Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 138 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Adi Suciono Jahja
Abstrak :
ABSTRAK Penelitian bertujuan untuk melihat hubungan antara manajemen laba dengan tingkat pengembalian saham. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan publik yang memiliki saham yan Iikuid (tergabung dalam indeks LQ45) yang terdafiar di Bursa Efek Jakarta pada periode 1999-2002. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa seluruh perusahaan sampel melakukan manajemen Iaba., dan discrefionary accruafs sebagai bagian dari manajemen Iaba, tidak mempengaruhi return saham. Dengan kata lain manajemen laba tidak berpengaruh terhadap tingkat pengembalian saham pada Bursa Efek Jakarta;
ABSTRACT This research analyze the relationship between caming management and stock retum. Research was done to examine the impact of eaming management on stock retum in Jakarta Stock Exchange for period |999 - 2002 with the most liquid stock public fimi (LQ45 index). The results indicate that all the public Finn in sample uses the earning management, and the discretionary accmals as a part of earning management has no relation with stock retum. In other word we could say there is no influence of the eaming management on stock netum in Jakarta Stock Exchange.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2004
T34485
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chaerul D. Djakman
Abstrak :
Riset ini bertujuan untuk menyelidiki pengaruh status perusahaan bersama-sama faktor-faktor lain terhadap fenomena manajemen Iaba di Bursa Efek Jakarta. Manjemen Iaba adalah tindakan dari manajer perusahaan dengan mengubah infonnasi lceuangan untuk meneapai tujuan tertentu yang menguntungkan manajer dan perusahaah. Status perusahaan yang dipelajari adalah apal-:ah perusahaan memenuhi atau tidak memenuhi kriteria delisting (MKD) akibat mengalami kerugian 2 (dua) tahun berturut-turut. Faktor-faktor lain adalah Iama beketjanya direktur utama, lama bekerjanya komisaris utama, kualitas audit, proporsi saham yang dimiliki investor institusi, tingkat hutang, dan skala usaha perusahaan. Riset ini mempelajari fcnomena manajemen Iaba dengan menggunakan kurnpulan (aggregate) kebijakan akrual dari manajemen perusahaan, yang merupakan hasil perhitungan discretionary accruats (DA) dari model Kasznik (I999). Perusahaan yang mengalami rugi 2 (dua) tahun berturutan terancam status sahamnya tidak dapat diperdagangkan pada tahun ketiga apabila masih mengalami kerugian sesuai dengan keputusan direksi tahun 1992 mengenai pencatatan saham. Pemsahaan yang terancam penurunan status atau yang sudah tcrmasuk kedalam status lebih rendah cenderung melakukan manajemen Iaba yang meningkatkan Iaba (MLPOS) seperti perusahaan yang teraneam masuk kategori default (DeFond & Jiambalvo, 1994 dan Sweeney, 1994) atau perusahaan yang telah masuk kedalam perlakuan khusus di pasar modal China (Chen, 200l). Selain itu, perusahaan yang mengalami rugi selarna beberapa tahun mempunyai insentif untuk mclakukan MLPOS (Callen et al, 2003). Riset ini menggunakan status perusahaan sebagai salah satu faktor yang mendasari motivasi manajemen Iaba pada pcrusahaan. Status perusahaan terdiri dari status yang memenuhi kriteria delisting (MKD) dan yang tidak memenuhi (Non-MKD). Perusahaan MKD mempakan perusahaan yang mempunyai kincrja yang sangat buruk. Tindakan yang mudah dilakukan oleh manajer adalah memberikan Sinyal "prospek" perusahaan MKD kepada stakeholder. Sinyal tersebut adalah pencapaian treshold dengan memberikan laporan Iaba lebih balk dari periode sebelumnya. I-Iayn (1995), Burgstahler & Dichev (1997), Degeorge et al (1999) dan Dechow et al (2002) membuktikan bahwa perusahaan melakukan MLPOS supaya Iaba tidak negatif, supaya Iaba lebih baik dari periocle sebelumnya, atau supaya laba lebih baik dari ekspektasi analis. Manajer berkepentingan terhadap eksistensi perusahaan karena manajer terancam pinalti pasar tenaga kerja (Fama & Jensen l983). Manajer mempunyai kesempatan dan pengetahuan mengenai bisnis untuk memilih MLPOS (DeFond & Jiambalvo, 1994 dan Beneish et al, 2002). Oleh karena itu pengawasan oleh komisaris ulama, akuntan publik, dan investor institusi terhadap