Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sri Budiawanti
"Film sensitif kelembaban berbasis PVA telah berhasil dipreparasi dan dideposisikan pada substrat berelektroda dengan metode dip-coating. Struktur elektroda substrat berupa interdigital dengan material elektroda terbuat dari film tembaga yang dilapis dengan perak.Untuk menghasilkan ikatan silang pada PVA digunakan ammonium perokdisulfat (APS) sebagai inisiator. Karakterisasi film meliputi struktur dan sifat listrik. Struktur film dikarakterisasi dengan XRD dan foto SEM, sedangkan sifat listrik film dikarakterisasi menggunakan RCL meter di dalam chamber yang kondisi kelembabannya dikontrol dengan menggunakan larutan garam jenuh. Frekuensi triger yang digunakan untuk karakterisasi divariasi mulai 1kHz-1MHz. Impedansi film sensitif kelembaban berbasis PVA secara umum menurun dengan meningkatnya kelembaban relatif. Impedansi film dipengaruhi oleh frekuensi triger pada RH rendah sedangkan pada RH tinggi efek frekuensi tidak terlalu berpengaruh. Film PVA-elektrolit menunjukkan reprodusibilitas fabrikasi dan stabilitas impedansi yang kurang baik. Cr2O3 digunakan sebagai modifikator untuk memperbaiki sifat sensing kelembaban film PVA-elektrolit. Hasil karakterisasi film PVA yang dimodifikasi dengan Cr2O3 menunjukkan bahwa penambahan Cr2O3 dapat memperbaiki reprodusibilitas fabrikasi dan stabilitas impedansi film PVA-elektrolit. Prosentase kenaikan impedansi dihitung dari impedansi awal film PVA yang dimodifikasi dengan Cr2O3 0,4% perhari sedangkan pada film PVA-elektrolit 1,2% perhari. Sifat sensing film PVA-elektrolit yang dimodifikasi dengan Cr2O3 tidak dipengaruhi oleh konsentrasi Cr2O3 tetapi lebih didominasi oleh konsentrasi elektrolitnya."
Depok: Universitas Indonesia, 2007
T20997
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurlaila
"Telah dikembangkan sensor kelembaban relatif tipe resistif dengan film polivinil alkohol (PVA). Pelapisan film dilakukan dengan cara dip-coating pada substrat berstruktur elektroda dari film Cu-Ag. Pengaruh komposisi film, konsentrasi PVA, efek jarak elektroda dan frekuensi triger terhadap sifat sensing RH telah diukur dan didiskusikan. Sensitivitas film diperoleh meningkat dengan penambahkan komponen NaCI. Penambahan APS pada film menunjukkan efek kecenderungan penurunan impedansi dan peningkatan kestabilan struktur film. Konsentrasi PVA sekitar 7% (= Ig) memberikan komposisi optimum bagi film. Frekuensi operasi sensor untuk menghasilkan sensitivitas yang optimum diperoleh sekitar I kHz."
Depok: Universitas Indonesia, 2005
SAIN-10-3-2005-16
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Rahman Saleh
"Telah dibuat sensor kelembaban relatif (RH) menggunakan bahan polimer Polivinil Alkohol (PVA) yang diberi tambahan variasi komposisi bahan oksida keramik Fe2O3 yang berguna untuk mengetahui sifat dari perpaduan antara bahan polimer dengan keramik dan penambahan NaCl pada komposisi Fe2O3 tertentu untuk menurunkan impedansi dari sensor yang dibuat . Untuk meningkatkan stabilitas sensor digunakan Ammonium PeroxydiSulfat (APS) sebagai inisiator pembentuk jaringan cross-link. Pembuatan sensor dilakukan dengan metode pencelupan (dip-coating) pada Printed Circuit Board (PCB) yang terlebih dahulu dilapisi dengan logam perak (Ag) sebagai elektroda. Karakteristik sensor diukur pada ruang tertutup. Digunakan bermacam-macam larutan garam jenuh yang bisa menghasilkan kondisi kelembaban relatif tertentu. Pengukuran sifat listrik film dilakukan pada tegangan 1 V dengan frekuensi dari 1 kHz hingga 1 MHz pada setiap modul sensor yang telah dibuat. Dengan memvariasikan komposisi Fe2O3 didapati bahwa makin tinggi konsentrasi Fe2O3 pada substrat maka nilai impedansi makin naik dan didapati bahwa dengan penambahan NaCl dapat menurunkan impedansi sensor. Frekuensi yang diberikan memberikan pengaruh yang berbeda pada sifat listrik sensor (impedansi, kapasitansi, resistansi). Untuk hasil terbaik sebagai sensor RH mengacu pada karakteristik sifat listriknya ada pada komposisi PVA + Fe2O3+ NaCl + APS = 1 gram + 5 gram + 0.08 gram + 0.08 gram dan dengan menggunakan frekuensi 1 kHz. Film dengan PVA menunjukkan sensitivitas yang baik terhadap kelembaban pada kondisi RH 50 - 80%. Film menjadi stabil terhadap waktu dengan menambahkan oksida keramik Fe2O3.

