Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Reza Yudistira
"Latar belakang penelitian ini menanggapi dampak dari bencana banjir tiap tahunnya di Jakarta Utara khususnya di Kelurahan Marunda, terutama berkaitan dengan pembentukan Kampung Siaga Bencana (KSB). Kondisi Kelurahan Marunda sendiri yang memiliki luas 791,69 Ha dan 9 RW ini sangat rawan banjir baik itu akibat luapan air dari kali maupun akibat rob. tercatat Siklus terpanjang pasang surut terjadi selama 18,6 tahun dan siklus pendek terjadi selama 12 jam, 24 hari, 6 bulan dan 1 tahun. selain itu ketinggian daratan yang rendah sepanjang 2 m dl serta penurunan laju muka tanah di Kelurahan Marunda yang mencapai 0,12 m per tahun, adapun penurunan ini menyebabkan total kenaikan permukaan air laut mencapai 2,28 m pada tahun 2030.
Kondisi ini menyebabkan potensi genangan di kawasan industri di Kelurahan Marunda yang sangat strategis karena dekat dengan pelabuhan mencapai 171 Ha atau tertinggi di Jakarta Utara melebihi derah lain seperti Penjaringan, Pejagalan, dan Pademangan. Hal ini tentunya dampak yang luar biasa bagi masyarakat. Oleh karenanya pembentukan Kampung Siaga Bencana (KSB) di Kelurahan Marunda bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat di Kelurahan Marunda. Namun kondisi masyarakat Kelurahan Marunda yang mayoritas bekerja di sector industry menjadi tantangan tersendiri terutama dalam hal partisipasi dalam kegiatan kebencanaan.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan mendeskripsikan peranan dari kepengurusan Kampung Siaga Bencana (KSB) di Kelurahan Marunda, terutama dalam meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi banjir.
Metode yang disgunakan adalah wawancara mendalam, obserevasi, dan dokumentasi. Narasumber dari penelitian berjumlah 7 (Tujuh orang) dengan kriteria antara lain Pejabat di Kementerian sosial, pengurus KSB, Tagana, dan warga Kelurahan Marunda. Teori yang digunakan antara lain teori manajemen bencana, teori pengembangan masyarakat, teori partisipasi masyarakat, teori pengembangan komunitas, dan teori ketahanan sosial.
Hasil penelitian menunjukan bahwa kesiapsiagaan warga kelurahan Marunda dan juga komponen dari Kampung Siaga Bencana (KSB) terutama dalam berbagai tahapan kegiatan manajemen bencana (Pra Bencana, Saat Bencana, dan Pasca Bencana) sudah sangat baik. Namun jika dilihat dari dimensi ketahanan sosial baik itu partisipasi masyarakat maupun potensi masyarakat, tingkat partisipasi masyarakat sendiri masih sangat rendah baik itu dalam mengikuti kegiatan yang dilakukan KSB maupun ketika sosialisasi keberadaan KSB itu sendiri.

The background of this study respond to the impact of floods each year in North Jakarta, especially in Marunda, especially with regard to the establishment of the village of Disaster (KSB). Marunda own condition which has an area of 791.69 hectares and 9 RW is highly prone to flooding due to overflowing water either of time or due to rob. The longest recorded cycle of ups and downs occurred during 18.6 years and shorter cycles occur for 12 hours, 24 days, 6 months and 1 year. in addition to the low level of land along the 2 m dl as well as a decrease in the rate of advance of land in Marunda which reached 0.12 m per year, while this decrease brings the total rise in sea levels reached 2.28 m in 2030.
This condition causes the potential inundation in the industrial area in Marunda very strategic because it is close to the port reached 171 hectares, the highest in North Jakarta exceed derah such as Networking, Slaughter, and Pademangan. This is certainly a tremendous impact for the community. Therefore, the establishment of the village of Disaster (KSB) in Marunda aims to increase community preparedness in Marunda in the face of floods. However condition Marunda the majority community work in industry sector is a challenge, especially in terms of participation in the activities of disaster.
