Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Edysri Hermayudha Pratama
Abstrak :
ABSTRAK
Tesis ini membahas mengenai analisis multi atribut dalam mobil MPV, obyek penelitian ini adalah Toyota Kijang Innova dan Nissan Serena. Diteliti atribut ndash; atribut yang muncul dalam mobil medium MPV dan bobot skor atribut, setelah didapat persepsi konsumen mengenai atribut, lalu dibuat dua perbandingan antara analisis multiatribut dengan total atribut dan 6 atribut utama dari cut off nilai atribut diatas 80 dan frekuensi atribut yang banyak disebut, dan dilihat perbedaan yang muncul, menganalisis karakteristik latar belakang user Toyota Kijang Innova dan Nissan Serena terhadap pemilihan kendaraan MPV serta menyusun strategi bauran pemasaran Toyota Kijang Innova agar dapat memperbaiki pangsa pasarnya dalam persaingan di industri mobil MPV. Penelitian ini adalah kombinasi penelitian eksploratori dan penelitian kualitatif dengan analisis multiatribut dan analisis deskriptif, dengan mencari atribut yang muncul dan bobot skor terkait atribut yang penting dalam mobil medium MPV. Koleksi data dengan menyebar kuesionerdan pilot test terkait bobot skor atribut dan kemunculan atribut dengan bertanya kepada para pengguna mobil MPV. Hasil penelitian menemukan bahwa meskipun Toyota Kijang Innova mengalami kekalahan atribut dalam besaran uang muka, model, desain interior, dan besaran bunga kredit tetapi awareness Toyota Kijang Innova lebih tinggi. Hal ini berarti Toyota Kijang Innova perlu merancang ulang strategi bauran pemasaran dari product strategy, price strategy,dan marketing communication strategy agar dapat memperbaiki pangsa pasarnya.
ABSTRACT
This thesis discuss about multi attribute analysis in medium MPV car category, this object of research are Toyota Kijang Innova and Nissan Serena. Various attributes that appear in MPV car category have been researched and also importance weight of each attributes. After researcher gain customer perceive about attributes, then conduct two comparative analysis between multiattribute analysis with total attributes and 6 primary attributes from cut off attribute value upright 80 and attributes frequency that appear many times, and also observe the differences between, analysis background character of Toyota Kijang Innova and Nissan Serena user so researcher could synthesis marketing mix strategy for Toyota Kijang Innova so increase its market share in competitive market of multi purpose vehicle car industries. This research are combination of exploratory and qualitative research with multiattribute approach and descriptive analysis. Data collection from questionnaire and pilot test include importance weight and attributes to user of MPV car. Research result find that Toyota Kijang Innova lose in downpayment rate, model, interior design, and credit rate but still have better awareness than other competitor. This research make sure that Toyota must improve and redesign marketing mix consept from product, price, and marketing communication strategy so could improve its market share.
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cecilia Patra Dewanty
Abstrak :
Karbonat Oligosen-Miosen di Cekungan Jawa Timur, atau Formasi Kujung 1, telah memberi kontribusi terhadap penemuan cadangan hidrokarbon sejak tahun 1990-an. Beberapa studi dilakukan untuk karakterisasi reservoar didominasi oleh penggunaan data pre-stack untuk membedakan antar fluida. Dengan adanya ketersediaan data seismik post-stack pada Lapangan “PATRA”, dilakukan integrasi antara analisis petrofisika dan analisis multi-atribut untuk melengkapi hasil inversi seismik post-stack. Studi ini menghasilkan volume petrofisika semu (kandungan serpih, porositas dan saturasi) menggunakan 5 kombinasi atribut seismik yang ditentukan melalui analisis multi-atribut. Atribut ini termasuk atribut eksternal (impedansi akustik hasil inversi berbasis model) dan atribut internal (amplitudo sesaat, frekuensi sesaat, fase sesaat, polaritas semu, frekuensi rata-rata dan frekuensi dominan). Jika atribut impedansi akustik digunakan untuk menghasilkan parameter petrofisika, maka error berkisar pada 32-57%. Penggunaaan multi atribut, dan juga PNN, mengurangi error ini menjadi 32-40% hingga 19-35%. Interpretasi seismik terintegrasi ini memungkinkan untuk delineasi zona interest yang berpotensi. PROMETHEUS dengan ketebalan ~213 ft dan luas 58.268.238 ft2 memiliki rata-rata kandungan serpih, porositas dan saturasi air sebesar 0,12-0,25, 0,3 dan 0,7. Prospek ini memiliki estimasi