Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 61 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Riggs, Fred W.
New York: Macmillan, 1952
951.249 RIG f
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Muis Wicaksono suryo
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S6022
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Taihoku : Bureau of Aboriginal Affairs, 1911
325.952 9 TAI r
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Chu Chia-hua
Taipei: Chinese Association, 1954
951.249 CHU t
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yu, Fu-Lai Tony, 1950-
"Taiwan's economic success is well known and considered to be one of the "East Asian miracles" by the World Bank. This book examines the contributions of dynamic entrepreneurs to the economic development of Taiwan. It adopts Austrian theories of entrepreneurship and market process as a major analytical framework. Specifically, it focuses on knowledge and coordination problems. It examines how entrepreneurs identify and pursue profit opportunities, and how their efforts have enhanced Taiwan's economic dynamics. This book sheds new light on the economic development of Taiwan."
Berlin: Springer, 2012
e20396771
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Jens Damm
"The book discusses various questions related to the different European perspectives on Taiwan, for example, how the European Union has dealt with the unresolved status of the Republic of China on Taiwan, the ways in which Europe has been seen as a model for Taiwan’s transformation, and whether the EU model offers any lessons for cross-strait integration. "
Wiesbaden: VS Verlag, 2012
e20399998
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Taipei: Johnny Chi-chen Chiang,
079 TAR
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Tompodung, Pricilya D.Z.
"Masalah yang tidak pernah surut dari perhatian internasional di Selat Taiwan adalah situasi ?dua Cina? yang terjadi antara Taiwan dan Cina Daratan. Selama ini Taiwan telah mengalami begitu banyak tantangan dalam menjalankan roda pemerintahannya sehubungan dengan situasi dua Cina ini, bahkan hal yang paling menyolok adalah interaksi dan komunikasi yang terjadi diantara kedua negara tersebut dapat dikatakan tidak terjalin dengan baik. Sampai saat ini Taiwan belum memberikan kesempatan bagi Cina Daratan untuk melakukan negosiasi mengenai status Taiwan. Terlebih setelah pemilihan presiden tahun 2000 yang dimenangkan oleh Chen Shui Bian, telah terjadi perubahan besar dalam agenda politik Taiwan yang kalau sebelumnya memiliki peluang untuk meramu negosiasi kearah "satu Cina",beralih menjadi kebijakan yang mengarah pada "Kemerdekaan" Taiwan. Sikap Taiwan ini sangat memprovokasi Cina untuk melakukan ancaman karena merasa kebijakannya untuk melakukan negosiasi melalui diplomasi tidak efektif. Akhirnya Cina memutuskan untuk memberikan ancaman secara koersif (militer) agar pemimpin Taiwan tidak dengan mudah menjalankan agendanya bahkan diharapkan akan tunduk pada Beijing. Namun hal ini tidak mudah dijalankan, terbukti Cina tidak dapat serta-merta melaksanakan agresi militernya mengingat Taiwan sekarang memiliki kemampuan untuk menghadapi agresi Cina. Ancaman Cina kepada Taiwan ini nampaknya sangat serius karena dalam periode tahun 2000-2004 aktifitas militer Cina meningkat dengan tajam termasuk modernisasi dan pengembangan teknologi PLA, yang semata-mata ditujukan untuk menaklukkan Taiwan yang menentang adanya kebijakan "satu Cina". Melihat gencarnya ancaman Cina ini, maka Taiwan pada awal tahun 2000 saat presiden Chen pertama kali terpilih, telah juga membuat sebuah kebijakan untuk mengatasi ancaman tersebut. Adapun kebijakan Taiwan ini bertumpu pada bidang pertahanan yang menjadi konsentrasi utama pemerintah untuk menangkal setiap ancaman koersif yang diberikan oleh Cina. Melihat situasi keberadaan negaranya maka Taiwan menggunakan operasi strategi pertahanan bertahan (defensive strategy) dalam menghadapi ancaman militer Cina yang sifatnya menyerang (Ofensive defense). Tesis ini dimaksudkan untuk menjelaskan strategi yang akan digunakan oleh Taiwan dalam menghadapi ancaman militer Cina. Termasuk upaya yang dilakukan untuk melibatkan Amerika sebagai negara yang melindunginya dibawah perjanjian Taiwan Relation Act (TRA). Dalam tesis ini penulis menggunakan konsep Strategi Pertahanan untuk melakukan analisa permasalahan. Penulis mencoba untuk membuat penelitian ini dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dan bersifat deskriptif. Dalam kerangka analisa ini, penulis juga menggunakan dua variabel yaitu : Kebijakan luar negeri Taiwan dan Ancaman Cina untuk menjelaskan latar belakang terjadinya variabel strategi pertahanan Taiwan. Berdasarkan beberapa analisa yang dilakukan dengan menggunakan konsep dan metode penelitian yang dikemukakan diatas, maka penulis menyimpulkan bahwa Taiwan menghadapi Cina dengan menggunakan strategi pertahan defensif dan memakai operasi pertahanan lepas pantai bersamaan dengan strategi pertahanan aliansi.

