Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 88 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yoanita Widjaja
Abstrak :
Latar Belakang: Umpan balik merupakan komponen penting dalam pendidikan kedokteran yang dapat meningkatkan pembelajaran. Umpan balik pada tahap akademik memegang peran penting dalam pembelajaran konsep dasar untuk persiapan tahap klinik. Banyak faktor yang mempengaruhi efektivitas proses umpan balik ini, salah satu di antaranya yaitu aspek budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi aspek budaya dalam proses umpan balik pada peserta didik dan staf pengajar di pendidikan kedokteran tahap akademik. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan etnografi. Pengumpulan data dilakukan selama bulan Februari sampai Maret 2016 melalui Focus Group Discussion (FGD) peserta didik angkatan 2009 hingga 2014, observasi latihan KKD dan wawancara mendalam staf pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara (FK UNTAR). Hasil FGD dan wawancara dituliskan dalam bentuk transkrip verbatim, kemudian dilanjutkan dengan analisis tematik dan koding. Analisis hasil observasi dilakukan dengan analisis tematik. Selanjutnya dilakukan reduksi dan penyajian data. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan banyaknya faktor yang berperan dalam proses umpan balik, baik pada saat pencarian maupun pada saat penerimaan dan pemberian umpan balik yang selanjutnya akan menentukan efektivitasnya. Aspek budaya berperan dalam beberapa hal. Budaya collectivism, high power distance dan sopan santun berperan dalam perilaku mencari umpan balik. Budaya femininity, masculinity pada peserta didik, serta terdapatnya kompetensi budaya pada staf pengajar dan dipegangnya prinsip pendidikan nasional Indonesia, Tut Wuri Handayani, berkontribusi dalam efektivitas umpan balik. Kesimpulan: Aspek budaya memegang peran penting dalam proses umpan balik. Peran budaya tampak pada perilaku mencari umpan balik dan merupakan faktor penting untuk meningkatkan efektivitas umpan balik. Institusi perlu meningkatkan kemampuan staf pengajar dan peserta didik dalam memaknai proses umpan balik yang sadar budaya. Kompetensi budaya merupakan salah satu kemampuan yang dapat mendukung hal tersebut. Selain itu, institusi perlu menyusun kebijakan untuk membudayakan umpan balik pada lingkungan pendidikan kedokteran. ......Background: Feedback is an important element in medical education since it can improve learning. Feedback has a significant role in learning in basic concepts during undergraduate medical program as a preparation for learning in the clinical years. A lot of factors influencing feedback process effectiveness, one of them is cultural aspect. This research was aimed at exploring cultural aspect related to feedback process within medical students and faculty in undergraduate medical education program. Method: A qualitative study using an ethnography approach was applied as a research method. Data collection was conducted between February and March 2016 through Focus Group Discussion (FGD) with 2009-2014 batch of medical, direct observation of skills teaching in clinical skills laboratory and in-depth interview with the faculty members of Faculty of Medicine Tarumanagara University. Thematic analysis and coding were used to analyze FGD and in-depth interview transcripts and also observational data. Data reduction and presentation were then conducted. Results: The themes emerged are related to influencing factors in feedback-seeking behaviour, feedback process and feedback effectiveness. Cultural aspects play an important role at some points within the feedback process. Collectivism, high power distance and politeness are cultural aspects found in feedback-seeking behaviour. Femininity-masculinity in medical students along with cultural competence of faculty members and also the principle of ?Tut Wuri Handayani? (the identity of Indonesian national education) are contributing factors in feedback effectiveness. Conclusion: Cultural aspects are the key to understand the influencing factors in feedback-seeking behaviour and feedback effectiveness. There is a need for medical education institution to encourage faculty and medical students‟ cultural awareness within the feedback process. Cultural competence is an important component fit for that purpose. Moreover, institution needs to set a policy in order to establish feedback culture in medical education.
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2016
T55671
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Desoer, Charles A.
Abstrak :
This book was the first and remains the only book to give a comprehensive treatment of the behavior of linear or nonlinear systems when they are connected in a closed-loop fashion, with the output of one system forming the input of the other. The study of the stability of such systems requires one to draw upon several branches of mathematics but most notably functional analysis.
Philadelphia: Society for Industrial and Applied Mathematics, 2009
e20450913
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Audrey Gabriella Titaley
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh balikan sesama pemelajar terhadap peningkatan kualitas tulisan pemelajar dan persepsi pemelajar terhadap penggunaannya di kelas kemahiran menulis pada tingkat bahasa B2. Data utama penelitian ini adalah tulisan pemelajar dan hasil kuesioner dari 18 pemelajar bahasa Jerman di suatu perguruan tinggi, yang telah dilatih sebanyak 3 pertemuan untuk memberikan balikan isi dan kebahasaan. Temuan penelitian ini menunjukkan signifikasi pengaruh pemberian balikan sesama pemelajar yang berlangsung di kelas kemahiran menulis pada tingkat bahasa B2 terhadap peningkatan kualitas tulisan pemelajar. Pemberian balikan sesama pemelajar juga berperan pada peningkatan nilai tulisan pada tingkat bahasa B2 pada keempat kriteria penilaian tulisan yang dgunakan Goethe-Institut 2007 . Perbedaan kualitas buram pertama dan buram ketiga secara signifikan terlihat dari satu kriteria aspek isi yaitu pengaturan teks dan juga satu kriteria aspek kebahasaan yaitu kemampuan mengungkapkan makna. Kualitas tulisan dapat meningkat berkat adanya interaksi antarpemelajar yang berlangsung selama proses pemberian 162 balikan fasilitatif dan 190 balikan korektif. Kedua bentuk balikan tersebut mengarahkan pemelajar untuk memperbaiki tulisan mereka. Temuan penelitian ini mendukung pernyataan Hyland 2004 terkait peran positif BSP dalam peningkatan kualitas tulisan pemelajar dan interaksi antarpemelajar yang komunikatif. Hasil penelitian ini juga mendukung perlunya pemelajar dilatih untuk memberikan balikan yang efektif. Selain itu, hasil kuesioner yang dibagikan untuk mengkaji persepsi penggunaan balikan sesama pemelajar menunjukkan persepsi positif terhadap penggunaan dan manfaat balikan sesama pemelajar.
