Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tita Khalis Maryati
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2003
T40483
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurhayati
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2003
T40373
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dela Aristi
"Perokok harus berhenti merokok agar dapat terhindar dari dampak negatif rokok. Berhenti merokok adalah suatu proses yang telah dilakukan beberapa kali sebelum akhirnya perokok tersebut berhasil. Penelitian kualitatif dengan desain Rapid Assesment Procedures ini bertujuan untuk memperoleh informasi mendalam tentang upaya berhenti merokok pada mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2014. Informan terdiri dari mahasiswa yang sudah pernah berupaya berhenti merokok serta informan kunci yaitu ahli berhenti merokok dan psikolog. Hasil penelitian menunjukkan upaya berhenti merokok mahasiswa diawali dengan beragam motivasi, dilanjutkan dengan berbagai macam proses, yang paling sering adalah mengurangi jumlah rokok yang dikonsumsi dan mengganti kebiasaan merokok dengan hal lain (minum jus, permen, camilan). Hal-hal yang berperan dalam upaya berhenti merokok mahasiswa dalam penelitian ini adalah persepsi terhadap bahaya akibat merokok, informasi bahaya rokok dan peringatan bahaya rokok pada kemasan rokok tapi tidak terlalu besar, dukungan orang-orang terdekat dan niat. Diperlukan kebijakan dan program yang bisa membantu mahasiswa perokok untuk berhenti merokok.

Smokers should quit smoking in order to avoid the negative effects of smoking. Quitting smoking is a process that has been done several times before finally smoker is successful. Qualitative research with Rapid Assessment Procedures design aims to obtain in-depth information about quitting smoking in students UIN Syarif Hidayatullah Jakarta in 2014. Informants consisted of students who had never attempted to quit smoking as well as key informants namely smoking cessation experts and psychologists. The results showed smoking cessation student begins with diverse motivations, followed by various processes, which most often is to reduce the number of cigarettes consumed and replace smoking with other things (drinking juice, candy, snack). The things that play a role in smoking cessation efforts of students in this research is the perception of the dangers of smoking, the dangers of smoking information and warning of the dangers of smoking on cigarette packaging but not too large, the support of those closest and intentions. Necessary policies and programs that can help the student smokers to quit smoking."
Lengkap +
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
T43083
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Sholahuddin Wibisono
"ABSTRAK
Dalam upaya memperoleh informasi perihal penerapan metode peramalan kuantitatif yang berdasarkan deret waktu terhadap pemakaian obat di instalasi farmasi Klinik IAIN Syarif Hidayatullah, telah dilakukan penelitian dengan cara membandingkan penerapan dari 6 metode peramalan yaitu rata-rata bergerak 3 bulan, rata-rata bergerak 6 bulan, pemulusan eksponensial tunggal, pemulusan eksponensial ganda, regresi linear sederhana dan dekomposisi klasik terhadap 6 sampel obat yang digunakan oleh karyawan IAIN dari tahun 1994-1997. Kriteria yang dipakai untuk membandingkan dan menentukan metode yang paling sesuai adalah nilai kesalahan peramalan, analisis autokorelasi, analisis regresi dan indeks musiman, ditambah kriteria lain yaitu jangka waktu peramalan dan kemudahannya dalam penerapan.
Hasil analisis autokorelasi menunjukkan bahwa pemakaian obat oleh karyawan IAIN memiliki pola data diantara pola acak dan pola kecenderungan, sedangkan hasil peramalan dari setiap sampel obat dengan beberapa metode peramalan yang diteliti menunjukkan nilai kesalahan peramalan yang bervariasi untuk setiap metode peramalan. Analisis regresi secara keseluruhan menunjukkan kecilnya pengaruh variabel babas ( waktu ) terhadap perubahan variabel terikat ( pemakaian obat ), sedangkan indeks musiman yang dihitung dengan metode dekomposisi klasik menunjukkan adanya variasi dari setiap sampel.
Kesimpulan yang diperoleh setelah beberapa metode peramalan diperbandingkan menunjukkan bahwa metode pemulusan eksponensial ganda merupakan pilihan utama, sedangkan metode rata-rata bergerak 3 bulan merupakan pilihan kedua untuk meramalkan pemakaian obat oleh karyawan IAIN di Klinik IAIN Syarif Hidayatullah. Meskipun lebih baik dari metode naif, metode dekomposisi klasik dengan rasio rata-rata bergerak dan regresi linear sederhana terhadap waktu sebaiknya tidak digunakan karena tidak memenuhi beberapa kriteria yang ditetapkan.
