Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 21 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Manurung, Samuel Hans Damero
Abstrak :
Popularitas live stream gaming di Indonesia terus meningkat semenjak pandemi Covid-19. Meningkatnya popularitas tersebut dapat dimanfaatkan content creator untuk melakukan kegiatan kemanusiaan berbentuk charity stream. Charity stream adalah bentuk penggalangan dana saat melakukan live streaming. Salah satu Youtuber asal Indonesia, Brando Franco Windah, memanfaatkan popularitas yang dimilikinya untuk melakukan charity stream. Brando dikenal sebagai Youtuber gaming karena sering melakukan live streaming dengan topik video game dalam media Youtube. Ia juga sering melakukan charity stream sambil bermain video game. Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji potensi efek media pada khalayak dalam tingkat afeksi melalui studi pada charity stream yang dilakukan Brando melalui channel Windah Basudara. Pesan media yang diciptakan Brando melalui kanal Youtube dan Instagram pribadinya dapat mempengaruhi afeksi khalayak untuk turut melakukan aksi kemanusiaan melalui charity stream. Penulis melakukan analisis menggunakan pendekatan observasi daring terhadap 16 siaran ulang charity stream pada Youtube Windah Basudara, unggahan Instagram Windah Basudara yang berkaitan dengan charity stream, serta kolom komentar pada charity stream dan Instagram. Merujuk pada Potter (2012), efek pesan media dapat mempengaruhi khalayak melalui empat cara, yaitu acquiring affect, triggering affect, altering affect, dan reinforcing affect. Hasil dari analisis menunjukkan Brando berhasil mempengaruhi afeksi khalayak terutama melalui acquiring affect dan triggering affect. Penulis juga menemukan adanya perbedaan gaya berkomentar khalayak dalam live chat Youtube dan kolom komentar Instagram Windah Basudara. Perbedaan gaya komentar tersebut disebabkan oleh perbedaan karakteristik dari kedua medium tersebut dalam membawa pesan media charity stream, yang menunjukkan the media is the message. ......The popularity of live stream gaming in Indonesia has continued to increase since the Covid-19 pandemic. This increased popularity can be utilized by content creators to carry out humanitarian activities in the form of charity streams. Charity streams are a form of fundraising when live streaming. One Youtuber from Indonesia, Brando Franco Windah, takes advantage of his popularity to do charity streams. Brando is known as a gaming Youtuber because he often does live streams on video game topics on Youtube. Brando also often does charity streams while playing video games. This paper aims to examine the potential effects of media on audiences at the level of affection through a study on charity streams conducted by the Windah Basudara channel. Media messages created by Brando through his personal Youtube and Instagram channels can influence audience affection to take part in humanitarian action through charity streams. The author conducted an analysis using an online observation approach to 16 charity stream replays on Youtube Windah Basudara, Instagram posts by Windah Basudara relating to charity streams, as well as comment columns on charity streams and Instagram. The effects of media messages can influence audiences in four ways, acquiring affect, triggering affect, altering affect, and reinforcing affect. The results of the analysis show that Brando succeeded in influencing the affective effect of the audience, especially through acquiring affect and triggering affect. The author also found that there were differences in the style of public commenting in Youtube live chat and Windah Basudara's Instagram comments column. The difference in commentary styles is due to the different characteristics of the two mediums in conveying the message of the media charity stream, which shows the media is the message.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Macavinta, Courtney
Jakarta: Prestasi Pustaka, 2005
152.41 MAC j
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Rizal
Abstrak :
Perilaku mengkonsumsi kopi instant menjadi menarik untuk diamati dimana konsumen yang benar-benar setia terhadap suatu merek akan memiliki penilaian tersendiri atas merek tersebut. Penilaian tersebut dapat berupa kesetiaan sikap ataupun pembelian sebagai representasi kesetiaan merek konsumen. Hal ini tentu dapat dimanfaatkan oleh produsen untuk melihat seberapa jauh kinerja (performance) merek yang dikelolanya. Dari beberapa penelitian ditemukan bahwa merek dengan pangsa pasar yang besar bukan hal yang mutlak mempunyai kinerja merek yang baik pula. Ini disebabkan karena adanya atribut lain yang juga turut menentukan baik buruknya kinerja merek seperti misalnya positive word of mouth, harga relatif, dan sebagainya. Penelitian ini mencoba untuk melihat dampak hubungan dari kepercayaan merek dan afeksi merek terhadap kinerja merek yang dimediasi oleh kesetiaan sikap dan kesetiaan pembelian. Pada penelitian ini penulis mengambil 4 merek kopi instant yang paling populer di kalangan mahasiswa Jurusan Administrasi Niaga FISIP UI seteiah melakukan penelitian pendahulan secara tidak terstruktur dengan jumlah responden sebanyak 216. Tujuan penelitian ini metiputi: 1. Untuk mengetahui dampak kepercayaan merek terhadap kesetiaan merek (sikap dan pembelian). 