Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Abstrak :
Gambir diketahui telah lama digunakan sebagai antioksidan karena mengandung senyawa flavonoid. Senyawa ini dapat mencegah pembentukan radikal bebas yang menyebabkan terjadinya penuaan dini. Pada penelitian ini, gambir pada konsentrasi 1% diformulasikan dalam sediaan sabun padat dengan bahan dasar minyak zaitun dan minyak kelapa murni yang direaksikan dengan natrium hidroksida. Formula sabun dengan bahan dasar minyak zaitun dibandingkan terhadap formula sabun dengan bahan dasar minyak kelapa murni. Formula sabun dievaluasi berdasarkan ketentuan dalam SNI 06-3532-1994, yaitu kadar air, jumlah asam lemak, asam lemak/alkali bebas, lemak yang tidak tersabunkan, dan minyak mineral. Evaluasi lainnya meliputi organoleptis, pH, stabilitas fisik dan tinggi busa. Uji stabilitas fisik dilakukan dengan penyimpanan pada suhu kamar dan 40±2°C. Semua formula sabun memenuhi syarat SNI 06-3532-1994 dan sabun C dan D menunjukkan ketidakstabilan fisik berupa perubahan warna selama penyimpanan.
Universitas Indonesia, 2007
S32398
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nanang Yunarto
Abstrak :
Hiperlipidemia merupakan faktor risiko utama dalam aterosklerosis dan penyakit jantung koroner. Fraksi etil asetat dari ekstrak daun gambir (Uncaria gambir Roxb.) mengandung metabolit sekunder katekin yang memiliki potensi sebagai antihiperlipidemia dan menghambat aterosklerosis. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efek antihiperlipidemia dan pencegahan aterosklerosis dari fraksi etil asetat daun gambir secara in vivo. Penelitian menggunakan 36 ekor tikus putih jantan galur Sprague Dawley berusia 2,5 bulan dibagi secara acak menjadi enam kelompok yaitu kelompok normal, kontrol negatif (air suling), kontrol positif (simvastatin 2 mg/200 g bb), dosis I (fraksi 5 mg/200 g bb), dosis II (fraksi 10 mg/200 g bb) dan dosis III (20 mg/200 g bb). Tikus diinduksi dengan makanan yang mengandung kolesterol dan lemak jenuh selama 28 hari, kecuali kontrol normal. Selanjutnya tikus diberi pengobatan selama 28 hari. Efek antihiperlipidemia dianalisa dengan mengukur kadar kolesterol total, trigliserida, LDL dan HDL. Untuk melihat penghambatan aterosklerosis dilakukan pengukuran tebal aorta dan pengamatan gambaran sel busa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jika dibandingkan dengan kontrol negatif, dosis III mampu menghambat kenaikan berat badan, menurunkan kadar kolesterol total, trigliserida, LDL, tebal aorta, sel busa dan meningkatkan HDL (p<0,05). Hasil pada dosis I hanya menurunkan kadar kolesterol total dan LDL, sedangkan pada dosis II mampu menghambat kenaikan berat badan, menurunkan kadar kolesterol total, trigliserida, LDL dan tebal aorta namun tidak meningkatkan kadar HDL. Disimpulkan bahwa fraksi etil asetat daun gambir pada dosis 20 mg / 200 g bb mempunyai aktivitas antihiperlipidemia dan penghambatan aterosklerosis terbaik.
Hyperlipidemia is the main risk factor for atherosclerosis and coronary heart disease. Ethyl acetate fraction of gambier leaves extract (Uncaria gambir Roxb.) contain secondary metabolite of catechin which have the potency to be used as antihyperlipidemic and inhibits atherosclerosis. This study aimed to examine the antihyperlipidemia effect and to prevent atherosclerosis by ethyl acetate fraction of gambir leaves extract by in vivo. Thirty six male of Sprague Dawley strain 2,5 months old were randomly divided into six groups: normal group, negative group (aqueous), positive group (simvastatin 2 mg/200 g bw), dose I (5 mg/200 g bw fraction), II (10 mg/200 g bw fraction) and III (20 mg/200 g bw fraction) groups. Rats were induced with high cholesterol and saturated fat feeds for 28 days, except normal group. Furthermore, rats were given the treatment for 28 days. Antihyperlipidemia effects analyzed by measuring total cholesterol, triglycerides, LDL and HDL levels. The atherosclerosis inhibition was determined by measure of aortic thickness and foam cell observation. The results showed (when compared than negative control), dose III can inhibit body weight gain, decrease of total cholesterol, triglycerides, LDL levels, aortic thickness, foam cells and increase HDL level (p <0.05). The results of dose I only decrease total cholesterol and LDL levels (p<0,05), whereas dose II can inhibit body weight gain, decrease total cholesterol, triglycerides, LDL levels and aortic thickness (p<0,05) but did not increase HDL levels (p>0,05). The conclusion is the ethyl acetate fraction gambier leaves at dose 20 mg/200 g bb had the best antihiperlipidemia effect and inhibit of atherosclerosis.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
T43262
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Harianja, Rindo Widia
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2010
S27847
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library