manajemen dan perusahaan MKD menjadi penting. Manajemen laba diukur melalui DA yang dilakukan oleh manajer perusahaan bukan akrual yang terjadi alamiah akibat perubahan skala ekonomi perusahaan atau disebut juga Non-Discretionary Accrual; (NDA). Pemisahan DA dan NDA menggunakan metode yang dipergunakan oleh Kasznik (1999). Riset ini juga bertujuan untuk menyelidiki apakah rasio-rasio keuangan yang terbukti mengidentifikasi manipulasi laba (Beneish, 1999) dan rasio perubahan likuiditas dapat menjelaskan kecenderungan suatu perusahaan masuk ke dalam statsu MKD. Rasio-rasio keuangan tersebut adalah kebijakan pemberian kredit, kemampuan menghasilkan laba bruto, kualitas aset, pertumbuhan penjualan, kebijakan depresiasi, manajemen beban penjualan, umum dan administrasi, tekanan hutang, total akrual dan perubahan likuiditas. Riset ini mempelajari fenomena manajemen laba secara spesifik yang mempelajari kebijakan akrual spesifik yang dipilih oleh manajemen. Riset empiris ini membuktikan bahwa perusahaan MKD mempunyai rata-rata DA lebih besar dibandingkan perusahaan Non-MKD dengan memperhatikan faktor-faktor lain. Perusahaan MKD yang mengalami kerugian berturutan cenderung melakkan MLPOS untuk memberikan sinyal prospek kepada stakeholder. Hasil ini didukung oleh distribusi frekuensi perubahan laba perusahaan MKD yang cenderung positif. Akan tetapi, faktor tingkat hutang perusahaan yang tinggi membuat DA perusahaan rendah karena perusahaan yang mempunyai kinerja sangat buruk cenderung melakukan "an carning bath". Pada tahun 1999, rata-rata tingkat hutang mencapai 73% dari total aset. Faktor perusahaan dengan direktur utama lama yang telah menjabat paling sedikit 3 (tiga) tahun cenderung memiliki DA lebih besar dibandingkan direktur utama yang relatif baru. Khususnya direktur utama lama dari perusahaan MKD memiliki rata-rata DA lebih besar dibandingkan direktur utama baru dari perusahaan MKD dan juga lebih besar dibandingkan direktur utama lama dari perusahaan Non-MKD. Direktur utama lama perusahaan MKD sangat berkepentingan dengan laporan laba lebih baik pada periode observasi. Pada sampel seluruh perusajaan dan juga khusus pada perusahaan MKD, faktor pengawasan dari kantor akuntan publik lokal yang berafiliasi dengan KAP Big5 terbukti dapat mengendalikan DA sehingga menjadi rendah. Identifikasi akrual secara spesifik menunjukkan bahwa perusahaan MKD cenderung mempunyai kualitas aset yang menurun. Penurunan kualitas aset meunjukkan bahwa aktiva tidak lancar selain property, plant, and equipment meningkat. Selain itu, perusahaan MKD perlu memberi sinyal prospek perusahaan akibat mempunyai pertumbuhan penjualan yang lambat dan penurunan likuiditas. Penelitia lanjutan dilakukan pada kategori perusahaan MKD dengan tingkat hutang rendah. Kategori perusahaan tersebut cenderung mempunyai kebijakan kredit yang lebih longgar dibandingkan perusahaan lain kemungkinan untuk dapat mengakru penjualan sebanyak mungkin. Selain itu rata-rata peningkatan beban depresiasi perusahaan MKD dengan tingkat hutang (TOTDETA) rendah lebih kecil dibandingkan perusahaan lain. Manajemen laba perusahaan bersifat sementara karena perusahaan kemungkinan memindahkan pendapatan tahun 2000 ke tahun 1999 atau menggeser beban perusahaan tahun 1999 ke tahun 2000. Studi empiris membuktikan bahwa Penambahan DA perusahaan tahun 2000 dengan basis tahun 1999 akan semakin kecil apabila DA tahun 199 adalah besar dan juga rata-rata Penambahan DA tahun 2000 bagi perusahaan MKD adalah lebih kecildibandingkan perusahaan Non-MKD. Hasil riset ini membuktikan adanya praktek manajemen laba yang meningkatkan laba untuk memberikan sinyal "prospek" perusahaan. Untuk dapat memperoleh informasi keuangan perusahaan MKD yang dapat diandalkan dan tepat waktu serta menghindari praktek manajemen laba, maka 1. Otoritas pasar modal mengeluarkan peraturan listing yang lebih ketat dan melakukan pengawasan yang lebih intensif terhadap perusahaan dengan kinerja rugi berturutan. 2. Investor harus mempelajari laporan keuangan perusahaan MKD dengan cermat. 3. Pemegang saham perusahaan MKD harus lebih berhati-hati dalam menentuka akuntan publik. 4. KAP harus memasukkan perusahaan MKD sebagai perusahaan yang mempunyai risiko audit tinggi.