2. Untuk mengetahui dampak afeksi merek terhadap kesetiaan merek (sikap dan Pembelian). 3. Untuk mengetahui dampak dari kesetiaan merek terhadap kinerja merek. 4. Untuk megetahui secara keseluruhan damp[ak hubungan dari kepercayaan merek dan afeksi merek terhadap kinerja merek. Sebelum melakukan pengujian penulis pertama-tama melakukan penelitian terhadap indikator-indikator mana saja yang dapat digunakan sebagai ukuran untuk masing-masing variabel yang akan diteliti. Pada penelitian ini pengolahan data menggunakan metode Structural Equation Modeling dengan menggunakan bantuan program LISREL 8,30 dan memilih Maximum likelihood sebagai metode estimasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa afeksi merek lebih memiliki kontribusi yang berarti bagi kesetiaan merek (sikap dan pembelian) dan sebaliknya kepercayaan merek menjadi tidak berarti. Hasil lainnya diperoleh bahwa kesetiaan sikap lebih memiliki kontribusi yang berarti dibanding kesetiaan pembelian dalam hubungannya dengan kinerja merek. Ini tentunya berbeda dengan dengan basil penelitian Chaudhuri dan Hobrook (2001) yang menyatakan bahwa kepercayaan merek berhubungan positif terhadap kesetiaan pembelian dan kesetiaan sikap. Dari penelitian ini juga diperoleh bahwa nilai utilitarian dan hedonik tidak banyak berarti untuk membentuk kepercayan merek dan afeksi merek. Hal ini juga disebabkan adanya variabel lain yang memiliki kontribusi yang iebih dominan dalam membentuk kepercayaan merek dan afeksi merek seperti kualitas, ketersediaan, dan keunikan. Penelitian ini tentunya bukan hal yang mutlak karena pengukuran dilakukan untuk 1 kategori produk saja dengan 4 merek (Nescafe, ABC, Kapal Api, dan Torabika), sehingga hal ini hanya dapat menjelaskan 4 merek dari kategori produk kopi instant.
Depok: Universitas Indonesia, 2002
T20019
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Irama Angkat
Abstrak :
Konsep diri merupakan salah satu masalah yang dihadapi istri pasangan perkawinan campur untuk dapat terus menerus menyesuaikan diri. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi konsep diri diantaranya qanaah dan mahabbah. Permasalahan dalam penelitian ini, yaitu seberapa besar kontribusi variabel qanaah dan mahabbah secara bersamaan dapat menjelaskan varians peningkatan konsep diri pasangan perkawinan campur. Dalam penelitian ini konsep diri mencerminkan persepsi atau gambaran individu terhadap diri sendiri secara keseluruhan, yang meliputi gambaran individu terhadap dirinya berdasarkan keyakinannya, mengandung aspek deskriptif dan evaluatif dan terbentuk melalui proses belajar dan bukan merupakan faktor bawaan juga berkembang melalui interaksi individu dengan lingkungan sekitarnya dalam bentuk umpan balik yang diterima dari orang-orang yang berarti bagi individu. Qanaah di definisikan sebagai kondisi dimana individu mampu menerima diri mereka sendiri serta memiliki kemauan untuk menghadapi kenyataan dan kondisi kehidupan mereka sebagaimana adanya, meski menyenangkan ataupun tidak menyenangkan. Sedangkan mahabbah adalah pernikahan yang mengikat antara dua orang yang meliputi intimacy, passion, dan commitment (mawaddah, rahmah, dan aqad). Sampel penelitian ini adalah 107 istri pasangan perkawinan campur di Jakarta, diperoleh berdasarkan accidental sampling. Alat ukur konsep diri menggunakan modifikasi dan adaptasi TSCS (Tennessee Self Concept Scale), qanaah dan mahabbah menggunakan dimensi-dimensi kajian tehadap beberapa pandangan para Ulama Islam pada klasik dan modern. Validitas dan reliabilitas instrument menggunakan Alpha Cronbach. Analisis data menggunakan teknik regresi linier ganda. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: Qanaah memberikan kontribusi yang bermakna terhadap konsep diri, sebesar 11,74%, Mahabbah 72,38%. Ternyata kontribusi mahabbah lebih besar dari qanaah terhadap konsep diri. Terdapat korelasi bermakna pada variabel qanaah dan mahabbah bersama-sama terhadap variabel konsep diri, dengan kontribusi sebesar 40.9 %. Sedangkan sisanya yaitu 59.1 % adalah karena adanya faktor lain yang mempengaruhi konsep diri. Berdasarkan keterbatasan penelitian ini, penelitian lanjutan perlu dilakukan, antara lain disarankan mencoba mengungkap model-model yang berbeda di dalam penelitiannya. Sehingga, dapat diperoleh hasil penelitian yang lebih bermanfaat bagi semua pihak.
