Penelitian ini bertujuan melihat faktor-faktor penyebab tingginya Net Interest Margin di Indonesia dibandingkan dengan negara lain di ASEAN, khususnya pada periode 2009 – 2013. Industri perbankan di Indonesia dinilai inefisien dibandingkan dengan industri perbankan di ASEAN yang ditunjukan dengan nilai rata-rata NIM yang lebih tinggi dalam 5 tahun terakhir. Nilai NIM yang relatif lebih tinggi membuat daya saing industri perbankan nasional dan peran bank sebagai lembaga intermediasi dalam perekonomian nasional tidak maksimal. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa tingginya NIM di Indonesia disebabkan biaya overhead yang tinggi dan diversifikasi usaha yang rendah pada industri perbankan di Indonesia dibandingkan dengan negara lain di ASEAN. Penelitian ini menggunakan model yang dikembangkan oleh Trinugroho, Agusman, & Tarazi, (2014) dan Fungá dan Poghosyan (2011).
The focus of this study is to observe determinants that is contributing to high Net Interest Margin in Indonesia compared to other countries in South East Asia (ASEAN), particularly in the period 2009 – 2013. Indonesian banking industry is considered inefficient compared to ASEAN banking industry. It is indicated by the high of NIM in the last five years. The high value of NIM make the competitiveness of national banking industry relatively low and banks cannot doing their role as financial intermediaries in the economics. In this research, it was found that the high of NIM in Indonesia contributed by high overhead cost and low degree of diversification in Indonesian banking industry compared to other countries in ASEAN. This research uses the model developed by Trinugroho, Agusman, & Tarazi (2014) and Fungá & Poghosyan (2011).
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh diversifikasi layanan dan variabel lain terhadap margin bank umum komersial di Indonesia periode 2006 – 2013. Hasil penelitian ini adalah : (1) Faktor diversifikasi layanan memiliki pengaruh negatif pada margin bank pada sektor perbankan di Indonesia; (2) Faktor Tingkat kekuatan pasar perbankan memiliki pengaruh negatif pada margin bank pada sektor perbankan di Indonesia; (3) Faktor Kredit yang Disalurkan Bank memiliki pengaruh positif pada penentuan margin bank pada sektor perbankan di Indonesia; (4) Faktor Ukuran Bank memiliki pengaruh positif pada margin bank pada sektor perbankan di Indonesia. (5) Faktor NIM tahun sebelumnya memiliki pengaruh positif pada margin bank pada sektor perbankan di Indonesia.
The main objective of this research is to determine the effect of service diversification and other variables on banks' margin in Indonesia in the period 2006 to 2013. The results of this research are: (1) service diversification was negatively correlated to banks' margin in Indonesia; (2) market power was negatively correlated to banks' margin in Indonesia; (3) credit given by banks was positively correlated to banks' margin in Indonesia; (4) banks' size was positively correlated to banks' margin in Indonesia; (5) initial NIM was positively correlated to banks' margin in Indonesia