Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Idris Hadi
Abstrak :
Pelabuhan Semayang merupakan kawasan di Kota Balikpapan yang berfungsi sebagai salah satu simpul stuktur ruang kota yang dapat memberikan kemudahan akses dan ketersediaan layanan angkutan laut kepada masyarakat dari satu pulau atau antar pulau. Peningkatan aktivitas kapal di pelabuhan tidak hanya berdampak positif dalam mendukung kegiatan ekonomi dan sosial di kota pesisir, namun juga telah berdampak negatif dalam menghasilkan emisi karbon gas buang dari hasil pembakaran bahan bakar minyak kapal. Akumulasi dari emisi karbon di atmosfer dapat mendorong peningkatan suhu global dan perubahan iklim yang ekstrim sehingga berdampak buruk terhadap keberlangsungan hidup manusia dan lingkungan. Karena itu diperlukan penelitian ini untuk menganalisis perilaku masyarakat yang beraktivitas di dalam dan luar kawasan pelabuhan dalam merespon pencemaran emisi karbon gas buang kapal serta bagaimana usulan solusi terhadap masalah utama yang dihadapi masyarakat dalam memaksimalkan upaya nya dalam mengurangi resiko/dampak buruk perubahan iklim akibat pencemaran emisi karbon gas buang kapal tersebut. Dengan menggunakan teknik analisis triangulasi terhadap data yang didapatkan maka penelitian dengan metodologi kualitatif ini telah menghasilkan kesimpulan bahwa masyarakat di dalam dan di luar pelabuhan belum seluruhnya menjalankan upaya untuk merespon pencemaran emisi karbon gas buang kapal. Hal ini disebabkan karena adanya masalah utama yang menghambat perilaku dari masyarakat tersebut yaitu rendahnya pengetahuan dan kesadaran dari masyarakat terhadap dampak buruk yang dapat diakibatkan pencemaran emisi karbon gas buang kapal. Karena itu diharapkan adanya pembinaan secara resmi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan kepada masyarakat di kawasan pelabuhan untuk ikut berpartisipasi dalam merespon pencemaran emisi karbon yang dihasilkan oleh kapal di pelabuhan. Pembinaan tersebut berisi program edukasi/pemberian informasi, peningkatan kapasitas/pelatihan tanggap darurat emisi karbon dan apresiasi. Perilaku masyarakat secara kolaboratif dalam merespon pencemaran emisi karbon di pelabuhan ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan laporan pemerintah Indonesia atas kontribusi nasional yang ditetapkan (Nationally Determined Contribution-NDC) dalam hal pengendalian perubahan iklim dunia. ......Semayang Port is an area in Balikpapan City that functions as one of the city's spatial structure nodes that can provide easy access and availability of sea transportation services to the public from one city to another on one island or between islands. Increased ship activities in the harbor not only have a positive impact on supporting economic and social activities in the coastal city but also hurt generating carbon emissions from the combustion of ship fuel oil. The accumulation of carbon emissions in the atmosphere can drive an increase in global temperatures and extreme climate change, which adversely affects the sustainability of human life and the environment. Therefore, this research is needed to analyze the behavior of people who are active inside and outside the port area to the pollution of ship exhaust carbon emissions and how to propose solutions to the main problems faced by the community in maximizing response efforts to the risk of climate change due to pollution of ship exhaust carbon emissions. By using a triangulation analysis technique of the data obtained, this qualitative methodology research has resulted in the conclusion that the community inside and outside the port has not optimally carried out efforts to ship exhaust carbon emission pollution. This is due to the main problem that hampers the low knowledge and awareness of the community about the adverse effects of ship exhaust carbon emissions at the port on the sustainability of life and the environment. Therefore, it is expected that there will be official guidance efforts to the community inside and outside the port by the Ministry of Environment of the Republic of Indonesia along with regulators and port operators in the form of a systematic special education program that contains information provision, capacity building/emergency response training for carbon emissions and appreciation for behavior efforts that can be used as material for the Indonesian government's report on the national contribution set as an effort to control world climate change (Nationally Determined Contribution-NDC).