Self-concept is one of poblems the mixed-marriage wife faces in order to be able to keep adjusting. There are many factors that influence the self-concept such as Qana'ah (contentment) and mahabbah (affection). The issue of this research is how strong or influential the Qana'ah (contentment) and mahabbah (affection) indicate the variant of self-concept rising of mixed marriage-couple. In this research, self-concept totally reflects individual perception or description to its own self that includes individual description to its self based on its belief contains descriptive and evaluative aspect, and is formed through learning process, not innate factor, as well as develops through environmental interaction in feed-back concept accepted from people around. Qana'ah is defined as condition in which an individual is capable in accepting its self and willing to face its life reality and condition as it is, either it is exciting or not. And mahabbah is marriage which fastens between two people including intimacy, passion, and commitment (mawaddah, rahmah, and aqad). The sample of this research is 107 mixed-marriage wives in Jakarta, obtained from accidental sampling. And the self-concept measurer utilizes TSCS (Tennessee Self Concept Scale) modification and adaptation − while qana'ah and mahabbah utilize study proportion to some of classic and modern Muslim scholars' arguments. The validity and reability of instrument utilizes Alpha Cronbach and the data analysis utilizes double linier regression technique. The conclusion of this research is that qana'ah gives a meaningful contribution to self-concept, in the amount of 11,74 %, and mahbbah 72,38 %. The contribution of mahabbah is bigger than that of qana'ah. There is a meaningful correlation between variable qana'ah and mahabbah and variable self-concept, through contribution in the amount of 40,9, whereas the rest 59,1 is because of other factors that influence it. According to the restrictiveness of this research, further research should be performed by using various models in it so that the result of research, which is useful for all parts, can be obtained.
Depok: Universitas Indonesia, 2009
T32893
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sonny Yoga Perdana
Abstrak :
Permasalahan yang diangkat dalam tulisan ini adalah pengaruh iklan ( mustika ratu dalam menarik perhatian (attention) ditinjau dari hubungannya dengan aspek kognisi (pengetahuan) dan aspek afeksi (perasaan) dari konsumen. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk melihat pengaruh Iklan dalam menarik perhatian (attention) ditinjau dari hubungannya dengan aspek kognisi (pengetahuan) dan aspek afeksi (perasaan) konsumen. Adapun iklan yang dipilih adalah Iklan Mustika Ratu, yang ada di media televisi maupun cetak (koran dan majalah). Metode penelitian yang digunakan adalah secara kuantitatif eksplanatif, dengan teknik pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner dan studi kepustakaan. Penyebaran kuesioner dilakukan terhadap 84 responden (ibu rumah tangga dan remaja wanita) yang berada di lingkungan Kelurahan Rw 05 Beji Barat, Depok Utara Atas data yang berhasil dikumpulkan, maka penulis akan menganalisisnya dengan rumus Korelasi Product Moment Pearsons dan pengolahan secara SPSS. Hasil penelitian yang diberikan dalam penulisan tesis menunjukkan bahwa antara aspek perhatian khalayak terhadap iklan Mustika Ratu dengan aspek pengetahuan (kognisi) memiliki hubungan yang signifikan atau kuat, dengan perolehan skor 0.671 (berdasarkan label indikator yang ditemukakan oleh Sugiyono). Sedangkan antara aspek perhatian khalayak terhadap iklan Mustika Ratu dengan aspek perasaan (afeksi) memiliki hubungan signifikan yang rendah, dengan perolehan skor atau nilai korelasi Product Moment Pearson sebesar 0312 (berdasarkan label indikator yang dikemukakan oleh Sugiyono). Berdasarkan hasil penelitian di atas, penulis menyimpulkan bahwa kuatnya skor yang dimiliki terhadap hubungan perhatian (attensi) dengan aspek kognitif mengandung pengertian bahwa pengetahuan yang dimiliki khalayak terhadap iklan Mustika Ratu berada pada taraf yang tinggi (kuat), sehingga iklannya telah efektif dalam menarik perhatian mereka. Sebaliknya, rendahnya hubungan antara hubungan perhatian (attensi) dengan aspek afeksi mengandung pengertian bahwa perasaan yang ditimbulkan khalayak setelah melihat iklan Mustika Ratu berada pada taraf yang rendah, sehingga iklan ini tidak efektif dalam menarik perhatian mereka. Saran lainnya adalah, dikemudian hari, hendaknya dibuat sebuah penelitian akademis (terkait dengan tema yang diangkat penulis), mengenai pengaruh sebuah iklan (khususnya Mustika Ratu) terhadap konsumen yang ditinjau dari aspek konasi. Guna melakukan pembahasan aspek konasi, maka hasil penelitian seperti ini dapat menjadi acuan, sehingga secara keseluruhan dapat diberikan hasil mengenai pengaruh sebuah iklan terhadap konsumen, khususnya ditinjau dari aspek kognisi, afeksi dan konasi.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T14305
