Ditemukan 45 dokumen yang sesuai dengan query
Prashasti Wilujeng Putri
Abstrak :
Skripsi ini membahas tentang bagaimana pemerintah Indonesia melakukan kejahatan dalam melakukan kebijakan privatisasi air bagi warga DKI Jakarta. Teori yang dipakai dalam skripsi ini adalah kejahatan negara yang dilakukan karena melakukan pelanggaran HAM oleh Julia dan Herman Scwendinger, teori Strukturasi oleh Giddens, dan crimes of domination oleh Quinney. Skripsi ini melihat bagaimana praktik-praktik yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia tidak terlepas dari dan mendukung adanya struktur yang lebih besar dalam globalisasi. Indonesia dihegemoni oleh Bank Dunia dalam rangka globalisasi yang kemudian diberi reaksi oleh Indonesia sebagai bentuk adaptasi struktural sehingga pemerintah Indonesia melakukan crimes of domination. Dalam hal ini, pemerintah Indonesia melakukan kejahatan dengan adanya pelanggaran hak asasi manusia atas air bersih terhadap warga DKI Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kriminologi kritis untuk mengkaji masalah kebijakan privatisasi air bersih ini. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan studi dokumen, wawancara, FGD, dan penelusuran data sekunder sebagai teknik mengumpulkan data.
......This thesis discusses about how the Indonesian government commit a crime in doing water privatization policy for the Jakarta citizens. The theory and concept used in this thesis are a state crime for committing human rights violations by Julia and Herman Schwendinger, Structuration theory by Giddens, and crimes of domination by Quinney. This thesis sees how the practices done by the government of Indonesia cannot be separated from and promote the bigger structure in the globalization. World Bank performs hegemony in the context of globalization to Indonesia whose the reaction, as a form of structural adaptation, is committing crimes of domination. In this case, the Indonesian government commit a crime in the presence of human right to water violation to the people in Jakarta. This study uses critical criminology approach to study the problem of clean water privatization policy. The method used is a qualitative method with the documents study, interviews, focus group discussions, and secondary data retrieval as data gathering technique.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S54796
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Anggriyani Kurnia Setyanti
Abstrak :
Drunk driving is a behavior that gives serious threat to the safety of road users. However, this danger of this behavior doesn`t get enough attention from the society and law system in Jakarta. Hence, it is often conducted in the society, especially by college students. By using integrated theories of Social Bonding Theory, Containment Theory, Differential Association Theory, Differential Identification Theory, and Simbolic Interactionism, this research discuss about things that influence an individual`s decision to commit drunk driving. This research was done by using mixed method that consists of quantitative and qualitative approaches. Quantitative approach was applied with self-reported survey, then followed with qualitative approach by using non-structured interview. The result shows that interaction with the family, friends, law enforcers, and self leads an individual to see drunk driving as an accepted behavior and not as a crime.
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S55486
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Buyung Abiyan
Abstrak :
[Dalam penelitian ini, peneliti ingin menjelaskan pembelajaran teknik kejahatan
pemerasan seksual siber di dalam penjara. Pembelajaran teknik kejahatan di
dalam penjara itu dibagi ke dalam dua cara yakni, pertama dengan cara interaksi
tatap muka, kedua dengan cara otodidak (learning by doing). Pembelajaran teknik
kejahatan di dalam penjara bisa terjadi karena adanya kelemahan dalam
manajemen pengamanan di dalam lapas. Di antaranya adalah kurangnya sumber
daya manusia dan kurangnya insfrastruktur. Pembelajaran teknik kejahatan akan
di analisa menggunakan teori differential association, dan tingkah laku jahat yang
berpindah ke dunia maya di analisa menggunakan space transition theory.;In this research paper, researchers want to describe and explain how can cyber
sexual extortion in deep of prison can happen. Especially, learning the techniques
of cyber sexual extortion within the prison was divided into two ways, first by
way of face-to- face interactions, both by way of autodidact/self-taught (learning
by doing). Learning the techniques of crime in prison can happen because of the
weakness in the management of security in the prison, among these are the lack of
human resources and lack of infrastructure. Learning the techniques of crime will
be analyzed using the theory of differential association, and evil behaviour the
migrate to the virtual world in the analysis using the space transition theory., In this research paper, researchers want to describe and explain how can cyber
sexual extortion in deep of prison can happen. Especially, learning the techniques
of cyber sexual extortion within the prison was divided into two ways, first by
way of face-to- face interactions, both by way of autodidact/self-taught (learning
by doing). Learning the techniques of crime in prison can happen because of the
weakness in the management of security in the prison, among these are the lack of
human resources and lack of infrastructure. Learning the techniques of crime will
be analyzed using the theory of differential association, and evil behaviour the
migrate to the virtual world in the analysis using the space transition theory.]