A sensor of Relative Humidity has been made by means of polymer PVA which was added with variation of ceramic oxide Fe2O3 composition. It is beneficial to comprehend the nature of combination of poliyner and ceramic oxide and adidition of NaCl to certain Fe2O3 compostions to lower th sensor's impedance.To increase the sensor stability, APS has been used as initiator to form a cross-link.The sensor manufacturing was done by dip-coating methode on PCB which was firstly coated with Ag as the electode. The senso characteristic wa measured in a close chamber.Many kind of satured salt solution were used so that it could create a particular condition if relarive humidity. The measurement of the nature of film electricity as done at 1 V ac with fraquency ranged from 1 KHz to 1 MHz for each sample. Varying the Fe2O3 composition, research revealed that the higher the impedance, it was due to the hithg impedance of Fe2O3. The experiment showed that addition if NaCl could lower the sensor impedance. The frequency given exerted different effect to the sensor's electric properties (impedance , capacitance, resistance).The best result for the RH sensor was obtained from its electric properties composition of PVA+ Fe2O3 + NaCl+APS = 1 gram + 5 gram + 0.08 gram + 0.08 gram and by means of frequency 1 KHz. PVA film showed good sensitivity to humidity for RH 50 - 80%. Films appeared to be stable with time by adding ceramic oxide Fe2O3."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2006
T20328
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Moh. Hayat
"Penelitian ini bertujuan untuk membuat bahan sensitif kelembaban berbahan dasar polivinil alkohol (PVA) dan dimodifikasi dengan karbon aktif (KA). Film dibuat dengan melarutkan 1,00 gram PVA dalam 7,00 mL aquabides. Modifikator KA ditambahkan dengan variasi 0,00 gram ? 1,50 gram. Untuk meningkatkan stabilitas PVA, digunakan ammonium peroksodisulfat (APS). Pelapisan film dilakukan dengan pencelupan (dip-coating) pada modul substrat berelektroda yang berbahan dasar tembaga dan dilapisi perak. Karakterisasi sifat listrik film meliputi pengaruh massa KA, frekuensi ukur, dan reprodusibilitas fabrikasi terhadap impedansi film; serta stabilitas impedansi terhadap umur film. Karakterisasi dilakukan dengan menggunakan tegangan dc 1 volt dan tegangan ac 1 volt pada variasi frekuensi 1 kHz ? 1 MHz. Karakterisasi dilakukan dalam ruang tertutup. Untuk membuat kondisi kelembaban, digunakan metode garam jenuh.