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maretta Trimirza
Abstrak :
Persetujuan Paris Agreement UNFCCC mengatur mengenai kontribusi yang ditetapkan secara nasional (Nationally Determined Contribution/NDC) yang harus dilakukan oleh setiap negara. International Maritime Organization (IMO) mengeluarkan “initial strategy on reduction of GHG emissions from ships” untuk mengurangi emisi sektor pelayaran. Untuk mewujudkan komitmen target yang Indonesia yang dibuat sesuai dengan Nationally Determined Contribution (NDC), pemerintah mengeluarkan berbagai peraturan dan kebijakan untuk bisa memenuhi target Nationally Determined Contribution (NDC) Indonesia pada tahun 2030. Maka permasalahan yang diteliti mengenai Bagaimana penerapan kebijakan dan peraturan pemerintah dapat memenuhi target NDC Indonesia sesuai dengan ketentuan Paris Agreement to the United Nations Framework Convention on Climate Change. Dan Bagaimana kebijakan dekarbonisasi dalam industri pelayaran sesuai dengan NDC Indonesia dan ketetapan oleh International Maritime Organization (IMO). Penelitian ini adalah jenis penelitian doktrinal, yang data digunakan adalah data sekunder yang didukung oleh wawancara dengan narasumber informan dan jenis-jenis bahan hukum lainnya, pengumpulan data dilaksanakan dengan melakukan studi kepustakaan. Untuk mewujudkan komitmen NDC Indonesia dalam penurunan emisi, pemerintah telah mengeluarkan roadmap atau peta jalan yang menggambarkan langkah-langkah, tahapan program, aktivitas, penanggung jawab, strategi pelaksanaan yang jelas dan rencana aksi mitigasi. Pemerintah telah membuat aksi mitigasi untuk sektor pelayaran yaitu implementasi onshore power supply (OPS), penggunaan bahan bakar low sulfur dan bahan bakar non karbon. Maka dalam kesimpulan penelitian ini bahwa pemerintah mengeluarkan roadmap atau peta jalan yang menggambarkan langkah-langkah, tahapan program, aktivitas, penanggung jawab, dan strategi pelaksanaan yang jelas dan aksi mitigasi yang dibuat seperti OPS yang sudah berjalan dengan baik dan bahan bakar non karbon masih berjalan. Aksi mitigasi ini efektif dalam penurunan emisi karbon. ......The UNFCCC Paris Agreement regulates the nationally determined contribution (NDC) that each country must make. The International Maritime Organization (IMO) has issued an "initial strategy on reduction of greenhouse gas emissions from ships" to reduce emissions in the shipping sector. In order to realize Indonesia’s target commitments made in accordance with the Nationally Determined Contribution (NDC), the government has issued a range of regulations and policies to be able to meet the nationally determined contribution target of Indonesia by 2030. Then the question is how the implementation of government policies and regulations can meet the goals of NDC Indonesia in accordance with the provisions of the Paris Agreement to the United Nations Framework Convention on Climate Change. And how the decarbonization policy in the shipping industry is in line with the NDC Indonesia and the provisions of the International Maritime Organization (IMO). This research is a type of doctrinal research; the data used is secondary data supported by interviews with informant sources and other types of legal materials. Data collection is carried out by conducting library studies. To realize NDC Indonesia’s commitment to emissions reduction, the government has issued a roadmap that outlines measures, program phases, activities, accountability, clear implementation strategies, and mitigation action plans. The government has taken mitigation measures for the shipping sector, including the implementation of onshore power supply (OPS), the use of low sulfur fuels, and non-carbon fuels. So in the conclusion of this study, the government issued a roadmap describing the steps, program phases, activities, accountabilities, and clear implementation strategies and mitigation actions made such as the OPS already running and non-carbon fuels still running. This mitigation action is effective in reducing the carbon emissions of the maritime transport sector.
Jakarta: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizani Imaniar
Abstrak :
Dalam forum United Nation Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) – Conference of Parties (COP) ke-21 pada Desember 2015, Presiden Republik Indonesia menyampaikan komitmen nasional terkait penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) salah satunya melalui pengembangan energi terbarukan. Komitmen nasional ini ditindaklanjuti dengan pengembangan roadmap energi nasional yang dikenal dengan Grand Strategi Energi Nasional (GSEN) oleh Dewan Energi Nasional (DEN) dimana Indonesia memiliki target Nationally Determined Contributions (NDC) sebesar 314 juta ton CO2e per tahun penurunan emisi karbon dari sektor energi yang harus dicapai pada tahun 2030 (hingga 2020 telah tercapai 64,4 juta ton CO2e per tahun). Salah satu upaya yang dilakukan terkait pengembangan energy terbarukan adalah dengan implementasi biodiesel yang sejak tahun 2019 telah mulai diimplementasikan dengan pencampuran bahan bakar diesel dengan Fatty Acid Methyl Ester (FAME) yang saat ini dikenal dengan B30 (blending 30% bahan bakar nabati dengan 70% bahan bakar diesel). Namun Secara teknis B30 dengan blending FAME tidak bisa melebihi 30% karena keterbatasan teknis (water content, monoglyceride, dll). Sedangkan Presiden Republik Indonesia memiliki target yang cukup