Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 79 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Cindy Arita Halim
Abstrak :
[Penelitian ini menguji validitas teori Purchasing Power Parity di Indonesia dengan lima mitra dagang terpilih dengan menggunakan data berfrekuensi bulanan. Pengujian dilakukan dengan metode kointegrasi Engle-Granger kemudian apabila terbukti terdapat hubungan kointegrasi antara nilai tukar dan tingkat harga antara Indonesia dan mitra dagangnya maka selanjutnya dibentuk model koreksi kesalahan untuk melihat dinamika jangka pendeknya. Hasil peneltian menunjukkan bahwa terdapat hubungan kointegrasi pada kasus Indonesia-AS, Indonesia-Inggris dan Indonesia-Jepang pada periode Januari 2000-Januari 2015. Sedangkan pada jangka pendek kondisi PPP tidak berlaku, karena banyak faktor lain yang menjelaskan perubahan pada nilai tukar selain tingkat harga, dan karena tingkat harga pada jangka pendek cenderung bergerak lebih lambat dibandingkan nilai tukar. ;This research aims to test the validity of the Purchasing Power Parity theory in Indonesia with five selected trading partners, using monthly data. Engle-Granger cointegration test is used to know whether there is a cointegrating relation between Indonesia and its trade partner?s exchange rate and price level, and if cointegration relation existed then the error correction model will be formed in order to observe the short-run dynamics of the variables. The result shows that there is a cointegrating relation between Indonesia-US and Indonesia-UK and Indonesia-Japan in the long-run but no PPP relation in the short-run. This result explains that there are other factors that define the movement of exchange rate in the short run other than the price level, and the price level moves slower than the exchange rate. ;This research aims to test the validity of the Purchasing Power Parity theory in Indonesia with five selected trading partners, using monthly data. Engle-Granger cointegration test is used to know whether there is a cointegrating relation between Indonesia and its trade partner?s exchange rate and price level, and if cointegration relation existed then the error correction model will be formed in order to observe the short-run dynamics of the variables. The result shows that there is a cointegrating relation between Indonesia-US and Indonesia-UK and Indonesia-Japan in the long-run but no PPP relation in the short-run. This result explains that there are other factors that define the movement of exchange rate in the short run other than the price level, and the price level moves slower than the exchange rate. , This research aims to test the validity of the Purchasing Power Parity theory in Indonesia with five selected trading partners, using monthly data. Engle-Granger cointegration test is used to know whether there is a cointegrating relation between Indonesia and its trade partner’s exchange rate and price level, and if cointegration relation existed then the error correction model will be formed in order to observe the short-run dynamics of the variables. The result shows that there is a cointegrating relation between Indonesia-US and Indonesia-UK and Indonesia-Japan in the long-run but no PPP relation in the short-run. This result explains that there are other factors that define the movement of exchange rate in the short run other than the price level, and the price level moves slower than the exchange rate. ]
2015
S61083
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bonello, Frank J.
East Lansing: MSU Business Studies, 1969
332.8 BON f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
New York, NY: National Bureau of Economic Research, 1971
332.8 GUT e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Homer, Sidney
New Brunswick, NJ: Rutgers University Press, 1963
332.809 HOM h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ciocca, Pierluigi
Oxford: Clarendon Press, 1996
332.8 CIO h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Washington, DC: International Monetary Fund, 1994
332.456 EXC
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Deo Farhan
Abstrak :
Sejak awal pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional, banyak sekali permasalahan yang timbul. Permasalah yang banyak menyita perhatian beberapa pihak terkait penyelenggaraan JKN adalah mengenai sistem tarif INA-CBGs. Sistem INA-CBGs diterapkan agar ada standar pengelompokan tarif RS yang dibayarkan oleh BPJS Kesehatan dan mendorong efisiensi tanpa mengurangi mutu pelayanan. Terjadinya selisih negatif di beberapa kasus pada penggunaan sistem INA-CBGs membuat RS harus lebih pintar dalam mengelola biaya. Maka guna mencapai standar pengelompokan biaya dalam sistem INA-CBGs yang sesuai, ada beberapa faktor yang harus dikaji ulang dalam pembuatan sistem tersebut. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui analisa perbedaan biaya riil dengan INA-CBGs pada perawatan pasien rumah sakit. Penelitian ini menggunakan metode literature review yang menggunakan data sekunder dari pencarian online yaitu google scholar, Neliti, dan GARUDA. Hasil pencarian literatur yang masuk dalam karakteristik inklusi berjumlah 8 artikel dari tahun 2013-2021. Hasil Penelitian didapatkan faktor kelas perawatan, lama perawatan, tingkat perawatan, diagnosa, jenis perawatan, pemakaian obat, clinical pathway, dan jenis RS. Kesimpulan yang didapatkan adalah beberapa faktor menunjukan signifikan berpengaruh, lama perawatan dan clinical pathway menjadi masalah utama meningkatnya biaya. Rekomendasi yang diberikan adalah dengan memperbaiki clinical pathway yang berjalan di RS dan mengkaji ulang pembentukan tarif INA-CBGs, sehingga INA-CBGs tidak lagi dibawah tarif RS. ......Since the beginning of the implementation of the National Health Insurance, many problems have arisen. The problem that has attracted the attention of several parties regarding the implementation of JKN is the INA-CBGs tariff system. The INA-CBGs system is implemented so that there is a standard classification of hospital rates paid by BPJS Health and encourages efficiency without reducing service quality. The occurrence of negative differences in several cases in the use of the INA-CBGs system makes hospitals have to be smarter in managing costs. So in order to achieve the standard of cost grouping in the appropriate INA-CBGs system, there are several factors that must be reviewed in making the system. The purpose of this study was to analyze the difference in real costs with INA-CBGs in hospital patient care. This study uses a literature review method that uses secondary data from online searches, namely Google Scholar, Neliti, and GARUDA. The results of the literature search that are included in the inclusion characteristics are 8 articles from 2013-2021. The results of the study obtained factors of treatment class, length of treatment, level of care, diagnosis, type of treatment, drug use, clinical pathway, and type of hospital. The conclusion obtained is that several factors show a significant effect, length of treatment and clinical pathways are the main problems with increasing costs. The recommendations given are to improve the clinical pathways that run in hospitals and review the establishment of INA-CBGs rates, so that INA-CBGs are no longer below hospital rates.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arif Fazillah
Abstrak :
Electronic Road Pricing (ERP) merupakan skema jalan berbayar melalui road pricing sebagai mekanisme pengenaan retribusi akibat kemacetan. Kebijakan ini bertujuan untuk mengatasi kemacetan agar kelancaran lalu lintas dapat dicapai sehingga masalah ekonomi dan sosial masyarakat akibat kemacetan dapat diatasi. Tujuan Penelitian ini adalah mengetahui besarnya nilai WTP, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kesediaan membayar dan besarnya nilai WTP pengguna jalan serta mengetahui besarnya nilai tarif yang optimal dalam pemberlakuan ERP di DKI Jakarta. Berdasarkan hasil estimasi pada model regresi linier berganda diketahui bahwa faktor-faktor yang berpengaruh terhadap besarnya nilai ERP dilihat dari Willingness To Pay (WTP) pengguna jalan adalah alokasi biaya transportasi, waktu tempuh, kecepatan kendaraan, durasi terkena kemacetan dan penggunaan joki, pendapatan per bulan, jenis pekerjaan dan keharusan menggunakan kendaraan. Nilai rata-rata WTP (EWTP) sebesar Rp 16.000. Nilai tersebut dapat dijadikan acuan dalam penetapan tarif ERP. Tarif Optimal dari pengurangan waktu 5 menit adalah Rp 13.500, waktu 10 menit adalah Rp 16.000, waktu 15 menit adalah Rp 22.700.
Electronic Road Pricing (ERP) is a scheme of pay road through road pricing as a mechanism for the imposition of levies due to congestion. This policy aims to address in order to smooth the traffic congestion can be achieved so that the economic and social problems due to congestion can be overcome. Purpose of this study was to determine the value of WTP, identifying the factors that influence the willingness to pay and the value of WTP road users as well as knowing the value of the optimal rates in the implementation of ERP in Jakarta. Based on estimates on multiple linear regression model known that the factors that influence the value of ERP views of willingness to pay (WTP) of road users is the allocation of transportation costs, travel time, vehicle speed, duration exposed to congestion and the use of jockeys, revenue per month, type of work and must use the vehicle. The average value of WTP (EWTP) Rp 16,000. This value can be used as a reference in setting the ERP rates. Optimal rates of reduction within 5 minutes is Rp 13.500, 10 minutes is Rp 16,000, while 15 minutes is Rp 22,700.
Depok: Universitas Indonesia, 2015
T44081
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Silalahi, Parulian G. A.