ABSTRACT
The research aims at studying the influence of peer feedback to improve the quality of students rsquo writing and the perception of the usage of peer feedback in the writing class in the B2 language level. The primary data of this research are student writings and the questionnaires given to 18 German learners in a university, that have been trained in three meetings to give content and language feedback. The research findings show the significant impact of peer feedback that was given during the writing class on the quality improvement of students rsquo writing. The peer feedback plays also a role in score increase completely in 4 criteria of Goethe Institut rsquo s writings measure for B2 level 2007 . The different quality of first and third draft can be seen significantly in a criterion of content aspect, namely text organization and also in a criterion of language aspect, namely vocabulary complexity. The writings quality improves with the help of student student interaction while giving 162 facilitative feedbacks and 190 language feedbacks. Both feedbacks facilitate students during revising their writing. These research findings support Hyland rsquo s 2004 statements about the positive roles of peer feedback to increase students rsquo writing quality and communicative stundent student interaction. That is why, these research findings emphasize that the learner need to be trained to give effective feedback. Moreover, the questionnaire distributed to investigate the students rsquo perception toward peer feedback in the writing class shows positive perception supporting peer feedback in the writing class.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
T51345
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ribut Sugeng Siswandono
2008
T37881
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yonatan Kristiono Gunadi
Abstrak :
ABSTRAK
Penilaian kinerja merupakan salah satu alat untuk meningkatkan motivasi dan produktifitas, tetapi karena penilaian kinerja merupakan hal yang sensitif untuk sebagian orang, maka penilaian kinerja dapat juga menimbulkan penolakan dan kecurigaan yang berakibat pada menurunnya motivasi kerja. Tesis ini bertujuan menganalisis persepsi dokter spesialis jantung terhadap penilaian kinerja di RS Jantung dan Pembuluh Darah di Harapan Kita. Penelitian ini adalah penelitian gabungan kuantitatif dan kualitatif. Responden dalam penelitian ini melibatkan seluruh dokter spesialis jantung penuh waktu yang melakukan pelayanan medis. Data kuantitatif diolah dengan analisis deskriptif univariat, dan data kualitatif diolah dengan content analysis. Hasil penelitian ini menunjukkan dokter spesialis jantung yang memiliki persepsi negatif terhadap penilaian kinerja lebih banyak daripada yang memiliki persepsi positif. Persepsi yang negatif terutama disebabkan oleh metode penilaian yang dianggap belum sesuai. Tidak adanya mekanisme feedback dan transparansi merupakan pokok masalah. Motivasi kerja juga lebih banyak yang negatif dengan variabel ekspektasi sebagai inti masalah, disebabkan oleh tidak adanya mekanisme feedback. Karakteristik individu sebagian besar merupakan generasi X, laki-laki, yang memprioritaskan karir dan butuh diberikan feedback. Saran dari penelitian ini agar pihak manajemen memberlakukan sistem feedback secara teratur yang berfokus pada percakapan dan perkembangan. Penelitian ini juga menyarankan manajemen yang bermitra dengan kepala kelompok staf medik dalam penilaian, penyesuaian bobot penilaian dengan tugas, dan revisi komponen integritas pada penilaian kinerja agar berbasis kontribusi.
ABSTRACT
Performance appraisal is one tool to increase motivation and productivity, but because it's sensitive for some people, performance appraisal can also lead to rejection and suspicion that results in a decrease in work motivation. This thesis aims to analyze the perception of cardiologists on performance appraisal at National Cardiovascular Center Harapan Kita. This research is a quantitative and qualitative research. Respondents in this study involves all full-time cardiologists who perform medical services. Quantitative data is processed by descriptive univariate analysis, and qualitative data is processed with content analysis. The results of this study indicate cardiologists who have a negative perception of performance appraisal are more than those who have positive perceptions. Negative perceptions are mainly due to the assessment methods that are considered not appropriate. The absence of feedback and transparency mechanisms is central to the problem. Job motivation is also more negative than positive with the expectation variable as the core of the problem, caused by the absence of feedback mechanism. Individual characteristics are largely generation X, men, who prioritize careers and need to be given feedback. Suggestions from this research are for the management to implement a regular feedback system that focuses on conversation and development. The study also suggests that management partner with the head of the medical staff group in the assessment, adjustment of assignment weighting and tasks, and the revision of the integrity component on performance appraisal for contribution-based systems.
2017
T47700
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tjahjo Nurwantoro
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1984
S17155
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
DiStefano, Joseph J., 1940-
Singapore : McGraw-Hill, 1983
629.830 DIS t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
D`Azzo, John J.
New York: McGraw-Hill, 1960
629.831 2 DAZ f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Thaler, George J.
New York : McGraw-Hill, 1960
629.8 THA a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Merriam, C. W.
New York: McGraw-Hill, 1964
629.83 MER o
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9   >>