Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
Muhammad Ferzaputra Kuspiono
"Artikel ini membahas kritik dan pandangan Daud Rasyid terkait dengan gagasan Liberalisasi Islam yang dibawa oleh Nurcholish Madjid. Gagasan Liberalisasi Islam yang dibawa oleh Nurholish Madjid pada tahun 1970 telah memengaruhi bagaimana cara berpikir masyarakat Indonesia dalam memahami Islam sekaligus membangun kontroversinya hingga kini yang memicu kritik dari berbagai cendekiawan Islam. Pada tahun 1992 Nurcholish menerbitkan dua makalah yang memberikan penjelasan lebih lanjut atas gagasan Liberalisasinya yaitu Sekali Lagi Tentang Sekularisasi dan Kehidupan Keagamaan Di Indonesia Untuk Generasi Mendatang yang kembali memicu kontroversi dan kritik dari kalangan cendekiawan beraliran konservatif yang salah satunya adalah Daud Rasyid. Bagaimana pandangan dan kritik yang dilancarkan oleh Daud Rasyid terhadap gagasan Liberalisasi Islam yang dibawa oleh Nurcholish Madjid? Metode penelitian yang penulis gunakan didasarkan pada metode yang digunakan oleh Louis Gottschalk (1975) meliputi heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Melalui penelitian ini terlihat bahwasanya Daud Rasyid mengeritik ide-ide Liberalisasi Nurcholish Madjid yang menekankan pembangunan Islam secara individu dan intim. Bagi Daud pembangunan kehidupan umat Islam haruslah dimulai dengan pemberlakuan Syariat Islam sebagai dasar hukum dalam bermasyarakat sehingga akan tercipta satu masyarakat yang islami secara cepat, efektif, dan menyeluruh.
This article discusses Daud Rasyid's criticism and views regarding the idea of Islamic Liberalization brought by Nurcholish Madjid. The idea of Islamic Liberalization brought by Nurholish Madjid in 1970 has influenced how the Indonesian people think in understanding Islam as well as building its controversy to this day which has sparked criticism from various Islamic scholars. In 1992 Nurcholish published two papers which provided further explanation of his Liberalization ideas, namely Once More About Secularization and Religious Life in Indonesia for Future Generations which again sparked controversy and criticism from conservative intellectuals, one of whom was Daud Rasyid. What are the views and criticisms made by Daud Rasyid towards the idea of Islamic Liberalization brought by Nurcholish Madjid? The research method that the author uses is based on the method used by Louis Gottschalk (1975) including heuristics, verification, interpretation, and historiography. Through this research, it can be seen that Daud Rasyid criticized Nurcholish Madjid's liberalization ideas which emphasized individual and intimate development of Islam. For Daud, the development of Muslim life must begin with the implementation of Islamic Sharia as the legal basis for society so that an Islamic society can be created quickly, effectively and comprehensively."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library