Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Teguh Purwanto
Abstrak :
ABSTRAK
Perkembangan instrumen investasi obligasi di Indonesia akhir-akhir ini, semakin marak yang ditandai dengan semakin banyaknya perusahaan yang menawarkan obligasinya di pasar modal serta meningkatnya nilai obligasi yang diperdagangkan. Sehingga tidak mengherankan saat ini obligasi dijadikan alternatif pendanaan oleh perusahaan dan disisi lain juga dijadikan alternatif investasi oleh investor.

Fenomena perkembangan obligasi di indonesia pada pertengahan tahun 1990-an tergolong menarik, dimana sebagian besar obligasi yang ditawarkan ke para investor adaiah obligasi bunga mengambang yang berubah-ubah mengikuti perubahan tingkat bunga deposito berjangka. Path akhir tahun 1999, hampir 60% dan total 90 obligasi y diperdaganglcan aclalah obligasi bunga mengambang (floating rate bond). dengan fenomena yang terjadi pada negara-negara tetangga seperti Malaysia, lhailanci dan Australia.

PT. Jamsostek (Persero), salah satu investor institusi terkemuka di Indonesia dihadapkan pada permasalahan di bidang investasi. Disatu sisi sebagai dampak dari perkembangan ekonomi dan pertumbuhan penduduk, perusahaan mengalami peningkatan dana yang dihimpun sehingga akan berdainpak terhadap peningkatan dana investasi yang dikelolanya. Peningkatan dana tersebut tentunya memerlukan pengelolaan yang balk dan profesional sehingga diharapkan mampu memberikan hasil yang optimal. Namun disisi Lain perusahaan ini juga dibatasi oleh sejumlah peraturan Pemerintah seperti PP 28/1996 yang membatasi ruang gerak investasi perusahaan.

Dampak dan penerapan kebijakan tersebut perusahaan diharus mengalokasikan dananya keberbagai macam instrumen investasi dan adanya pembatasan dana yang tentanam di satu jenis intrumen investasi. Dalam upaya melakukan diversifikasi investasi, salab saW alternatif investasi yang cukup menarik adalah obligasi bunga mengambang yang menawarkan return yang relatif menarik, yaitu membenikan prerni tetap antara 1,00% s/d 2,00%.

Setelah dilakukan evaluasi yang cukup mendalam terbadap hasil investasi obligasi ini, dimana penulis xnengambil studi kasus obligasi Pcrum Pegadaian III serta bandingkannya dengan instrumen investasi yang memiliki karakteristik yang sama yaitu deposito berjangka, ditemukan baliwa basil yang diterima dafi obligasi ini tidak lebib besar dan deposìto berjangka. Hal ini menuniukkan bahwa ada potensial loss yang cukup material yang akan diperoleh investor jika menginvestasikan pada instrument ini.

Potensial loss tersebut terjadi karena sistem pembayaran bunga obligasi, benchmark tingkat bunga yang digunakan serta besarnya premi tetap yang dibenikan. Hal ini juga diperburuk lagi dengan kelemahafl dañ obligasi tersebut seperti tidak optinialnya kcberadaan pasar sekunder obligasi di Indonesia serta resiko lain yang terkait dengafl instrumen ini.

Permasalahan tersebut jika tidak ditangani secara serius dikhawatirkan akan menghanibat perkembangan obligasi dimasa mendatang, dimana obligasi bunga mengambang akan menjadi instrumefl yang tidak menarik bagi investor. Untuk itu penulis mengajukan alternatif pemecahan masalah antara lain menambah premi tetap yang ditawarkan hingga level 2,271 %, mengubah sistem benchmark tingkat bunga, memperpendek jangka waktu pembayaran bunga dan memperhitungkan risk premium untuk obligasi yang memiliki resiko relatif tinggi.

