Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 33 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Roni Maryana
"Dalam penelitian ini digunakan metode voltametri siklik, dan dipakai tiga buah elektroda yaitu elektroda pembanding, elektroda pembantu, dan elektroda kerja. Elektroda kerja yang difabrikasi berupa elektroda karbon pasta yang dimodifikasi dengan 18-crown-6. Elektroda karbon pasta ini digunakan untuk mendeteksi ion Pb2+ dalam larutan. Pada metode ini Pb2+ bereaksi dengan 18-crown-6 membentuk kompleks Pb(18-crown-6) di permukaan elektroda dan dengan adanya arus, maka komplek ini tereduksi membentuk Pb0. Kemudian jika potensial luar yang diberikan kepada sel dinaikan, akan terjadi oksidasi Pb0 menjadi Pb2+ kembali sambil melepaskan elektron yang dapat dideteksi dengan alat Potensiostat. Elektroda karbon pasta yang dihasilkan pada penelitian ini berbentuk screen printed dan tabung. Optimasi elektroda didapatkan hasil sebagai berikut: potensial awal -1V, potensial akhir 1V, waktu akumulasi 300 detik, scan rate 150mV/s, kondisi pH 5,0. Pengukuran sampel dilakukan dan kemudian hasilnya dibandingkan dengan metode AAS, perbedaan relatif antara dua metode tersebut paling besar adalah 18,75%. Adanya kation lain juga akan menurunkan puncak arus pada voltamogram yang dihasilkan."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2005
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Islami
"Tumbuhan Handeuleum (Graptophyllum pictum (L ) Griff ) merupakan tanaman perdu tegak dan banyak ditanam sebagai tanaman hias atau sebagai tanaman pagar 'Dalam pengobatan tradisional, daun Handeuleum berkhasiat sebagai obat untuk penyakit ambeien (bawasir), bisul, borok, batu empedu laksatif (pencahar atau urus-urus) emmolliensia (menghaluskan kulit), dieuretik (peluruh air kencing), bengkak, luka-luka dan lain-lain Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mencoba menentukan struktur molekul senyawa kimia yang terdapat dalam daun Handeuleum dari fraksi eter."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1991
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Zulaiha
"Perkembangan pemanfaatan elektroda karbon pasta sangat pesat karena
banyaknya keunggulan yang dimilikinya, sehingga memb_uatnya lebih popular
dari pada elektroda merkuri. Penyelidikan perilaku voltametri siklik terhadap
elektroda karbon pasta menjadi dasar bagi penggunaan dan
pengembangannya lebih lanjut. Telah diselidiki pembuatan elektroda karbon
pasta yang dimodifikasi dengan 18-Crown-6 dan pe ~il aku siklik voltametrinya
terhadap variable komposisi matriks dan keselektifannya. Dengan
mempertimbangk9n zat pemodifikasi dan analit targetnya maka dipHih
metoda anodic stripping voltametry. Elektroda karbon pasta yang dimodifikasi
dengan 5%(w/w) 18-Crown-6 dapat mendeteksi Pb2
+ diatas konsentrasi 3,2 x
1 o·5 M yang berada dalam larutan beralkohol 10% sampai 40%. Pengukuran
optimum didapat dengan pengat~ran scan rate 150 mV/s, waktu akumulasi 300 detik, dan potensial awal -·1 ,4 V menggunakan elektroiit campuran 0,01
M NH4N03 dan 0,01 M CH3COONH4, pelarut buffer asetat pH 5. Pengamatan
terhadap elektroda baik secara voltametri siklik maupun fisik menunjukan
indikasi ketidakstabilan elektroda akibat tingginya porositas. Penyempurnaan
) pembuatan elektroda untuk meminimalkan porositas menjadi hal yang amat
disarankan untuk penelitian lebih lanjut. Pemeriksaan juga dilakukan dengan
spektroskopi IR terhadap elektroda menunjukkan spektrum rentangn C-0 dari
18-Crown-6 pad a daerah sera pan 1090,6 cm·1 ."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arifah Mefi Balushi
