Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Afrizal Hakiim Arsalan
Abstrak :
Penelitian ini membahas mengenai proses digitisasi arsip statis dalam pemanfaatan ruang pada Kantor Arsip Universitas Y. Institusi kearsipan memiliki tugas untuk menjaga keberlangsungan dan keutuhan arsip, perlindungan arsip vital, memberikan pembinaan dan pengawasan manajemen arsip dalam mencakup ketatausahaan dan kearsipan di lingkungan Universitas Y, menyimpan dan melestarikan arsip statis. Tujuan penelitian ini menggambarkan proses digitisasi arsip statis melalui kegiatan alih media terdiri dari sejumlah tahapan dengan memanfaatkan peralatan yang tepat untuk jenis arsip statis dan mengandalkan pengetahuan arsip Kantor Arsip Universitas Y. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui metode wawancara dan observasi lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi arsip statis sebagian sudah tertata dan proses digitisasi telah berjalan. Proses digitisasi arsip statis berlangsung menggunakan pedoman digitisasi. Bersamaan dengan kegiatan tersebut, pengetahuan arsiparis terhadap digitisasi arsip statis berdasarkan pedoman yang menentukan keberhasilan kegiatan digitisasi. ......This study discusses the process of digitizing static archives of Archives Office of the Y University in term of space matters. Archival institution has to maintain the continuity and integrity of archives, protect vital archives under certain conditions, provide guidance and supervision of archives management in covering administration and archives within the Y University, store and preserve static archives. The purpose of this study is to describe the process of digitizing static archives through media transfer activities consisting of a number of stages by utilizing the right equipment for this type of static archive and relying on the archive knowledge of the Y University Archives Office. This study uses a qualitative approach with data collection techniques through interviews and field observations. The results of the study show that the condition of the static archives is partly organized and the digitization process has been running. The process of digitizing static archives takes place using digitization guidelines. Along with these activities, the archivist's knowledge of digitizing static archives is based on guidelines that determine the success of digitization activities.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Reklina Thifal
Abstrak :
Penelitian ini membahas mengenai digitisasi arsip yang dilakukan oleh Kantor Arsip Universitas Indonesia sebagai salah satu strategi untuk melakukan preservasi arsip. Seiring dengan perkembangan teknologi, metode digital lebih disukai pengguna termasuk arsiparis. Pengguna dapat menggunakan bentuk digital tanpa perlu menggunakan arsip konvensional yang riskan akan kerusakan sehingga nilai guna atau isi informasi yang terdapat di dalam arsip dapat terjaga dengan lebih baik. Kantor Arsip UI melakukan digitisasi pada arsip statis yang dimiliki berupa arsip statis kertas, arsip foto, dan arsip audio visual. Digitisasi arsip statis yang dilakukan di Kantor Arsip UI bertujuan untuk memudahkan akses, menyebarluaskan informasi, serta sebagai salah satu strategi atau upaya preservasi arsip untuk menyelamatkan nilai arsip. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi proses digitisasi arsip sebagai strategi preservasi arsip di Kantor Arsip Universitas Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus melalui observasi, wawancara, dan studi dokumen. Dari penelitian ini, dapat diketahui bahwa Kantor Arsip UI sendiri telah merancang dan melaksanakan program digitisasi arsip statis dengan cukup baik. Proses digitisasi Kantor Arsip UI telah berjalan dengan lancar dan sesuai dengan pedoman The International Federation of Library Associations and Institutions (IFLA): Guidelines for Planning the Digitization of Rare Book and Manuscript Collections Tahun 2014. ......This study discusses the digitization of archives implemented by Kantor Arsip Universitas Indonesia as a strategy for preserving archives. In line with technological developments, digital methods are preferred by users, including archivists. In the process of digitization, the value of archives can be maintained better because users can use digital forms without the conventional archives to reduce any damage. Kantor Arsip Universitas Indonesia digitizes paper archives, photo archives, and audio-visual archives. The digitization of archives aims to facilitate access, disseminate information, as well as one of the strategies or efforts to preserve archives to save archive values. The purpose of this study is to identify the process of digitizing archives as an archive preservation strategy at Kantor Arsip Universitas Indonesia. This study uses a qualitative research method with a case study approach through observation, interviews, and document studies. From this research, it can be seen that Kantor Arsip Universitas Indonesia has designed and implemented an archive digitization program quite well. The process of digitizing has running smoothly and compatible with the guidelines of The International Federation of Library Associations and Institutions (IFLA): Guidelines for Planning the Digitization of Rare Book and Manuscript Collections (2014).