This study is a qualitative research describe the role of stewardship of the village of Disaster (KSB) in Marunda, especially in improving community preparedness to face floods. Disgunakan method is in-depth interviews, obserevasi, and documentation. Speakers from research amounted to 7 (seven people) with the following criteria Officials at the Ministry of social, KSB board, Tagana, and residents Marunda. The theory used, among others, the theory of disaster management, community development theory, the theory of community participation, community development theory, and the theory of social resilience.
The results showed that preparedness Marunda village residents and also a component of the village of Disaster (KSB), especially in the various phases of disaster management activities (Pre Disasters, When Disaster, and post-disaster) has been very good. However, if viewed from either the social security dimension of community participation and community potential.
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sambuaga, Maria Kristanti
"ABSTRAK
Karsinoma sel basal (KSB) merupakan salah satu tipe kanker kulit yang memiliki prevalensi yang tinggi di berbagai belahan dunia. Adapun disregulasi jalur sonic hedgehog agaknya memiliki peran krusial dalam patogenesis KSB, baik pada KSB herediter maupun sporadik. Meskipun sejauh ini banyak kasus KSB dapat ditangani melalui pendekatan terapi bedah maupun radioterapi, beberapa kasus agaknya bersifat resisten dengan pendekatan-pendekatan di atas. Berdasarkan investigasi kami sebelunya, ditemukan bahwa sebagian kasus, terutama subtipe yang tergolong agresif, memiki kecenderungan terjadinya kasus rekurensi yang lebih tinggi. Sesuai dengan panduan NCCN bagi KSB, kasus-kasus yang demikian agaknya memerlukan pendekatan lainnya; di sinilah peran dari preparat inhibitor jalur sonic hedgehog menjadi bermakna. Untuk menyelidiki lebih lanjut sejauh mana peran jalur sonic hedgehog dalam perkembangan kasus KSB di Indonesia, serta perannya dalam perkembangan pola pertumbuhan agresif yang ditemukan pada beberapa subtipe KSB, kami mengobservasi ekspresi faktor transkripsi GLI1 ? yang berperan sebagai marker dari jalur ini - pada sejumlah subtipe histologi KSB.
Metode penelitian menggunakan blok parafin sebagai sampel, yang diperoleh dari arsip Instalasi Patologi Anatomi Rumah Sakit Kanker Dharmais (RSKD), Indonesia, yang berasal dari jaringan KSB pasien yang berobat di RSKD sepanjang periode 2006-2010. Ekspresi GLI1 dievaluasi melalui teknik imunohistokimia. Dari hasil yang diperoleh, tidak diteukan korelasi yang kuat dan bermakna antara ekspresi GLI1 dengan agresifitas pola pertumbuhan subtipe histologi KSB.

ABSTRACT
Basal cell carcinoma (BCC) is one form of skin cancer that has high prevalence worldwide. It seems that the aberration of sonic hedgehog pathway plays pivotal roles in its pathogenesis, whether hereditary or sporadically. Though many cases of BCC can be treated by surgical procedures or radiotherapy, some cases seem to be resistant with the aforesaid approaches. In our previous investigation, we found that several cases, especially subtypes with aggressive growth pattern, have high tendency of recurrence. In accordance with NCCN Guidelines for BCC, such cases may need another approach; hence the use of the inhibitor of sonic hedgehog pathway (such as SMO-inhibitor), may be crucial. In order to further investigate the role of sonic hedgehog signaling pathway in the development of BCC cases in Indonesia, as well as its role in aggressive growth pattern of some BCC subtypes, we observe the expression of GLI1 transcription factor ? as the marker of the pathway ? in various histological subtypes of BCCs.
The method used paraffin blocks, as samples, collected from the archives of Department of Anatomical Pathology, Dharmais Cancer Hospital, Indonesia, which were originated from BCC patients of the hospital from the period of 2006 up to 2010. The expression of GLI1 was investigated by immunohistochemical technique. According to the result, there is no significant correlation between the expressions of GLI1 and the aggressiveness of the growth pattern of BCCs histological subtypes.
"
2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library