Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Wattimena, Elizabeth Diane
Abstrak :
ABSTRAK
Tulisan ini membahas identitas budaya dan makna lsquo;rumah rsquo; bagi kelompok diaspora Maluku di Belanda yang direpresentasikan melalui potret kehidupan sebuah keluarga mantan KNIL, keluarga Kainama. Kisah ini diceritakan oleh Sylvia Pessireron dalam roman De Verzwegen Soldaat. Dalam tulisan ini digunakan konsep identitas budaya dari Stuart Hall. Orang Maluku merekonstruksikan lsquo;ruang rsquo; di Belanda sebagai lsquo;rumah rsquo; mereka dan berusaha membawa instrumen-instrumen budaya Maluku.
ABSTRACT
This paper analyzed cultural identity of the Moluccan diaspora group and meaning of lsquo home rsquo to them through the potrait of an ex KNIL family life, the Kainama rsquo s. The story written by Sylvia Pessireron in a roman titled De Verzwegen Soldaat. This paper also used the cultural identity theory from Stuart Hall. The Moluccans reconstruct lsquo space rsquo in the Netherlands as their lsquo home rsquo and try to bring cultural instruments of the Moluccans within it.
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Abdurrabbi Mufid
Abstrak :
Skripsi ini membahas tentang Koninklijk Nederlands Indisch Leger KNIL pada masa kemerdekaan hingga Agresi Militer I. KNIL sebelumnya merupakan tentara bentukan pemerintah kolonial yang berfungsi untuk mengamankan dan menaklukan wilayah nusantara sejak awal pembentukannya di tahun 1830-1942. Pada tahun 1942 ketika wilayah Hindia Belanda jatuh ke tangan Jepang, KNIL dibubarkan. Sebagian besar prajuritnya ditahan dan sebagian perwiranya berhasil melarikan diri ke Australia. Lalu pada tahun 1945 setelah Jepang kalah dalam Perang Pasifik, Belanda berkeinginan untuk menjajah kembali wilayah Indonesia. Salah satu caranya adalah dengan membentuk kembali tentara KNIL. Selama proses pembentukan itu berbagai kebijakan dilakukan seperti reorganisasi, dan perekrutan kembali. Setelah berhasil membangun kembali KNIL, Belanda melanjutkan aksi nyata penjajahan dengan tindakan agresi militer pertamanya pada tahun 1947 di wilayah Jawa dan Sumatera.
This thesis discusses the Royal Netherlands East Indies Army KNIL at the time of independence to Colonial Army Military Aggression I. Firstly, an army formed by the colonial government serves to secure and conquer the archipelago since the beginning of its establishment in the year 1830 to 1942. In 1942 when the Dutch East Indies fell to the Japanese, KNIL was disbanded. Most of the soldiers were detained and some officers managed to escape to Australia. Then, in 1945 after Japan 39 s defeat in the Pacific War, the Netherlands wishes to re colonize Indonesia. One way is to reshape the Colonial Army soldiers. During the process of formation, various policies carried out such reorganization and recruitment back. After successfully rebuild KNIL, the Dutch continued occupation of real action with his first act of military aggression in 1947 in Java and Sumatra.
Depok: Universitas Indonesia, 2016
S66433
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library