Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 125 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Indah Sutantri
Abstrak :
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan kontrasepsi pada suami usia subur di wilayah kerja UPT Puskesmas Cigombong Kabupaten Bogor tahun 2013. Penelitian dilakukan dengan desain cross sectional pada 410 responden dari 9 desa di Kecamatan Cigombong. Hasil penelitian menunjukkan 82% responden tidak menggunakan kontrasepsi pria, Dari faktor predisposisi yang diteliti hanya faktor sikap dan persepsi yang memiliki hubungan bermakna dengan penggunaan kontrasepsi pria, sedangkan variabel lainnya tidak. Keseluruhan variable dari faktor enabling/pemungkin dan faktor reinforcing/penguat yang diteliti memiliki hubungan yang bermakna dengan penggunaan kontrasepsi pria. ......The purpose of this study was to determine the factors associated with male contraception at UPT Puskesmas Cigombong unit area Kabupaten Bogor in 2013. The study was conducted with a cross-sectional design of the 410 respondents from nine villages in Kecamatan Cigombong. Results showed 82% of respondents do not use male contraception; In the predisposing factors, attitudes and perceptions that have significant association with the use of male contraception, while the other variable does not have a meaningful relationship. Overall variable in enabling factors and reinforcing factors has significant association with the use of male contraception.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
S54027
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jerome, Jerome K.
London: Longmans, Green and Co. , 1950
827 JER t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Orhan Pamuk
Abstrak :
Di sebuah dataran tandus dan terpencil, Tuan Mahmut dan asistennya, Cem, bekerja menggali sumur dengan berbekal peralatan tradisional dan naluri yang kuat. Kondisi yang berat itu mendekatkan mereka, bahkan mengubah hubungan tuan-asisten tersebut menjadi seperti ayah-anak. Sementara air yang dinanti tak kunjung muncul, Cem justru terpikat primadona teater keliling, seorang wanita berambut merah. Namun, kehadiran wanita itu juga mendatangkan bencana. Seseorang terbunuh dan menghantui hingga 3 dekade berikutnya. Red Haired Woman membawa kita menyusuri pencarian Pamuk terhadap bagaimana sastra menjadi dasar sebuah peradaban. Lewat perjumpaan mitos besar Oedipus Rex dari Barat dan Kisah Rostam dan Sohrab dari Timur, Pamuk mencoba mengulas hubungan antara ayah dan anak, juga negara dan kebebasan individu. Tak salah lagi, Red Haired Woman merupakan karya istimewa yang semakin menegaskan bahwa Orhan Pamuk adalah salah satu penulis terbesar abad ini.
London: Faber & Faber, 2017
894.353 3 OHR r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Mead, Margaret
New York: William Morrow & Company, 1953
599.97 MEA m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Mead, Margaret
New York : The New American Library, 1960
599.97 MEA m (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Boys are in a crisis-boys in treatment and boys next door. Practitioners need to know more about research that helps to elucidate this crisis of boyhood as well as new clinical insights, derived from a modern rethinking of boyhood.