Depok: Universitas Indonesia, 2005
D654
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Michelle Priscilla
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh keahlian tim manajemen puncak terhadap aktivitas manajemen laba riil (REM) dan akrual (AEM) di perusahaan-perusahaan di Indonesia dengan memeriksa data sekunder yang dikumpulkan sendiri dari perusahaan publik non-keuangan di Indonesia pada 2016 dan 2017 Keahlian anggota tim manajemen puncak diukur dengan kepemilikan gelar master, pemahaman dan pengalaman bidang fungsional inti yang dikelola, dan kepemilikan sertifikasi akuntansi seperti CA atau CPA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keahlian anggota tim manajemen puncak tidak berpengaruh pada aktivitas manajemen laba akrual pada perusahaan di Indonesia. Sementara itu, pemahaman dan pengalaman bidang fungsional inti yang dikelola memiliki pengaruh positif pada kegiatan manajemen laba riil melalui arus kas abnormal. Kepemilikan sertifikasi akuntansi memiliki pengaruh positif pada kegiatan manajemen laba riil di perusahaan yang sesuai dengan efek entrenchment manajerial dan memiliki pengaruh negatif pada aktivitas manajemen laba riil di perusahaan melalui pengeluaran diskresioner abnormal yang sejalan dengan efek pengurangan insentif.
This study aims to analyze the effect of top management team expertise on real earnings (REM) and accrual (AEM) management activities in Indonesian companies by examining secondary data collected by private non-financial public companies in Indonesia in 2016 and 2017 Member skills The top management team is measured by ownership of a masters degree, understanding and experience of the core functional areas being managed, and ownership of accounting certifications such as CA or CPA. The results showed that the expertise of top management team members had no effect on accrual earnings management activities in companies in Indonesia. Meanwhile, understanding and experience of the core functional areas being managed has a positive influence on real earnings management activities through abnormal cash flow. Ownership of accounting certifications has a positive influence on real earnings management activities in companies that are in line with managerial entrenchment effects and has a negative influence on real earnings management activities in companies through abnormal discretionary expenditures that are in line with the effect of reducing incentives.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adzhani Prabaningrum
Abstrak :
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari tanggung jawab sosial terhadap aktivitas manajemen laba akrual dan riil di Indonesia. Penelitian ini berargurmen bahwa tanggung jawab sosial memiliki pengaruh terhadap manajemen laba (baik akrual maupun riil). Penelitian ini juga berargumen bahwa perusahaan yang melakukan tanggung jawab sosial memiliki hubungan negatif dengan trade-off strategi manajemen laba. Pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling dan sampel penelitian terdiri atas 79 perusahaan non-keuangan yang terdaftar di BEI dan termasuk dalam daftar Saham Kompas 100 periode Agustus 2014 - Januari 2015 dengan rentang penelitian pada tahun 2012 ? 2014. Penelitian ini menggunakan metode regresi ordinary least square. Hasil penelitian membuktikan bahwa tanggung jawab sosial berpengaruh negatif terhadap manajemen dan tidak berpengaruh terhadap trade-off strategi manajemen laba. ...... This study aims to investigate the influence of corporate social responsibility against accrual and real earnings management activity in Indonesia. This study argues that corporate social responsibility can affect the overall earnings management activity done by the company. This study also argues that a company which perform corporate social responsibility is less likely to get involved in earnings management through real activities than accruals. The sample used in this research is selected using purposive sampling method and it is consist of 79 companies which are listed in BEI from 2012 - 2014 and included in "Saham Kompas 100" during August 2014 - January 2015 period. This study is using ordinary least square method to run the regressions. The results of this study prove that corporate social responsibility has a negative effect on overall earnings management and does not effect the trade-off between earnings mangement strategies.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S64361
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Iqbal
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh internal control over financial reporting ICOFR terhadap manajemen laba. Manajemen laba diukur menggunakan akrual diskresioner dan aktivitas riil manajemen. Sampel penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2014-2015. Jumlah perusahaan yang dijadikan sampel adalah 324 perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengendalian internal atas pelaporan keuangan memiliki pengaruh negatif terhadap manajemen laba akrual maupun manajemen laba riil.Kata kunci: ICOFR, manajemen laba akrual, manajemen laba riil. ......The research is aimed to analyze the influence of internal control over financial reporting ICOFR on earnings management. Earnings management is measured using discretionary accruals and real activity management. The sample of this study is a company listed on the Indonesia Stock Exchange in 2014 2015. The number of companies sampled is 324 companies. The results of this study indicate that internal control over financial reporting has a negative effect on accrual and real earnings management.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Santoso
Abstrak :
