Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ishak
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menggambarkan kebutuhan informasi mahasiswa PPDS Angkatan 2004 FK-UI dalam memenuhi tugas journal reading. Identifikasi tersebut mengenai subjek yang dipilih, manfaat informasi, jenis koleksi, format informasi, sumber informasi dan layanan perpustakaan yang dibutuhkan. Penelitian ini bersifat deskriptif dan dilakukan terhadap 35 mahasiswa yang tersebar pada 24 program studi pendidikan dokter spesialis FK-UI dengan cara menyebarkan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek yang dipilih dalam memenuhi tugas journal reading umumnya berhubungan dengan program studi responden. Jenis koleksi yang dibutuhkan adalah jurnal ilmiah. Buku, laporan penelitian, tesis/disertasi, dan abstrak juga dibutuhkan mahasiswa sebagai bahan pendukung. Penelitian ini juga dapat menggambarkan bahwa mahasiswa PPDS FK-UI angkatan 2004 cenderung menggunakan jurnal elektronik. Informasi yang diperoleh umumnya dimanfaatkan untuk mengetahui perkembangan ilmu pengetahuan atau sebagai fungsi aktualisasi informasi (current awareness), khususnya dibidang kedokteran. Internet merupakan salah satu sumber informasi yang dimanfaatkan mahasiswa untuk memenuhi kebutuhan informasi, khususnya untuk tugas journal reading. Untuk memenuhi kebutuhan informasi, mahasiswa PPDS memanfaatkan perpustakaan program studi dan perpustakaan FK-UI. Selain itu mereka juga memanfaatkan perpustakaan di luar FK UI, diantaranya perpustakaan Bristol Myers dan Eikman. Layanan perpustakaan FK-UI yang paling diminati adalah layanan fotokopi dokumen dan layanan penelusuran informasi. Umumnya mahasiswa datang langsung ke perpustakaan FK-UI untuk mencari informasi yang dibutuhkannya. Fasilitas seperti e-mail, telepon dan faksimili tidak pernah digunakan sebagai sarana pencarian infomnasi. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa kebutuhan informasi mahasiswa PPDS Angakatan 2004 dalam memenuhi tugas journal reading berbeda antara satu responden dengan responden lainnya, sehingga berpengaruh pada sumber informasi dan jenis koleksi yang dipilih. Fotokopi dokumen dan layanan penelusuran informasi di perpustakaan merupakan layanan penting bagi mahasiswa dalam mendapatkan informasi yang dibutuhkan.
The objective of this research is to identify and describe the information need of postgraduate medical students, group 2004, Faculty of Medicine, University of Indonesia, in supporting journal reading assignment This research tries to identify selected subject, information use, type of collections, information format, information resources, and the library service needed. This research was conducted to 35 students from 24 specialist education programs in medical by giving questionnaires. The result of this research denotes that subject selected in supporting journal reading, generally, related to study program of respondents. To fulfill the assignment, respondents need scientific journal. Students also need the type of collection, such as book, research report, thesisldisertation, and abstract as supported reading. This research also describes that most students of the medical program use electronic journal. Generally, the information got from this research is used to know development of medical science, or as current awareness. Internet is one of information resources used by the students to fulfill their information needs in supporting journal reading. To fulfill the information, medical students use both the library of Department and Faculty. Beside that, they also use the library outside the Faculty, such as Bristol Myers Squibb Indonesia and Eijkmen Library. The need interesting library services of the Medical Faculty are photocopying and information searching. In general, the students visit the library to get information that they need. In searching information, the students never use e-mail, telephone and facsimile. The conclusion in this research is that the information need of postgraduate medical students, group 2004 in supporting their journal reading assignment is different among respondents. So, it influences the choice of information resources and type of collection. The library services, such as photocopy and information searching are important for students in getting information that they need.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2005
T15350
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aisyah Maulina Zjubaidi
Abstrak :
