Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Muzrin
"Kegiatan Risk Assassement menjadi bagian penting dari upaya pengoptimalan kinerja dan kehandalan dari suatu sistem selama operasi. Dengan demikian dibutuhkan pendekatan Risk Assassement yang sesuai untuk menilai resiko yang terjadi. Pada penelitian ini menggunakan pendekatan FMECA dan simulasi Monte Carlo (Crystall Ball) dalam proses menilai resiko. Hasil dari Risk Assassement menggunakan FMECA menunjukan bahwa peralatan yang mempunyai nilai prioritas paling tinggi (RPN) serta memiliki resiko tinggi adalah pada sub system Scrubber, Kompresor, serta gas turbin. Sementara hasil simulasi Monte Carlo menunjukan bahwa hanya sub system kompresor dan gas turbin yang mempunyai resiko tinggi.

The risk assessment activity becomes an important part of the effort of a system performance and reliability of a system during operation.Thus, it takes appropriate Risk Assessment approacth to assessing the risk. In this study, Monte Carlo and FMECA method are used in the process of assessing risk. The risk assessment result based on FMECA analysis show that the equipment have risk priority number as well as high risk are scrubber,compressor and gas turbin.while by Monte Carlo Method show that only compressor and turbin gas that have highest risk."
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
T42463
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gregorius Edward S.
"Dalam proyek konstruksi, produktivitas tenaga kerja merupakan sumber daya yang sangat berperan dalam lancarnya suatu proyek. Sedangkan sumber daya lainnya merupakan pelengkap yang masih harus dikelola oleh manusia untuk dapat menghasilkan hasil yang baik. Pada saat ini sektor konstruksi mulai menyadari pentingnya pengelolaan sumber daya manusia untuk meningkatkan kinerja perusahaan, tetapi masih harus menghadapi banyak kesulitan dalam pelaksanaan manajemen dan pengembangan sumber daya manusianya. Untuk itu perlu diketahui sumber-sumber resiko yang berpotensi mempengaruhi produktivitas tenaga kerja dan sejauh mana resiko-resiko tersebut dapat menyebabkan penurunan produktivitas tenaga kerja pada proyek konstruksi dan mempengaruhi kinerja perusahaan.
Pada penelitian ini, identifikasi sumber-sumber risiko terhadap produktivitas tenaga kerja dilakukan dengan kuesioner survel. Selain itu juga dilakukan studi kasus pada 5 proyek konstruksi yang termasuk dalam 30 proyek di atas untuk menggambarkan secara tidak langsung sumber resiko yang paling besar pengaruhnya terhadap produktivitas tenaga kerja dilihat dari segi biaya (digunakan simulasi karena sedikitnya jumlah sampel yang diperoleh).
Berdasarkan analisis statistik, terhadap data yang didapat dari kuesioner survei dapat diidentifikasi bahwa sumber-sumber risiko yang paling mempengaruhi produktivitas tenaga kerja yaitu change order, kompleksitas dan kesulitan pekerjaan dan tingkat ketrampilan dan pelatihan tenaga kerja. Variabel-variabel lain yang belum diidentifikasi tetapi mempengaruhi produktivitas tenaga kerja adalah lokasi dan keadaan proyek, tingkah laku dalam bekerja, dan kesalahan dalam desain atau konstruksi yang menyebabkan rework, Change order mempunyai kontribusi terjadinya penurunan produktivitas tenaga kerja sebesar 51,6% paling besar dibandingkan sumber resiko yang lain, Perubahan (change order) tersebut dilihat dari segi biaya langsung, mempengaruhi biaya tenaga kerja + overhead, biaya material dan biaya alat. Dengan menggunakan simulasi Monte Carlo dihasilkan batasan produktivitas tenaga kerja yang dapat diterima apabila terjadi change order."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
T1639
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dafid
"Di zaman modern sekarang ini, masyarakat industri dicirikan dengan globalisasi, spesialisasi, dan produksi dalam jumlah besar. Masyarakat industri ini sangat tergantung pada aliran rantai suplai yang sangat terintegrasi. Gangguan dalam aliran ini dapat menyebabkan konsekuensi negatif yang merusak bagi perusahaan secara individu, rantai suplai, dan masyarakat industri secara luas. Penelitian ini memberikan pengetahuan tentang bagaimana mengelola risiko gangguan dalam aliran rantai suplai bahan bakar operasional pertambangan batubara. Hal ini dilakukan dengan mengidentifikasi, strukturisasi, dan memberikan ringkasan mengenai situasi risiko gangguan dalam aliran rantai suplai bahan bakar.
Tujuan penelitian ini adalah memperoleh usulan penanganan serta alokasi biaya yang optimal untuk risiko yang diprioritaskan. Tujuan ini dicapai dengan melakukan wawancara terstruktur untuk mengidentifikasi risiko dan menilai item risiko berdasarkan survei terhadap responden. Dari proses ini diperoleh urutan risiko kategori tinggi hingga risiko kategori rendah. Selanjutnya dilakukan wawancara untuk mengidentifikasi alternatif strategi penanganan dan kemudian dikembangkan matriks hubungan setiap risiko dan alternatif tindakan penanganan risiko. Pada akhirnya risiko yang diprioritaskan untuk ditangani akan masuk dalam tahap analisis alokasi biaya dengan menggunakan simulasi monte carlo. Hasil yang ingin diperolej dari simulasi tersebut adalah optimasi alokasi biaya yang ada dengan beberapa skenario dana yang tersedia untuk mengelola risiko.