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Putu Wahyu Candra Widhiandari
Abstrak :
Tesis ini berfokus pada kesadaran petugas kantor arsip terhadap perencanaan kesiagaan bencana pada rekod vital, khususnya rekod blueprint di Universitas Indonesia. Masalah yang menjadi perhatian peneliti dalam penelitian ini adalah kesiapan dan kesadaran pengelola dalam perencanaan kesiagaan bencana pada rekod vital Universitas Indonesia untuk mendukung pengelolaan rekod vital Universitas Indonesia yang efektif. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Metode pengumpulan data yang dilakukan, yaitu observasi, wawancara, dan studi dokumen. Hasil dari penelitian ini adalah makna rekod vital dan perencanaan kesiagaan bencana yang dipahami oleh petugas dan kepala kantor arsip lebih mendalam daripada pihak level atasan yang berperan sebagai penentu kebijakan. Faktor ancaman yang paling utama bagi rekod vital yang disimpan di kantor arsip berupa korsleting listrik yang dapat menyebabkan kebakaran karena tidak ada pengecekan terhadap kelistrikan dan AC, lokasi penyimpanan yang berada di lantai 6 juga membuat evakuasi sulit dilakukan jika ada kebakaran. Fasilitas kesiagaan bencana yang terdapat di ruang penyimpanan, yaitu water sprinkler, fire exstinguisher, lemari gantung, lemari dorong horrizontal, dan AC. Tahap pencegahan dilakukan dengan memberi aturan peminjaman dan pengawasan penggunaan rekod vital, tahap tanggapan dilakukan dengan pemilahan rekod vital yang prioritas ditangani, tahap reaksi dengan menyetrika dan menjilid rekod blueprint, tahap pemulihan dengan menargetkan program arsip vital. Kegiatan perencanaan kesiagaan bencana terhambat karena kurangnya kurangnya kesadaran dan kepedulian dari pihak atasan, kurang sumber daya manusia di ruang penyimpanan, masalah anggaran untuk pengadaan fasilitas kesiagaan bencana, dan masalah birokrasi yang terlalu panjang.
The focus of this study is awareness upon disaster preparedness plan of vital records, especially blueprint in the Archives Department Of Universitas Indonesia. Problem studied by the researcher as well as the readiness and awareness upon disaster preparedness plan of vital records in Universitas Indonesia to support the efective management of vital records of Universitas Indonesia. This is a qualitative research with a case study approach, and informations are gathered from observation, interviews, and document analysis. The outcome of this research is the meaning of vial records and disaster preparedness plan understood by the archives department is deeper than the upper level stakeholder. The disaster threat factor for vital records preserved in archives department is the electricity damage which can lead to fire. The disaster preparedness plan facilities in the storage room are water sprinkler, fire exstinguisher, hanger cabinets, horizontal cabinets, and AC. On the prevention stage, archives department provide regulation to loan and to control the use of vital records, reaction stage is done by sorting the vital records are priority to be addressed, recovery stage is done by targeting the vital records program. The disaster preparedness plan in archives department in Universitas Indonesia is hampered by the lack of awareness from upper level stakeholders, the lack of human resources in the archives department, budget issues for disaster preparedness plan, lack of facilities for disaster preparedness plan, and the bureaucratic problem.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
T41873
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Firmansyah
Abstrak :
Arsip statis perlu dipelihara karena sebagai memori kolektif oleh lembaga kearsipan yang memiliki nilai guna sekunder, yaitu memiliki nilai guna berkelanjutan. Oleh karena itu, perlunya pengelolaan arsip yang sistematis untuk memperlancar kegiatan dalam temu kembali informasi. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis Kantor Arsip Universitas Indonesia dalam menerapkan prosedur penyimpanan terhadap proses temu kembali arsip. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana prosedur penyimpanan arsip statis yang diterapkan untuk temu kembali arsip dan fasilitas yang digunakan untuk menunjang penyimpanan arsip statis serta melihat kendala yang dihadapi dalam pengelolaan arsip statis. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Dalam pengumpulan data penelitian menggunakan teknik wawancara, observasi, kajian pustaka, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan dalam prosedur penyimpanan arsip statis Kantor Arsip Universitas Indonesia sudah sesuai dengan pedoman yang meliputi pemeriksaan, mengindeks, memberi tanda, menyortir, dan menyimpan arsip, serta menerapkan prinsip provenance dan original order dalam sistem penyimpanan. Fasilitas dalam menunjang penyimpanan arsip statis meliputi rak besi, lemari besi, roll o’pack, map/amplop, box/dus, AC, alat pengukur suhu, APAR, mesin fumigasi, dan CCTV. Dalam pelaksanaannya pada prosedur penyimpanan sudah dijalankan dengan baik dan terstruktur, tetapi ditemukan beberapa kendala yang dihadapi yaitu seputar prosedur penyimpanan, kondisi ruang penyimpanan, dan fasilitas pendukung, serta sumber daya manusia. ......Static archives need to be maintained because they are a collective memory by archival institutions that have secondary use value, namely having sustainable use value. Therefore, there is a need for systematic archive management to facilitate activities in information retrieval. The purpose of this research is to analyze the Archive Office of the University of Indonesia in applying storage procedures to the archive retrieval process. The formulation of the problem in this study is how the procedure for storing static archives is applied to retrieve archives and the facilities used to support storing static archives and seeing the obstacles faced in managing static archives. This research uses a qualitative approach with a case study method. This research uses several data collecting methods which include interviews, observation, literature review, and documentation study. The results of this study indicate that the activities in the procedure for storing static archives at the Archives Office of the University of Indonesia are in accordance with the guidelines which include checking, indexing, marking, sorting, and storing archives, as well as applying the principles of provenance and original order in the storage system. Facilities to support static archive storage include iron shelves, safes, roll o'packs, folders/envelopes, boxes, air conditioners, temperature gauges, fire extinguishers, fumigation machines, and CCTV. In its implementation, the storage procedures have been carried out properly and in a structured manner, but several obstacles were encountered, namely regarding storage procedures, storage room conditions, and supporting facilities, as well as human resources.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library