Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 42 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Prafita Sari S.
Abstrak :
ABSTRAK
Era globalisasi yang akan dihadapi bangsa Indonesia memmtut perbaikan kualitas sumber daya manusia. Perbaikan kualitas sumber daya sangar bergantung pada kualitas pendidikan terutama pendidikan. Melihat peranan Sarjana Teknik (ST) dan Sarjana Pertanian (SP) yang besar di dalam era kompelisi global yang identik dengan industialisasi dan perkembangan inovasi teknologi ini maka terdapat kebutuhan untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi teknik di Indonesia.

Industri sebagai pihak yang mempekerjakan ST/SP dapat memberikan penilaian obyektif terhadap kompotensi yang dimilikinya. Tetapi selama ini terdapat kesenjangan antara Industri dan Perguruan Tinggi, yaitu terjadinya perbedaan persepsi tentang kompetensi minimal yang dibutuhkan dunia kenja, sehingga ST/SP yang dihasilkan tidak dapat memenuhi kebutuhan industri.

Untuk mengetahui harapan industri terhadap kompetensi STISP dan bagaimana persepsinya maka dilakukan penelitian survai dengan suaran responden tingkat manajer yang membawahi ST/SP di Industri yang banyak mempekenjakan ST/SP dan mengaplikasikan ketrampilan engineering. Dimana kriteria kompetensi ST/SP yang digunakan mengacu kepada ABET Engineering Criteria 2000. Berdasarkan tingkat harapan dan persepsi industri hasil pengolahan kuesioner memang terlihat adanya kesenjangan antara keduanya, dengan nilai perspsi lebih kecil dari harapannya.

Salah satu cara untuk meminimalkan kesenjangan adaiah dengan melakukan perbaikan proses pengajaran. Dimana proses pengajaran tidak terlepas dengan metode belajar dan mengajar atau metode pembelajaran. Untuk mengetahui prioritas metode pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan kompetensi ST/SP sesuai harapan industry dalarn kaitannya unluk mengisi kesenjangan yang ada maka digunakan Qualify Function Deployment (QFD). Metode QFD dipilih karena dapat menerjemahkan harapan/kebutuhan customer ke dalam atribut produk/jasa.

Hasil dari prioritas metode pembelajaran yang efektif untuk mengisi kesenjangan dapat menjadi masukan bagi penyusun kurikulum Perguruan Tinggi Teknik Indonesia.
2001
S50410
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Robert Kosasih
Abstrak :
Skripsi ini membahas tentang analisa untuk meningkatkan pelayanan nasabah di PT.X dikarenakan menurut survey Marketing Reseach Indonesia (MRI) tahun 2008, PT.X merupakan perusahaan dengan kualitas pelayanan terbaik ketiga di Indonesia. Sedangkan PT.Y sebagai kompetitornya merupakan perusahaan dengan kualitas pelayanan terbaik di Indonesia. Tujuan utama dari penelitian ini adalah usaha untuk meningkatkan pelayanan nasabah dalam kerangka servqual melalui penerapan Quality Function Development (QFD) di PT.X. Hasil dari penelitian ini adalah tingkat kepuasan nasabah terhadap PT.X tidak terlalu berbeda dengan PT.Y. Ada beberapa atribut PT.X yang memiliki selisih kecil atau dibawah rata-rata, sehingga atribut tersebut dikatakan titik peluang PT.X untuk mengungguli PT.Y sebagai kompetitornya. ......This paper discuss about the analysis of how to improve the customer service in X Company in relation of the result from MRI that positioned Company X to be the third with their customer services performance. Whereas, Y Company is the number one in their customer services performance in Indonesia. The aim of this research is to improve the performance of customer service inside the servqual circumstances by using QFD in X Company. The result that came out from this research is the level of customer satisfaction in Company X is not really different from Company Y. There are some attribute that X Company has a small different or below the average which can result for the Company X to outperform Y Company as their competitor.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S52086
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ramdha Dien Azka
Abstrak :
ABSTRAK
Tingkat pertumbuhan penerbangan komersial di Indonesia yang terus meningkat dan membuat potensi pertumbuhan industri pemeliharaan pesawat terbang MRO; Maintenance, Repair, Overhaul di Indonesia juga meningkat. Persaingan ketat antara MRO di Indonesia menuntut strategi manajemen kualitas yang tepat agar dapat bersaing secara global. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi manajemen kualitas yang paling tepat untuk perusahaan pesawat terbang Indonesia didasarkan pada model Kano Model, Analytic Hierarchy Process AHP , dan Quality Function Deployment QFD , untuk memahami dan menganalisis kebutuhan pelanggan. Hasil penelitian ini adalah strategi yang dapat diterapkan oleh perusahaan pesawat terbang Indonesia MRO untuk meningkatkan kualitas produk serta mempertahankan keunggulan kompetitif perusahaan.