Hydrocarbon Initially in Place sebesar ~930.835.102 scf. ......The Oligocene-Miocene carbonates of the East Java Basin, or the Kujung 1 Fm., have contributed significant hydrocarbon discoveries since the 1990s. Multiple studies conducted for reservoir characterization dominantly use pre-stack information to differentiate fluids. With the availability of post-stack seismic data Field “PATRA”, the integration of petrophysical analysis and multi-attribute analysis is done to enhance the results of post-stack inversion. This study created pseudo-petrophysical volumes (shale content, porosity and water saturation) using 5 combinations of seismic attributes through multi-attribute analysis. These attributes include external attributes (inverted P-Impedance from model-based inversion) and internal attributes (instantaneous amplitude, instantaneous frequency, instantaneous phase, apparent polarity, average frequency and dominant frequency). If a single attribute of P-impedance is used to derive the petrophysical parameter, the error ranges 32-57%. The use of multi attributes, and then PNN, reduced this error to 32-40% to 19-35%. The integration of seismic interpretation made it possible to delineate a potential zone of interest. PROMETHEUS with a thickness of ~213 ft and an area of 58,268,238 ft2 has average shale content, porosity and water saturation value of 0.12-0.25, 0.3 and 0.7. This zone of interest has an estimated Hydrocarbon Initially in Place of ~930,835,102 scf.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Valenzia Ayu Mahartanti
Abstrak :
Inversi Impedansi Akustik dan multi atribut merupakan bagian dari metode seismik yang digunakan dalam mengkarakterisasi reservoir. Melalui inversi impedansi akustik memberikan gambaran mengenai fluida dan litologi dari reservoir, multi atribut dapat mengkarakterisasi reservoir secara lebih baik, dan atribut variansi digunakan dalam mengidentifikasi keberadaan struktur geologi. Berdasarkan ketiga metode akan menghasilkan peta resolusi lateral yang baik sekaligus mengidentifikasi sebaran batuan yang ada serta pengaruh patahan terhadap eksplorasi migas pada Lapangan "V”, Formasi Lower Talang Akar, Cekungan Sumatera Selatan. Tujuan Penelitian yaitu menentukan karakterisasi dari zona prospek pada batuan reservoir berdasarkan peta struktur geologi bawah permukaan dan peta impedansi akustik, menentukan distribusi porositas berdasarkan analisis multi-atribut, dan mengetahui pengaruh patahan terhadap eksplorasi berdasarkan atribut variansi. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 3 patahan normal berorientasi timur laut – barat daya berperan menjadi hydrocarbon trap. Zona reservoir pada Sumur-A memiliki karakteristik impedansi akustik dengan rentang 7574 ((m/s)*(g/cc)) – 8645 ((m/s)*(g/cc)) sedangkan Sumur-B dengan rentang 9000 ((m/s)*(g/cc)) – 10610 ((m/s)*(g/cc)) dan gamma ray < 60 gAPI. Porositas pada lapangan “V” mengindikasikan porositas yang cukup baik hingga baik sebesar 17 – 20 % untuk Sumur-A dan 12 - 15 % untuk Sumur-B yang terdistribusi relatif berada di timur laut dan barat daya. ......Acoustic impedance inversion and multi-attribute are part of seismic method used to characterize the reservoir. Through acoustic impedance inversion, provides an overview the fluid and lithology of reservoir, multi-attributes can better characterize reservoir, and variance attribute is used to identify presence of geological structures. Based on the three methods will produce a good lateral resolution map as well as identify the distribution of existing rocks and effect of faults on oil and gas exploration in the "V" Field, Lower Talang Akar Formation, South Sumatra Basin. The research objective is to determine the characterization of the prospect zone in reservoir rocks based on the map. subsurface geological structure and acoustic impedance map, determine the distribution of porosity based on multi-attribute analysis, and determine the effect of faults on exploration based on variance attributes. The results show that 3 normal faults oriented northeast – southwest act as hydrocarbon traps. Reservoir zone Well-A has characteristic acoustic impedance 7574 ((m/s)*(g/cc)) – 8645 ((m/s)*(g/cc)) while Well-B has 9000 ((m/cc) s)*(g/cc)) – 10610 ((m/s)*(g/cc)) and gamma ray < 60 gAPI. The porosity in “V” field indicates a fairly good porosity up to 17-20% for Well-A and 12-15% for Well-B which are distributed relatively in the northeast and southwest.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library