Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 196 dokumen yang sesuai dengan query
cover
M. Yusuf
"ABSTRAK
Di kalangan masyarakat Minangkabau, Hikayat Tuanku nan Muda Pagaruyung atau Sedjarah Tuanku Rang Mudo hampir-hampir tidak dikenal. Padahal, kedua nama itu merupakan nama lain untuk sebuah cerita rakyat (lisan) yang hingga saat ini masih dikenal dengan baik oleh mereka. Cerita itu ialah Kaba Cindur Hata, yang di dalam bahasa Minangkabau diucapkan dengan Kaba Cindua Hato. Cerita ini kadangkala, seperti pernah digunakan oleh Mansoe'r (1970:71), dikenal dengan Mitos Bunda Kandung dan Cindur Mata. Nama yang terakhir ini oleh masyarakat Minangkabau dikenal dengan curito Bundo Kaaduang jo Cindua Mato.
Di dalam kedudukannya sebagai cerita rakyat, Kaba Cindua Mato, selanjutnya akan disingkat KCM, dikenal secara baik oleh masyarakat. Sebagaimana pernah dikemukakan oleh Van der Toorn (1891A), cerita ini menduduki tempat yang sangat penting di dalam khasanah kesusastraan tradisional Minangkabau. Pendapat itu dikemukakannya di dalam kata pengantar edisi dan terjemahan KCM (ke dalam bahasa Belanda), disertai keterangan mengenai ungkapan-ungkapan Minangkabau yang terdapat di dalam teks KCM. Edisi ini dikatakannya sebagai edisi setengah bagian pertama (150 halaman) dari 500 halaman (jumlah yang disebutnya kalau edisi itu selesai) dan akan segera diikuti oleh "setengah bagian kedua". Pada kesempatan itu Van der Toorn menyebut KCM legenda Melayu-Minangkabau.
Perlu dikemukakan di sini bahwa sejauh yang dapat ditelusuri hingga saat ini penerbitan "separoh kedua" seperti yang dimaksudkan oleh Van der Toorn belum (tidak) selesai. Studi yang khusus terhadap persoalan yang ada di balik tertundanya penerbitan tersebut pun belum pernah dilakukan.
Manan(1967:81) berpendapat bahwa KCM merupakan sebuah cerita rakyat yang tidak saja dikenal oleh segala lapisan masyarakat di Minangkabau, lebih dari itu cerita ini tidak dapat lagi dipisahkan dari kehidupan mereka. Hal ini menurut Manan disebabkan KCM berintikan ajaran adat dan agama sebagai pandangan dan sikap hidup masyarakat, Minangkabau pada zaman dahulu.
Keberatan dapat diajukan terhadap pendapat di atas, yaitu atas anggapan bahwa KCM berintikan ajaran agama sebagai pandangan dan sikap hidup masyarakat Minangkabau pada zaman dahulu, sebab meskipun secara umum kaba dianggap sebagai harta kekayaan bersama, ini tidak berarti bahwa isi atau pesan yang ada di dalamnya sekaligus merupakan pandangan kolektif.
Mansoer (1970:38) dan Dt. Radjo Panghoeloe (1982:83-86) berpendapat bahwa tiap-tiap penyusun tambo (silsilah) dan tukang kaba yang "berkhabar" di hadapan umum, atau yang menyalin maupun membukukannya, bebas menyisipkan pendapat atau pandangan pribadinya atau pendapat umum yang sedang berpengaruh pada suatu ketika. Tiap-tiap penyusun atau tukang kaba, kata Mansoer, pada hakikatnya adalah seorang medeauteur. Dengan demikian, agaknya lebih tepat dikatakan bahwa sebagian unsur-unsur agama yang ada di dalam KCM merupakan pandangan pengarangnya. Dalam hal ini Abdullah (1970:12) menduga bahwa unsur-unsur yang disebutnya dengan unsur mistik tersebut dikarang atau dirumuskan oleh guru-guru mistik pada masa terjadinya pusat-pusat Islam di Minangkabau pada abad ke-17."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1994
T10429
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Groeneveldt, W. P. (Willem Pieter), 1841-1915
Depok: Komunitas bambu, 2018
959.8 GRO n
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: 577, 2000
341.522 RAJ a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Upaya pengidentifikasian jumlah bahasa di Indonesia sudah
cukup banyak dilakukan baik oleh lembaga/pakar linguistik Indonesia
maupun lembaga/pakar asing. Hasil yang diperoleh cukup beragam,
sehingga tidak jarang kondisi ini menimbulkan kesimpangsiuran
informasi tentang jumlah bahasa yang tumbuh dan berkembang di
Indonesia."
Lengkap +
Jakarta : Pagelaran Bahasa Nusantara, Program Pemetaan Bahasa-Bahasa Nusantara, 1999
410 BAH
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Rambe, Hanna
Jakarta: Pustaka Sinar Harapan , 1992
915 HAN p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Hamid Bahari
Yogyakarta: Diva Press, 2011
910.598 HAM k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Hamid Bahari
Yogyakarta: Diva Press, 2011
910.598 HAM k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Sulton Fatoni
"Banyak yang gagal paham tentang Islam Nusantara. Ada yang menuduh Islam Nusantara merupakan gerakan anti Arab, aliran baru, sekularisasi, pendistorsian, dan pendangkalan Islam. Ada pula yang menggugatnya sebagai bentuk sinkretis antara Islam dan agama Jawa. Bahkan ada yang lebay menganggap ide Islam Nusantara ditunggangi oleh liberalisme dan kapitalism"
Tangerang, Pondok Cabe: Pustaka IIMaN, 2017
297 MUH b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>