Karakterisai struktur film dilakukan dengan SEM dan XRD. Hasil karakterisasi menunjukkan bahwa penambahan KA menyebabkan penurunan impedansi film. Penurunan terbesar terjadi pada massa KA 1,50 gram, yaitu dari 1,69 x 107 Ω menjadi 150 Ω. Film PVA-KA menunjukkan sifat sensitif kelembaban yang baik pada frekuensi 1 kHz. Pada film komposit PVA-KA, mekanisme konduksi KA dan Grotthuss mechanism saling mempengaruhi. Pada film dengan massa KA rendah sifat PVA lebih dominan dan kontribusi KA tidak terlihat. Kenaikan massa KA menyebabkan kontribusi konduksi bulk KA meningkat, sedangkan kontribusi Grotthuss mechanism mulai berkurang. Untuk film dengan massa KA tinggi, mekanisme yang dominan adalah konduksi pada bulk KA. Sifat sensitif kelembaban terbaik dimiliki oleh material dengan komposisi PVA : KA adalah 1,00 gram : 0,20 gram dan frekuensi pengukuran 1 kHz."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2007
T20996
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dena Wulandari
"Film komposit PVA-TiO2 telah berhasil dipreparasi dan dideposisi di atas substrat PCB dengan elektroda berstruktur interdigital dari film Cu/Ag dengan metode dip-coating. Film dikarakterisasi dengan RCL meter di dalam chamber yang kondisi kelembabannya diatur menggunakan larutan garam jenuh dengan frekuensi 1-1000 kHz. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan TiO2 dapat memperbesar sensitifitas film secara signifikan. Pengaruh kadar PVA-TiO2 dengan memvariasikan kadar TiO2 terhadap PVA menunjukan bahwa semakin tinggi kadar TiO2 impedansi film semakin rendah. Mekanisme deteksi molekul air yang menyumbangkan perubahan impedansinya akan didiskusikan. Berdasarkan karakterisasi sensor didapatkan bahwa kadar PVA:TiO2 = 1:2 memberikan sifat sensing RH yang optimal. Pengaruh frekuensi terhadap hasil pengukuran impedansi menunjukan bahwa pada kelembaban rendah, semakin tinggi frekuensi maka respons impedansi semakin kecil dan sebaliknya pada RH menengah – tinggi, impedansi sensor semakin kecil dengan ditambahnya frekuensi. Dari hasil aging process selama rentang waktu 0-100 hari terlihat bahwa pada kondisi RH yang rendah tidak dijumpai perubahan impedansi yang berarti, sedang pada RH tinggi impedansi film turun terhadap waktu. Hasil percobaan ini diperkuat dengan uji reproduksibilitas yang menunjukan kondisi kritis pada RH tinggi."
Depok: [Universitas Indonesia, ], 2006
T20912
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulita Mariana
"Telah dikembangkan sensor kelembaban relatif atau RH (Relative Humidity) tipe resistif berbasis film Polivinil Alkohol (PVA). Pelapisan dilakukan dengan menggunakan metode dip-coating pada substrat PCB dengan elektroda berstruktur interdigital dari film Cu-Ag. Film yang telah dideposisikan akan dikarakterisasi dengan menggunakan RCL meter di dalam chamber atau ruang yang kondisi kelembabannya diatur dengan menggunakan larutan jenuh garam supaya kelembaban relatif di dalam ruangan wadah tersebut terdefinisi dengan baik. Frekuensi trigger yang digunakan untuk karakterisasi dimulai dari 1 kHz-1 MHz.
Preparasi sensor dilakukan dengan menggunakan PVA sebagai material sensitifnya. Pengaruh efek ketebalan film terhadap karakteristik sensor RH diujikan dengan cara metode dip-coating sampai enam kali. Agar kestabilan tekstur film sensor RH bertambah maka dilakukan pengikatan silang pada PVA dengan cara kimiawi yaitu penambahan APS (Ammonium Peroksidisulfat), dengan tujuan untuk menghasilkan ikatan silang polimer PVA. Perubahan impedansi sensor terhadap %RH memberikan sifat tidak linear. Studi efek ketebalan film terhadap karakteristik sensor RH terlihat bahwa pada frekuensi 1 kHz menunjukkan hasil impedansi menurun pada pencelupan kedua seiring kenaikan RH yang disebabkan kadar air meningkat.

Have been developed by a dampness sensor relative humidity or RH (Relative Humidity) type resistif base on the film of Polivinil Alcohol (PVA). Conducted by using method dip-coating at substrat PCB with the electrode of have structure of interdigital from film Cu-Ag. Film which have characterization by using RCL metre in chamber or space which its dampness condition is arranged by using saturated condensation of salt so that dampness relative in the basin column are definition better. Frequency Trigger used for the characterization of started from 1kHz-1MHz.
Preparation sensor conducted by using PVA as material as sensitive as. thick Effect influence of film to characteristic sensor the RH tested by method dip-coating until six times. thick Effect research of film need the cause of is nature of sensing RH influenced by thick film. So that stability of tekstur film sensor the RH increase is hence conducted by a crosslinking at PVA by chemistry that is addition APS (Ammonium Peroksidisulfat), as a mean to yield the crossed tying of polymer PVA. Impedance sensor changed to % RH give the nature of characteristic is not linear. Thick effect study of film to characteristic sensor the RH seen on frequency 1 kHz show result of downhill impedance at second dipping along increase RH caused by a rate irrigate to mount.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2007
S29217
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2007
S29353
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library