Penelitian ini menguji pengaruh market timing terhadap manajemen laba dan konsekuensi yang dihadapi manajemen ketika tidak menjalankan strategi timing earning. Data yang digunakan adalah data perusahaan manufaktur terdaftar di BEI pada periode 2007-2009 yang memenuhi kriteria saham aktif. Penelitian ini mengacu pada penelitian yang dilakukan oleh Chen et al. (2011) dengan model estimasi manajemen laba berdasarkan model performance-matching (Kothari et al., 2005). Hasil penelitian menunjukkan bahwa market timing tidak berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba. Lebih lanjut, penelitian ini tidak menemukan pengaruh market timing yang signifikan terhadap manajemen laba ketika valuasi ataupun profitabilitas digunakan sebagai pemoderasi. Hasil penelitian juga tidak menemukan adanya indikasi bahwa perusahaan yang tidak menjalankan timing earning lebih berpeluang melakukan pergantian direktur utama secara paksa. Hasil penelitian bersifat robust ketika model estimasi manajemen laba diganti dengan model modified Jones (Dechow et al., 1995) ataupun Kasznik (Kasznik, 1999). ......This study investigates the impact of market timing on earning management and timing earning consequences on CEOs who do not follow that strategy. This study uses the data of IDX listed manufaturing firms from 2007-2009 which qualify active criteria. This study refers to Chen et al. (2011) with the model to estimate earning management based on performance-matching model (Kothari et al., 2005). The result shows that market timing has no significant impact on earning management. Moreover, this study doesn?t find significant impact of market timing on earning management when either valuation or profitability is used to moderate the impact. The study also does not find any indication that the company which not following timing earning strategy will be more likely to have a forced CEO turnover. The result of this study is robust when earning management estimation model is replaced by modified Jones (Dechow et al., 1995) or Kasznik model (Kasznik, 1999).
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45198
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitompul, Sarah R.
Abstrak :
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui bagaimana pengaruh manajemen laba akrual dan manajemen laba riil (arus kas operasi abnormal, biaya produksi abnormal, dan biaya diskresioner abnormal) terhadap kinerja perusahaan setelah SEO. Pengujian hipotesis penelitian menggunakan model regresi dengan total sampel 58 perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2000-2009 dengan total observasi 122 perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa arus kas operasi abnormal berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja perusahaan setahun setelah SEO yaitu semakin rendah arus kas operasi abnormal menunjukkan perusahaan tersebut melakukan manajemen laba riil sehingga mengakibatkan penurunan kinerja perusahan setelah SEO dan biaya produksi abnormal memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap kinerja perusahaan setahun setelah SEO, yaitu semakin tinggi biaya produksi abnormal menunjukkan perusahaan melakukan manajemen laba riil dan mengakibatkan penurunan kinerja perusahan setahun setelah SEO. Selain itu, akrual diskresioner dan biaya produksi abnormal berpengaruh negatif signifikan terhadap kinerja perusahaan dua tahun setelah SEO. Semakin tinggi akrual diskresioner dan biaya produksi abnormal akan menyebabkan semakin rendah kinerja perusahaan dua tahun setelah SEO. Namun, hasil lainnya menunjukkan bahwa biaya diskresioner abnormal tidak memiliki pengaruh secara signifikan terhadap kinerja perusahaan setahun dan dua tahun setelah SEO. ...... The purpose of this study is to analyze and determine the effect of accrual earnings management and real earnings management (abnormal operating cash flow, abnormal production costs, and abnormal discretionary expenses) on the performance of the company after the SEO. Testing hypotheses using regression models with a total sample of 58 non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange during the years 2000-2009 with a total of 122 firm observations. The results show that abnormal operating cash flows have significant positive effect on the performance of the company one year after the SEO, lower amount of abnormal operating cash flow show real earnings management and result in lower company performance after SEO and abnormal production costs has a significant negative effect on the performance of the company one year after the SEO where the increasing of abnormal production costs show real earnings management and the result in lower company performance after SEO. In addition, discretionary accruals and abnormal production costs has significantly negative effect on the company performance of the two years after the SEO. Increasing discretionary accruals and abnormal production costs result in lower company performance two years after SEO. Nevertheless, the abnormal discretionary expenses does not have effect on the one year and two year company performance after SEO.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44963
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizta Rosiva Bardania
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh struktur kepemilikan (kepemilikan keluarga dan kepemilikan institusional) dan kualitas audit terhadap praktek manajemen laba pada perusahaan-perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek di Indonesia, Malaysia, dan Singapura di tahun 2011. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan keluarga dan kepemilikan institusional tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap besaran manajemen laba. Kualitas audit yang dilihat dari ukuran kantor akuntan publik juga tidak signifikan mempengaruhi praktek manajemen laba yang dilakukan suatu perusahaan.