Khusus untuk para investor institusi dibarapkan untuk lebih untuk melihat evaluasi yang mendalam terhadap aspek risk and return dan istrumen ini serta menghindari pembelian obligasi di pasar perdana untuk menekan opportunity loss yang mungkin timbul dan investasi pada instrumen ini.
2000
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ambar Arbaatun
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bentuk program kemitraan bagi mitra binaan, mengukur efektivitas program kemitraan bagi usaha kecil mitra binaan. Serta menggambarkan faktor yang mendukung tercapainya efektivitas program CSR PT. Jamsostek Kacab Depok melalui program kemitraan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa program kemitraan bersifat mandatory dan minim dalam segi pendampingan. Dengan metode executing dalam pelaksanaan kemitran memberikan manfaat bagi pihak perusahaan, koperasi dan mitra binaan. Diantaranya penilaian positif terkait kinerja perusahaan, kemudahan mengontrol angsuran, kredibilitas koperasi dan dana stimulan bagi usaha mitra binaan. Dari segi efektivitas program kemitraan, dapat dikatakan efektif karena mitra binaan mengalami peningkatan usaha. Sedangkan faktor yang mendukung tercapainya efektivitas program diantaranya terdapat faktor pendidikan, lama menjalankan usaha, keterlibatan pada usaha sejenis, jaringan sosial serta pengorganisasian program kemitraan.
ABSTRACT
This research aims to describe a form of partnership program for assisted partner, to measure the effectiveness of partnership program for small businesses assisted partner, and also to describe the factors that support the achievement of the effectiveness of CSR program at PT. Jamsostek branch office Depok through partnership programs. This research is qualitative research. The result of this research indicates that partnership program is mandatory and scanty in terms of mentoring. With executing method in the implementation of partnership program give the benefit for companies, cooperatives and assisted partner. Such as positive assessment regarding the company's performance, the ease of installment control, the credibility of the cooperatives and funds to provide stimulation for assisted business partners. In terms of the effectiveness of the partnership program, it can be said to be effective because there is a business improvement of the assisted business partner. Meanwhile, the supporting factors of program effectiveness are education, the age of doing business, engagement in similar business, social networks and organizing of the partnership program.
2014
S53230
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ery Arianto
Abstrak :
UNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS ILMU SOS1AL DAN 1LMU POL1T1K PROGRAM PACASARJANA PROGRAM STUDIILMU ADMINISTRAS1 KEKHUSUSAN ADMTNISTRASI DAN KEBIJAKSANAAN BISNIS ABSTRAK ERY ARIANTO 3996232292 ANAUS1S PRESTASI PENYALURAN KREDIT KEPADA USAHA KECIL DAN KOPERASI Xiii+ 112 Halaman + 20 Tabel + 1 Gambar Daftar Pustaka : 23 Buku, 10 lain-lain (1982 - 2001) Studi ini bertujuan untuk menganalisa prestasi penyaluran kredit kepada usaha kecil dan koperasi yang dilaksanakan oleh PT. Jamsostek (Persero) dimana sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mempunyai kewajiban untuk memenuhi kebijakan pemerintah dalam hal menyisihkan sebagian labanya untuk dimanfaatkan oleh usaha kecil dan koperasi. Pemerintah mengharapkan BUMN dapat melakukan pembinaan terhadap usaha kecil dan koperasi, antara lain dengan alasan sebagai berikut: 1. Dalam rangka mendorong kegairahan dan kegiatan ekonomi, memperluas lapangan kerja, meratakan pembangunan dan hasil-hasilnya, serta meningkatkan taraf hidup masyarakat. 2. Adanya potensi yang relatif besar dalam pengembangan usaha kecil dan koperasi. 3. BUMN mempunyai kemampuan untuk melakukan pembinaan/bimbingan dalam permodalan, pemsaran, dan peningkatan sumber daya manusia. PERPUSTAKAAN PUSAlH UNIVERSI1AS INDONESIA I r 4. BUMN diharapkan menyisihkan labanya sebesar 1 - 3 % untuk dimanfaatkan oleh usaha kecil dan koperasi, sehingga pengembangan usaha kecil dan koperasi dapat tercapai. Penelitian ini memfokuskan perhatian pada masalah prestasi penyaluran kredit kepada usaha kecil dan koperasi sekaligus dapat mengetahui keinginan dari usaha kecil dan koperasi atas penyaluran kredit dari PT. Jamsostek (Persero) tersebut, Dengan demikian, pihak BUMN dapat menggunakan hasil penelitian ini sebagai salah satu bahan untuk melakukan evaluasi kinerjanya. Pelaksanaan pembinaan dilakukan mulai tahun 1991. Penelitian ini dibatasi hanya berdasarkan data tahun 1995 - 2000. Selama lima tahun terdapat 1.857 unit/mkra binaan yang berada dibawah pembinaan PT. Jamsostek (Persero) yang tersebar di 16 propinsi seluruh Indonesia. Dengan berbagai pertimbangan, penelitian hanya memfokuskan pada tiga propinsi, Sumatera Barat, Riau dan Jambi. Pembatasan ini sengaja dilakukan karena tiga propinsi tersebut diperkenalkan sistem mitra binaan ini dalam waktu yang hampir bersamaan. Penelitian ini bersifat deskriptif analisis. Pertama menyusun analisis berdasarkan data sekunder yang diperoleh dari tiga propinsi sejak tahun 1995-2000. Data tersebut disusun berdasarkan jumlah besarnya pinjaman dana, sisa pinjaman dana yang tidak/belum terlunasi, kondisi mitra binaan terhadap pinjamannya (lancar, kurang lancar, lunas, macet dan ragu-ragu). Kedua, disebarkan sejumlah kuestioner yang dimintakan pendapat dan pandangan mitra binaan yang berada di tiga propinsi, untuk rnengevaluasi pembinaan yang telah diberikan BUMN, termasuk di dalamnya harapan mitra binaan terhadap sistem pembinaan yang diharapkan dapat mereka terima. Hasilnya, sebagian pinjaman termasuk dalam kategori macet. Jika dilihat alasan dan persepsi dari mitra binaan, mungkin saja hal ini terjadi karena terdapat perbedaan persepsi tentang sistem pembinaan yang dilakukannya. Walaupun yang dimaksud dengan pembinaan tidak melulu dengan pemberian pinjaman, tetapi termasuk juga pembinaan dalam hal manajemen, pemasaran, pelatihan SDM, penertapan teknologi dan sebagainya. Dari hasil analisis, ditemukan ternyata persepsi mitra binaan tentang pembinaan adalah lebih menekankan pada sisi manajemen. Sementara itu untuk masalah pemberian modal dan persyaratan-persyaratan lainnya diharapkan pihak BUMN yang memberikan rambu-rambunya, sehingga mitra binaan hanya bertindak sebagai pelaksana saja. Berkaitan dengan evaluasi kebijakan tentu tidak bisa dilakukan hanya satu kali. Hasil penelitian ini sedikit atau banyak dapat dipakai sebagai rujukan bagi pelaksanaan penyalur kredit kepada mitrabinaan, dalam hal ini PT. Jamsostek (Persero). Dengan demikian mitra binaan dapat berkembang dan dapat bersaing di era globalisasi ini.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T287
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tati Nurhayati
Abstrak :
ABSTRAK
Jabatan fungsional Administrasi dan staf Bidang Kearsipan di PT Jamsostek (Persero); studi kasus di Kantor Pusat Jakarta. (Di bawah bimbingan Prof. Dr. Sulistyo Basuki). Fakultas Sastra Universitas Indonesia, 2001. Penelitian mengenai tugas jabatan fungsional Administrasi dan staf bidang kearsipan telah dilakukan di PT Jamsostek (Persero). Jakarta, dimulai bulan April sampai bulan September 2001. Tujuannya ialah untuk memberikan gambaran tentang tugas jabatan fungsional Administrasi dan staf bidang kearsipan di Iingkungan PT Jamsostek (Persero) dalam melaksanakan kegiatan kearsipan dan untuk mengetahui proses manajemen dalam penetapan jabatan fungsional administrasi serta mengevaluasi efektivitas penetapan jabatan fungsional Administrasi di perusahaan. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang dibagikan Iangsung kepada responden serta wawancara dengan pejabat terkait termasuk cara penyusunan kuesioner dan pemilihan sampelnya.

