Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 309 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Silalahi, MFR Tioria
Abstrak :
ABSTRAK
Serangkaian deregulasi yang ditetapkan pemerintah pada tahun 1987 dan 1988 telah mendorong perkembangan pasar modal Indonesia, yang antara lain terlihat dari meningkatnya jumlah perusahaan yang menawarkan sahamnya kepada masyarakat melalui bursa efek atau sering disebut go public. Banyak diantara perusahaan perusahaan ini yang menyadari perlunya menciptakan dan membina hubungan baik dengan publik dari pasar modal ini, antara lain dengan investor dan pemegang saham. Dengan demikian. meningkatnya jumlah perusahaan yang go public ini telah mendorong pula pertumbuhan bidang Public Relations yang berkaitan dengan lingkup pasar modal, yaitu Financial Public Relations Financial PR. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana fungsi fungsi Public Relations defining the problem, planning and programming, taking action and communicating, evaluating the program dalam Financial PR. Penelitian yang bersifat deskriptif ini dikupas melalui studi kasus program go public P.T. Hanjaya Mandala Sampoerna yang ditangani PR Consultancy Indo Ad Public Relations. Disamping itu, penelitian bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai hambatan Indo Ad Public Relations dalam melaksanakan fungsi fungsinya tersebut. Tehnik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tehnik wawancara tidak berstruktur. Selain itu juga dilakukan pengumpulan data melalui sumber sekunder yaitu penggunaan data yang tersedia use of available data. Selanjutnya analisa data dilakukan secara kualitatif. Dari hasil penelitian ini, penulis dapat menyimpulkan bahwa Indo Ad Public Relations menjalankan ke-empat fungsi PR dalam program tersebut. Indo Ad Public Relations melakukan pengumpulan data untuk menentukan pokok permasalahan dan kemudian ini menjadi acuan untuk menentukan tujuan, publik yang menjadi prioritas, sasaran dan strategi program. Pelaksanaan dari strategi tersebut berpedoman pada rencana yang telah disusun dan selanjutnya evaluasi dilakukan dengan melihat tanggapan media dan tercapai tidaknya tujuan program. Dengan demikian fungsi fungsi ini saling terkait dan tumpang tindih. Selain itu, dalam penelitian ini terlihat bahwa program Financial PR berhubungan erat dengan proses penawaran umum itu sendiri. Disini pemahaman mengenai pasar modal dan aspek lainnya yang berkaitan, sangat penting. Adapun penelitian ini mengungkapkan hambatan yang dialami Indo-Ad Public Relations menyangkut segi tehnis dalam persiapan dan pelaksanaan. Hambatan Juga- timbul karena adanya banyak pihak yang berperan dalam proses emisi saham tersebut. Sebagai saran yang dapat penulis sampaikan dalam penelitian ini adalah perlunya antisipasi terhadap perusahaan-perusahaan lain yang turut menawarkan sahamnya melalui pasar modal, khususnya terhadap perusahaan lainnya yang bergerak dalam industri yang sama. Dalam menentukan publik prioritas dari program go public, perlu pula adanya pertimbangan mengenai bagaimana pengaruh komposisi publik tersebut terhadap perusahaan.
1992
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Turina Farouk
Abstrak :
ABSTRAK
Public Relations merupakan salah satu aspek kebijaksanaan organisasi, berfungsi menggerakkan/menghidupkan komunikasi dengan masyarakat sekelilingnya, ke arah usaha yang menunjang tercapainya sasaran/tujuan perusahaan yang telah ditetapkan. Saat ini persepsi masyarakat mengenai Public Relations sudah rancu. Hal ini disebabkan karena banyaknya sebutan atau istilah yang salah kaprah, operasionalisasi pekerjaan PR yang cenderung tidak sesuai dengan konsep PR, serta gencarnya tulisan di media massa yang turut memperkuat opini masyarakat akan kesalahkaprahan tersebut. Dengan didasarkan atas alasan diatas, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih jauh bagaimana sebenarnya praktisi PR menggunakan konsepsi PR, serta untuk mengetahui faktor-faktor yang mungkin berperan, baik internal maupun eksternal dalam mempengaruhi pelaksanaan konsep ini. Untuk hal ini, metode penelitian kualitatif dengan wawancara dan studi kepustakaan sebagai teknik pengumpulan datanya, menjadi pilihan penulis dalam upaya mendapatkan data dan informasi yang lengkap serta pemahaman yang jelas. Dalam penelitian ini yang memilih sample secara sengaja/purposive terhadap 5 perusahaan besar di Jakarta dan secara snowball untuk 5 praktisi senior ditemukan bahwa pada dasarnya seluruh responden paham dan mengerti akan konsepsi PR. Namun ternyata dalam prakteknya di lapangan sering kali tidak mengacu pada konsepsi tersebut atau bahkan berbeda. Hal ini tidak terlepas dari faktor-faktor eksternal lain yang berpengaruh terhadap berbagai program, posisi, pekerjaan, dan tujuan PR. Temuan penelitian ini juga mengungkapkan bahwa seluruh praktisi berpendapat walaupun banyak kendala yang dihadapi, sampai saat ini pelaksanaan konsepsi PR di Indonesia sudah mengarah ke positif dan ideal. Yang harus terus dibina oleh para praktisi ini dalam waktu dekat guna mencapai arah positif adalah tingkat keprofesionalan serta memperhatikan moral dan tingkah laku sebagai wujud citra dari perusahaan yang diwakili.