This study investigates the effect of ownership structure (family ownership and institutional ownership) and audit quality on earnings management practice for listed companies in Indonesia, Malaysia, and Singapore stock exchange at 2011. The result of this study shows that family ownership and institutional ownership has no significant effect on the level of earnings management. Audit quality based on the size of public accountant firm also has no significant effect on the level of earnings management.
Depok: Universitas Indonesia, 2013
S44178
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Rudy Setiawan
Abstrak :
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui secara empiris kecenderungan perusahaan-perusahaan penerbit obligasi untuk melakukan praktik manajemen laba pada periode peringkat obligasi diterbitkan untuk pertama kali. Studi ini juga mengkaji apakah manajemen laba yang dilakukan emiten tersebut berpengaruh terhadap peringkat obligasi yang diterbitkan perusahaan pemeringkat. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan non sektor finansial yang melakukan penerbitan obligasi dalam kurun waktu 2002 sampai dengan 2009 dan tercatat di Bursa Efek Indonesia (Bursa Efek Surabaya sebelumnya). Sampel dipilih dengan menggunakan metode puposive sampling dan diperoleh 47 perusahaan yang menjadi sampel. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan uji beda rata-rata dan analisis regresi berganda. Hasil penelitian tidak menemukan adanya bukti adanya peningkatan manajemen laba di seputar waktu peringkat obligasi dikeluarkan dan dapat dibuktikan bahwa manajemen laba berpengaruh negatif terhadap peringkat obligasi.
The purpose of this study to determine empirically the tendency of issuer companies to practice earnings management in the period of bond ratings issuance for the first time. This study also examined whether earnings management conducted by issuers affect bond ratings issued by rating agency. The population in this study is a non-financial sector firms who issue bonds in the period 2002 to 2009 and the bond are listed on the Indonesia Stock Exchange (previously Surabaya Stock Exchange). The sample was selected by using puposive sampling methode and we obtained 47 companies as samples. We used compare mean test and multiple regression analysis in hypothesis testing. The results of the study that we found no evidence of an increase in earnings management around the time of bond ratings issuance and we found that earnings management negatively affect bond ratings.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45293
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pradita Nareswari
Abstrak :
Manajemen laba kosmetik termasuk manajemen laba oportunistik yang dilakukan dengan melakukan sedikit pembulatan ke atas pada digit kedua angka laba agar digit pertama angka laba naik. Hal ini terutama dilakukan ketika digit kedua angka merupakan angka besar, seperti 9, dan dinaikkan sedikit agar digit kedua menjadi 0 dan digit pertama laba naik. Praktik ini didasarkan pada teori cognitive reference points. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik manajemen laba kosmetik terjadi di ASEAN dengan tendensi yang berbeda-beda di tiap negara. Manajemen laba kosmetik ditemukan memiliki korelasi negatif dengan korupsi dan uncertainty avoidance; dan memiliki korelasi positif dengan individualisme, kebebasan ekonomi, dan relative firm size. ......Cosmetic earnings management is opportunistic earnings management by doing little upward rounding in the second digit of the earnings in order to lift up the first digit by one point. This is mainly done when the second digit of earnings is a big number, such as 9, so that a little upward rounding can change the second digit to 0 and lift up the first digit. These practices are based on cognitive reference point theory. The results of this research showed that the cosmetics earnings management occurred in ASEAN with different tendencies across country. Cosmetic earnings management has negative correlation with corruption and uncertainty avoidance; and positively correlated with individualism, economic freedom, and relative firm size.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46366
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>