Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Henry Vienayoko
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan pengaruh customer relationship management terhadap kepuasan pelanggan DHL Worldwide Express. Selain itu, peneltian ini juga ingin menguji dan menjelaskan pengaruh dari kepuasan pelanggan DHL Worldwide Express terhadap loyalitasnya. Pengujian dilakukan terhadap dua segmen pelanggan, yaitu ad hoc dan regular. Pelanggan ad hoc adalah segmen pelanggan yang frekuensi pemakaian jasa terhadap DHL kurang dari 100 per tahunnya. Sebaliknya pelanggan reguler adalah segmen pelanggan yang menggunakan jasa DHL lebih dari 100 kali per tahunnya.
Penelitian dilakukan terhadap 666 responden yang terdiri dari 327 sampel pelanggan ad hoc dan 341 sampel dari segmen pelanggan regular. Pemilihan sample dilakukan dengan menggunakan teknik proportionate stratified random sampling. Teknik analisis yang digunakan yang digunakan untuk menganalisis data adalah regresi linier sederhana.
Dari analisis yang dilakukan ditemukan hasil bahwa penerapan strategi customer relationship management pada segmen pelanggan ad hoc ternyata berpengaruh sangat kecil terhadap kepuasan, bahkan hubungannya ternyata bersifat tidak nyata. Namun, sebaliknya, pada segmen pelanggan reguler, penerapan strategi customer relationship management menunjukkan kontribusi yang kuat terhadap kepuasan. Selanjutnya dari hasil pengujian hubungan kepuasan terhadap loyalitas peianggan pada dua segmen ad hoc dan reguler menunjukkan hubungan yang positif dan nyata, namun kontribusinya sangat kecil."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T11554
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indrawan Djauhari
"ABSTRAK
Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang cukup tinggi pada dekade 80an hingga
pertengahan 90an membawa sejumlah dampak positip seperti tingkat pertumbuhan
ekspor dan meningkatnya jurnlah investasi asing di Indonesia. Kondisi ini melahirkan
kebutuhan terhadap suatu layanan pengantaran dokumen dan barang ke berbagai
tempat di dunia; terutama dari kalangan eksportir dan perusahaan multinasional yang
beroperasi di Indonesia. Untuk memenuhi kebutuhan ini hadirlah sejumlah
perusahaan yang dikenal sebagai penyedia jasa kurir internasional.
Membesarnya pasar potensial membuat semakin banyak pihak yang tertarik
untuk terjun ke industri jasa kurir internasional. Kondisi ini tidak terlepas dari
anggapan sebagian orang bahwa dengan modal yang relatif kecil maka seseorang
sudah dapat memulai suatu usaha jasa kurir yang melayani wilayah tertentu.
Kemudian apabila hendak melakukan pengiriman internasional, maka mereka cukup
bekerjasama dengan sejumlah perusahaan kargo; baik di dalam maupun di luar negeri.
karena itu menjamurlah perusahaan jasa kurir di Indonesia; Asperindo mencatat ada
lebih dari 700 buah perusahaan yang terdaftar, dengan layanan yang bervariasi mulai
dan dalam kota hingga internasional.
Beberapa perusahaan jasa kurir asing yang sudah bertahun-tahun
berkecimpung di bidang ini ternyata juga tertarik dengan pasar Indonesia. Apabila
pada pertengahan tabun 70an hanya ada DHL, maka pada dekade 80an muncul nama
nama seperti TNT, Federal Express (FedEx), United Parcel Service (UPS), dan
Airborne Express. Berbeda dengan perusahaan jasa kurir lokal, para pemain asing ini
datang dengan sumberdaya dan kapabilitas yang sangat besar. Mulai dari segi armada
untuk kegiatan operasional, fasilitas pendukung di berbagai negara, teknologí
informasi yang canggih, hingga sumberdaya keuangan. Karena itu tidaklah
mengherankan apabila persaingan diantara mereka berlangsung sangat ketat; terlebih
mengingat kemampuan yang dimiliki nyaris setara.
Sehubungan dengan kondisi persaingan yang terjadi, maka penelitian
dilakukan terhadap PT flirotika Semesta selaku pemegarig lisensi DHL di Indonesia.
Tujuannya agar dapat mengetahul dan menganalisa Iangkah-Iangkah yang telah
dilakukan untuk mempertahankan pangsa pasarnya saat ini. Diharapkan hasil analisa
dapat menjadi bahan untuk memberi masukan berharga dalam penyusunan strategi
pemasaran DHL di Indonesia.
Metode penelitian dilakukan secara Exploratory yaitu penelitan tidak
terstruktur, informal, dan bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai sifat
umum dari suatu masalah. Data yang dikumpulkan berupa data-data sekunder; baik
yang berasal dari dalam maupun luar perusahaan, serta wawancara dengan sejumlah
orang yang dlanggap mengetahui tentang masalah ini.