Disarankan agar pengelola instalasi farmasi memberi perhatian lebih besar terhadap obat-obat yang perlu diramaikan serta mempersiapkan sarana/ prasarana dan sumber daya manusia yang khusus menangani perencanaan pengadaan obat. Sebelum menerapkan metode pemulusan eksponensial ganda terhadap pemakaian obat oleh seluruh pasien disarankan untuk-mencari kesamaan pola pemakaian obat dan poly penyakit antara karyawan IAIN dan seluruh pasien. Apabila pola-pola tersebut memiliki kesamaan maka metode yang sama dapat diterapkan untuk meramalkan pemakaian obat oleh seluruh pasien di instalasi farmasi Klinik IAIN Syarif Hidayatullah.

ABSTRACT
Study is undertaken in clinical pharmacy installation of IAIN Syarif Hidayatullah Clinic that is by comparing 6 of forecasting method application with are 3 months moving average, 6 months moving average, single exponential smoothing, double exponential smoothing, simple linear regression and classic decomposition toward 6 of drug sample used by IAIN staff within period of 1994-1997. The criteria for comparing and defining of the most suitable method are forecasting error value, autocorrelation analysis, regression analysis and seasonal indexes which combined with forecasting time horizon and its' easy of application.
The result of autocorrelation analysis indicate that drug consumption of IAIN staff have data pattern which is applicable between random and non stationer, whereas the result of forecasting method on every drug sample indicate that forecasting error value is variative. The whole regression analysis indicate that independent variable ( time ) has small effect on the movement of dependent variable ( drug consumption ), whereas the seasonal indexes which is calculated using classic decomposition method indicate variative result for every sample.
The conclusion is that double exponential smoothing method is the primary choice method, whereas 3 months moving average method is the second choice to forecast drug consumption of IAIN staff in IAIN Syarif Hidayatullah Clinic. Classic decomposition method with moving average ratio and simple linear regression toward time is not recommended to use for its' unfullfillment to the defined criteria.
It is suggested that management of pharmacy installation provide more attention on the forecasted drug and prepare infrastructure as well as human resources especially to handle planning of drug supply. Before applying double exponential smoothing method for drug consumption for all of the patient, it is suggested to find the similar of pattern of disease and drug consumption between IAIN staff and all of the patient. If these indicate the similar, the method is subsequently applicable. ;Study is undertaken in clinical pharmacy installation of IAIN Syarif Hidayatullah Clinic that is by comparing 6 of forecasting method application with are 3 months moving average, 6 months moving average, single exponential smoothing, double exponential smoothing, simple linear regression and classic decomposition toward 6 of drug sample used by IAIN staff within period of 1994-1997. The criteria for comparing and defining of the most suitable method are forecasting error value, autocorrelation analysis, regression analysis and seasonal indexes which combined with forecasting time horizon and its' easy of application.
The result of autocorrelation analysis indicate that drug consumption of IAIN staff have data pattern which is applicable between random and non stationer, whereas the result of forecasting method on every drug sample indicate that forecasting error value is variative. The whole regression analysis indicate that independent variable ( time ) has small effect on the movement of dependent variable ( drug consumption ), whereas the seasonal indexes which is calculated using classic decomposition method indicate variative result for every sample.
The conclusion is that double exponential smoothing method is the primary choice method, whereas 3 months moving average method is the second choice to forecast drug consumption of IAIN staff in IAIN Syarif Hidayatullah Clinic. Classic decomposition method with moving average ratio and simple linear regression toward time is not recommended to use for its' unfullfillment to the defined criteria.
It is suggested that management of pharmacy installation provide more attention on the forecasted drug and prepare infrastructure as well as human resources especially to handle planning of drug supply. Before applying double exponential smoothing method for drug consumption for all of the patient, it is suggested to find the similar of pattern of disease and drug consumption between IAIN staff and all of the patient. If these indicate the similar, the method is subsequently applicable.
"
Lengkap +
Depok: Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rusdi Alam
"Memasuki era keterbukaan ekonomi, di mana saat ini dunia usaha di Indonesia telah berkembang pesat, persaingan bisnis adalah suatu hal yang tidak dapat lagi dihindari oleh para pelaku usaha. Persaingan ini juga terjadi di sektor pendidikan tinggi di mana universitas saling bersaing untuk mendapatkan konsumen, dalam hal ini yang dimaksud dengan konsumen adalah mahasiswa. Salah satu cara yang dapat dilakukan oleh universitas untuk bersaing adalah dengan meningkatkan kualitas produk atau jasanya. Dengan produk atau jasa yang lebih berkualitas dibandingkan para pesaingnya, diharapkan mahasiswa akan menjadi setia dan terus menggunakan program-program yang ditawarkan universitas.
