Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Leiden: KITLV Press, 2008
728.095 98 IND
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
New York: Horizon Press, 1957
729 NAT
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Scruton, Roger
New York: St. Martin’s Press, 1995
724.5 SCR c (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sun, Dazhang
Abstrak :
The Shenzhai Courtyard is a very good traditional architectural cultural heritage and folk house art treasures in China. It plays an important role in the study of folk houses and folk culture and has important reference significance for modern Chinese architecture. Sun Dazhangs The Art of Traditional Chinese Folk Residences selects my countrys well-preserved residential architectural art boutiques to show the breadth and depth of traditional courtyards. It fully demonstrates the very good personality and style of the deep house compound in our country. The majesty and imposing manner of the official residence.
Beijing: China Architecture & Building Press, 2015
e20511197
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Yandi Andri Yatmo
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Mukti Ali
Abstrak :
Penulisan ini membahas tentang kemungkinan hadirnya nilai-nilai yang terkandung pada arsitektur vernakular di dalam suatu kawasan. Di dalam kawasan pedesaan, hunian-hunian yang dimiliki oleh masyarakat setempat memiliki kecenderungan untuk dapat beradaptasi dengan kondisi lingkungan dan kehidupan sosial budaya di sekitarnya. Hunian rural yang ada di sekitar kawasan perairan-pesisir tentu juga mengalami adaptasi yang menyesuaikan dengan fenomena-fenomena alam yang terjadi. Kompleksitas yang hadir di dalam kawasan dapat mempengaruhi bentuk-bentuk hunian yang ada. Di dalam konteks hunian rural, sering muncul bentuk-bentuk serupa yang tersebar dalam skala yang luas. Budaya dan tradisi sering menjadi pengaruh terhadap homogenitas di dalam suatu kawasan. Melalui studi tipologi arsitektur terhadap temuan-temuan yang ada di kawasan, relasi antara bentuk dan aspek yang mempengaruhi bisa diidentifikasi. Proses identifikasi bisa berdasarkan pada bentuk-bentuk geometri, tata letak, dimensi, dan corak tertentu. Dengan mengetahui hubungan antara bentuk hunian dengan kondisi alam dan unsur budaya masyarakat di sekitarnya, maka nilai-nilai vernakularisme di dalam kawasan bisa dipahami lebih lanjut. Studi ini mengungkapkan karakteristik-karakteristik yang khas pada hunian rural di suatu kawasan dan menghubungkannya ke dalam lingkup arsitektur vernakular. ...... This study discusses the possibility of the presence of vernacular architecture values in an indigenous area. In indigenous rural areas, local housing has a tendency to adapt to environmental conditions and socio-cultural life in their surroundings. As well as rural housing that is located around the water-coastal area that makes an adaption through natural phenomena. The presence of complexity in the area can affect the existing forms of rural housing. In the context of rural housing, the similarity of forms often appears which are spread out on a wide scale. Culture and tradition have the influence to make homogeneity within a rural area. Through a study of architectural typology on the findings in the indigenous area, the relationship between forms and the influencing aspects can be identified. The identification process can be based on geometric, layout, dimensions, and certain patterns. By knowing the relationship between the form of housing to natural conditions and cultural elements of the surrounding community, vernacular values in the area can be further understood. This study reveals the unique characteristics of rural housing in an indigenous area and relates them to the scope of vernacular architecture.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Haikal Milleza
Abstrak :
Kenyamanan termal merupakan aspek yang krusial bagi manusia dan menjadi pertimbangan yang sangat penting bagi sebuah arsitektur. Yang mana sebagai arsitektur yang memanfaatkan ventilasi alami, semestinya arsitektur vernakular dapat menjadi rujukan bagi arsitektur modern dalam menghadirkan kenyamanan termal di dalam ruang. Sehingga tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengkaji bagaimana kondisi kenyamanan termal pada sebuah arsitektur vernakular dan bagaimana performanya jika dibandingkan dengan bangunan berkonstruksi modern. Metode yang dipilih pada pengkajian ini adalah simulasi menggunakan program Rhinoceros dan Grasshopper dengan plugin Ladybug Honeybee untuk dapat menghitung Adaptive Thermal Comfort pada arsitektur vernakular yang dipilih. Simulasi ini dilakukan dengan mengukur 5 kondisi pada Rumah Batak Toba dan Rumah Batak Karo yang masing masing kondisi memiliki parameter berupa pemilihan material, konstruksi yang diterapkan, serta rasio bukaan yang diaplikasikan. Secara umum, data yang dihasilkan menunjukkan bahwa baik Rumah Batak Toba dan Rumah Batak Karo yang menggunakan material, konstruksi, dan rasio bukaan aslinya memiliki tingkat kenyamanan termal terbaik. Hal ini terlihat setelah dibandingkan dengan kondisi lainnya yang menerapkan material, konstruksi, serta rasio bukaan pada arsitektur modern.  ......Thermal comfort is a crucial aspect for humans and is a very important consideration for architecture. As an architecture that utilizes natural ventilation, vernacular architecture should be a reference for modern architecture in providing thermal comfort in an interior space. Thus, the purpose of this writing is to examine how the thermal comfort conditions in vernacular architecture and how its performance when compared to modern construction buildings. The method chosen in this study is a simulation using the Rhinoceros and Grasshopper programs with the Ladybug plugin and honeybee to be able to calculate the adaptive thermal comfort in the selected vernacular architecture. This simulation is carried out by measuring 5 conditions in the Toba Batak house and Karo Batak House, in which each condition has a parameter in the form of material selection, construction applied, and the ratio of the opening. In general, the resulting data shows that both Toba Batak Houses and Karo Batak Houses that use materials, construction, and original opening ratios have the best thermal comfort levels. This can be seen after being compared with other conditions that apply materials, construction, and opening ratios of modern architecture.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library