Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 9 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Simanjuntak, Tiur L. H.
Bandung: Alumni, 2004
621.384156 SIM s (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
New York: IEEE Press, 1981
621.380 422 COM
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Basuki Rahmat
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S39475
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rochmah
Abstrak :
ABSTRAK
Daerah rural mempunyai karakteristik yang jauh berbeda dengan daerah perkotaan pada umumnya. Pengadaan sistem komunikasi untuk daerah rural menuntut terpenuhinya syarat-syarat khusus, sesuai karakteristik tersebut. Untuk negeri kepulauan seperti indonesia, sistem komunikasi satelit menggunakan stasiun bumi yang murah atau disebut juga stasiun bumi kecil merupakan jawaban yang tepat untuk pengadaan sistem telekomunikasi bagi daerah rural.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Pratignyo Arif Budiman
Abstrak :
Timbulnya redaman propagasi pada komunikasi sangat mempengaruhi kualitas sinyal, demikian pula pada sistem komunikasi satelit. Dalam tugas tests ini, satelit Ku Band JCSAT-3, khususnya fluktuasi level sinyal beacon dan data curah hujan digunakan sebagai sumber data. Analisa dan prediksi redaman propagasi yang tersusuri dari redaman cerah dan redaman hujan dilakukan dengan bantuan program simulasi sebagai alat bantu analisa yang direalisasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman Matlab 5.3 dan Microsoft Exel. Analisa redaman propagasi dilakukan untuk mendapatkan pernaharnan sifat masing-masing redaman dan selanjutnya dimodelkan untuk prediksi di masa depan. Pemodelan pada redaman hujan menggunakan pemodelan distribusi dan pembandingannya dengan model prediksi CCIR 1992, sedangkan redaman cerah menggukan pemodelan ARMA. Hasil pemodelan redaman hujan menunjukkan Bandung lebih mendekati model CCIR zone N, sedangkan pemodelan redaman cerah dapat dilakukan dengan pemodelan metode ARMA orde 6 dengan panjang frame 8 sampling. Hasil ini diharapkan dapat dijadikan pijakan dalam perencanaan komunikasi satelit di Indonesia, khususnya pada daerah frekuensi Ku.
Loss propagation consist of rain. Attenuation and clear sky attenuation occurred could influence the quality of the satellite communication. In this paper, the fluctuation of beacon signal level and meteorological parameters as source of data will be analysis. Simulation programs as analysis rolls that realized with using Mat/dab 5.3 and Microsoft Exel do analysis and prediction of loss propagation. Loss propagation analysis is done to understand each attenuation characteristic and further modeled for prediction. The rain attenuation uses cumulative models and compared to CCIR'92 prediction model, and clear sky attenuation use ARAM model. The result of rain attenuation model shows Banding is close to CCIR zone N model, whereas clear sky attenuation model can be done by ARMA orde 6 model with 8 sampling each frame length. The result of data analysis of the JCSAT-3 earth station in Bandung for rain attenuation and clear sky attenuation prediction describes the loss propagation character in the Ku band satellite communication. This result could be used for reference in the planing and implementation of the Ku band satellite communication system.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
T1058
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Huda
Abstrak :
ABSTRAK
Sebagai lembaga intermediasi keungan pendapatan utama bank berupa Interest Margin, sedangkan keuntungannya adalah pendapatan dikurangi biaya operasional. Persaingan tingkat bunga mengakibatkan interest income semakin kecil. Hanya bank yang efisien saja yang mampu bersaing dan bertahan.

Krisis ekonomi yang terjadi pada tahun 1991 telah menghancurkan industri perbankan. Tingkat bunga meningkat tajam, likuiditas ketat, cost of fund tinggi, kegiatan investasi merosot, bahkan sektor produksi banyak yang terhenti. Pembayaran kredit menjadi macet dan berakhir pada kondisi negative spread. Pada periode tahun 1997-1999 pemerintah telah melakukan tindakan berupa likuidasi 54 bank, Beku Operasi 10 bank, Take Over 11 bank dan rekapitalisasi 9 bank.

Setelah kondisi dapat dikendalikan berangsur-angsur suku bunga SBI turun. Hal ini tidak secara otomatis membuat perekonomian bergairah kembali. Akibatnya perbankan mengalami over liquidity. SBI masih dianggap alternatif investasi yang menarik dan aman dibandingkan dengan alternatif penyaluran kredit. Kelebihan likuiditas ini selain menyimpan ancaman juga terdapat opportunity untuk memanfaatkannya.

Pengalaman pahit selama krisis ekonomi mengharuskan bank untuk menempuh strategi baru. Interest Margin terbukti tidak mampu mengatasi permasalahan yang disebabkan oleh fluktuasi bunga. Perbankan harus menekan sumber penghasilan lain yang lebih stabil. Salah satu alternatif yang ada adalah Fee Base Income (FBI).