Abstrak :
Real effective exchange rate (REER) mendapat perhatian yang besar di negara-negara berkembang, seperti Indonesia, karena para pembuat kebijakan selalu memantaunya sebagai suatu cara pengukuran daya saing internasional dan selalu menggunakannya sebagai acuan dalam kebijaksanaan moneter dan manajemen nilai tukar. Tetapi, di dalam dunia yang penuh persaingan ini, struktur dan arah perdagangan beradaptasi terhadap perubahan nilai tukar dalam cara yang sangat kompleks, sehingga sebagian besar indeks REER yang ada tidak dapat menangkap hal tersebut. Oleh karena itu, tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk menghitung suatu indeks REER alternatif berdasarkan model Almost Ideal Demand System (AIDS) bagi Indonesia tahun 1979- 1994. Pertama, skripsi ini akan membedakan jenis barang berdasarkan asal negara dan negara tujuannya. Selanjutnya adalah mengestimasi sebuah persamaan permintaan terhadap barang ekspor bagi setiap negara tujuan berdasarkan model AIDS. Hasil estimasi ini penting untuk memperoleh indeks REER suatu negara pada tiap pasar. Terakhir adalah menggabungkan masing-masing indeks REER tersebut dalam satu indeks agregat. Indeks REER berdasarkan AIDS ini merupakan sebuah pengukuran yang bergerak dengan mereplikasi dampak bersih ekuivalen ekspor Indonesia sesuai pergerakan harga dan keseluruhan nilai tukar bilateral pada suatu kurun waktu tertentu. Indeks REER ini memiliki beberapa keunggulan dibandingkan cara perhitungan konvensional. Berdasarkan hasil pertungan yang dilakukan, secara umum daya saing ekspor Indonesia mengalami peningkatan dari tahun 1979-1994. Namun, indeks REER untuk Indonesia juga menunjukkan bagaimana pemerintah baru akan bertindak mengeluarkan berbagai paket kebijakan pada saat daya saing Indonesia mengalami permasalahan. Pengukuran daya saing ekspor Indonesia di dunia internasional dengan menggunakan pendekatan model AIDS sangat bermanfaat dan lebih tepat menggambarkan keadaan yang sebenarnya dibanding cara konvensional. Pemerintah perlu mengkaji ulang kebiasaannya bertindak hanya bila terjadi permasalahan dalam daya saing ekspor Indonesia. Hams ada usaha nyata untuk memperbaiki perekonomian Indonesia agar dapat bersaing dengan ekspor dan negara-negara lain. Untuk mengembangkan perhitungan indeks REER alternatif ini, penulisan selanjutnya dapat memasukkan lebih banyak lagi jumlah negara pesaing Indonesia serta memperdalam analisis ke dalam tiap jenis komoditi ekspor Indonesia.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1996
S19084
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dikky Khairianto
Abstrak :
Skripsi ini membahas mengenai perhitungan tarif premi produk asuransi kesehatan rawat inap kumpulan di PT. Asuransi Mitra Maparya, Tbk. Penulisan ini dilakukan untuk mengkaji penetapan tarip premi produk asuransi kesehatan rawat inap kumpulan di PT. Asuransi Mitra Maparya, Tbk menggunakan data morbiditas pengalaman perusahaan selama ini. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dimana pada penelitian ini merupakan pengaplikasian formula yang telah ada dengan menggunakan data empiris PT. Asuransi Mitra Maparya, Tbk. Hasil penelitian menyarankan sebaiknya tarip premi yang digunakan untuk kedepannya adalah tarip premi yang baru, agar premi yang dikenakan kepada peserta cukup untuk membayar klaim dan biaya-biaya yang akan datang. Namun selain menggunakan tarip premi yang baru, dalam menetapkan tarip premi juga di perlukan data klaim calon tertanggung untuk dapat di analisis besaran premi yang sesuai dikenakan kepada calon tertanggung.
This paper discusses the calculation of the premium rates of health insuranceproducts hospitalization collection in PT. Asuransi Mitra Maparya, Tbk. The writing is performed to assess the establishment of health insurance premium rate of hospitalization collection in PT. Asuransi Mitra Maparya, Tbk using the data for this company morbidity experience. This research is descriptive where this research is the application of the existing formula using empirical data PT. Asuransi Mitra Maparya, Tbk. Results of the study suggest that the premium rate should be used for the future is the new premium rate, so that the premium charged to participants enough to pay claims and expenses that will come. However, in addition to using the new premium rate, in setting the premium rate is also in need of prospective insured claims data can be analyzed for the appropriate amount of the premium charged to the prospective insured.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2015
S66775
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8   >>