1994
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Melisa Sandrianti
Abstrak :
Skripsi ini merupakan penelitian mengenai pemahaman public relations pada PT. Helu Trans, dimana penekanannya adalah bag imana pemahaman tersebut menyebabkan hambatan-hambatan dalam pelaksanaan public rela~ions dalam manajemen. Penelitian ·ini menggunakan met0de penelitia kualitatif yang bersifat deskriptif Sementara metode analisa yang digunakan adalah analisa..studi kasus, dengan unit analisisnya adalah pimpinan, direksi, manajer, karyawan, dan klien P elu Trans. Data diperoleh melalm pengumpulan dokumen, observasi langsung dan wawancara sistematik. Peneliti juga berusaha menyeimbangkan pero ehan data dari para karyawan dengan menca · informasi kepada mantan k ryawan perusahaan yang keluar karena adanya ketidakcocokan dengan arakteristi!C pimpinan. Hal ini· · dilakii an dengan maksud memperoleh keterangan yang sesungguhnya karena terindikasi · bahwa karyawan yang masih Beketja di Helu Trans tidak bisa memberikan informasi yang jujur mengenai kekurangan-kekurangan aalam manajemen perusahaan. Helu Trans memiliki karakterisitik perusahaan yaNg oleh Rhenald Kasali digolongkan dalam jenis perusahaan muda, yakni perusahaan yang mumi dikuasai oleh satu orang yang pemilik sekatigus pimpinan dan sulit untuk menerima masuhn dari pihak lain. Dengan karakteristik yan dimih ri, Helu Trans sebenamya sangat membutuhkan keberadaan PR, namun temyata titlak memilikinya sampai sekarang. Bahkan perusahaan ini tidak pemah menggunakan jasa konsultan PR. Penelitian ini dilakukan untuk mencari faktor-faktor apa yang mempengaruhi keputusan top management Helu Trans untuk tidak memiliki divisi PR. Dengan melakukan analisa berdasarkan wawancara dan dokumen perusahaan, ditemukan ada empat faktor yaitu: pertama, kesalahpahaman mengenai definisi dan fungsi PR~ kedua, anggapan bahwa PR bisa dilakukan oleh siapa saja dalam perusahaan; ketiga, tidak adanya pengalaman kerja dengan PR lain; dan keempat, faktor kepemilikan. Terbukti bahwa kesalahpahaman mengenai definisi dan fungsi PR membuat banyaknya hambatan-hambatan dalam pelaksanaan fungsi PR dalam manajemen perusahaan. Selanjutnya dengan tidak adanya PR Internal tersebut, didapati bahwa pelaksanaan fungsi-fungsi PR dalam sesungguhnya betjalan secara kurang maksimal dan bahkan mengalami kekurangan. Apabila kekurangan tersebut dianalisa dari segi kerangka pernikiran penelitian maka dapat pula diprediksi keadaaan fungsi PR Helu Trans jika prak.-tisi PR tidak ada dalam perusahaan. Masalah pada hubungan dengan karyawan sekaligus bagaimana bentuk komunikasi dua arah bisa berjalan dalam perusahaan adalah hambatan yang paling besar dihadapi perusahaan . Kedua hal ini temyata banyak menimbulkan permasalahan namun belum disadari oleh pimpinan. Masalah sebagian besar disebabkan oleh ciri-ciri pimpinan yang one man show, tidak bisa menepati janji kesejahteraan kepada pegawai, dorninasi dalam penerimaan pegawai baru, dan tidak diperlengkapinya Helu Trans dengan sarana komunikasi dua arah yang baik. Padahal dengan karaki:er pimpinan ·yang sulit untuk menerima masukan maka adanya sarana akan mempermudah komunikasi dua arah tersebut. Akibatnya banyak pegawai bermutu Helu Trans yaiig-·feluar karena inenemukan bahwa lingkungan kerja di Helu Trans kurang sehat karena masalah komunikasi terse but. Kalaupun ada masalah pada kaq,awan, tidak berani dikemukan kepada pimpinan. Hal ini dibuki:ikan dari perbedaan jawaban antara respond en yang merupakan karyaw·an dan responden yang merupakan mantan karyawan. Berarti bagi karyawan yang bermasalah namun tidak mernililh pilihan lain selain tetap bekerja, akan terjadi konflik batin yang pas · berpengaruh dengan produk-tifitas pegawai tersebut. Pada akhimya dengan serangkaian jawaban atas permasalahan yang ada maka peneliti hendak mep1berikan saran kepada PT. Helu Trans secara khusus dan secara umum kepada Rerusahaan muda lainnya bahw·a keberadaan PR Internal sangat penting dalam perus aan. PR juga yang akan membantu pelaksa aan komu il(asi lainnya dalam perusahaan yang setelah diteliti temyata kurang maksi al. Temyata sangat terbuk-ti bahwa jika suatu perusahaan merniliki divisi R ,maka yang perlu diberikan hanyalah kesempatan untuk bisa melaksanakan fungsinya semaksimal mungkin. Kesempatan akan sangat ljerarti karena ruang lingkup gerak PR dalam setiap kegia ya akan sangat dipengaJ i oleh dukungan dari pihak eksekutif atas, dan bila dibatasi maka tidak akan berfUI1gsi sebagaimana mesti.ny,
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
S4062
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
S4519
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
S4527
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chicago: Dartnell , 1996
659.2 DAR
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
F. Rachmadi
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1992
659.2 RAC p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
M. Linggar Anggoro
Jakarta: Bumi Aksara, 2005
659.2 LIN t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Cultip, Scott M.
New York: Pearson, 2006
659.2 CUT e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
London: The Society of American Archivist, 1994
021.7 ADV
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>