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Novi Purnama Sari
Abstrak :
Kebutuhan akan teknologi internet berkembang pesat, mendorong banyak perusahaan untuk mengembangkan layanan yang dapat memudahkan konsumen untuk mengakses bahkan ketika mereka sedang bergerak. Aplikasi seluler adalah salah satu solusi bagi konsumen untuk terhubung dengan internet di mana saja melalui gadget mereka. PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk., Salah satu penyedia layanan internet di Indonesia, melihat peluang itu dan mengembangkan aplikasi seluler wifi.id GO yang dapat terhubung tanpa batas melalui jaringan Indonesia Wi-Fi. Selama tahun 2018, dari konsumen wifi.id GO yang menginstal aplikasi di gadget mereka, hanya 1,9% pengguna yang menyimpannya sepanjang tahun. Oleh karena itu, penting untuk memahami bagaimana merancang aplikasi mobile wifi.id GO berdasarkan preferensi konsumen sehingga konsumen yang terus menggunakan aplikasi ini meningkat dan membangun hubungan yang berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami fitur dari aplikasi seluler wifi.id GO yang menciptakan consumer affection, mengarah pada penggunaan aplikasi yang berkelanjutan dan mengarah pada consumer engagement behavior dari aplikasi seluler wifi.id GO. Penelitian ini menggunakan kuesioner online untuk mengumpulkan data dari 364 responden. Data dianalisis menggunakan Structural Equations Modeling (SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi fitur seperti kualitas informasi dan solusi desain akan menghasilkan consumer affection yang lebih tinggi yang mengarah pada penggunaan yang berkelanjutan. Selain itu, consumer affection secara positif mempengaruhi niat pengguna untuk terus menggunakan aplikasi dan juga secara positif memengaruhi consumer engagement behavior aplikasi seluler wifi.id GO. Namun, fitur fungsionalitas dan interaksi pengguna tidak ditemukan berhubungan positif dengan consumer affection aplikasi seluler wifi.id GO. ......The need for internet technology is growing rapidly, leading many companies to develop services that can make it easier for consumers to access even when they are mobile. The mobile application is one of the solutions for consumers to connect with the internet anywhere through their gadget. PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk., one of the internet service providers in Indonesia, saw that chance and developed mobile application wifi.id GO that can connect seamlessly through Indonesia`s Wi-Fi network. During the year 2018, of consumers of wifi.id GO that install the application in their gadget, only 1.9% of users keep it throughout the year. Therefore, it is important to understand how to design mobile application wifi.id GO-based on consumer preferences so the consumers continuing to using the application is increased and builds a sustained relationship. This research seeks to understand which features of mobile application wifi.id GO stimulate consumer affection, leading to continuous use and consumer engagement behavior. This study used an online questionnaire to collect data from 364 respondents. The data were analyzed using Structural Equations Modeling. The results indicate that features such as information quality and design solutions will result in higher affection leading to continuous usage and consumer engagement behavior of mobile application wifi.id GO. Moreover, consumer affection positively influenced users intention to continuous usage, and also positively influenced users consumer engagement behavior of mobile application wifi.id GO. However, functionality and consumer interaction features are not found to be positively related to consumer affection with mobile application wifi.id GO.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T53479
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diah Arum Witasari Humani