Hasil penelitian mengindikasikan bahwa pasar jasa kurir di masa mendatang
dapat terus berkembanig. Hal ini dapat dilihat dari tingkat pertumbuhan ekspor, nilai
investasi asing, serta munculnya transaksi perdagangan elektronlk melalui Internet.
Daya tarik industri ini didukung pula oleh analisa ¡ndustni dengan Porter ?s
competitive forces yang menunjukkan tingginya potensi keuntungan pada industri jasa
kurir intemasional; karena kekuatan yang tinggi hanyalah persaingan antar pemain
yang ada.
Segmentasi bagi produk DHL dibedakan antara untuk pasar konsumsi dan
pasar industri. Pada pasar konsumsi digunakan segmentasi demografis dan
berdasarkan rnanfaat yang diberikan. Sedangkan untuk pasar industri dilakukan
dengan segmentasi makro dan mikro. Kendala terbesar yang dihadapi dalam
penelitian ini ialah sulitnya memperoleh data untuk melakukan segmentasi di pasar
industri, karena data yang ada sangat terbatas atau sulit diperoleh. Pemilihan pasar
sasaran (targeting); baik di pasar konsumsi maupun industri, didasarkan pada
kemampuan daya beli dan kebutuhannya. Pertimbangan ini penting mengingat bahwa
positioning yang ditawarkan perusahaan ialah secara fungsional, jadi menawarkan
kecepatan, keamanan, dan ketepatan waktu.
Temuan menunjukkan bahwa persaingan antar pemain teradi pada tingkat
augmented product berupa manfaat atan fitur tambahan bagi pelanggan. Misalnya
berbagai kemudahan dalam proses pengiriman dan pelacakan lewat Internet. Faktor
harga tampaknya bukan merupakan faktor penentu persaingan. Dari segi distribusi
menunjukkan perlunya dibuat outlet ban di sejumlah daerah potensial. Sedangkan
dari segi promosi tampaknya ada masaiah berupa rendahnya awareness di pasar
konsumsi. Kondisi ini mengharuskan DHL untuk melakukan berbagai upaya promosi
secara lebih efektif dan efisien.
Kelemahan utama dari penelitian ini ialah tidak diperolehnya persepsi
konsumen mengenai kualitas jasa atan pelayanan yang diberikan DHL Indonesia.
selain itu data-data dan perusahaan pesaing juga sangat terbatas. Kedua hal ini masih
diperparah lagi oleh kenyataan bahwa banyak pelanggan perusahaan yang meminta
petayanan khusus. Akibatnya informasi menjadi sangat tidak lengkap, sehingga tidak
dapat dibuat suatu peta persepsi pelanggan (perceptual map) mengenai posisi
persaingan perusahaan jasa kurir intemasional ataupun suatu tabel perbandingan antar
perusahaan yang bermakna.
"
2001
T1561
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riswanto
"Kepuasan pelanggan adalah tujuan utama dari setiap perusahaan, agar dapat mempunyai keunggulan bersaing yang berkesinambungan. Untuk itu perusahaan perlu mengetahui seberapa puas pelanggan terhadap pelayanan yang diberikan oleh perusahaan, dan mencari faktor-faktor yang dapat meningkatkan kepuasan pelanggannya.
Tujuan utama penelitian ini adalah untuk untuk mengukur persepsi pelanggan terhadap dimensi kualitas jasa (tangibles adalah penampilan fisik perusahaan yang diamati langsung pleh para pelanggannya yang terdiri dari fasilitas fisik, kelengkapan peralatan dan penampilan personal ; reliability adalah kemampuan untuk menyediakan pelayanan tepat waktu, akurat, dan dapat diandalkan ; responsiveness adalah kemampuan untuk memberikan jawaban mengenai keluhan dan ketepatan waktu pelayanan secara efektif ; assurance adalah pengetahuan dan kesopan santunan para karyawan terutama karyawan yang berinteraksi langsung dengan pelanggan dan empathy adalah perhatian secara pribadi yang talus yang diberikan oleh perusahaan kepada pelanggannya) pada perusahaan pengiriman ekspres berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Pengujian dilakukan dengan salah satu teknik analisis statistik multivariate yaitu analisis regresi berganda pada tingkat keyakinan a = 95%
Hasil analisis, balk secara simultan maupun secara parsial, menunjukkan bahwa persepsi pelanggan terhadap dimensi kualitas jasa perusahaan pengiriman ekspres berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pelanggan, sehingga peningkatan dimensi kualitas jasa akan mengakibatkan meningkatnya kepuasan pelanggan.
Selanjutnya berdasarkan analisis tingkat kepentingan yang merupakan harapan pelanggan terhadap dimensi kualitas jasa yang diberikan oleh perusahaan, pelanggan berpendapat bahwa tangible merupakan dimensi terpenting pada perusahaan pengiriman ekspres, diikuti dengan reliability, assurance, responsiveness, dan empathy.

Customer satisfaction is the main of every company in the world, so that the company has sustainable competitive advantage. Hence, a company has to know the degree of customer satisfaction toward services given by the company and look for several factors the enhance their customer satisfaction.