Perkembangan teknologi yang pesai telah meningkatkan peranannya dari sekedar pendukung operasional perusahaan menjadi bagian dar strategi perusahaan dalam mencapai tujuan. Manfaat teknologi antara lain menciptakan keunggulan bersaing, meningkatkan produktivitas dan prestasi, menciptakan cara baru dalam mengatur dan mengkoordinir dan mengembangkan usaha baru.

Wilayali Indonesia yang luas dan jumlah penduduk yang besar merupakan pasar potensial bagi industri perbankan. Sementara itu perkembangan dunia telekomunikasi dan komputer telah mendorong berkembangnya teknologi informasi. Perkembangan penting lain adalah pemanfaatan satelit sebagai media transmisi apalagi dengan ditemukannya teknologi Very Small Aperture Terminal (VSA T) yang memungkinkan membangun private network yang maxnpu dihubungkan dengan jaringan public. Teknologi satelit sangat cocok diterapkan di Indonesia karena karakteristiknya sesuai dengan topologi wilayah yang terbentang luas dan berupa kepulauan.

Aplikasi perdagangan elektronik (E Commerce) merupakan perkembangan lain yang sangat berpengaruh pada dunia bisnis. Dengan internet transaksi dapat dilakukan tanpa harus membangun jaringan dan aplikasi khusus. Perdagangan elektronik dapat dilakukan dengan cepat dan murah ke seluruh dunia. Satu-satunya masalah adalah security dan transaksi dan data yang dikirimkan.

Tujuan evaluasi ini untuk memperoleh keunggulan bersaing pada industri perbankan dengan penerapan teknologi informasi berbasis komunikasi satelit. Evaluasi dilakukan terhadap dua sisi yaitu perspektif bisnis dan perspektif teknologi. Pilihan investasi dilakukan sebagai alternatif untuk memanfaatkan kelebihan likuiditas pada industri perbankan. Teknologi informasi dipilih sebagai salah satu alternatif karena dipercaya mampu meningkatkan posisi bersaing bank dimasa yang akan datang. Penerapan teknologi informasi yang memerlukan investasi besar menemukan saat yang tepat dengan ketersediaan dana yang besar dengan bunga yang relatif rendah. Evaluasi dilakukan dengan metode skor. Potensi pelayanan yang dievaluasi berupa pelayanan Online Banking, ATM, POS serta E Commerce.

Selain harus melakukan pembenahan kondisi sejalan dengan pemulihan ekonomi yang mulai terjadi, dalam waktu singkat perbankan juga harus mempersiapkan persaingan yang akan semakin ketat dengan adanya globalisasi. Persaingan global akan ditandai dengan persaingan pelayanan yang cepat, mudah dan murah. Penerapan teknologi informasi pada industri perbankan akan berpengaruh pada wilayah operasi perbankan, pola persaingan dan pendapatan non bunga Fee Based Income (FBI).

Perbankan harus mengidentifikasikan posisinya dalam peta persaingan. Hal ini penting karena perbedaan kondisi akan mempengaruhi pilihan investasi yang sebaiknya dilakukan. Hasil perhitungan ROI untuk perbankan nasional (Infrastrcture) diperoleh: ATM (6.7 %), Pos (9.7 %), On Line Banking (16.8 %) dan ROI gabungan (30.9 %). Sedangkan skor pada masing-masing kategori perusahaan diperoleh urutan investasi yang disarankan (investment, infrastructure, breakthru management) yaitu On Line Banking, ATM, POS dan E-Commerce. Perkecu2lian pada kelompok penisahaan Strategic dengan urutan ATM, On Line Banking, E-Commerce, dan POS.
Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2000
T2852
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Ghony
Abstrak :
ABSTRAK
Sistem komunikasi satelit sedang dikembangkan pada frekuensi 30/20 GHz (Ka-Band) yang memiliki keunggulan berupa alokasi bandwidth yang sangat lebar sehingga sangat cocok untuk aplikasi multimedia. Namun, frekuensi ini sangat dipengaruhi oleh fading akibat hujan yang dapat diatasi dengan teknik fade countermeasure.

Unjuk kerja bit error rate (BER) teknik fade countermeosure telah diaualisa dengan mengguuakali gabungan selection diversity combining (SDC) dan power control. Namun, teiah diketahui bahwa unjuk kerja sistem dengan maximal ratio combining (MRC) lebih baik daripada SDC, sehingga pada skripsi ini akan dianalisa unjuk kerja teknik fade countermeasure dengan menggunakan kombinasi MRC dan power control. Dari hasil yang diperoleh terlihat bahwa unjuk kerja BER gabungan. MRC dengan power control lebih baik daripada SDC yang digabungkan dengan power control. Unjuk kerja sistem akan semakin meningkat dengan bertambahnya jumlah cabang diversitas dan faktor penguatan power control.
2001
S39876
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rochmah
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Arifin Djauhari
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library