Untuk mengetahui kesetiaan atau loyalitas mahasiswa, Martensen et al. (2000) menggunakan model yang dikembangkan dari model generic European Customer Satisfaction Index (ECSI) dengan variabel-variabel yang mempengaruhinya adalah citra institusi, harapan mahasiswa, persepsi kualitas faktor non-manusia, persepsi kualitas faktor manusia, persepsi nilai, kepuasan dan akhimya loyalitas mahasiswa. Dengan menggunakan model yang sama, penelitian ini mencoba menemukan variabel-variabel apa yang mempengaruhi loyalitas mahasiswa pada UIN Syarif Hidayatullah.
Penelitian ini merupakan studi kasus pada mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah dengan jumlah responden sebanyak 241 orang. Jumlah responden yang besar dikarenakan pengolahan data dilakukan dengan metode SEM (Structural Equation Modelling) menggunakan program Lisrel 8.30 dengan metode estimasi Maximum Likelihood. Model penelitian yang digunakan mengadopsi model generic European Customer Satisfaction Index (ECSI).
Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa variabel loyalitas mahasiswa dipengaruhi secara bersarna-sama oleh kepuasan mahasiswa, citra institusi dan persepsi kualitas faktor manusia. Sementara kepuasan mahasiswa itu sendiri dibentuk oleh persepsi nilai, harapan mahasiswa dan persepsi kualitas faktor non manusia. Penelitian ini juga menemukan bahwa variabel citra institusi tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap persepsi nilai mahasiswa terhadap universitas. Hal ini dapat disebabkan karena mahasiswa memiliki informasi lebih banyak untuk mengetahui citra universitas.
Hasil penelitian dapat memperlihatkan bahwa persepsi nilai secara umum akan mempengaruhi kepuasan mahasiswa. Dan pada akhirnya kepuasan mahasiswa akan mempengaruhi loyalitas mahasiswa. Apabila mahasiswa merasa sebagian besar kebutuhannya terpenuhi dan sesuai dengan harapannya, maka ia akan cenderung loyal dan diharapkan akan menggunakan kembali univesitas apabila ia ingin melanjutkan pendidikannya.

Recent development in competition of higher education institution implies that marry strategies is used by universities to get more student. One of the strategy used by universities is Product and Service Improvement With a better product and service than its competitor, universities hope to achieve their student loyalty.
To analyze student loyalty, Martensen et al. (2000) used a generic model developed from European Customer Satisfaction Index (ECSI) which has seven variables (institution image, student expectation, perceived quality of non human factor, perceived quality of human factor, perceived value, student satisfaction and student loyalty). With the same model, this research tried to analyze what is the variables that effect student loyalty in Syarif Hidayatullah University.
This Research is a case study of student loyalty in Syarzf Hidayatullah University Jakarta. Number of respondents is 241. Which is gathered from student of Syarif Hidayatullah University. The data analysis in this reseach uses SEM (Structural Equation Modeling) with applicable software package Lisrel 8.30. Estimation Method in analyzing the data is Maximum Likelihood.
This research concluded that student loyally variable was effected by student satisfaction, image and perceived quality of human factor. Student Satisfaction variable was effected by perceived value, perceived quality of non human factor and student expectation. This research also found that image did not have a significance effect to perceived value. The reason is because the student have more information to recognize the difference between image and the fact about the university.
This research shows that generally perceived value will effect student satisfaction and student satisfaction will effect student loyalty. If the students feel that all of their expectation were fulled they will be loyal and repeat the purchase the product and service from the university. The main point of this research is student satisfaction has a benefit for the university because it can stimulate student loyalty.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2006
T17205
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ros Mayasari
"Penelitian ini bertolak dari adanya kebutuhan akan pemahaman peran faktor-faktor psikologis dalam proses pembelajaran mata kuliah Bahasa Arab. Di IAIN (Institut Agama islam Negeri), mata kuliah Bahasa Arab menjadi mata kuliah yang penting dilihat dari tujuan lembaga ini yang bergerak pada pengkajian dan pengembangan ilmu-ilmn keislaman- Pengemhangan dan pengkajian ilmu-ilmu keislaman sangat memerlukan penguasaan bahasa Arab karena sumber utama pengkajian bidang disiplin ilmu ini berasal dan literatur yang berbahasa Arab. Namun pada kenyataannya, hasil belajar mahasiswa pada mata kuliah Bahasa Arab belum optimal Oleh karena itu, dalam penelitian ini dikaji beberapa faktor psikologis yang dianggap memberi sumbangan terhadap keberhasilan Mahasiswa pada mata kuliah Bahasa Arab. Dari beberapa faktor psikologis yang perlu mendapatkan perhatian adalah kemampuan awal bahasa Arab, self-efficacy, dan rask value. Faktor kemampuan awal bahasa Arab penting diteliti karena mahasiswa IAIN berasal dari sekolah umum, madrasah, dan pondok pesantren dimana ketiga lembaga pendidikan tersebut memberi porsi mata pelajaran Bahasa Arab yang berbeda-beda.