ABSTRACT
The growth of commercial aviation in Indonesia is increasing and making the potential growth of MRO maintenance, repair, overhaul company. Tight competition among MRO companies in Indonesia demands the right quality management strategy to compete globally. This research objective is to find quality management strategy for Indonesian aircraft MRO companies, based on Kano Model, AHP, and QFD to analyze customer rsquo s need. The results of this study are strategies that can be applied by Indonesian aircraft MRO companies to improve quality and maintain company rsquo s competitive advantage.
2018
T51593
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Herwindo Patiunus Munawar
Abstrak :
Indonesia merupakan pasar sepeda motor no. 3 didunia setelah China dan Amerika. Pertumbuhan kendaraan roda dua bermesin atau lebih dikenal dengan sepeda motor di Indonesia menunjukkan grafik menanjak setiap tahunnya. Tercatat kenaikan penjualan pertahunnya 1 juta unit sejak tahun 2000 sampai dengan 2005. Tingginya angka penjualan produk kendaraan bermotor juga berimbas pada tingginya angka kecelakaan. Tercatat kenaikan angka kecelakaan sebesar 1000 pertahunnya dan itu terjadi di Jakarta. Untuk meminimalisir angka kecelakaan yang ada penulis berkeinginan untuk mengadakan sebuah penelitian dengan menggunakan bantuan metoda Quality function Deployment atau QFD, Adapun cara yang dipakai untuk meminimalisir aspek kecelakaan adalah dengan menjabarkan stabilitas dinamik yang dimiliki sepeda motor tersebut dengan menggunakan rumus-rumus yang berkaitan dengan perhitungan stabilitas sebagai acuan untuk mendapatkan keinginan pelanggan. Hasil dari penjabaran rumus yang berkaitan dengan stabilitas dinamik tersebut nantinya di jadikan acuan dalam pengujian dengan menyertakan para responden dan dilakukan survey untuk mendapatkan hasil perhitungan. Hasil perhitungan dari seluruh survey yang diadakan tersebut nanti nya akan digunakan dalam pengisian House of Quality, sehingga hasil yang dicapai adalah perlu ditingkatkan kapasitas dari silinder motor tersebut, dan juga pengembangan Shocbreaker yang lebih baik sehingga dapat meminimalisir angka kecelakaan pada masa yang akan datang.
Indonesia's motorcycle market leading is no. 3 world ranking data after China and the United States. The growth of motorcycle sales in Indonesia are shows increase on graph each year. The increase of sales is 1 million units peryear since 2000 until 2005. The high number of motorcycle sales also effect on the high number of accidents. For in case, in Jakarta, there are more than 1.000 accidents occur each year. This paper describes the way that is used to minimize the accident trough defining the dynamic stability of the motorcycle using some equation which is related with the topic as a reference for the customer desires. Results From the explanation of dynamic calculations will create in the future as an anchor reference and it will tested with survey include the respondents to obtain the calculation results. The result of the calculation of the entire survey, which was held used to fill the House of Quality. The result from the whole suvey is to achived better condition that it will be used to fulfill the House Of Quality. Which mean position and shape of the saddle on the motorcycle must be enhanced and also the shocbeaker in order to reduce the accident that will be happen on next future.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
T26354
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ricky Firdaus Eka Putra
Abstrak :
Kepuasan pelanggan saat ini telah menjadi perhatian utama setiap perusahaan. Hal ini terbukti dari banyaknya penelitian yang dilakukan untuk mengetahui sudah sejauh mana pelanggan puas terhadap kinerja perusahaan termasuk PT. Multi Sistim Komunikasi yang bergerak di bidang teknologi informasi. Penelitian ini mengkombinasikan model Kano dan QFD. Hasil kombinasi ini menghasilkan prioritas atribut-atribut kebutuhan yang perlu dikembangkan karena dapat meningkatkan kepuasan pelanggan secara signifikan dan prioritas respon teknikal atau prioritas tindakan yang harus dilakukan perusahaan dalam meningkatkan kepuasan pelanggan tersebut. ......Customer satisfaction at this time has become the focus of each company. This is evident from the many studies conducted to determine the extent to which customer have been satisfied to the performance of companies, including PT Multi Sistim Komunikasi (MSK) which moves in the field of information technology. This research combines the Kano Model and QFD. The result from this combination is the priority needs of the attributes that need to be develop because it can increase customer satisfaction significantly and technical response priority or action priority that should be done by company to improve that customer satisfaction.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S52019
