Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 10 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Inda Avrini
Abstrak :
Standar Akuntansi Keuangan (SAK) 1994 dalam Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan, paragraf 12, menyatakan bahwa tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja Berta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan ingin melihat kandungan informasi yang terkandung dalam laba, komponen arus kas operasi dan akrual terhadap laba yang akan datang. Selain itu juga untuk mengetahui apakah harga saham dapat merefleksilcan informasi yang terkandung dalam laba, komponen arus kas operasi dan akrual. Penelitian dilakukan dengan menggunakan purposive sampling yaitu sampel sengaja dipilih dari kelompok industri manufaktur untuk menghindari perbedaan karakteristik dan pemilihan periode dari tahun 1999 sampai dengan tahun 2001 guna menghindari distorsi krisis moneter. Sampel berjumlah 113 emiten yang diambil di Bursa Efek Jakarta. Dari hasil pengujian empinis dalam melihat kandungan prediktif terhadap laba yang akan datang, dapat disimpulkan bahwa untuk ketiga tahun tersebut, secara umum laba dan arus kas operasi tahun berjalan positif dan signifikan sedangkan akrual tidak signifikan. Dalam melihat koefisien yang lebih besar antara laba dan arus kas operasi menunjukkan hasil laba positif dan signifikan juga mempunyai koefisien yang lebih besar dari arus kas operasi. Arus kas operasi jika dibandingkan dengan akrual juga mempunyai koefisien yang lebih besar dan signifikan. Hubungan ketiga variabel akuntansi tersebut dengan imbal basil saham menunjukkan labs positif dan signifikan hanya pada dua tahun yaitu tahun 1999 dan 2000 sedangkan arus kas operasi tidak signifikan sama halnya dengan akrual. Laba mempunyai koefisien lebih besar, positif dan signifikan bila dibandingkan dengan arus kas operasi juga hanya pada tahun 1999 dan 2000. Sedangkan antara arus kas operasi dan akrual menunjukkan arus kas operasi mempunyai koefisien yang lebih besar , positif dan signifikan pada tahun 1999, 2000 dan pada pooled regresi. Banyak keterbatasan yang dimiliki penulis dimana untuk penelitian lanjutan mungkin bisa dilakukan optimisasi variabel-variabel independen lain yang berpengaruh terhadap laba yang akan datang dan imbal basil saham. Periode yang terlalu singkat juga menjadi salah sate kelemahan penelitian ini.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2002
T20432
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Augustina Kurniasih
Abstrak :
Dalam upaya memaksimalkan nilai perusahaan, ada tiga keputusan penting yang perlu diambil perusahaan yaitu keputusan investasi, pendanaan, dan dividen. Kebijaksanaan dividen yang diambil suatu perusahaan publik akan mempengaruhi harga saham perusahaan tersebut. Selama ini kajian kebijaksanaan dividen perusahaan-perusahaan publik yang listed di Bursa Efek Jakarta lebih banyak ditujukan terhadap dividen tunai. Padahal pembagian dividen dalam bentuk saham termasuk pemberian saham bonus cukup banyak dilakukan perusahaan publik di bursa tersebut.

Pemberian saham bonus merupakan salah satu bentuk corporate action di Bursa Efek Jakarta. Adanya informasi resmi mengenai pemberian saham bonus secara material dapat mempengaruhi harga saham yang selanjutnya juga akan mempengaruhi aktivitas perdagangan saham di bursa.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pengumuman pemberian saham bonus mengandung informasi yang berpengaruh terhadap harga saham dan volume perdagangan di Bursa Efek Jakarta. Jika pengumuman pemberian saham bonus mempunyai kandungan informasi yang relevan, maka akan terjadi perubahan harga dan aktivitas perdagangan di sekitar waktu pengumumannya.

Pemberian saham bonus serupa dengan pembagian dividen saham. Penelitian yang dilakukan Foster 111 dan Vickrey (1978) menemukan bahwa pasar menggunakan informasi stock dividend dalam membentuk keseimbangan harga sekuritas. Pada penelitian tersebut reaksi pasar terjadi tidak lama dari declaration date, dan informasi tersebut cenderung menghasilkan abnormal return yang positif, Selanjutnya pada penelitian ini juga dilihat pengaruh size perusahaan terhadap abnormal return dan abnomal volume. Kemudian juga diteliti keberadaan hubungan antara perubahan harga dengan perubahan aktivitas perdagangan.