Faktor self-efficacy (penilaian kemampuan diri untuk melakukan tugas tertentu) juga dianggap penting untuk diteliti karena mata kuliah Bahasa Arab sering dianggap sebagai mata kuliah yang sulit Pandangan tentang kesulitan suatu tugas akan mempengaruhi penilaian seseorang tentang kemampuannya untuk berhasil pada tugas tersebut. Demikian juga dengan faktor task value (penilaianmu tentang kebermaknaan dan kepentingan suatu tugas). Adanya perbedaan tujuan jurusan-jurusan yang ada di setiap fakultas yang tidak semuanya berhubungan langsung dengan pengkajian ilmu keislaman, memungkinkan perbedaan penilaian (ask value mahasiswa terhadap mata kuliah Bahasa Arab. Oleh karena itulah penelitian ini bertujuan untuk meneliti sumbangan kemampuan awal bahasa Arab, faktor self-efficacy, dan task value terhadap hasil belajar mata kuliah Bahasa Arab.
Penelitian dilakukan terhadap mahasiswa Fakultas Tarbiyah semester satu yang sedang mengambil mata kuliah Bahasa Arab. Sampel berjumlah 214 orang yang diperoleh dengan teknik accidental .sampling. Data tentang kemampuan awal bahasa Arab menggunakan hasil ujian masuk IAIN pada mata ujian Bahasa Arab dan data hasil belajar diambil dari hasil ujian mid semester mata kuliah Bahasa Arab. Adapun data tentang self-efficacy dan task value diperoleh dari kuesioner self-efficacy dan task value. Analisis data dilakukan dengan metode analisis regresi dan pengolahan data dilakukan dengan memanfaatkan program SPSS (Statistical Package for Social Science).
Penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan awal dan self-efficacy memberi sumbangan yang signifikan terhadap hasil belajar mata kuliah Bahasa Arab, baik pada saat dihitung sendiri~sendiri maupun bersama-sama. Adapun faktor task value ternyata tidak memberikan sumbangan yang signifikan terhadap hasil belajar mata kuliah Bahasa Arab. Tidak adanya sumbangan yang signifikan variabel task value terhadap hasil belajar diduga karena adanya interaksi antara variabel task value dengan variabel lain yang tidak diukur dalam penelitian ini, adanya tingkat self-efficacy yang rendah dan dimungkinkan pula oleh adanya sikap faking good responden dalam menjawab kuesioner.
Untuk penelitian lebih lanjut disarankan melakukan pengontrolan variabel tertentu yang dianggap memberi pengaruh terhadap hasil belajar mata kuliah Bahasa Arab seperti bakal bahasa asing dan perlunya keseragaman pengukuran hasil belajar serta menggunakan teknik random sampling untuk pengambilan sampel penelitian agar hasil penelitian dapat digeneralisir secara lebih luas. Penelitian tentang variabel rask value perlu dilakukan dengan melibatkan variabel-variabel lain seperti strategi belajar karena dalam penelitian Pintrich dan Dc Groot (1990), sumbangan task value muncul terhadap strategi belajar. Strategi belajar inilah yang berpengaruh secara langsung terhadap hasil belajar. Di samping itu, penelitian bersama antara variabel kemampuan awal, motivational belief (seperti self-efficacy dan task value) serta strategi belajar penting dilakukan untuk melihat bagaimana pola hubungan dan interaksi antara variabel-variabel tersebut dalam mempengaruhi hasil belajar.
Faktor kemampuan awal bahasa Arab dan self-efficacy ternyata memberi sumbangan yang signifikan terhadap hasil belajar mahasiswa pada mata kuliah Bahasa Arab. Oleh karena itu, disarankan untuk mengembangkan program pengajaran yang dapat mengakomodasi perbedaan kemampuan awal bahasa Arab mahasiswa yang bervariasi, misalnya dengan memberi bimbingan remedial atau mengelompokkan mahasiswa pada satu kelas sesuai dengan tingkat kemampuan awal bahasa Arabnya di samping itu, disarankan pula untuk mengmbangkan proses pembelajaran di kelas yang dapat meningkatkan self-efficacy mahasiswa terhadap mata kuliah Bahasa Arab. Misalnya, memberi pengalaman sukses dalam mengerjakan tugas-tugas mata kuliah Bahasa Arab, memberi umpan balik yang konsisten terhadap kemajuan penguasaan mahasiswa terhadap hasil belajarnya serta tetap memberikan persuasi verbal bahwa mereka memiliki kemampuan untuk berhasil dalam mata kuliah Bahasa Arab."