Tugas akhir ini mcrupakan asesmen kebutuhan informasi pada anak asma usia 7~12 tahun dan orang tuzmya untuk mendapatkan gambaran pengetahuan., kualitas hidup, kebutuhan dulnmgan informasi dan emosional, mated serta bentuk program edukasi. Asesmcn ini m ggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatii Analisis menyimpulkan masih ada pexsepsi yang salah pada pcngetahuan anak dan orang tua, sebagian besar mengalami gangguan kualitas hidup, sebagian besar anak ingin mendapat informasi namun sebagian kecil yang membutuhkan dulcungan emosional. Sebagian besar orang tua ingin mendapat dukungan informasi dan emosional. Asesmen ditindaklanjuti menyusun rancangan program, menyarankan asesmen dilakukan di pelayanan kesehatan lain serta rnelakukan asesmen ulang setelah program dilaksanakan. ......This research was a need assessment of information among asthmatic children ranging 7-12 years old and their parents with objective to gain description of their knowledge about asthma and quality of life. Quantitative and qualitative approach was used in this assessment. Analysis concluded there were knowledge misperception among children and parents, most of them experienced problems in quality of life, most ofthe children wanted informational support, but only <=40% children need emotional support. Most of parents need both informational and emotional support. The assessment followed up by designing a program, suggested replication ofthe assessment in other health care, and doing reassessment after the program was done.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2008
T34131
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Lily Tifa
Abstrak :
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pola kebutuhan informasi dalam pemanfaatan Rekod pemasaran bagi para pengelola fungsi pemasaran dalam organisasi bisnis serta mengidentifikasikan berbagai faktor yang akan menentukan pola kebutuhan informasi dalam pemanfaatan Rekod pemasaran tersebut. Subyek dalam penelitian ini adalah berbagai organisasi bisnis Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam bentuk Perusahaan Perseroan (Persero) yang memiliki kantor pusat atau kantor pemasaran di wilayah DKI Jakarta yang bergerak di bidang produk barang dan jasa, yaitu perdagangan, industri, distribusi, dan asuransi dan jasa konstruksi. Sedangkan yang dijadikan sebagai obyek dalam penelitian ini adalah pola kebutuhan informasi dalam pemanfaatan informasi yang bersumber dari Rekod pemasaran. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode survei deskriptif, sedangkan disain penelitian yang digunakan adalah survey. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah studi literatur untuk data sekunder dan penyebaran kuesioner untuk data primer. Jenis kuesioner yang digunakan adalah kuesioner dengan pertanyaan yang memungkinkan untuk dijawab secara terbuka dan tertutup. Analisis data menggunakan statistik deskriptif yang disajikan dalam bentuk tabel-tabel frekuensi untuk melihat keccnderungan. Dari hasil penelitian ini telah diambil kesimpulan sebagai berikut : (1) Sistem informasi pemasaran terdiri dari 3 (tiga) aspek, yaitu a) Aspek sumber daya manusia (SDM). Semakin tinggi pendidikan, SDM semakin sedikit jumlahnya dalam organisasi pemasaran. b) Perlengkapan phisik yang digunakan adalah konvensional dan perlengkapan elektronik dengan sistem penyimpanannya secara subjek dan kronologis, dan berpedoman pada buku pedoman lengkap maupun ringkas. c) Aspek prosedur berkaitan dengan sistem penyimpanan Rekod, (2) Dari keseluruhan (sebelas) karakteristik pola kebutuhan informasi pemasaran organisasi pemasaran, yaitu : Pokok Masalah (Subjek), Fungsi, Sifat, Tingkat Intelektual, Titik Pandang, Kuantitas, Kualitas, Tempat Asal, Pemrosesan dan Pengemasan Informasi terjadi saling kait mengait membentuk pola kebutuhan informasi dan dipengaruhi oleh 4 (empat) variabel penentu pola kebutuhan tersebut. Keempat variabel tersebut yaitu : Lingkungan Pemasaran, Sistem Infonnasi Pemasaran, Kombinasi Pemasaran dan Pasar Sasaran. Dari penelitian ini dapat dihasilkan sebuah kerangka kebutuhan informasi serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Manfaat hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan untuk mengevaluasi pola kebutuhan informasi pelaku pemasaran pada organisasi bisnis yang ada dan pengembangannya. The Pattern of Need for Information in The Utilization of Marketing Records for Business Organization: A Case in Some Joint Stock Companies in Jakarta The main objective of the present research is to describe the pattern of need for information in the utilization of marketing records for managers of marketing function in business organization, and to identify some factors that will determine the need patterns for information in the marketing records. The subject in this research is various business organizations of