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Hasto Wibowo
Abstrak :
Bisnis pelumas merupakan salah satu usaha prospektif yang saat ini dikelola PERTAMINA. Pasar pelumas total Indonesia yang diperebutkan pada tahun 2000 diperkirakan lebih dari 700.000 Kilo liter (senilai ± 5,6 trilyun rupiah), 60% diantaranya adalah dikonsumsi di segmen pasar industri. Di segmen pasar pelumas industri ini, PERTAMINA menghadapi pesaing yang berat terutama dari the majors oil company, seperti Shell, Mobil Oil, Esso, Caltex, BP dan Pennzoil. Tingkat persaingan di masa mendatang diperkirakan akan semakin kompetitif dengan adanya rencana dicabutnya Keppres 18/1988 yang selama ini melindungi bisnis PERTAMINA tersebut. Dalam upaya mempertahankan pasar pelumas yang dikuasai, PERTAMINA mengadakan perbaikan yang difokuskan kepada peningkatan kepuasan pelanggan, khususnya pelanggan industri potensial pengguna pelumas. Berdasarkan hasil penyusunan grand strategy yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan Internal-External Matrix, hasilnya menunjukkan bahwa PERTAMINA sebaiknya menggunakan strategi "hold & maintain", yaitu focus perhatian lebih diarahkan kepada upaya "maintain" pasar yang telah dikuasai. Sampai saat ini PERTAMINA tidak pernah melakukan pengukuran kepuasan pelanggan untuk industri potensial pengguna pelumas. Dalam penelitian ini dilakukan survei pengukuran kepuasan pelanggan industri potensial di daerah Sumbagsel, menggunakan sistem kuesioner yang hasilnya dirumuskan dengan matriks House of Quality. Hasil survei menunjukkan bahwa atribut kepuasan pelanggan yang dianggap sangat penting dan mempunyai gap yang paling besar antara harapan dan kinerja yang dirasakan ada 4, yaitu jaminan mutu pelumasan, konsistensi mutu produk, quality approval dari engine manufacturer dan ketersediaan produk di pasar (product availibility). Atribut kepuasan pelanggan ini diprioritaskan untuk ditingkatkan kepuasannya. Berdasarkan penyusunan matriks House of Quality, technical response yang mendapatkan prioritas paling tinggi untuk dilaksanakan adalah penataan struktur organisasi. Struktur organisasi yang dimaksudkan adalah yang dapat mendukung pengelolaan kegiatan customer service untuk upaya peningkatan kepuasan pelanggan. Dengan demikian fungsi customer service dapat dilaksanakan oleh tim fungsional (bukan perorangan) secara berkelanjutan.
The lubricant business is one of PERTAMINA's prospective business. There are more than 700.000 kilo liter lubricant (about 5,6 billion rupiahs) in the Indonesian's lubricant market, 60% are consumed by the industrial market segment. In this industrial lubricant market PERTAMINA has many heavy competitors especially from majors oil companies such as Shell, Mobil Oil, Esso, Caltex, BP and Pennzoil. In the future the level of competition is expected to rise even higher with the government planning to revoke Keppres 18/1988, the regulation that protected PERTAMINA's bussiness for many years. In the struggle to maintaining control of its lubricant market, PERTAMINA does several actions focusing to increase the level of customer satisfaction, especially potential industrial lubricant consumers. Based on the grand strategy design this research is using the Internal-External Matrix, the results show that PERTAMINA should use the "hold & maintain" strategy, which focuses to maintain the already controlled market rather than being trapped to over expand. Until now PERTAMINA has never done any activity to measure the level of customer satisfaction in the potential industrial lubricant consumers market. In this research survey is conducted to measure the level of satisfaction from the potential industrial customer in the Southern Sumatra Area, this survey used a questionnaire system which results is formulated by the "House of Quality" Matrix. The results of the survey show that the most important customer satisfaction attributes which had the largest gap between expectancies and performance can be summarized as 4 factors, lubricant quality assurance, product quality consistency, quality approval from engine manufacturer, and product availability in the market. These customer satisfaction attributes should be the main focus for any customer satisfaction improvement activities in the future. Based on the "House of Quality" Matrix structure, the highest priority technical response is the restructuring of the organization. The restructuring is meant to support customer service management activity to increase the level of customer satisfaction. Therefore the function of customer service can be done by a functional team (not individually) continuously.