"Skenario produksi minyak yang dilakukan Dewan Energi Nasional pada 2050 menunjukan tren penurunan, terutama dipengaruhi oleh rendahnya kegiatan eksplorasi migas dan tingkat keberhasilan eksplorasi yang dilakukan oleh perusahaan minyak Oleh karena itu, DME dapat digunakan sebagai alternatif sumber energi yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan. Pada pabrik purifikasi DME, umpan diseparasi menghasilkan DME murni dengan konsentrasi 99%. Untuk menjalankan proses ini dalam keadaan optimal, maka diperlukan pengendali. Penelitian mengenai pengendali pada proses ini sudah pernah dilakukan, namun masih menggunakan model dengan pendekatan FOPDT sehingga orde proses masih tidak sesuai dengan aktualnya. Model Auto-Regressive eXogenous merupakan model yang menggambarkan hubungan antara data masukan dengan data keluaran berdasarkan metode least-square sehingga sederhana dan fleksibel serta estimasinya mendekati dengan nilai sebenarnya. Penggunaan model ARX dapat digunakan secara luas seperti pada penggunaan energi, pabrik kimia, dan kilang minyak sejak tahun 1980-an. Oleh karena itu, penelitian ini melakukan identifikasi model ARX pada pengendali MMPC serta melakukan verifikasi model dan menganalisis kinerja dari MMPC tersebut. Hasilnya didapatkan model ARX proses dan model ARX gangguan memiliki tingkat ketepatan dengan data sebesar 93-99% dan 70-97% dengan nilai RMSE 39-99% lebih kecil dari model FOPDT. Kinerja dari MMPC dengan parameter pengendalian terbaik yaitu T=5, P=20, dan M=20 menghasilkan peningkatan nilai IAE dan ISE sebesar 18-99.99% pada perubahan set point namun belum optimal dalam mengatasi gangguan pada suhu keluaran pendingin dan suhu kolom dengan nilai IAE dan ISE yang tinggi dan tidak menunjukkan peningkatan.

Oil production scenario carried out by the National Energy Council in 2050 shows a decreased trend, mainly influenced by low oil and gas exploration activities and the success rate of exploration activities carried out by oil companies. Therefore, DME can be used as an alternative energy source that is more environmentally friendly and sustainable. In the DME purification plant, the feed was separated to produce pure DME with a concentration of 99%. To run this process in optimal conditions, a controller is needed. Research on controllers in this process has been carried out, but still uses FOPDT model approach so the process order is still not in accordance with the actual order. Auto-Regressive eXogenous model is a model that describes the relationship between input and output data based on least-square method so the estimate close to the actual value. The application of ARX model can be widely used such as in energy uses, chemical plants, and oil refineries since 1980s. Therefore, this study identifies ARX model on the MMPC controller as well as verifying the model and analyzing its performance. The result obtained that the process ARX model and the disturbance ARX model have fit percentage with data reach 93-99% and 70-97% with RMSE value 39-99% smaller than FOPDT model. The performance of MMPC with best control parameters T=5, P=20, and M=20 has improved IAE and ISE value with 18-99.99% when set point changed but still not optimal for controlling disturbance in cooler output temperature and column temperature with a high IAE and ISE value and not showing improvement."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arissa Andam Sari
"Untuk mengantisipasi ketergantungan impor LPG, perlu dilaksanakannya studi pemanfaatan energi alternatif subtitusi LPG. Salah satu alternatif subtitusi LPG adalah Dimetil Eter (DME) yang dapat dihasilkan dari gas alam (CH4). Proses produksi Dimetil Eter (DME) dari gas alam (CH4) dilakukan melalui 3(tiga) tahapan yaitu: sintesis gas, sintesis DME (direct method), dan pemurnian DME. HYSYS process simulation software model-based sebagai representasi pabrik DME digunakan untuk menganalisis 3(tiga) tahapan produksi DME. Teknologi yang diterapkan untuk memproduksi DME ialah teknologi direct method dimana dengan umpan gas alam sebesar 70 MMscfd mampu menghasilkan DME sebesar 658,9 ton/hari dengan tingkat kemurnian 99,99%. Perolehan produksi pabrik DME ini mampu mengurangi ketergantungan impor LPG di Indonesia sebesar 7% pada tahun 2018.