150 PPS 37 (2-3) 2006
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Fandi Ardiansyah
Abstrak :
Tesis ini membahas mengenai pemahaman tentang simbol-simbol makulinitas dalam masyarakat, dalam hal ini adalah KB Pria. Dengan menggunakan penelitian kualitatif berpendekatan interpretatif, penelitian ini berusaha mengelaborasikan proses pemahaman terhadap simbol-simbol maskulinitas. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi dan kajian literatur. Informan dalam penelitian ini dipilih menggunakan metode purposive. Data dianalisa menggunakan teori interaksionisme simbolik dari Herbert Mead. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemahaman KB Pria sebagai simbol maskulinitas ditentukan oleh bagaimana maskulinitas tersebut dipahami oleh para pria. Pemahaman ini terbentuk oleh interaksinya dengan peergroupnya dan dikukuhkan oleh budaya patriarki dalam masyarkat. ......This thesis discusses about the understanding of masculinity symbols within society, in this case is male contraceptive. Using qualitative research with an interpretative approach, this study will try to elaborate how the understanding of the masculinity symbols emerge. Indepth-interview, observation and literary are simply tools for data collection. Informans for this research are choose with purposive method. Interactionism symbolic teory from Herbert Mead is used to analyze the data. The result shows that the undestanding of male contraseptive as masculinity symbols depend on how masculinity is undestanding by men. This understanding is formed by his interaction with his peergroups and is settled by the patriarchy culture within society.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
T43783
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hira Almubarokah
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi tenaga kerja perempuan perkotaan. Dalam hal ini partisipasi tenaga kerja perempuan perkotaan merupakan proporsi penduduk perempuan yang bekerja terhadap jumlah penduduk perempuan usia kerja. Selain itu pengaruh faktor-faktor ini juga akan dibandingkan pengaruhnya pada partisipasi tenaga kerja laki-laki. Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui apa yang mempengaruhi kesenjangan pastisipasi tenaga kerja perempuan dan laki-laki di pasar tenaga kerja. Data dalam penelitian ini berasal dari data kor gabungan individu dan rumah tangga yang berasal dari Susenas 2014. Estimasi dilakukan menggunakan analisis model logistik karena variabel dependennya adalah kategorik yaitu partisipasi perempuan perkotaan untuk bekerja atau tidak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik rumah tangga (status perkawinan, keberadaan balita dan jumlah anak) merupakan faktor-faktor dominan yang menurunkan probabilitas partisipasi tenaga kerja perempuan perkotaan di Indonesia. KUR, PNPM, umur dan tingkat pendidikan menjadi faktor yang berpengaruh signifikan dan positif terhadap probabilitas partisipasi tenaga kerja perempuan perkotaan di Indonesia. Hasil berkebalikan karakteristik rumah tangga tersebut justru meningkatkan partisipasi tenaga kerja laki-laki perkotaan. Selain itu peningkatan pendapatan regional juga meningkatkan partisipasi tenaga kerja laki-laki perkotaan namun tidak terjadi peningkatan pada partisipasi tenaga kerja perempuan perkotaan. Sedangkan variabel upah justru menurunkan probabilitas partisipasi baik pada tenaga kerja laki-laki maupun perempuan, namun dampaknya lebih besar pada perempuan perkotaan. ......This study aimed to analyze the factors that affect the urban female labor participation. In this case the urban female labor participation is the proportion of working female against the population of working age female. In addition the influence of these factors also are compared to the effect on the urban male labor participation. This is done to find out what affect labor participation gap among female and male in the labor market. The data in this study come from a combination of core data of individuals and households from Susenas 2014. Estimated done using logistic model analysis as dependent variables of the problems faced by urban categorical that female's participation to work or not. The results showed that the household characteristics (marital status, presence of children under five years and the number of children) are the dominant factors that decrease the probability of urban female labor participation in Indonesia. KUR, PNPM, age and education level are also factors that significant and positive impact on the probability of urban female labor participation in Indonesia. Results contrasts characteristic variables such households actually increase the probability of urban male labor participation. In addition, increasing regional revenues also increase urban male labor participation but no increase in the urban female labor participation. While wages actually reduce the probability of participation in the labor both male and female, the greater impact is on urban female.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T48284
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Harun Al Rosyid
Abstrak :