Lengkap +
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2002
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta
050 MIM 15 : 35 (1998/99)
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Ulfah Andayani
"Penelitian ini didasarkan atas kenyataan akan adanya inkonsistensi di dalam kegiatan klasifikasi dokumen. Di beberapa perpustakan ditemukan dokumen-dokumen yang sama tetapi memilild notasi yang berbeda dengan menggunakan pedoman atau skema klasifikasi yang sama. Dalam klasifikasi perpustakaan, dokumen-dokumen yang sama tersebut seharusnya memiliki notasi yang sama pula. Didasarkan atas temuan inilah penelitian ini dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana pengindeks melakukan proses klasifikasi terhadap suatu dokumen di perpustakaan sehingga dokumen-dokumen yang sama tersebut dapat memiliki notasi yang berbeda.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif, dengan model penelitian grounded theory. Dengan grounded theory ini, penelitian didasarkan atas fakta empires yang dilakukan pengindeks dalam melakukan proses klasifikasi. Penelitian dilakukan di tiga lokasi yang berbeda, yaitu Perpustakaan UIN Syarif Hidayatullah, Pusat Perpustakaan Islam Indonesia (Perpustakaan Masjid Istiglal), dan Perpustakaan Umum Islam Iman Jama.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ditemukan bahwa proses klasifikasi ternyata bukan merupakan persoalan yang mudah. Proses klasifikasi merupakan proses yang sulit, dan banyak dipengaruhi oleh faktor-faktor internal pengindeks, terutama menyangkut perbedaan kemampuan intelektual yang diakibatkan oleh perbedaan latar belakang pendidikan dan pengalaman pekerjaan. Proses klasifikasi juga dipengaruhi oleh persoalan skema klasifikasi yang digunakan. Adanya istilah yang tidak jelas, banyaknya subjek yang tidak tercakup, serta adanya notasi subjek yang memiliki interpretasi ganda merupakan persoalan utama yang menghambat proses klasifikasi.
Di samping itu, proses klasifikasi juga dipengaruhi oleh unsur senoritas yaitu adanya unsur ketokohan dalam proses klasifikasi. Kegiatan klasifikasi ternyata bukan hanya merupakan proses yang melibatkan pengindeks dengan dokumen semata-semata Proses klasifikasi jugs melibatkan unsur ketokohan seseorang. Adanya seorang tokoh yang dipandang senior, lebih berpengalaman dan lebih mengetahui ilmu perpustakaan mempengaruhi proses klasifikasi yang dilakukan pengindeks. Senioritas menentukan persepsi pengindeks di dalam proses klasifikasi. Kebutuhan akan adanya seorang tokoh atau figur senioritas ini terjadi pada suatu situasi dan kondisi di mana pengindeks mengalami kesulitan di dalam proses klasifikasi, dan di antara pengindeks telah saling mengenal kemampuan masing-masing.
This research is initiated as a query on the fact that there has been inconsistency in classifying documents in 3 libraries, which have specific collection in Islamic studies. It was found that documents with one subject have different notation using the same scheme. The purpose of this research is to understand how indexers doing the process of classification of a document arrive at different notation.
This research is conducted using qualitative approach, and an analysis based on grounded theory model. The research studies empirical facts of classification process conducted by indexers in three different locations. They are UIN Syarif Hidayatullah Library, Indonesian Islamic Library Center (Istiglal Mosque Library), and Islamic Public Library of Iman Jama.
The result of this research proves that classification is not an easy process because it is influenced by many factors especially by internal factors, such as differences in intellectual ability, educational background and work experience. The classification process is obviously influenced by classification scheme used by the indexer. It's found that the number of subject, which not covered, terms that can't be understood and also multi interpretative subject notation that represent especial problem are influencing the indexers capability.
Other than that, seniority or leadership also influences the classification process. Classification activity is not merely representing process involving indexer with documents, but also the involvement of certain people who have more experiences and library knowledge in classifying documents. Seniority determines indexer perception of classification process, most importantly in classifying difficult documents where they are recognized because of their ability superior.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T11241
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library