The main purpose of this research is to measure the customer perception toward dimensions of service quality ( tangible is the physical appearance of the company observed by their customers that consists of physical facilities, the completeness of equipment and personal appearance ; reliability is the ability to provide on time services, accurate and dependable ; responsiveness is the ability to respond toward customer complains and the effective on time services ; assurance is the knowledge and respect of employees, especially those who are interacting directly with customers ; and emphaty is the personal sincere careness that is given by the company to their customers) of an express services company that will affect the customer satisfaction. The tests are done with multivariate statistical analysis technique, i.e multiple regression analysis using degree of confidence a = 95 %.
The result of the analysis, both simultaneously and partially, show that customer perceptions toward dimensions of service quality of an express services company affects customer satisfaction significantly, so that an increase in dimensions of service quality will increase the customer satisfaction.
Then, based on degree of importance analysis that represents expectation dimensions of service quality given by the company, they openes that tangible is the most important dimensions in an express services component, followed by reliability, assurance, responsiveness and emphaty."
Depok: Universitas Indonesia, 2004
T20175
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Afdhal Aliasar
"
ABSTRAK
PT. Birotika Semesta (DHL), sebuah perusahaan yang bergerak di bidang
jasa transportasi kargo udara. Pertumbuhan jumlah paket makin meningkat. Hal
tersebut menyebabkan beban pada proses sortir paket semakin bertambah. Hal ini
tentunya harus diantisipasi, agar tidak mengurangi kualiias pelayanan karena waktu
sortir yang bertambah lama.
Dari data peramalan rata-rata jumlah paket per hari, dapat ditentukan beban
maksimum pada Sort Center, berdasarkan persentase distribusi jumlah paket dalam
satu harinya. Beban maksimum jumlah permintaan sortir ini, akan dipergunakan
sebagai landasan dalam melakukan penyeimbangan lintasan pelayanan yang ada. Selain penyeimbangan lintasan pelayanan dengan penambahan tenaga kerja,
alternatif lainnya adalah dengan melakukan perbaikan dan penambahan fasilitas
sortir.
Berdasarkan analisis biaya, ternyata biaya tahunan yang dibutuhkan untuk
melakukan perbaikan dan penambahan fasilitas, lebih kecil dibandingkan dengan
biaya tahunan terhadap metode penyeimbangan lintasan dengan hanya penambahan
tenaga kerja saja. Dengan analisis biaya tahunan ini juga terhadap tahun-tahun
sebelum 2003, dapat diusulkan suatu alternatif pada perusahaan, untuk
melaksanakan perbaikan dan penambahan fasilitas sortir pada tahun 1997, karena
tahun ini memberikan biaya tahunan yang paling minimum.
"
1997
S36616
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arie Sunandar
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persebaran wilayah kualitas airtanah dangkal dengan parameter DHL dan Salinitas. Dan bagaimana variasinya berdasarkan curah hujan, geologi, jarak dari sungai dan jarak dari laut. Pengukuran kualitas airtanah dangkal dilakukan pada bulan Januari dan April tahun 2009. Hasil penelitian menunjukan persebaran wilayah kualitas airtanah di Kecamatan Teluknaga dapat diklasifikasikan sebagai air tawar, agak payau, payau, asin, dan sangat asin, dengan didominasi oleh kualitas airtanah payau. Kualitas airtanah tawar pada saat tidak ada hujan sebarannya hanya terdapat pada tanggul pantai (Qbr) bagian selatan, sedangkan pada saat hujan sebaran kualitas airtanah tawar cenderung meluas di bagian tengah sampai sebagian selatan Kecamatan Teluknaga pada geologi aluvium. Faktor curah hujan mempengaruhi tinggi-rendahnya kualitas airtanah di Kecamatan Teluknaga. Sebaran kualitas airtanah secara keseluruhan tidak dipengaruhi oleh faktor jarak dari sungai dan laut, namun hanya pada geologi aluvium (Qa), sebaran kualitas airtanahnya dipengaruhi oleh faktor jarak dari sungai dan laut.

This study aims to know the distribution of shallow groundwater quality by DHL parameter and salinity. And how its variation based on rainfall, geology, distance from the river and the distance from the sea. The measurement of shallow groundwater quality is conducted in year month of January and April 2009. Results of research shows the quality distribution of groundwater in Teluknaga District can be classified as fresh water, slightly brackish, brackish, salty, and very salty, dominated by brackish groundwater. Quality of fresh groundwater, while not raining, its distribution only found in south coastal embankment (Qbr), but while raining, the distribution of fresh groundwater quality tended to be widespread in the middle part to the southern part of Teluknaga District in alluvium geology. Rainfall factors affected high and low groundwater quality in Teluknaga District. The distribution of overall groundwater quality is not influenced by distance factor between river and sea, but only on alluvium geology (QA), its distribution groundwater quality is influenced by distance factor from river to the sea."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2009
S34102
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library