state-owned companies in the form of joint stock company which have principal offices or marketing offices situated within the territory of greater Jakarta, which deliveries in goods and services products, including trading, industry, distribution and insurance as well as construction services. Meanwhile, the object of this research is the pattern of need for information in utilization of information that originates from marketing records. The research method in use is descriptive survey method, while the research design used is survey. The data collection methods in use include literature study for secondary data, and questionnaire distribution in respect of primary data. The type of the questionnaires being applied is the one that provides questions, which typically show capability for being responded either openly or in closed manners. The data analysis employs descriptive statistics presented in the forms of tables in order to make the tendency frequency observable. From the present research the following conclusion has been reached: (l) Marketing information system consists of 3 (three) aspects, namely: a) Human Resources (HR) Aspect. The higher is the HR's educational level, the less their number will be available in marketing organization, while their age levels are nearly equal to those of the government employees in general. However, the different rates of the number between male and female HR's is significantly high (to the extent of 1:9), b) The physical equipment in use is conventional as well as electronic equipment with their saving system that operates by subject and chronologically, and by means of comprehensive and short guidebooks serving as guidelines. c) Procedure Aspect relating to the records saving system. (2) From all the (eleven) characteristics of need for marketing information on marketing organization, namely: subject matter, function, character, intellectuality levels, viewpoint, quantity, quality, origins, information processing and packaging take place inter-connectedly and are influenced by 4 (four) variables of pattern that determine such pattern of need. Such four variables are marketing environment, marketing information system, marketing mix, and target market. From the present research a framework of information need as well as the factors that influence them can be produced. The benefit of the present research is expected to be beneficially used for evaluating the patterns of information need of the marketing actors in the existing business organizations, and their development.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2002
T11815
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sabrina Christa Primanuella
Abstrak :
Dewasa ini, informasi menjadi kebutuhan mutlak bagi setiap instansi, baik instansi pemerintah maupun swasta. Keseluruhan kegiatan instansi pada dasarnya membutuhkan informasi. Oleh karena itu, informasi menjadi bagian yang sangat penting untuk mendukung proses kerja administrasi dan pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen dari birokrasi didalam menghadapi perubahan situasi dan kondisi yang berkembang dengan cepat. Salah satu sumber informasi penting yang dapat menunjang proses kegiatan administrasi dan birokrasi adalah arsip. Arsip merupakan rekaman informasi seluruh aktivitas instansi dalam berbagai media, berfungsi sebagai pusat ingatan, alat bantu pengambilan keputusan, bukti eksistensi instansi dan bukti pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan administrasi suatu organisasi. Oleh karena itu keberadaannya dalam organisasi pemerintahan memiliki nilai dan arti yang sangat penting. Untuk menunjang proses kegiatan administrasi maka arsip yang ada perlu dikelola dengan baik, tetapi pengelolaan arsip seringkali diabaikan dengan berbagai macam alasan, seperti tidak ada pemahaman mengenai pentingnya arsip, kurangnya sumber daya manusia yang berlatar belakang pendidikan kearsipan, tidak adanya prosedur manual dan terus bertambahnya arsip seiring dengan makin tinggi dan kompleksnya pelaksanaan tugas dan fungsi suatu organisasi. Di sisi lain permasalahan menumpuknya arsip di ruang kerja berujung pada sulitnya menemukan kembali arsip yang diperlukan dan besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli peralatan dan sebagainya. Oleh karena itu, peningkatan jumlah arsip harus diikuti dengan kebijakan penyusutan. Pengelolaan arsip atau kebijakan pengurangan arsip disebut manajemen arsip. Manajemen kearsipan adalah sebuah kontrol sistematik atas daur hidup informasi terekam mulai dari penciptaan sampai kepada arsip akan dimusnahkan atau disimpan secara permanen (The Archives Authority of New South Wales,1995:1).