2000
T10062
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Simangunsong, Emmy Ridhawaty
Abstrak :
Mutu pelayanan didefinisikan sebagai perbedaan antara harapan dengankenyataan yang diterima pelanggan. Pelanggan disini terbagi dua yaitu pelangganeksternal dan pelanggan internal. Pelanggan eksternal adalah masyarakat individu ataukelompok atau institusi pengguna jasa pelayanan kesehatan sedangkan pelangganinternal adalah mereka yang bekerja di institusi pelayanan tersebut. Peningkatan mutupelayanan sangat dibutuhkan agar dapat memenuhi harapan pelanggan. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui kebutuhan pelanggan eksternal dan internal di unit rawatjalan RSUD Maba berdasarkan lima dimensi SERVQUAL dan juga untuk mengetahuidesain mutu pelayanan dengan menggunakan metode SERQUAL-QFD. Penelitian inimerupakan penelitian cross sectional dengan metode kuantitatif dan kualitatif. Jumlahsampel pada pelanggan eksternal yaitu 125 sampel dan pelanggan internal 30 sampel.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan pelanggan eksternal berdasarkan skorSERVQUAL terbesar terletak pada dimensi keandalan. Kebutuhan pelanggan internalterbesar yang tertuang dalam aspek teknis pelayanan adalah pengganggaran keuanganyang tepat sesuai dengan kebutuhan. Hasil pengembangan desain rumah mutu QFD didapatkan prioritas pertama pada aspek fokus pada kebutuhan pelanggan.Kata Kunci : mutu pelayanan, SERVQUAL, QFD, desain rumah mutu. ......Quality of service is defined as the difference between expectation and realityreceived by the customer. Customers here are divided into two external customers andinternal customers. External customers are communities individuals or groups orinstitutions of users of health care services, internal customers are those who work in theservice institution. Improved quality of service is needed to meet customer expectations.This study aims to determine the needs of external and internal customers in the outpatientunit RSUD Maba based on five dimensions of SERVQUAL and also to know the designof service quality using SERQUAL QFD method. This research is a cross sectionalresearch with quantitative and qualitative methods. The number of samples on externalcustomers are 125 samples and internal customers 30 samples. The results show that theexternal customer needs based on the largest SERVQUAL score lies in the dimensions ofreliability. The greatest internal customer requirement as stated in the technical aspectsof service is the appropriate financial budgeting according to need. The result of thedevelopment of QFD quality house design got the first priority on the focus aspect oncustomer requirement.Keyword service quality, SERVQUAL, QFD, house of quality.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2018
T51361
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Herwindo Patiunus Munawar
Abstrak :
Indonesia merupakan pasar sepeda motor no. 3 didunia setelah China dan Amerika. Pertumbuhan kendaraan roda dua bermesin atau lebih dikenal dengan sepeda motor di Indonesia menunjukkan grafik menanjak setiap tahunnya. Tercatat kenaikan penjualan pertahunnya I juta unit sejak tahun 2000 sampai dengan 2005. Tingginya angka penjualan produk kendaraan bermotorjuga berimbas pada tingginya angka kccclakaan. Tercatat kcnaikan angka kecelakaan sebesar |000 pertahunnya dan itu teriadi di Jakarta. Untuk meminimalisir angka kecelakaan yang ada penulis berkeinginan untuk mcngadakan sebuah penelitian dengan menggunakan bantuan metoda Quality fimction Deployment atau QFD, Adapun cara yang dipakai untuk meminimalisir aspek kccelakaan adalah dcngan mcnjabarkan stabilitas dinamik yang dimiliki sepeda motor tersebut dengan menggunakan rumus-nxmus yang berkaitan dengan perhitungan stabiiitas sebagai acuan untuk mendapatkan keinginan pelanggan. I-Iasil dari penjabaran rumus yang berkaitan dengan stabilitas dinamik tersebut nantinya di jadikan acuan dalam pengujian dcngan mcnycrtakan para rcspondcn dan dilakukan survey untuk mendapatkan hasil perhitungan. Hasil perhitungan dari seluruh survey yang diadakan tersebut nanti nya akan digunakan dalam pengisian House of Qualify, sehingga hasil yang dicapai adalah perlu ditingkatkan kapasitas dari silinder motor tcrsebut, dan juga pengembangan Shocbrcaker yang lebih baik sehingga dapat meminimalisir angka kecelakaan pada masa yang akan datang. ......Indonesia motorcycle market leading is no. 3 world ranking data aher China and the United States. The growth of motorcycle sales in Indonesia are shows increase on graph each year. The