Berdasarkan hasil perhitungan keekonomian diperoleh biaya kapital (CAPEX) pabrik DME sebesar $57.818.702 dan biaya operasional (OPEX) sebesar $148.232.914/tahun. Dengan asumsi harga beli gas $6/MMBtu dan harga jual DME $833/ton (10% dibawah harga jual LPG), maka didapatkan IRR sebesar 44% dan NPV sejumlah $64.012.840 dengan masa pengembalian selama 5 tahun. Dari perolehan IRR dan NPV tersebut dapat disimpulkan bahwa pabrik DME ini layak untuk didirikan dikarenakan nilai IRR (44%) lebih besar dari MARR (20%) dan NPV bernilai positif. Dari analisis sensitivitas diperoleh bahwa parameter harga jual DME bersifat sensitif terhadap NPV, dan parameter harga beli gas bersifat sensitif terhadap IRR dan PBP.

To anticipate the LPG import dependency, required a study to look for an alternative energy as subtitution of LPG. One alternative is substituting LPG with Dimethyl Ether (DME) which can be produced from natural gas (CH4). The production process of Dimethyl Ether (DME) from natural gas (CH4) is done through three stages, namely: synthesis gas, DME synthesis (direct method), and DME purification. HYSYS Process simulation as a representation of the modelbased DME plant is used to analyze 3(three) stages of DME production. The technology applied for DME production are direct method technology where with feed natural gas (CH4) of 70 MMscfd are able to produce DME at 658,9 tonnes/day with a purity level of 99,99%. DME yield from this plant is capable to reduce import dependency of 7% in 2018.
Based on the economical analysis calculation, the total capital expenditure (CAPEX) and operasional expenditure (OPEX) of this DME plant are $57.818.702 and $148.232.914/year respectively. Assuming gas purchase price $6/MMBtu and DME sale price $833/tonnes then obtained an IRR 44% and NPV $64.012.840 with 5 years of payback period. Hence it can be concluded that this DME plant is feasible due to IRR (44%) is greater than MARR (20%) and NPV value is positive. Sensitivity analysis of DME plant showed that DME selling price variable are sensitive NPV. In addition, gas purchased price variable are sensitive to IRR and PBP (Payback Period).
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
T45635
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tuti Indah Sari
"Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kopolimer cangkok DPNR-g-PAN/PS yang tahan terhadap DME dengan melakukan uji perendaman terhadap DME berdasarkan pengaruh rasio monomer akrilonitril dan stirena. Hasil penelitian menunjukkan bahwa monomer akrilonitril AN dapat dicangkokkan pada karet alam dengan stirena ST sebagai ko-monomer. Dari karakteristik analisis spektrum dengan FTIR didapatkan gugus C N dan gugus benzena yang merupakan gugus dari poliakrilonitril PAN dan polistirena PS . Karakterisasi temperatur transisi gelas Tg dengan DSC menunjukkan bahwa nilai Tg kopolimer DPNR-g-PAN/PS lebih tinggi dari Tg DPNR. Dari karakteristik Efisiensi Cangkok EC didapatkan nilai tertinggi adalah 73,21 . Berdasarkan karakteristik cure didapatkan bahwa semakin kecil rasio AN/ST, nilai optimum cure semakin tinggi dan scorch time yang semakin rendah. Hasil dari sifat-sifat fisik tensile strength, elongation at break dan hardness menunjukkan keberhasilan kopolimerisasi. Pengujian DPNR dan DPNR-g-PAN/PS dilakukan dalam DME. Semakin besar komposisi monomer M dan AN, semakin kecil persentase swelling massa dan volume. Komposisi AN untuk swelling terendah adalah 92 . Komposisi ST optimal untuk memperkecil shrinkage adalah 20 . Swelling massa dan volume terrendah dicapai pada 23,14 dan 31,90 . Shrinkage massa dan volume terrendah dicapai pada masing-masing -3,64 dan -3,86 . Pada analisis spektrum FTIR karet vulkanisat, kemungkinan putusnya ikatan rangkap C=C hanya karena interaksi DME pada DPNR bebas. Hal ini yang menimbulkan terjadinya shrinkage. Kehadiran PAN sebagai polimer bebas dapat berfungsi sebagai penahan difusi, sehingga total PAN yang tergrafting dan PAN bebas dapat memperkecil swelling dan shrinkage. Pada perubahan sifat fisik, interaksi karet DPNR ataupun DPNR-g-PAN/PS dengan DME menyebabkan menurunnya nilai tensile strength, elongation at break dan hardness. Pada analisis SEM terlihat perbedaan yang terjadi akibat swelling dan shrinkage massa dan volume setelah perendaman. Pada pengujian perbandingan dengan Nitrile Butadiene Rubber NBR hasil menunjukkan bahwa daya tahan terhadap DME adalah NBR-1 < DPNR-g-PAN/PS < NBR-2. Dari hasil pengujian-pengujian dapat disimpulkan bahwa proses kopolimerisasi cangkok dapat meningkatkan daya tahan karet alam terhadap DME.