ambisius yaitu tingkat blending yang lebih tinggi yaitu B40 bahkan hingga B50. Untuk itu, Hydrotreated Vegetable Oil (HVO) muncul sebagai solusi yang dapat memenuhi dari sisi kriteria teknis. Namun terdapat beberapa pertimbangan dari sisi keekonomian nya. Setelah penelitian ini mengukur kelayakan dari sisi finansial proyek, serta mempertimbangkan pula beberapa aspek benefit lain yang muncul antara lain seperti kontribusi terhadap target pencapaian NDC sebesar 521,000 ton reduksi CO2e per tahun, penghematan current account deficit dan lain sebagainya maka proyek ini layak dari sisi Economic Benefit Cost Analysis. ......In the 21st United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) – Conference of Parties (COP) forum in December 2015, the President of the Republic of Indonesia conveyed national commitments related to reducing greenhouse gas (GHG) emissions, one of which is through the development of renewable energy. This national commitment was followed up with the development of a national energy roadmap known as the Grand National Energy Strategy (GSEN) by the National Energy Council (DEN) in which Indonesia has a Nationally Determined Contributions (NDC) target of 314 million tons of CO2e per year to reduce carbon emissions from the energy sector. must be achieved by 2030 (by 2020 64.4 million tonnes of CO2e per year have been reached). One of the efforts made related to the development of renewable energy is the implementation of biodiesel, which since 2019 has begun to be implemented by mixing diesel fuel with Fatty Acid Methyl Ester (FAME) which is currently known as B30 (30% blending of biofuels with 70% of biofuels). diesel fuel). However, technically, B30 with FAME blending cannot exceed 30% due to technical limitations (water content, monoglyceride, etc.). Meanwhile, the President of the Republic of Indonesia has a fairly ambitious target, namely a higher blending level of B40 and even up to B50. For this reason, Hydrotreated Vegetable Oil (HVO) emerged as a solution that can meet the technical criteria. However, there are some considerations from an economic point of view. After the study of the financial feasibility of the project also the implememtation of HVO Biodiesel, by also considering other several aspects of benefits arise, such as the contribution to the NDC target of 521,000 tonnes CO2e reduction per year, savings in the current account deficit and so on. Thus, this project considered as feasible by the Economic Benefit Cost Analysis conducted
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizkika Herliza Amirah Amatullah
Abstrak :
Ascendance of a Bookworm” merupakan serial animasi Jepang yang diadaptasi dari seri novel ringan berjudul sama karya Miya Kazuki sebagai penulis dan Yuu Shiina sebagai ilustrator yang diterbitkan tahun 2015. Penelitian ini membahas gambaran pustakawan dalam membagikan pengetahuan klasifikasi di dunia lain yang ditampilkan dalam “Ascendance of a Bookworm”. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi representasi pustakawan dalam membagikan pengetahuan klasifikasi dari kehidupan sebelumnya untuk diterapkan dalam mengelola perpustakaan gereja di dunia lain. Pertanyaan penelitian ini adalah “Bagaimana penggambaran peran utama pada serial animasi “Ascendance of a Bookworm” sebagai pustakawan dalam membagikan pengetahuan klasifikasi di dunia lain?”. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode semiotika triadik yang dicetuskan oleh Charles Sanders Peirce. “Ascendance of a Bookworm” terdiri dari dua musim dengan total 26 episode dan penelitian ini mengkaji episode 9 pada musim kedua sebagai unit analisis. Hasil yang ditemukan menunjukkan tanda-tanda Myne digambarkan sebagai pustakawan yang patut ditiru karena membagikan pengetahuan klasifikasinya. Tanda tersebut dipaparkan melalui adegan keempat, ketujuh, dan kesembilan yang dianalisis menggunakan semiotika triadik Peirce. Berbagi pengetahuan oleh pustakawan yang dilakukan Myne ini pun merupakan proses internalisasi kepada penonton dan sosialisasi kepada karakter-karakter lain untuk memberikan pengetahuan. ......“Ascendance of a Bookworm” is a Japanese animated series adapted from a novel series of the same title written by Miya Kazuki and illustrated by Yuu Shiina, published in 2015. This study discusses the description of the literature in sharing classification knowledge in other worlds that is displayed in the animation. This study aims to identify the representation of librarians in sharing knowledge from their previous lives to be applied in managing church libraries in other worlds. The research question is “How is the main role depicted in the animated series ‘Ascendance of a Bookworm’ as a librarian in sharing classification knowledge in other worlds?”. This study uses the triadic semiotics approach that was coined by Charles Sanders Peirce. The animation consists of two seasons with a total of 26 episodes and this study examines episode 9 of the second season as the unit of analysis. Results showing Myne's signs are described as an exemplary librarian for sharing his classification knowledge. The sign is presented through the fourth, seventh, and ninth scenes which are analyzed using Peirce's triadic semiotics. Sharing knowledge by librarians that shown by Myne is a process of internalization with the audience and socialization with other characters.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library