Hasilnya menunjukkan bahwa 56% responden melakukan pekerjaan pengelolaan rekod aktif dan berperan sebagai pejabat fungsional Administrasi , 19% responden melakukan pekerjaan pengelolaan rekod aktif dan berperan sebagai petugas Tata Usaha dan 25% responden mengerjakan rekod inaktif tetapi belum memiliki jabatan fungsional Administrasi (staf).

Faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan jenjang karier pegawai adalah peran dari pegawai itu sendiri dalam upaya meningkatkan profesiriya di bidang kearsipan, peran pejabat pembina, pejabat terkait dan kondisi Iingkungan kerja di perusahaan.

Jabatan fungsional Administrasi hanya diberikan kepada pengelola rekod aktif tetapi untuk pengelola rekod inaktif belum diberikan jabatan fungsional Administrasi oleh karena itu sudah selayaknya dipertimbangkan jenjang kariernya sehingga setara dengan pengelola rekod aktif.
2001
S15659
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wika Yultiani
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1996
S8468
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Hasbi
Abstrak :
ABSTRAK
Dalam era industrialisasi dan persaingan yang semakin ketat dewasa ini, bidang ketenaga kerjaan merupakan bidang yang cukup mendapatkan perhatian dari Pemerintah yang meliputi antara lain upah dan perlindungan bagi tenaga kerja.

