Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Publikasi karya ilmiah secara online oleh perguruan tinggi bertujuan untuk meningkatkan penyebaran dan akses oleh masyarakat maupun industri kepada hasil penelitian. OAI-PMH 2.0 adalah suatu protokol yang memungkinkan metadata publikasi yang diekspos oleh suatu data provider dapat dipanen secara online oleh service provider tanpa intervensi manusia. Suatu portal publikasi yang dilengkapi dengan fasilitas ekspos metadata akan meningkatkan penyebaran dan akses secara luas melalui layanan yang disediakan oleh service provider. Penelitian ini bertujuan mengembangkan suatu Repositori Publikasi yang dilengkap dengan fasilitas ekspos metadata berbasis OAI-PMH 2.0 yang berjalan diatas Google App Engine. Google App Engine merupakan layanan PaaS yang disediakan oleh Google. Pengembangan aplikasi dilakukan dengan pendekatan SDLC, dan pada tahapan analisa dan perancangan menggunakan OOAD. Aplikasi hasil pengembangan diimplemcntasi untuk publikasi hasil penelitian dosen-dosen STMIK IBBI yang diberi nama Portal Garuda STMIK IBBI. Berdasarkan hasil pengujian dengan OAI-PMH Validator, BASE OAI-PMH Va Ii dator, dan berhasil didaftarkannya Portal Garuda STMIK IBBI di OpenArchive.org, OpenDOAR, dan ROAR, serta hasil rating yang mencapai 95% oleh WebArchive, maka diyakini aplikasi tclah sesuai dengan standard OAI-PMH 2.0 dan W3C sehingga nantinya membantu institusi perguruan tinggi untuk memenuhi kewajiban publikasi karya ilmiah yang dapat ditelusuri secara online sebagaimana surat Dikti nomor 20501E. T 120 II."
005 JEI 3:1 (2013)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ramon Akbar
"Tingginya penggunaan telepon seluler untuk internet serta beasrnya ukuran data yang diakses mengakibatkan semakin pentingnya pengembangan komunikasi seluler di Indonesia yang dapat mengakomodasi pengguna internet dengan memberikan layanan internet yang cepat melakukan transkasi data serta mempunyai bandwith yang besar. Salah satu teknologi baru yang dapat diaplikasikan di jaringan internet seluler adalah teknologi 5G. Teknologi ini membutuhkan arsitekur dan platform yang memadai. Salah satu platform yang memadai, murah, dan open sourceadalah OpenAirInterface(OAI). OAI adalah platform fleksibel yang dibuat berdasarkan sistem 4G-5G dan memberikan bandwithyang besar untuk jaringan dan dapat diaplikasikan pada perangkat komputer biasa sehingga tidak perlu membeli perangkat khusus untuk mengelola lalu lintas data.
Tujuan penelitian adalah untuk membuat purwarupa teknologi seluler 5G dengan OpenAirInterface yang berbasis open source.Penelitian berfokus pada studi kualitas sinyal yang didapat dari hasil percobaan. Evualiasi meliputi kecepatan unduh dan unggah,serta waktu tunda pada jarak yang ditentukan. Hasil pengujian menunjukkan jarak memengaruhi waktu tunda jaringan seluler.Pada jarak 8 meter, waktu tunda yang didapat sebesar 87,45 ms, tertinggi pada pengujian. Namun jarak tidak terlalu memengaruhi kecepatan unduh dan unggah pada jaringan. Berdasarkan hasil pengujian, tidak ditemukan korelasi antara jarak dengan kecepatan.

The high use of cellular telephones for the internet as well as the large size of the data accessed has resulted in the growing importance of developing cellular communication in Indonesia that can accommodate internet users by providing fast internet services that have data transactions and having a large bandwidth. One of the new technologies that can be applied on cellular internet networks is 5G technology. This technology requires adequate architecture and platforms. One of the platforms that is adequate, inexpensive, and open source is OpenAirInterface (OAI). OAI is a flexible platform created based on the 4G-5G system and provides a large bandwidth for the network and can be applied on ordinary computer devices so there is no need to buy special devices to manage data traffic.
The research objective is to create a prototype 5G cellular technology with OpenAirInterface based on open source. Research focuses on studies of signal quality obtained from experimental results. Evaluationincludes download andupload speeds, delays, and jitters at the specified distance. Test results show that distance affects the delay of cellular network. At distance of 8 meters, the delay time obtained was 87.45 ms, the highest in testing. But the distance does not really affect download speed and upload speed on the network. Based on the test results, no correlation was found between distance and speed.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eva Krisna
"Kak Oai (Kt)) adalah salah satu ragam seni pertunjukan kaha Nan Gombang Pafiian n. (NGP). KO adalah milik masyarakat Air Haji. KO secara keseluruhan menggarnbarkan kebudayaan masyarakat Pesisir Selatan, khususnya masyarakat Air Haji Aspek-aspek kebudayaan Pesisir Selatan yang terdapat dalam KO, antara lain adalah: sistem kekerabatan, sistem pemerintahan, bahasa, Ictak geografis, dan sistem religi. KO menggarnbarkan sistem kekerabatan yang matrilini dan patrilini. tetapi cendrung menganut paham matriarki. Sistem pemerintahan dalam KO adalah raja kecil yang tidak absolut dan pewarisan kebangsawanan bcrlaku dua pula, herdasarkan ibu dan bapak. KO berbahasa Minangkabau Umum yang diselingi dialek Pesisir Selatan. Masyarakat yang digambarkan adalah masyarakat bahari karena berlatar daerah pesisir. Sistem religi yang terkandung di dalam KO adalah sinkretisasi animisme dan ajaran agama Islam."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2006
T37271
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library