Penelitian ini merupakan event study, dengan menggunakan periode pengamatan tahun 1990 sampai dengan tahun 1993. Periode tersebut diambil dengan pertimbangan pada tahun-tahun itu Bursa Efek Jakarta berada pada kondisi bearish maupun bullish. Perusahaan yang dijadikan sampel penelitian adalah perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta dan memenuhi beberapa kriteria seleksi yang telah ditetapkan.

Dalam penelitian ini untuk penghitungan abnormal return digunakan tiga pendekatan, yaitu pendekatan market model, market adjusted return, dan mean adjusted return. Sedangkan untuk penghitungan abnormal volume digunakan pendekatan median dan mean.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama periode 1990-1993, dengan menggunakan tiga pendekatan pengukuran abnormal return ternyata pengumuman pemberian saham bonus mengandung informasi yang relevan sehingga mempengaruhi harga saham yang menyebabkan investor memperoleh abnormal return.Hal ini terlihat dari terjadinya nilai abnormal return yang positif dan signifikan di sekitar waktu pengumuman pemberian saham bonus, baik pada pengamatan sampel secara keseluruhan maupun terhadap saham-saham yang aktif diperdagangkan. Demikian pula halnya dengan volume perdagangan. Informasi pemberian saham bonus digunakan investor untuk melakukan transaksi di pasar modal sehingga di sekitar waktu pengumuman saham bonus terjadi perubahan aktivitas perdagangan saham, yang terlihat dari terjadinya abnormal volume yang signifikan.

Selanjutnya, pada penelitian ini ditemukan bahwa size perusahaan mempengaruhi besar/kecil abnormal return dan abnormal volume yang terjadi. Setelah melakukan kontrol terhadap variabel beta (risiko) ditemukan bahwa hubungan antara abnormal return dengan size perusahaan adalah terbalik. Hal ini dapat dilihat dari nilai koefisien korelasi yang negatif dan signifikan. Kondisi yang sama dijumpai pada hubungan antara abnormal volume dengan size perusahaan.

Kemudian dengan menggunakan uji korelasi Pearson maupun rank Spearman ditemukan bahwa antara perubahan harga dan perubahan volume perdagangan terdapat korelasi yang positif dan signifikan.
Depok: Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Halimah Yasmin
Abstrak :
Di era globalisasi setiap industri termasuk industri jasa bersaing untuk menghasilkan produk yang berkualitas demikian juga industri jasa pelayanan kesehatan seperti rumah sakit. Di Indonesia sendiri dibuktikan dengan keluar pp 122 tahun 2000 tentang perusahaan jawatan rumah sakit. Realisasi aplikasi dari pp ini tidak serempak dilaksanakan di Indonesia seperti RSMH Palembang baru tanggal 4 Januari 2002 berubah status dari RS Umum Pusat Pemerintah berubah jadi Perjan RSMH Palembang yang mandiri. Untuk menutupi biaya operasional rumah sakit maka dibuat beberapa profit unit seperti Poliklinik Swasta Graha Spesialis yang punya peluang besar memasukkan income ke rumah sakit melalui pelayanan spesialis dengan peralatan yang canggih. Dalam usaha memperkenalkan Graha Spesialis kepada msayarakat Palembang dan sekitarnya maka dibuatlah folder Graha Spesialis, yang belum pernah diketahui apakah folder ini sudah mempunyai daya tarik, pemahaman dan keterlibatan serta penerimaan dari khalayak sasaran potensial Graha Spesialis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana respon khalayak sasaran potensial Graha Spesialis RSMH Palembang terhadap informasi dalam bentuk folder Graha Spesialis di RSMH Palembang tahun 2004, dari aspek daya tarik baikhalaman depan maupun dalam, pemahaman terhadap isi pesan di halaman dalam, keterlibatan diri, merasa isi pesan di halaman dalam ditujukan pada dirinya dan penerimaan isi pesan yang tidak bertentangan dengan sosial dan budaya masyarakat setempat. Penelitian ini menggunakan rancangan kualitatif dengan pendekatan diskusi kelompok terarah, dengan populasi semua pengunjung dan pasien Poliklinik Umum Instalasi Rawat Jalan dan Poliklinik Swasta Graha Spesialis RSMH dengan sampel berjumlah 24 orang terbagi dalam 4 kelompok yaitu 2 kelompok dari poliklinik umum dan 2 kelompok dari poliklinik swasta Graha Spesialis yang mempunyai karakteristik yang telah ditentukan. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari 2004 yaitu tanggal 9 Februari sampai dengan 28 Februari 2004. Adapun variabel penelitian yaitu daya tarik, pemahaman, keterlibatan diri dan penerimaan terhadap folder Graha Spesialis RSMH. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa folder Graha Spesialis yang merupakan media informasi yang dikeluarkan pihak RSMH Palembang sudah mengandung aspek daya tarik (baik dari gambar, kombinasi warna, huruf, kalimat dan susunan informasi), aspek pemahaman, keterlibatan diri dan bisa diterima oleh khalayak sasaran potensial Graha Spesialis RSMH Palembang. Saran untuk perbaikan folder yaitu; (i) nama dokter dan jam prakteknya; (ii) revisi halaman depan folder; (iii) infomasi biaya pelayanan; (iv) informasi telepon, daftar obat dan apotik; dan (v) keterangan gambar. Kesimpulan yaitu; khalayak sasaran potensial Graha spesialis sudah merespon dengan baik setelah membaca informasi dalam bentuk folder Graha Spesialis di RSMH Palembang. Folder Graha Spesialis sudah mengandung aspek daya tank, rasa keterlibatan din sasaran, dan Isi pesan dihalaman dalam folder Graha Spesialis bisa diterima oleh masyarakat Sumatera Selatan umumnya dan masyarakat Palembang khususnya Akan tetapi tidak semua sasaran memahami isi pesan dihalaman dalam folder Graha Spesialis. Saran sebaiknya folder Graha spesialis RSMH Palembang diperbaiki dan dikembangkan sesuai dengan masukan dan saran dari informan.
Response of Potential Targets of Specialist Ward of RSMH Palembang Regarding Information in Form of Folder of Specialist Ward of RSMH Palembang year 2004.In globalization era, all industries including service industry have to compete to produce quality products. This situation also faced by health care service industry such as hospital. In Indonesia, this is proven by the announcement of PP 122 year 2000 on hospital as corporate. The realization of that decree could not be done simultaneously in all parts of Indonesia, for example RSMH Palembang changed its status to corporate in started in 4 January 2002. To cover operational cost, several profit units such as Specialist Ward was developed to provide extra profit income through specialized services using modern sophisticated equipments. To introduce Specialist Ward to Palembang community and its surroundings, a Specialist Ward folder was then developed. It is unknown whether the folder has attractiveness, understandability, involvement, and acceptance from potential targets of Specialist Ward. This study aims to understand how public and especially potential targets responds to information contained in the folder in the year 2004, based on its attractiveness of both front cover and contents, understanding about the messages in the content, self involvement, whether the content is perceived as targeted to them, and the acceptance of messages as to whether it is in line with community social and cultural norms and values. This study is a qualitative study using focus group discussion with population of all visitors and patients of General Ward and Specialist Ward of RSMH Palembang with 24 samples divided into 4 groups, i.e. 2 groups of General Ward and 2 groups of Specialist ward with specified characteristics. The study was conducted at 9-28 February 2004. Variables included in this study were attractiveness, understandability, self-involvement, and acceptance of RSMH Specialist Ward folder. Results of the study shows that Specialist Ward folder as information media launched by RSMH Palembang was attractive (in terms of graphics, color combination, font, sentences, and message composition), understandable, good self involvement, and well accepted by potential targets of Specialist Ward of RSMH Palembang. Recommendation to improve the folder includes (i) doctors' name and their schedules; (ii) revise folder's front page; (iii) information on service fee; (iv) information on phone, list of medicine, and dispensaries; and (v) caption on graphics. It is concluded that the potential targets of Specialist Ward RSMH Palembang had responded well after reading the folder. The folder had attractiveness, self-involvement, and acceptance by South Sumatera community. However, not all targets understand messages in the folder. It is then suggested to improve and develop the folder in accordance to the informant's inputs.
Depok: Universitas Indonesia, 2004
T 12838
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hassanudin Mohd Thas Thaker
Abstrak :
Tujuan dari artikel ini ialah untuk melakukan penelusuran tentang isi informasi atas laporan analisis dari tiga dimensi penting yaitu, target price, forecast earning dan volume perdagangan. MEtode yang digunakan adalah menggunakan pendekatan kualitaitf dengan meninjau dan menguji berbagai literatur dari pandangan teoritis dan empiris. Hasil awal dari literatur yang ada, mengungkapkan bahwa penelitian dalam laporan analis terutama berfokus pada penelitian empiris daripada perspektif teoritis. KEdua, tidak ada konsensus yang jelas mengenai konsistensi hasil dalam hal seberapa baik isi informasi yang menyangkut harga target, perkiraan laba dan volume perdagangan mempengaruhi return saham. Dengan demikian, pandangan apakah laporan analis mentransmisikan informasi kepada investor masih tetap tidak ambigu saat membuat keputusan investasi. Penelitian in diharapkan dapat memperkaya literatur yang ada di bidang laporan analis dan mengusulkan beberapa bidang untuk penelitian masa depan terkait dengan topik ini.