Remaja merupakan fase lanjutan dari fase kanak-kanak sebelum menuju dewasa dengan pertumbuhan dan perkembangan pada aspek biologis, kognitif, psikososial, dan emosional. Pada fase tersebut, remaja memiliki rasa ingin tahu yang tinggi untuk mencoba hal-hal baru termasuk terkait perilaku seksual berisiko pada remaja. Berdasarkan laporan SDKI Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR) tahun 2017 bahwa remaja pria maupun wanita mencoba melakukan hubungan seksual pranikah pertama kali di usia 15-19 tahun dengan proporsi sebesar 8 persen untuk pria dan 2 persen untuk wanita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi antara pendidikan kesehatan reproduksi yang diterima pertama kali di sekolah terhadap perilaku seksual pranikah para remaja pria 15-19 tahun di Indonesia. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data SDKI KRR tahun 2017 dengan jumlah total sampel sebanyak 7.345 remaja yang sudah disesuaikan berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi penelitian. Penelitian ini menggunakan desain studi cross sectional. Hasil dari penelitian ini adalah tercatat sebanyak 6.966 (94.8%) remaja laki-laki usia 15-19 tahun yang sudah pernah melakukan hubungan seksual pranikah sedangkan remaja yang tidak pernah melakukan hanya sebanyak 379 (5.2%) remaja. Berdasarkan hasil bivariat didapatkan bahwa variabel pendidikan kesehatan reproduksi tentang sistem reproduksi manusia (p = 0.000), keluarga berencana (p = 0.000) dan HIV/AIDS (p = 0.002) memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku seksual pranikah remaja. Selain itu, variabel yang berhubungan dengan perilaku seksual pranikah remaja adalah komunikasi dengan guru (p = 0.004) dan tingkat pendidikan (p = 0.000 dan 0.008). Sedangkan variabel tempat tinggal tidak memiliki hubungan yang signifikan (p = 0.095). ......Adolescence is an advanced phase from childhood before heading to adulthood with growth and development in biological, cognitive, psychosocial, and emotional aspects. Within the phase, adolescents have a high curiosity to try or explore new things, including risky sexual behavior in adolescents. Therefore, based on the IDHS report of 2017 on Adolescent Reproductive Health (KRR) that male and female adolescents tried to have premarital sex for the first time at the age of 15-19 years with a percentage of 8 percent for men and 2 percent for women. This study aims to determine the relationship between reproductive health education that received for the first time at school to the premarital sexual behavior of male adolescents aged 15-19 years in Indonesia. The data used in this study is IDHS data for the 2017 KRR with a total sample of 7.345 adolescents who have been adjusted by both of the inclusion and exclusion criteria of the study. This study used a cross sectional study design. The results of this study are there were 6,966 (94.8%) teenage boys aged 15-19 years who had premarital sexual intercourse, while only 379 (5.2%) teenagers who had not. Based on bivariate analysis, It was found that the variables of reproductive health education about the human reproductive system (p=0.000), family planning (p=0.000) and HIV/AIDS (p=0.002) had a significant relationship with adolescent premarital sexual behavior. In addition, variables related to adolescent premarital sexual behavior are communication with teachers (p = 0.004) and education level (p = 0.000 and 0.008). While the variable of residence did not have a significant correlation (p = 0.095).
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisaa Hasna Khalishah
Abstrak :
Dalam masyarakat patriarki, pria diharapkan untuk menekan kesedihan mereka guna terhindar dari terlihat rentan. Penggambaran laki-laki yang kuat muncul dalam berbagai film, dan salah satunya adalah Manchester by the Sea (2016). Film ini menggambarkan perjuangan Lee Chandler, tokoh utama pria, dalam menghadapi kematian anak-anaknya. Tulisan ini berpendapat bahwa, pertama, ketidakmampuan Lee Chandler untuk mengatasi kesedihannya menunjukkan bahwa laki-laki cenderung mengekspresikan kesedihan dengan cara maskulin seperti yang diteliti oleh Kenneth dan Doka. Kedua, ekspresi kesedihan Lee Chandler menantang stereotip cara berduka laki-laki, dan, terakhir, kesedihannya, pada kenyataannya, berakar dari harapan masyarakat Barat. Dengan menganalisis perilaku karakter, dialog, dan unsur-unsur sinematik film, artikel ini bertujuan untuk menunjukkan hubungan antara kesedihan dan gender yang digambarkan dalam film ini. Temuan ini menunjukkan bahwa kesedihan pria yang digambarkan dalam film ini adalah ambigu, di mana ia memanifestasikan kesedihannya baik secara stereotip tetapi juga tidak stereotip. ......In a patriarchal society, men are expected to suppress their sadness to avoid showing vulnerability. This depiction of strong men appears in different movies, and one of those movies is Manchester by the Sea (2016). It portrays the struggle of Lee Chandler, the main male protagonist, in dealing with the death of his children. This paper argues that, firstly, Lee Chandlers inability to overcome grief shows that men are likely to express grief in masculine way as investigated by Kenneth and Doka. Secondly, Lee Chandlers grief expressions challenge the stereotype of male grief, and, lastly, his grief is, in fact, rooted from Western society expectations. By analyzing the characters behavior, dialogue, and the movies cinematic elements, this article aims to show the correlation between grief and gender represented in this movie. The findings show that the male grief as depicted in this movie are ambiguous, in which it manifests in both stereotypical but also non- stereotypical ways.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>