Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
S4896
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cut Andina Damayanti
"Terjadi kompetisi ketat di industri Coffee Shop, di mana jenis produk dan kisaran harga yang dimiliki The Coffee Bean and Tea Leaf mirip dengan kompetitornya. Berdasarkan hal tersebut, penulis melakukan riset, apa alasan customer memilih suatu brand Coffee Shop. Hasil riset menyebutkan, kegiatan sales promotion yang aktif yang dapat menarik minat customer. The Coffee Bean and Tea Leaf harus melakukan usaha-usaha untuk selalu mengingatkan brand-nya kepada pasarnya, dengan tujuan akhir keputusan customer terus membeli produk The Coffee Bean and Tea Leaf sehingga swing customer berkurang. Untuk mencapainya, perlu dilakukan beberapa usaha promosi melalui Komunikasi Pemasaran Terpadu, dengan bentuk periklanan dan sales promotion, dengan Big Idea "The Coffee Bean and Tea Leaf, a cup of coffee with smile..". Adapun total anggaran kampanye 2013 sebesar Rp 899.948.324.

There is a tight competition in the Coffee Shop's industry, where The Coffee Bean and Tea Leaf's product type and price range are similar to its competitors. Based on it, the writer conducted a preliminary research, on customer's reasons to choose a brand of Coffee Shop. The results showed, that active sales promotion activities may attract customers interest. The Coffee Bean and Tea Leaf must do some efforts to keep reminding its brand to its market, with the ultimate goal to make customers continue purchasing The Coffee Bean and Tea Leaf's products, so the swing customer is reduced. To achieve it, some promotional efforts must be done through Integrated Marketing Communications, in form of advertising and sales promotion, with the Big Idea "The Coffee Bean and Tea Leaf, a cup of coffee with smile..". The total 2013 campaign budget is Rp 899,948,324."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Lina Fitriana
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh kebutuhan untuk keunikan sikap terhadap produk nilai emosional serta kualitas yang diterima terhadap niat beli di Jakarta khususnya kedai kopi waralaba lokal dan waralaba asing Excelso Coffee Bean Tea Leaf. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain riset konklusif dan jenis riset deskriptif. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 200 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah SEM Structural Equation Modelling dengan teknik pengolahan data menggunakan Lisrel 8 54. Hasil penelitian menunjukan bahwa Need For Uniqueness attitude toward product emotional value perceived quality mempunyai pengaruh yang positif terhadap purchase intention konsumen.

This riset for study explain effect from effect need for uniqueness attitutde toward product emotional value perceived quality to purchase intention specially for Customer Coffee shop from Local Franchise Excelso and Foreign Franchise Coffee Bean and Tea Leaf in Jakarta. This riset is kuantitative riset with conclusive design riset and description. Total sample for this riset is 200 respondents. The analysis technic with SEM Structural Equation Modelling Lisrel 8 54. The results showed Need For Uniqueness attitude toward emotional value perceived quality have positive effect for purchase intention customer Keyword Franchise Local Franchise Foreign Coffe shop Excelso Coffee Bean Tea Leaf."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61670
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tiara Muzadilah
"Kandidiasis adalah infeksi jamur yang disebabkan oleh Candida. Seringnya terjadi infeksi jamur menyebabkan penggunaan obat antijamur mengalami resistensi, oleh karena itu, kebutuhan untuk meneliti senyawa aktif dari bahan alam yang memiliki aktivitas antijamur perlu ditingkatkan. Tanaman yang diketahui memiliki potensi sebagai antijamur adalah daun teh putih (Camellia sinensis (L.)) dan daun makasar (Brucea javanica (L.) Merr. Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antijamur dari ekstrak etanol 70% daun teh putih dan daun makasar, mengetahui kadar fenol total ekstrak etanol daun teh putih dan kadar flavonoid total ekstrak etanol daun makasar. Kedua ekstrak diekstraksi menggunakan metode maserasi. Pengujian aktivitas antijamur dilakukan dengan dua metode yaitu metode mikrodilusi dan difusi cakram. Pada penetapan kadar fenol menggunakan standar asam galat, sementara penetapan kadar flavonoid dengan standar kuersetin. Dari hasil uji aktivitas antijamur metode mikrodilusi pada Candida albicans, ekstrak daun makasar memiliki Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) 4.000 μg/mL sedangkan ekstrak daun teh putih 8.000 μg/mL. Kemudian pada Candida krusei ekstrak daun makasar dan ekstrak daun teh putih memiliki KHM 4.000 μg/mL. Pada uji difusi cakram, untuk Candida albicans ekstrak daun makasar memiliki KHM 2.000 μg/mL dan ekstrak daun putih 4.000 μg/mL. Kemudian untuk Candida krusei ekstrak daun makasar KHM 4.000 μg/mL dan ekstrak daun teh putih 8.000 μg/mL. Kadar fenol total pada ekstrak daun teh putih 657,7067 EAG/gram. Kadar flavonoid total pada ekstrak daun makasar adalah 289,901 EK/gram, Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun teh putih dan ekstrak daun makasar memiliki aktivitas antifungi terhadap Candida albicans dan Candida krusei.

Candidiasis is a fungal infection caused by Candida. The frequent occurrence of fungal infections causes the use of antifungal drugs to experience resistance, therefore, requirement to research active compounds from natural ingredients that have antifungal activity needs to be increased. Plants known to have potential as antifungals are white tea leaves (Camellia sinensis (L.)) and Makassar leaves (Brucea javanica (L.) Merr. This study aimed to examine the antifungal activity of 70% ethanol extract of white tea leaves and Makassar leaves, determine the total phenol content of white tea leaf ethanol extract and the total flavonoid content of the Makassar leaf ethanol extract. Both extracts were extracted using the maceration method. Antifungal activity testing was carried out using two methods, namely the microdilution method and disc diffusion. flavonoid levels with quercetin standards. From the results of the antifungal activity test using the microdilution method on Candida albicans, Makassar leaf extract had a Minimum Inhibitory Concentration (MIC) of 4,000 g/mL while white tea leaf extract was 8,000 g/mL. Then on Candida krusei, Makassar leaf extract and extract white tea leaves have a MIC of 4,000 g/mL. In the disc diffusion test, for Candida albicans Makassar leaf extract has a MIC of 2,000 g/mL and white leaf extract 4,000 g/mL. Then for Candida krusei Makassar leaf extract KHM 4,000 g/mL and white tea leaf extract 8,000 g/mL. Total phenol content in white tea leaf extract was 657.7067 EAG/gram. The total flavonoid content in the Makassar leaf extract was 289.901 EK/gram. From the results of the research conducted, it can be concluded that white tea leaf extract and Makassar leaf extract have antifungal activity against Candida albicans and Candida krusei."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library