Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Iman Progoharbowo
Abstrak :
ABSTRAK
PT NSI adalah suatu perusahaan manufaktur dan marketing yang bergerak di bidang minuman serbuk buah. Sebagai salali satu SBU PT NFl Group, NSI telah mengimplementasi kan pengukuran kinerja Balanced Scorecard (BSC) yang dikernbangkan oleh Kaplan dan Norton.

Walaupun didukung oleh sistem ISO, penerapan TQM, implementasĂ­ ini masih dirasakan belum sempurna. Ada beberapa pertanyaanĂ­masalah yang timbul dalam implementasi ini, yaitu: efektivitas ukuran, metoda dan sistem pengukuran, serta komitment dan foku.s organisasi.

Atas dasar masalah tersebut, penelitian ini dilakukan dengan tujuan memperoleh gambaran jelas mengenai metoda pengukuran I3SC, menganalisa efektifitas ukuran, serta memberi masukan kepada PT NSJ dalam penentuan tolok ukur yang tepat untuk masing masing perspektif.

Dengan menggunakan metoda riset atau observasi lapangan (pengurnpulan data sekunder dan wawancara), tinjauan pustaka, serta kerangka analisa dan pembahasan yang menggunakan model BSC yang dikembangkan Kaplan dan Norton didapatkan hasil sebagai berikut.

Walaupun ada beberapa kelemahan pada setiap perspektifnya, pada dasarnya NSI telah menerapkan prinsip-prinsip BSC yang dikembangkan oleh Kaplan clan Norton dalam penyusunan dan implementasi strateginya.

Untuk perpektif finansial, NSI memilih tujuan strategis ProfItable Growth. Tujuan yang terkesan ambisius ini didukung oleh tujuan strategis Broaden Revenue Mix dan Improve Operating Performance. Pilihan kedua tujuan strategis ini dianggap cukup tepat karena masing-masing mewakili pertumbuhan pendapatan dan peningkatan laba, sehingga bisa mendorong tercapainya Profitable Growth.

Ukuran-ukuran yang dikembangkan dalam perspektif fmansiai secara umum cukup efektif untuk mencapal tujuan strategis tersebut. Kinerja NSJ untuk persektif ini juga dapat dikatakan balk karena peL-tumbuhan NSI berada di atas rata-rata industri dan laba yang cukup tinggi juga.

Pada perspektif konsumen NSI memilih tujuan strategis Brand Equity (Ekuitas merk) scrta Increase Product Availihiity (pen ingkatan ketersediaan produk. Tujuan strategis ini juga dinilai tcpat mengingat produk NSJ adalali produk untuk kelas menengah atas, sehingga ekuitas merk merupakan hal yang peting untuk dibangun. Product Availibility menjadi tujuan lainnya karena masalah ketersediaan ini dirasakari masih banyak kekurangan.

Ukuran yang dikembangkan untuk Ekujtas merk dirasakan tepat karena merupakan elemen-elemen penting untuk membangun ekuitas yaitu Brand Awareness, Brand Perceived Quality, Brand Assostation, dan Brand Loyalty. Kinerja NSI untuk setiap elemen ini cukup baik dan tctap sebagai superior dibandingkan pesaingnya.

Sedangkan untuk Ukuran ketersediaan barang, dilakukan pendekatan dengan metoda Customer Development Index. Data ini penuh asumsi serta bersifat sangat global, sehingga akurasĂ­nya masih dapat dipertanyakan. Diharapkan NSI melakukan retail audit agar data ketersediaan ini merijadi Iebih sesuai dengan kenyataan di lapang.

Untuk perspektif Proses Bisnis Internal, NSI memilih tujuan strategis Innovative Process & Product dan Minimizing Operasional Problems. Tujuan strategis ini juga dipandang tepat karena dapat mendorong tujuan strategis perspektifkonsumen dan finansial. Ukuran-ukuran yang dikernbangkan, metoda serta sistem yang dibangun untuk perspektif Proses flisnis Internat secara urnum dapat dikatakan baik. Demikian juga dengan kinerja NSI. Sistem ISO, Penerapan program Leadership Transformation ? 2 (LT-2), serta program TQM Iainnya, berkontribusi nyata dalam kesuksesan implementasi perspektif ini.

Perspektif terakhir yang merupakan dasar untuk mendorong perspektif lainnya. dalani irnplementasinya NS! masih menunjukkan banyak kelemahan. Dengan rnernilih tujuan strategis Competency Up Grade dan Optimizing Information System, ukuran yang direncanakan belum diimplementasikan. Walaupun program-program untuk mencapai tujuan tersebut sudah digulirkan namun pengukurannya belum dilaksanakan.

Namun demikian secara umum dapat dikatakan bahwa NSJ sudah cukup baik dalam menggalang komitment semua pihak untuk mengimplementasikan BSC dan BSC dirasakan sudah menjadikan NSJ sebagai organisasi yang berfokus pada strategi. Hal ini karena NSI telah melaksanakan prinsip-prinsip : Menterjemahkan strategi definisi operasional, Menyelaraskan organisasi untuk menciptakan sinergi, Membatt strategi menjadi pekerjaan sehari-hari setiap orang, Menjadikan strategi suatu proses yang kontinyu, Mobilisasi perubahan melalui pengembangan kepemimpinan.
2002
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library