Today's modern, industrialized society is based on globalization, specialization and mass-production. It is a society dependent upon highly integrated supply chain flows. Disruptions in those flows may cause devastating negative consequences, both for the individual company, for the supply chain, and for the society at large. This research is to contribute to the knowledge on how to manage disruption risks in operational fuel the supply chain in coal mining project. And the stage conducted is do carry out with identify, structure and summarize the state of the art on supply chain disruption risks in operational fuel for coal mining project.
The purpose of this research to get response and do budget alocation analysis to mitigate the risks that prioritized. Those objectives is fulfilled with do semi-structured interviews to identify risks and evaluate risk item by survey; then compiled the risk from high category up to low category. And then do interview to identify alternative treatment activities. And then, developed relationship matrix to each of risk and alternative of risk treatment activities. Finally, risk that prioritized to manage will be enter into analyze cost allocation by using Monte Carlo simulation. The expected result from the simulation is optimation of budget allocation with several available budget scenario to manage the risks."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S50305
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rr. Nurthia
"Manajemen risiko merupakan salah satu faktor terpenting dalam manajemen proyek untuk memastikan proyek dapat terlaksana dengan baik. Dengan adanya pengelolaan risiko yang tepat, risiko-risiko yang mungkin terjadi dapat diantisipasi sedini mungkin. Pada akhirnya, kemampuan perusahaan untuk mengalokasikan dana kontingensi risiko menjadi faktor keberhasilan dalam mengestimasi biaya dan keuntungan yang dapat diperoleh perusahaan. Pada penelitian ini, dilakukan proses identifikasi dan analisis risiko untuk memperoleh risiko yang termasuk kategori tinggi yang mungkin muncul selama pelaksanaan proyek PLTU X, serta menentukan strategi penanganan risiko. Setelah itu, dilakukan simulasi dengan menggunakan simulasi Monte Carlo untuk menentukan besarnya dana kontingensi optimal dengan tingkat kepercayaan mulai dari 80% sampai 100%. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa dengan perhitungan alokasi dana kontingensi yang optimal, maka perusahaan dapat mengalokasikan dana dengan tepat dan pada akhirnya akan menguntungkan bagi pihak perusahaan.