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pelatihan empat aspek kunci interaksi untuk mengembangkan interaksi antara ibu dan anak usia kanak-kanak awal melalui kegiatan bermain studi pada anak usia 3-6- tahun. Empat aspek kunci dalam interaksi ibu-anak tersebut meliputi, affection, responsiveness, encouragement, dan teaching Roggman, dkk., 2013. Penelitian ini menggunakan reversal design, merupakan penelitian experimental satu-subjek kelompok dengan jumlah partisipan 11 pasangan ibu-anak. Pelatihan diberikan kepada ibu dengan total jumlah waktu 15 jam dan diselenggarakan selama empat hari berturut-turut. Materi yang diberikan dalam pelatihan mencakup, karakteristik anak usia kanak-kanak awal, bermain, dan interaksi ibu-anak. Analisis data yang digunakan merupakan gabungan metode kualitatif dan kuantitatif, dengan menggunakan t-test. Interaksi ibu-anak diobservasi dan diukur menggunakan Parenting Interactions with Children: Checklist of Observations Linked to Outcomes PICCOLO , untuk mengidentifikasi aspek-aspek kunci interaksi orang tua-anak Roggman, dkk., 2013. Hasil perhitungan statistik menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara skor interaksi ibu-anak yang diukur menggunakan PICCOLO melalui aktivitas bermain ibu-anak antara sebelum dan sesudah pemberian pelatihan empat aspek kunci interaksi ibu-anak pada ibu t = -3.339, p = 0,008 le; 0,05 , artinya pelatihan empat aspek kunci interaksi efektif mengembangkan interaksi ibu dan anak usia kanak-kanak awal. ...... The aim of this research is to understand the effectiveness of training on four interaction's key aspects to develop interaction between mother and early childhood children through playing study on children with 3 6 years of age. The four key aspects of mother children interaction are affection, responsiveness, encouragement, and teaching Roggman, et.all, 2013. This research using reversal design, a single subject experimental research with number of participants 11 couples mother and child. The 4 days training with total 15 hours is given to mother. The training materials covers characteristic of early childhood children, play, and mother child interaction. The data analysis used is a combination of qualitative and quantitative methods, using t test statistics. The mother child interaction is observed and measured using Parenting Interactions with Children Checklist of Observations Linked to Outcomes PICCOLO Roggman, et.all, 2013. The statistical result demonstrates that there is a significant difference between mother child interaction score before and after the training on four interaction's key aspects t 3.339, p 0,008 le 0,05. It means that the training on four interaction's key aspects is effectively develop interaction between mother and early childhood children.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2017
T48803
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Puspa Mayang Sariatna
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini membahas bagaimana pengaruh Community Identification dan Company Identification dibentuk dari aktifitas interaksi di dalam sebuah komunitas pada salah satu produk otomotif, yaitu kendaraan roda empat dengan mengambil studi kasus pengguna mobil Pajero yang tergabung di dalam komunitas Pajero Indonesia One PI1 . Dalam penelitian ini, pengolahan data dilakukan dengan menggunakan Multiple Regresion dengan program SPSS 26. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa interaksi dan tradisi dan peraturan di dalam community identification dan company identification memiliki efek yang signifikan dan positif dalam membentuk loyalty. Selain itu, variabel brand relation yang ada terbukti mempengaruhi hubungan positif dalam membentuk loyalty. Interpretasi, limitasi, dan implikasi manajerial akan didiskusikan lebih lanjut
ABSTRACT
This study discusses the influence of Community Identification and Company Identification formed from the activity of interaction in a community at one of the automotive products, namely the four wheeled vehicle with a case study of car users Pajero belonging in the community Pajero Indonesia One PI1 . In this study, the data processing is done by using a Multiple Regresion with SPSS 26. The results of this study show that the interaction and traditions and regulations in community identification and company identification has a significant and positive effect in shaping the loyalty. Moreover, the relations existing brand variables shown to affect a positive relationship in shaping the loyalty. Interpretations, limitations and managerial implications are discussed further.