One problem that never fade away from international concern in Taiwan Straits is "two China" condition between Taiwan and Mainland China. Too many difficult situation were facing by Taiwan government especially interaction between these two countries. Until now, Taiwan never pay attention to do negotiation with China Mainland regarding statutes of Taiwan. Through president election on 2000 has changed the Taiwan?s agenda from "one China" to ?independence?. On the other side China tried to threatened with military coercive to constraint Taiwan surrender to Beijing. But this is not a simple or easy way, as Taiwan ha no fear with military aggression and has also their own strength to refuse the policy of China, although the intimidation of China seems so serious since 2000-2004 by their military activity including modernization of PLA. On year 2000, since President Chen first won the election, he has decided one policy to overcome China's military coercive, and his main concentration is also military defensive . Taiwan apply this defensive strategy to face the Ofensive defence of China. Main point of this thesis is to analyse the strategy of Taiwan against China?s military aggression. Also regarding their effort to get the involvement of America to protect Taiwan based on TRA Agreement. In this thesis, writer use the concept of defensive strategy that applied by Taiwan to face the China threats and tried to use descriptive Characteristic and qualitative method. Also in this case writer use variables in explaining the Taiwan?s foreign policy and China?s military aggression as the background of the defensive strategy prepared by Taiwan. Based on these analyses and concept of research method, writer come to conclusion that Taiwan has taken a defensive strategy and offshore operation combining with alliance defensive strategy."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2007
T22909
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lisa Astrianti
"ABSTRAK
Lisa Astrianti (0790060175). Suku Bangsa Minoritas Gaoshan Di Taiwan(di bawah bimbingan Christine Tala Bachrun M.A. dan Anita L. Amran S.S.y, Depok, Fakultas Sastra, Universitas Indonesia, 1996. Taiwan atau dikenal juga dengan Formosa, memiliki suku bangsa minoritas Gaoshan yang merupakan salah satu dari 55 suku bangsa minoritas di Cina. Suku bangsa minoritas Gaoshan ini, berdasarkan bukti-bukti arkeologis diperkirakan datang ke Taiwan kira-kira 2000 tahun yang lalu. Mereka berasal dari Semenanjung Melayu dan Pasifik Selatan. Sebenarnya suku bangsa minoritas Gaoshan ini terdiri dari 19 kelompok, namun yang masih mempertahankan kebudayaan tradisionalnya di tengah-tengah suku bangsa miyoritas Han dan pengaruh yang ditimbulkan dari bangsa-bangsa asing yaitu Belanda, Spanyol, Inggris, Perancis, dan Jepang, hanyalah tinggal 9 kelompok yaitu Atayal, Saisiat, Bunun, Ami, Tsou, Rukai, Puyuma, Paiwan, dan Yami. Menurut penelitian kepustakaan, pada saat ini kesembilan kelompok ini masih dapat mempertahankan kebudayaannya yaitu tempat tinggal, pernikahan, pakaian, perhiasan, makanan, dan ciri khas masing-masing kelompok. Oleh sebab itu penulis tertarik untuk menggambarkan kehidupan suku bangsa minoritas Gaoshan ini dilihat dari aspek budayanya.

"
1996
S13008
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sheng, Lijun
Singapore: Institute of Southeast Asian Studies, 2001
327.16 SHE c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7   >>