Perlindungan terhadap tenaga kerja yang dimaksud adalah perlindungan terhadap resiko social, yang dapat mengakibatkan penghasilan berkurang atau terputus lama sekali, seperti : kecelakaan, sakit, hari tua atau meninggal dunia. Untuk menanggulangi hal tersebut Pemerintah telah menyelenggarakan Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja, sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1992 Tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja (JAMSOSTEK) yang penyelenggaraannya dilaksanakan oleh PT. JAMSOSTEK (Persero) sebagai suatu Perusahaan Pemerintah yang dituntut untuk memberikan nilai (value) dan kepuasan pada pelanggan/peserta melalui penyampaian produk atau jasa yang berkualitas.

Guna memantau kepuasan pelanggan/peserta dan kaitannya dengan kualitas pelayanan

Program Jamsostek pada PT. JAMSOSTEK (Persero) dilakukan penelitian dan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif.

Dalam mengukur tingkat kepuasan pelanggan/peserta dan kualitas pelayanan tersebut digunakan metode servqual (Service Quality) yang dikembangkan oleh Valarie A. Zeithaml dan kawan-kawan yang terdiri dari kelompok :

1. Tampilan fisik (tangible)

2. Ketanggapan dalam memberi pelayanan (responsiveness)

3. Kemampuan mewujudkan janji (realibility)

4. Kemampuan memberi jaminan pelayanan (assurance)

5. Kemampuan memahami kebutuhan pelanggan (empathy)

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauhmana tingkat

kepuasan Perusahaan Peserta Program JAMSOSTEK terhadap pelayanan yang diberikan oleh PT. JAMSOSTEK (Persero) dan apa harapan dari Perusahaan Peserta terhadap pelayanan yang didapatnya selama ini.

Dari penelitian yang dilakukan dapat dikatakan bahwa kualitas pelayanan yang diberikan oleh PT. JAMSOSTEK Kantor Cabang Olandak barn dapat memuaskan pada kelompok tangible dan empathy, sedangkan tiga kelompok lainnya (responsiveness, reliability dan assurance) yang lebih banyak ditentukan kemampuan petugas terdepan masih perlu ditingkatkan kemampuan dan pengetahuannya melalui pelatihan dan penyegaran yang berkesinambungan.
1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
A. Muji Handoyo
Abstrak :
Pelayanan yang berorientasi kepada pelanggan lebih banyak memberikan kepuasan kepada pelanggan. Kepuasan pelanggan merupakan aset perusahaan yang bermanfaat dalam menjalankan strategi mempertahankan pelanggan. Kepuasan pelanggan diberikan dengan cara memenuhi atau melebihi apa yang diharapkan pelanggan. PT JAMSOSTEK (Persero) adalah Badan Penyelenggara program Jamsostek, berdasarkan Undang - undang nomor 3 tahun 1992 diwajibkan mengutamakan pelayanan kepada peserta. Penelitian ini mendiskrepsikan faktor-faktor yang mempunyai pengaruh terhadap kepuasan peserta.

Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kwantitatif, dengan sampel sebanyak 150 perusahaan di wilayah DKI Jakarta. Dari penelitian ini dapat dijelaskan adanya 16 faktor-faktor yang mempunyai pengaruh kuat terhadap kepuasan peserta yang memiliki kinerja buruk. Kondisi tersebut ditunjukkan dengan adanya kesenjangan antara rata-rata keseluruhan nilai kinerja yang berada dibawah rata-rata keseluruhan dari nilai kepentingan peserta program. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa secara keseluruhan PT JAMSOSTEK (Persero) belum dapat memuaskan peserla program sebagai pelanggannya.

Dalam menjalankan strategi pelayanan peserta PT JAMSOSTEK (Persero) perlu menetapkan prioritas utama untuk memperbaiki kinerja faktor-faktor yang berpengaruh kuat terhadap kepuasan peserta, serta mempertahan faktor-faktor yang kinerjanya dianggap baik oleh peserta. Strategi tersebut perlu dilakukan terutama dalam mempertahankan peserta Serta menekan sekecil mungkin penolakan terhadap penyelenggaraan program Jamsostek.
Depok: Universitas Indonesia, 2001
T2595
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library