This study aims to obtain graft copolymer DPNR g PAN PS which is resistant to immersion DME. The immersion test of the DME based on the ratio acrylonitrile and styrene monomer. The results showed that the monomer acrylonitrile AN can be grafted on natural rubber with styrene ST as co monomer. From the characteristics of the FTIR spectrum analysis obtained C N groups and clusters of benzene which is a group of polyacrylonitrile PAN and polystyrene PS . Characterization of the glass transition temperature Tg by DSC shows that Tg values copolymer DPNR g PAN PS higher than Tg DPNR. The characteristics of the Grafting Efficiency GE obtained the highest value is 73.21 . Based on the cure characteristics, it was found that the smaller the ratio AN ST, the higher of the optimum cure and the lower scorch time. The results of the physical properties of tensile strength, elongation at break and hardness show success copolymerization. The immersion test DPNR and DPNR g PAN PS performed in DME. The larger the monomer composition M and AN, the smaller the percentage of swelling mass and volume. The composition of AN to the lowest swelling is 92 . ST optimal composition to minimize the shrinkage is 20 . The lowest of the swelling mass and volume reached at 23.14 and 31.90 respectively. Mass and volume shrinkage achieved at the lowest 3.64 and 3.86 respectively. In the FTIR spectrum analysis of vulcanized rubber, the possibility of the outbreak of the C C double bond simply because of the interaction of the DPNR free and DME. This has led to an shrinkage. The presence of PAN as a free polymer can serve as a diffusion barrier, so that the total PAN grafted and PAN free can reduce swelling and shrinkage. On the change of physical properties, interaction DPNR rubber or DPNR g PAN PS with DME caused a decline in the value of tensile strength, elongation at break and hardness. In the SEM analysis of visible differences that occur due to swelling and shrinkage of mass and volume after immersion. In comparative testing with a Nitrile Butadiene Rubber NBR results indicate that resistance to DME is NBR 1 DPNR g PAN PS NBR 2. From the results of the tests can be concluded that the graft copolymerization process can improve the resistance of natural rubber to the DME."
Depok: Universitas Indonesia, 2017
D-Pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sutrasno Kartohardjono
"Teknologi membran untuk pemisahan gas baru berkembang sejak Loeb dan Sourirajan berhasil memperkenalkan membran asimetris pada akhir tahuan 50an. Sekarang, teknologi membran semakin banyak digunakan antara lain untuk pemisahan gas C02 dari hidrokarbon, perolehan H2 dan pengayaan oksigen dari udara.
Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui sampai seberapa jauh membran Poll Eter Sulfon dapat memisahkan gas C02 dari campurannya dengan CH4. Percobaan dilakukan dengan cara melewatkan campuran gas C02 dan CH4 melalui permeator membran yang ada di jurusan Teknik Gas dan Petrokimia FTUI. Variabel-variabel yang terlibat di dalamnya, seperti tekanan, suhu, laju alir dan komposisi, kemudian diukur.