2017
S67355
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prita Paramitha Rahmayani
Abstrak :
Penghindaran terpaan iklan adalah perilaku yang umum bagi pengguna media, terlebih pada media televisi di era digital ini. Salah satu cara menghadapi masalah ini adalah mempengaruhi afeksi khalayak. Iklan transformasional adalah salah satu jenis konsep iklan yang fokus dalam menghibur khalayak sasarannya karena rendahnya motivasi untuk memproses pesan iklan. Jenis iklan ini umumnya digunakan untuk menciptakan sikap pada merek yang lebih positif dengan cara penggunaan elemen iklan yang menciptakan asosiasi perasaan terhadap merek dan kepribadian merek. Penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara terpaan iklan yang menciptakan afeksi terhadap sikap pada merek melalui asosiasi perasaan dan kepribadian merek dengan konsep classical conditioning. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan antara terpaan iklan dengan penciptaan sikap pada merek memerlukan asosiasi perasaan, sedangkan asosiasi kepribadian merek berkorelasi negatif dengan terpaan iklan sehingga tidak mempengaruhi sikap pada merek secara signifikan. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa elemen-elemen iklan transformasional yang dapat menciptakan afeksi positif membuat khalayak menahan perhatiannya dan menciptakan sikap pada merek yang positif. ...... Advertising exposure avoidance is a common behavior of media user, even more on television in this digital era. One of the ways to face this problem is to affecting audience affection. Transformational advertising is one of advertising concept type that focus on entertain the target audience because of low motivation to processing an advertising message. This type of ad is commonly used to create more positive brand attitude by using ad elements that create feeling and brand personality association to brand. This quantitative research aims to analyze the relationship between advertising exposure that create affection to brand attitude by associate feelings and brand personalities with classical conditioning concept. The result of this research shows the relationship between advertising exposure and the creation of brand attitude needs feeling association while brand feeling association has negative correlation with advertising exposure, so it doesn rsquo t affect brand attitude significantly. Based on the result of this study, the elements of transformational advertising can create a positive affection which makes the audience hold their attention and create a positive brand attitude.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Fikri Herwasto
Abstrak :
Fenomena para orangtua yang selalu mencari segala informasi terkait dengan produk anak melalui internet dan sosial media menjadi latar belakang pada penelitian ini. Kehadiran akun yang memberikan rekomendasi untuk produk anak pada sosial media diyakini dapat meningkatkan impulsifitas para ibu untuk membeli produk tersebut. Penelitian ini ingin melihat bagamaina pengaruh dari Rekomendasi Produk terhadap Impulsive buying. Sampel pada penelitian ini adalah para ibu yang termasuk kedalam generasi milenial yang aktif dalam media sosial instagram dan mengikuti akun yang sering memberikan rekomendasi produk. Pengolahan data yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan Structural Equation Modeling (SEM). Hasil dari penelitian ini adalah urge to buy impulsively dipengaruhi oleh product affection dari produk yang direkomendasikan yang dipengaruhi oleh sinyal terkait produk (vicarious expression dan aesthetic appeal) dan affective trust pada pemberi rekomendasi.
The phenomenon of parents who are always looking for all information related to childrens products through the internet and social media is the background in this study. The presence of accounts that provide recommendations for childrens products on social media is believed to increase the impulsivity of mothers to buy these products. This study want to see how the effects of Product Recommendations on Impulsive buying. The sample in this study are mothers who are millennials generation who are active in social media instagram and follow accounts that often provide product recommendations. Data processingt in this study uses Structural Equation Modeling (SEM). The results of this study are the urge to buy impulsively is affected by product affection of the recommended product that is influenced by product-related signals (vicarious expression and aesthetic appeal) and affective trust in recommender.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>