikembangkan mencapai Mean IoU hingga 0,97, dengan presisi tinggi dan recall yang baik. Sistem ini juga dapat menghasilkan tampilan lapangan panorama yang konsisten serta fokus dinamis pada area permainan yang relevan. Namun, beberapa tantangan seperti keterbatasan komputasi, pelambatan termal dan distorsi kamera masih membatasi performa waktu nyata. Dengan peningkatan perangkat keras dan optimasi algoritma, sistem ini berpotensi untuk menjadi alat analitik yang lebih andal, terjangkau, dan dapat diakses oleh tim amatir maupun semi-profesional.

Soccer is a sport that requires performance analysis to enhance game strategies and prevent player injuries. This research developed a semi-portable camera system for real-time soccer performance analysis using the NVIDIA Jetson Nano platform. The system integrates panoramic stitching algorithms, YOLO-based object detection, and dynamic zoom to provide accurate analysis of player and ball movements. Experimental results demonstrate that the developed algorithms achieved a Mean IoU of up to 0.97, with high precision and recall. The system also successfully produced consistent panoramic field views and dynamic focus on relevant gameplay areas. However, challenges such as computational limitations, thermal throttling, and camera distortion currently limit real-time performance. With hardware upgrades and algorithm optimizations, the system has the potential to become a more reliable, affordable, and accessible analytical tool for amateur and semi-professional teams. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bossy Paskalis
"Permasalahan yang diangkat dalam skripsi ini adalah mengenai penggunaan pelengkap arah (趋向补语 quxiang buyu) Bahasa Mandarin dalam kalimat mahasiswa. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil data dari hasil karangan mahasiswa lintas angkatan peserta mata kuliah Bahasa Cina V dan VI tahun ajar 2014/2015 sampai dengan 2016/2017. Jumlah kalimat yang diteliti adalah 83 kalimat. Dengan menggunakan metode penelitian studi kasus, skripsi ini mendeskripsikan performa pembelajar dalam menggunakan pelengkap arah sederhana dan majemuk dan keragaman penggunaan pelengkap arah dalam kalimat pembelajar.
Hasil penelitian menunjukkan tingkat keberhasilan penggunaan pelengkap arah sederhana dan majemuk dalam kalimat pembelajar mencapai 84.375. Penelitian ini menunjukkan semua jenis pelengkap arah sederhana digunakan dalam kalimat pembelajar. Ketepatan paling sering muncul dalam jenis pelengkap arah sederhana ? qu, sedangkan ketidaktepatan paling sering muncul dalam jenis pelengkap arah sederhana lai. Selain itu, sembilan dari tiga belas jenis pelengkap arah majemuk digunakan oleh pembelajar. Ketepatan paling sering muncul pada pelengkap arah majemuk qilai, yakni dalam hal penempatan pelengkap arah dan penggunaan makna kiasan. Sementara itu, ketidaktepatan paling sering muncul pada pelengkap arah majemuk? chulai, yakni dalam hal penempatan verba penunjuk arah, penggunaan makna arah dan makna kiasan.
Penelitian ini juga menunjukkan pembelajar sudah mampu menggunakan pelengkap arah dalam beragam kalimat. Jenis kalimat tunggal yang paling sering muncul adalah kalimat verbal, tetapi tidak semua penggunaan pelengkap arah di dalamnya sudah tepat. Sementara itu, jenis kalimat majemuk yang paling sering muncul adalah kalimat majemuk koordinatif hubungan berurutan, namun tidak semua penggunaan pelengkap arah di dalamnya sudah tepat. Penggunaan pelengkap arah yang tepat paling banyak muncul dalam kalimat majemuk koordinatif hubungan berurutan.

This thesis addresses the question of how Mandarin directional complement q xi ng b y is used in students rsquo sentences. Data for this research was taken from across study year students essay who attended Mandarin V and Mandarin VI classes from 2014 2015 to 2016 2017. The number of sentences examined is 83 sentences. By using case study research method, this thesis describes the learners rsquo performance in the use of Mandarin simple and compound directional complement and the variety of directional complement usage in learners sentences. The result of the research shows that the success rate of using simple and compound directional complement in the learners sentence reaches 84.375.
This research shows that all types of simple directional complement are used in the learners sentences. The accuracy most often appears in the simple directional complement qu, whereas inaccuracy most often appears in the simple directional complement lai. In addition, nine out of thirteen types of compound directional complement are used in learners rsquo sentences. The accuracy most often appears in the compound directional complement qilai, i.e. in terms of placement of the directional complement and the use of metaphor meaning. Meanwhile, inaccuracy most often appears in the compound directional complement chulai, i.e. in terms of placement of directions verbs, the use of direction meaning and metaphor meaning.
This research also shows that learners have been able to use directional complement in various sentences. The simple sentence most often appears in verbal sentences, but not all the use directional complement in it are right. Meanwhile, the complex sentence most often appears in coordinate complex sentence with successive relation, but not all the use directional complement in it are right. Accuracy of the use of directional complement most often appears in coordinate complex sentence with successive relation.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library