Jakarta: faculty of Economics and Business State Islamic University (UIN) Syarif Hidayatullah, 2018
330 JETIK 17: 1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Yayu Putri Senjani
Abstrak :
ABSTRACT
This research aims to test Information Content Hypothesis of Jakarta Islamic Index (JII) for stock prices. Two Independent Samples T-Test is used to test the difference of 195 stock prices in 39 companies entering and leaving the 5 JII lists during 2015-2017. The result is that there are differences of stock prices when company is listed compared to the stock prices when the company is taken out in the JII list. The companies have higher stock prices when it entered than when it is excluded in JII.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2018
657 ATB 11:2 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Della Aprillia
Abstrak :
Penelitian ini menguji perbandingan prediksi Economic Value Added (EVA), Residual Income (RI) dan ukuran kinerja konvensional Net Income (NI) dan Free Cash Flow (FCF) terhadap imbal hasil saham di Indonesia. Penelitian ini menggunakan 110 data observasi, uji konten informasi relatif (relative information content) dan uji konten informasi inkremental (incremental information content) pada perusahaan yang memiliki bad debt. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Economic Value Added (EVA) memiliki konten informasi relatif yang lebih baik dibandingkan Residual Income (RI), Net Income (NI) dan Free Cash Flow (FCF). Economic Value Added (EVA) juga memiliki konten informasi inkremental yang lebih baik dibandingkan Net Income (NI), Residual Income (RI) dan Free Cash Flow (FCF). ...... This study examines the predicting comparison of Economic Value Added (EVA), Residual Income (RI) and conventional performance measure Net Income (NI) and Free Cash Flow (FCF) to the Annual Stock Return In Indonesia. This study uses 110 observation data, relative information content test and incremental information content test to the companies that have bad debt. The results suggest that Economic Value Added (EVA) has higher relative information content better than Residual Income (RI), Net Income (NI) and Free Cash Flow (FCF). Economic Value Added (EVA) has incremental information content better than Net Income (NI), Residual Income (RI) and Free Cash Flow (FCF).
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S55580
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Accounting information is used by potential users, espicially investors to make necessary economic decision earning and cash flow are some of the measure that show a firms successful management. Earning is useful for measuring a firms performance and the cash flow information key measure of liquidity. accounting information is not yet one of the fundamental analysis tolls for trading in Indonesian Capital market however, accounting information is necessary for making important decisions in capital market. The objective of this study is to examine that association of the information content of independent variables total cash flows, components of cash flows and accounting income with stock price or stock return....
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Lianny Leo
Abstrak :
ABSTRAK
This study investigates whether there is any different market reaction to unqualified and unqualified with explanatory paragraph audit opinion. The result of empirical univariate and regression test on 291.firm-years, with balanced proportion between the two opinions, shows that there is a significant difference of stock returns between the two audit opinions around opinion announcement. Market appreciates the existence of explanatory paragraph in the unqualified audit opinion with higher excess returns compared to standard unqualified audit opinion. Overall, this study shows incremental information content in unqualified with explanatory paragraph audit opinion.
[Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia;Universitas Indonesia, Universitas Indonesia], 2007
J-pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Yuswohady
Abstrak :
Penelitian ini menguji pengaruh Residual Income (RI), Economic Value Added (EVA), dan ukuran kinerja konvensional Net Operating Profit after Tax (NOPAT) terhadap Market Value Added (MVA) dan penciptaan nilai perusahaan. Berdasarkan hasil observasi terhadap data dari 491 perusahaan yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya (BES), penelitian ini melakukan uji konten informasi relatif (relative information content test) dan uji konten informasi inkremental (incremental information content lest) yang sebelumnya dikembangkan oleh Biddle G.C., et al (1997). Uji konten informasi relatif bertujuan untuk menjelaskan bahwa EVA dan RI lebih memiliki relevansi nilai dalam menjelaskan MVA dibanding NOPAT. Sementara uji konten informasi inkremental bertujuan untuk menjelaskan apakah komponen-komponen spesifik yang membentuk EVA dan RI yaitu Capital Charges (CapChg) dan Accounting Adjustments (AccAdj) menambah konten informasi kepada NOPAT dalam menjelaskan nilai MVA. Hasil utama penelitian ini menunjukkan bahwa EVA and RI konten informasi relatif yang lebih baik dibanding NOPAT dalam menjelaskan nilai MVA. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa komponen spesifik yang membentuk EVA and RI menambah konten informasi kepada NOPAT.