Risk management is one of the most important factors in project management to ensure that the project will accomplished well. By managing the risk well, it can anticipate risks that may appear from the beginning of the project. At the end, the company ability to allocate cost contingency for the risks become the success factor in cost estimation and profit that can be achieved by the company itself. The research contains of risk identification process and risk analysis to identify the risk that included as a high risk category that may occur along the project CFSPP X taken place, and determine risk response planning for each high risk category. After that, Monte Carlo simulation will be conducted to determine the optimal cost contingency with the level of confidence started from 80% until 100%. Overall, it can be concluded that by calculating the optimal cost contingency, company can allocate the fund correctly and will achieve the profit eventually."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S50285
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Kartika Utari
"Manajemen risiko adalah sebuah proses untuk mengukur atau menilai risiko, dan mengembangkan strategi untuk mengelola risiko tersebut. Risiko operasional, khususnya dalam industri makanan daging olahan cenderung berisiko tinggi dikarenakan memilki proses produksi yang bersifat kompleks. Hal ini dapat menimbulkan kerugian yang cukup besar bagi perusahaan.
Pada penelitian ini, dilakukan proses identifikasi risiko dengan menggunakan metode Failure Modes Effect Analysis (FMEA) menemukan tingkatan dari masing-masing risiko. Setelah itu, dilakukan Simulasi Monte Carlo dengan beberapa skenario, hal ini bertujuan untuk membandingkan kondisi saat ini, dengan kondisi jika dilakukan perbaikan, hal itu bertujuan untuk memperoleh perbandingan kondisi mana yang akan memberikan keuntungan terbesar bagi perusahaan, sehingga tindakan penanganan risiko difokuskan pada permasalahan ini.

Risk management is a process to measure or evaluate risk, and develop strategies to manage these risks. Operational risk, particularly in the food industry and processed meat tend to have high risk due to the production process are complex. This can cause large losses for the company.
In this research, conducted the identification process by using the methods of risk Failure Modes Effects Analysis (FMEA) found levels of each risk. After that, Monte Carlo Simulation conducted with several scenarios, it aims to compare the conditions at this time, with the condition, if repaired, it aims to obtain comparison conditions which will give the biggest benefit for the company, so the action focused on the risk of handling these problems.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S52132
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Gregorius Stefanus
"Dengan dilakukannya manajemen risiko pada suatu proyek, maka tingkat keberhasilannya akan semakin tinggi. Pada penelitian ini, manajemen risiko dilakukan dengan identifikasi serta analisis risiko menggunakan teknik analisis lingkungan sistem distribusi Premium di Indonesia dan analisis peta aliran distribusi Premium di Indonesia yang dilakukan dengan diskusi bersama para ahli. Selanjutnya, risiko tersebut dievaluasi menggunakan metode simulasi Monte Carlo dengan bantuan perangkat lunak Crystal Ball Ver. 11.1, dan hasilnya berupa grafik perkiraan serta data statistik signifikansi risiko. Dari penelitian ini didapatkan penurunan risiko distribusi Premium di Indonesia dengan menangani risiko yang sensitivitasnya paling tinggi, yaitu keadaan sarana pendukung distribusi seperti jalan raya, jembatan maupun dermaga, serta keadaan alat distribusi Premium itu sendiri (truk tangki juga kapal tangker).

By applying risk management on a project, then its success rate will be improved. In this research, risk management was started by identification and analysis by surroundings system analysis technique and flow map analysis of Premium distribution in Indonesia that was helped by experts. Next, those risks were evaluated using Monte Carlo Simulation, using Crystal Ball Ver. 11.1, and the results are probability graphics and risk significance statistic data. From this research, risk reduction of Premium distribution in Indonesia can be achieved by managing the most sensitive risk, which is the condition of support facilities for distribution such as roadway, bridge and port, then also the condition of the distribution equipment itself (tank truck also tanker ship)."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S1361
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library