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yulianah
Abstrak :
Skripsi ini membahas kebutuhan informasi pemustaka perpustakaan keliling Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Administrasi Jakarta Barat, dibatasi pada kelompok pemustaka ibu di empat titik layanan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami kebutuhan informasi kelompok pemustaka ibu di empat titik layanan perpustakaan keliling. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Berdasarkan hasil penelitian, kebutuhan informasi mereka dilatarbelakangi oleh factor internal (karakteristik pribadi) dan eksternal (lingkungan aktivitas) yang terkait dengan peran mereka sebagai seorang pribadi, ibu rumah tangga dan ahli profesi di luar rumah. Untuk itu, ketersediaan koleksi perpustakaan keliling harus disesuaikan dengan kebutuhan informasi mereka di tiap titik layanan.
The Focus of this study is user?s information need in the mobile library of Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Administrasi Jakarta Barat, limited at user type of women in four service points. The purpose of study is to understand about user type of women?s information need in four service points of mobile library. This research is qualiatative approach by using case study method. The result of study is their information need is effected by internal (personal characteristic) and extern factor (activity area) that related with their role as an individual, housewife and professional beyond of house. Therefore, availability of mobile library collections have to appropriate with their information need in each service points.
Depok: Universitas Indonesia, 2009
S15237
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Information accessibility, communication intensity, and effectiveness of digital information services. Development of library activities begining from the traditional to digital system could be seen in its system of information material collecting, processing, offering and serving....
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Ariza Kristimanta
Abstrak :
Penelitian ini memfokuskan pada pengkajian sebuah novel fiksi The Historian, yang di dalamnya terdapat representasi-representasi peran pusat informasi dalam menjawab dinamika dan aktivitas kebutuhan informasi menggunakan metode analisis wacana. Tujuan penelitian ini adalah memahami penelusuran informasi yang direpresentasikan oleh tokoh-tokoh The Historian dalam menemukan informasi yang dibutuhkan melalui perpustakaan dan arsip agar peran pusat informasi dalam penelusuran informasi dapat terlihat jelas serta memahami fungsi perpustakaan dan arsip mendukung penelusuran informasi tokoh-tokoh yang direpresentasikan dalam The Historian. Hasil penelitian ini yaitu selain membobotkan analisis peran masingmasing jenis pusat informasi, juga pada empat elemen analisis tambahan, yaitu analisis kebutuhan informasi, jenis pusat informasi yang digunakan, kriteria pengguna, dan cara menelusur, dipaparkan secara naratif deskriptif sesuai urutan pemunculan teks. Kesimpulan penelitian ini yaitu pusat informasi memang mendukung penelusuran informasi untuk dapat memenuhi kebutuhan informasi manusia yang selalu dinamis, melalui berbagai koleksi yang terdapat di dalamnya serta distribusi sekunder yang dilakukannya.
The focus of this research is to study a fiction novel titled The Historian. It is about the representations of the role of an information centre in meeting the dynamics of information need, using the discourse analysis method. The purpose of the research is to gain a clearly understanding the information searching behavior which is represented by the characters of The Historian, in finding the information appropriately through libraries and archives and to understand the role of information centre. The result of the research is information centre indeed facilitate the man's dynamic information need by the collection available using secondary distribution activities.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S287
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library