increase of sales is 1 million units per year since 2000 until 2005. The high number of motorcycle sales also effect on the high number of accidents. For in case, in Jakarta, there are more than 1.000 accidents occur each year. This paper describes the way that is used to minimize the accident trough defining the dynamic stability of the motorcycle using some equation which is related with the topic as a reference for the customer desires. Results From the explanation of dynamic calculations will create in the tiiture as an anchor reference and it will tested with survey include the respondents to obtain the calculation results. The result of the calculation of' the entire survey, which was held used to fill the House of Quality. The result from the whole survey is to achieved better condition that it will be used to fulfill the House Of Quality. Which mean position and shape of the saddle on the motorcycle must be enhanced and also the shock-beaker in order to reduce t.he accident that will be happen on next future.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
T29193
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tomi Erfando
Abstrak :
Penelitian mengenai perancangan desain kemasan transportasi buah salak menggunakan metode QFD sebagai salah satu usaha untuk mengembangkan kemasan yang disesuaikan terhadap keinginan konsumen. QFD digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisa kebutuhan kemasan buah salak ini. Metode yang digunakan meliputi tingkat kepentingan, kepuasan serta harapan yang diinginkan oleh konsumen terhadap produk yang akan dikembangkan. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan kemasan transportasi buah salak yang baik dan tepat. Selain itu dari perancangan ini memilih jenis bahan yang tepat untuk dapat memenuhi aspek teknis yang diinginkan konsumen serta standar dimensi untuk mendapatkan pengangkutan yang optimal.
Research on snakefruit transportation packaging design using QFD design as an attempt to develop packaging as consumers wish for. QFD is used to collect and analyze the snakefruit packaging necessity. Methode is used comprises level of significance, satisfaction and wishes of consumer over the product that is being developed. This research aims to result well and appropriate snakefruit transportation packaging. Other than that, based on this research, it can be determined correct type of material to meet the technical aspect consumers desire, and dimension standard in order to optimalize the carriage.
2011
S155
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fony Carolina
Abstrak :
Pelanggan telepon seluler sendiri dengan CAGR 26,7% akan bertambah menjadi 122,1 juta pada 2010. Perusahaan penyewaan menara telekomunikasi mengambil bagian dalam pengembangan menara BTS (Base Transceiver Station) untuk para penyedia layanan telekomunikasi (operator seluler). Metode SERVQUAL digunakan untuk mengidentifikasi kebutuhan konsumen dan kesuksesan layanan yang diberikan perusahaan. Metode Quality Function Deployment (QFD) digunakan untuk menyusun strategi baru untuk memberikan layanan yang terbaik bagi konsumen. Data diperoleh dari kuesioner yang diberikan kepada manajer seluruh operator seluler. Dari penelitian ini didapatkan bahwa kinerja para perusahaan tower provider baru memenuhi 67.41% harapan operator seluler. Oleh karena itu prioritas service element (respon teknis) yang dapat dilakukan adalah meningkatkan koordinasi antara penyewa dengan tower providernya.
Telecommunication holds a significant role as an information provider. Cellular phone customer themselves, with the CAGR of 26.7% will gradually increase into 122.1 million in 2010. The telecommunication tower provider company will take part in developing BTS (Base Transceiver Station) tower to all telecommunication provider service (celluler operator). SERVQUAL method is used to identification customer's need and service succeeded by the company. Quality Function Deployment (QFD) method is used to arrange a new strategy for giving the best service to the customer. Data which writer got is from the qustionairre of all celluler operator managers. This research found that operator celluler's expectation only reached 67.41% with the effort that have been done by the tower provider company. Therefore, the service element priority (technical response) that ought to be done by the company is increasing coordination between celluler operator and tower provider.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S50322
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>