This study examines the influences of Residual Income (RI), Economic Value Added (EVA), and conventional performance measure Net Operating Profit after Tax (NOPAT) to the Market Value Added (MVA) and company's value creation. Based on 491 observations of companies listed in Jakarta Stock Exchange (BE]) and Surabaya Stock Exchange (BES), I conduct a relative information content test and incremental information content test developed by Biddle G. C., et al (1997). The relative information content test aims to illuminate whether EVA and RI are more value-relevant to MVA than NOPAT. Incremental information content test, on the other hand, aims to examine whether components specific to EVA and RI i.e. Capital Charges (CapChg) and Accounting Adjustments (AccAdj) are adding information content to NOPAT in explaining MVA. The main results suggest that EVA and RI have superior relative information content than NOPAT in explaining MVA. The study also finds out those components specific to EVA and RI are adding information content to NOPAT.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2004
T17912
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adi Kurniady
Abstrak :
Memaksimalkan kekayaan pemegang saham sama dengan memaksimalkan nilai perusahaan. Nilai perusahaan dapat ditingkatkan dengan jalan meningkatkan harga saham di pasar modal. Harga saham sebuah perusahaan dipengaruhi oleh harapan pemodal tentang kinerja perusahaan di masa yang akan datang. Saat ini yang sedang populer dan banyak dibahas adalah metode EVA dan MVA. EVA menilai economic profit yang dicapai manajer pads tahun tertentu, sementara MVA menilai dampak tindakan manajer atas kemakmuran pemegang sahamnya. Metoda EVA menggunakan unsur perhitungan akuntansi tradisional yang menyesuaikan dan memperhitungkan adanya biaya modal (cost of capital}, sehingga dapat diketahui apakah perusahaan telah menciptakan suatu nilai tambah atau tidak. EVA merupakan indikator tentang adanya penambahan nilai dari suatu investasi. EVA yang positif menunjukkan bahwa manajemen perusahaan berhasil meningkatkan nilai perusahaan bagi pemilik perusahaan, sesuai dengan tujuan manajemen keuangan untuk memaksimumkan nilai perusahaan. MVA merupakan metode yang berbeda dalam hal menentukan nilai suatu perusahaan, tetapi masih berhubungan dengan metode perhitungan EVA, dan terdapat hubungan diantara dua konsep tersebut. Dalam buku "The Quest for Value" MVA adalah merupakan jumlah kumulatif dari nilai present value EVA di masa yang akan datang. Susana Peixoto (2002) menganalisis information content yang berhubungan dengan Operating Income, Net Income dan EVA periode 1995 sampai dengan 1998. Di dalam penelitiannya analisis information content terbagi alas dua bagian yaitu relative information dan incremental information. Relative information adalah analisa perbandingan alat ukur keuangan yang menyediakan informasi keuangan. Sedangkan incremental information adalah analisa tambahan informasi dari satu alat ukur keuangan yang menyediakan informasi keuangan. Penulis menggunakan model dari Susana Peixoto (2002) dengan menggunakan data panel, sehingga dalam analisis menggunakan regresi pool least square. Regresi dibagi menjadi dua macam yaitu dengan melakukan pembedaan terhadap (si:e) ukuran perusahaan dan (invested capital) modal yang ditanamkan perusahaan. Perbedaan size perusahaan dilakukan dengan cara membobot masing¬masing variabei dengan equity hook value periode sebelumnya dan pembedaan modal yang ditanamkan dengan cara membobot masing-masing variabel dengan invested capital periode sebelumnya. Penulis melakukan uji hipotesa information content dari EVA terhadap Equity Value Added (EMV). Hasil yang diperoleh bahwa relative information content dari EVA melebihi Net Income (NI) dan Operasional Profit (OP) serta incremental information content yang terdapat pada EVA melebihi Net Income (NI) dan Operasional Profit (OP). Model yang kedua melakukan uji hipotesa information content dari EVA terhadap Market Value Added (MVA). Hasil yang diperoleh bahwa relative information content dari EVA tidak melebihi Net Income (NI) dan Operasional Profit (OP) terhadap Market Value Added (MVA) serta incremental information content yang terdapat pada EVA tidak melebihi Net Income (NI) dan Operasional Profit (OP).
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2003
T20460
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library