Dari hasil percobaan didapat bahwa permeabilitas gas C02 turun dengan naiknya tekanan operasi, sementara permeabilitas gas CH4 relatif konstan. Komposisi gas C02 dalam aliran permeat turun dengan semakin banyaknya fraksi gas yang permeat, sedangkan komposisi gas CH4 dalam aliran tertolak naik dengan semakin banyaknya fraksi gas yang permeat.
Fraksi umpan permeat yang optimal belum tercapai pada penelitian ini. Hasil terbaik diperoleh pada tekanan umpan 1,6 Mpa, dengan fraksi umpan permeat 0.606 dimana pada kondisi ini komposisi gas CH4 yang tertolak dan perolehan gas CH4 adalah 0.5774 dan 0.5857. Sedangkan dari hasil pemodelan diperoleh fraksi umpan permeat yang optimal adalah 0.6. Semakin tinggi fraksi gas yang permeat, penyimpangan hasil penelitian terhadap pemodelan semakin tinggi."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
LP-Pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Ariestya S.
"Kemampuan katalis alumina dalam reaksi dehidrasi alkohol telah diketahui sejak lama. Produk dehidrasi alkohol saat ini banyak dimanfaatkan pada berbagai industri. Katalis y-Al2O3-TiO2 banyak digunakan pada reaksi organik karena keasaman dan kebasaan permukaannya. Pada penelitian ini, digunakan katalis y-Al2O3-TiO2 dengan variasi berat TiO2 0 g; 1,5 g; 3 g; 5 g yang akan dibandingkan aktivitas dan selektifitasnya pada reaksi dehidrasi campuran metanol dan etanol untuk membentuk metil etil eter (mixed eter) sebagai produk utamanya. ?-Al2O3-TiO2 disintesis melalui pemanasan boehmite dengan mereaksikan Al2(SO4)3 dan NH4OH pada pH 9-10. TiO2 ditambahkan pada Al2(SO4)3 sebelum direaksikan dengan NH4OH. Boehmite diaging dalam botol polipropilen pada suhu 40 0C dan 80 0C, masing-masing selama 96 jam. Selanjutnya boehmite dikalsinasi pada suhu 550°C. Katalis dikarakterisasi dengan XRD, BET dan Spektrofotometer FTIR. Katalis dikarakterisasi keasamannya melalui adsorpsi gas NH4OH, kemudian dianalisis untuk melihat puncak serapan -NH3 dan ?NH4+. Uji aktivitas dan selektifitas katalis dilakukan menggunakan mikroreaktor dengan variasi suhu reaksi 200°C, 225°C, 250°C, 275°C, dan 300°C. Produk hasil konversi dianalisis dengan GC dan GC-MS. Analisis kromatografi gas menunjukkan konversi optimum pada suhu reaksi 275°C menggunakan katalis ?-Al2O3-TiO2 pada berat TiO2 3 gram dengan total eter terkonversi sebesar 60,59%. Analisis GC-MS menunjukkan mekanisme reaksi dehidrasi campuran metanol dan etanol menghasilkan metil etil eter. "
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2006
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Situngkir, Anna Mariana
"Tumbuhan pulutan {Urena lobata Linn.) merupakan tumbuhan yang
hidup dari daerah beriklim tropis sampai daerah yang beriklim subtropis
termasuk Asia Tenggara. Tumbuhan ini termasuk ke dalam genus Urena darl
famili Malvaceae. Tumbuhan pulutan {Urena lobata Linn.) sering digunakan
oleh masyarakat Indonesia sebagai ramuan obat tradisional.
Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan menentukan struktur
senyawa kimia yang terdapat dalam daun pulutan {Urena lobata Linn.). ,
Isolasi senyawa kimia yang terdapat dalam daun pulutan dilakukan dengan
cara merendam daun tersebut dalam petroleum eter disertai pengadukan
agar senyawa yang terdapat dalam daun pulutan lebih larut. Filtrat petroleum eter yang diperoleh dipekatkan dan dilakukan uji bercak dengan '
menggunakan kromatografi lapis tipis (KIT) dengan peiarut pengembang
yaitu n-heksana dan etil asetat dengan perbandingan 8:1. Ekstrak petroleum
eter tersebut kemudlan disaring dengan karbon aktif untuk m'enarik pengotcr
yaitu klorofil. Pemisahan senyawa-senyawa kimia yang terdapat dalam
ekstrak petroleum eter dilakukan dengan kromatografi kolom lambat dengan
menggunakan silika gel sebagai fasa diam dan fasa geraknya berupa
campuran n-heksana dan etil asetat dengan kepolaran yang meningkat.
Senyawa yang diperoleh dari hasil pemisahan dianalisis dengan
menggunakan kromatografi lapis tipis (KIT) dan kromatografi gas (C5C).
Senyawa kimia yang berhasil dilsolasi: dari fraksi petroleum eter adalah
komponen A dan komponen B. Setelah direkristalisasi, keduanya berupa
kt istal putih berbentuk jarum. Kedua komponen tersebut ditentukan
strukturnya dengan spektrofofometer infra merah (IR) dan spektrometer
massa (MS). Komponen A merupakan suatu senyawa golongan triterpen
yaitu friedelin dengan rumus molekul CsoHgpO sedangkan komponen B
merupakan senyawa golongan steroid yaitu stigmasterol dengan rumus
molekul C29H48O dan (3-sitosterol dengan rumus molekul C29H50O."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2002
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ira Aprilia Mayaboni
"Tanaman cerakin {Croton argyratus Blume) merupakan tanaman
berkhasiat yang berasal dari Semenanjung Malaysia. Tanaman ini terkenal di
bagian barat nusantara, dan di Jawa sangat umum terdapat di daerah
pegunungan rendah. Di luar Indonesia, tanaman ini tersebar di beberapa
negara terutama Myanmar dan Malaysia.
Tanaman cerakin merupakan salah satu spesies dari genus Croton.
(poering-poeringan). Tanaman ini sering digunakan oleh masyarakat sebagai
ramuan obat tradisional, dan ada juga yang menggunakannya sebagai bahan
bakar.
Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan menentukan struktur
molekul senyawa kimia yang -terdapat dalam daun cerakin (Croton argyratus
Blume). Isolasi dilakukan dengan cara merendam daun kering yang telah
dihaluskan dalam pelarut petroleum eter (PE) disertai dengan pengadukan untuk mengekstrak senyawa-senyawa nonpolar. Setelah perendaman
selesai, ekstrak PE dipekatkan dan dilakukan uji bercak menggunakan KIT
dengan berbagai komposisi pelarut pengembang campuran etil asetat dan nheksana.
Dari pengujian KIT ini diperoleh komposisi pelarut pengembang
yang sesuai yaitu etil asetat dan n-heksana = 2:5. Kemudian dilakukan
pemisahan senyawa kimia yang terdapat daiam ekstrak PE dengan
menggunakan kromatografi kolom lambat dengan silika gel sebagai fasa
diamnya dan campuran n-heksana dan etil asetat dengan gradien kepolaran
yang meningkat sebagai fasa geraknya. Senyawa hasil isolasi diuji dengan
kromatografi lapis tipis (KIT).
Fraksi yang diambil untuk analisa lebih lanjut adalah fraksi 1 T-lBtS""----'
spot). Fraksi ini dimumikan lagi dengan kromatografi kolom ulang sehingga
diperoleh komponen A (1 spot). Komponen A ditentukan strukturnya dengan
menggunakan spektrofotometer IR dan GC-MS. Dari kromatogram GC
diperoleh bahwa komponen A terdiri dari 5 senyawa. Empat dari senyawa
tersebut dapat dilihat spektrum massanya, sehingga dapat ditentukan
strukturnya. Keempat senyawa tersebut adalah A1 (d-nerolidol) dengan
rumus molekui C15H26O, A2 (germacrene D) dengan rumus molekul G15H24,
A3 (5-eikosena) dengan rumus molekul C2oH^:. dan A4 (farnesol) yang
merupakan isomer struktur dari nerolidol."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4   >>