[, ], 2015
S62261
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Tb. Ronny Rahman Nitibaskara
Jakarta: Jayabaya University Press, 1999
364.4 TUB c (1)
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Soedjono Dirdjosisworo
Bandung: Mandar Maju, 1994
364.095 98 SOE s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Avrilendy Akmam Ajie Sulistyo
Abstrak :
Polisi oleh undang-undang diberikan kewenangan untuk menggunakan senjata api, hal ini yang membedakannya dengan masyarakat sipil pada umumnya. Perlu diperhatikan bahwa penggunaan senjata api merupakan pilihan upaya terakhir dalam tindakan kepolisian setelah bentuk kekuatan lainnya yang lebih lunak. Di Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Utara pernah terjadi beberapa pelanggaran yang berkaitan dengan senjata api. Selain itu juga terdapat beberapa penanganan pelaku tindak kejahatan yang berakhir dengan tembakan dari senjata petugas yang berindikasi pelanggaran. Maka penelitian ini bertujuan untuk mengungkap penyebab terjadinya penyalahgunaan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Wawancara mendalam dilakukan kepada personel yang terlibat maupun mengetahui penggunaan senjata api dalam tindakan kepolisian selama ini. Beberapa dokumen berkaitan ditelaah untuk menemukan fakta yang sebenarnya. Observasi yang dilakukan penulis selama berdinas sebagai anggota Polri menjadi dasar tambahan dalam memulai penelitian ini. Dari tiga faktor (individu, situasional, lingkungan) yang mempengaruhi penggunaan senjata api, penelitian ini menemukan dua hal baru yang menyebabkan petugas untuk menembakkan senjata apinya, yaitu karakteristik tersangka yang berasal dari etnis tertentu dan penembakan tersangka yang dilakukan di kawasan perumahan mewah. Bentuk laporan pasca penggunaan kekuatan yang komprehensif menjadi salah satu rekomendasi untuk dapat mengawasi dan mengevaluasi penggunaan senjata api dengan baik ke depannya.
......Police are given the authority by law to use firearms, which distinguishes them from the civilian. It should be noted that the use of firearms is the last option on the use of force beside other softer forms. Considering that there have been several cases of violation and handling crimes that ended with the use of firearms against some suspects at Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara, a study was conducted to reveal the causes of the abuse. In-depth interviews were conducted with officers who involved and were aware of the use of firearms in the police actions so far. Some related documents are examined to find out the real facts. Of three factors (incividual, situational, and environmental) that affect the use of firearms, this study found two novelty that caused officers to fire their gun, the characteristics of suspects who came from certain ethnic groups and the shooting of suspects carried out in elite residential areas. A comprehensive post-use of force report model is a recommendation to be able to monitoer and evaluate the use of firearms in the future.
Jakarta: Universitas Indonesia. Sekolah Kajian Stratejik dan Global, 2019
T55483
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Hardi Chandra
Abstrak :
Wilayah hukum Polres Metro Jakarta Barat memiliki 60% tempat hiburan malam di DKI Jakarta yang sangat potensial akan maraknya peredaran narkoba. Tindak pidana narkoba sendiri sudah dikategorikan sebagai kejahatan luar biasa (extra ordinary crime) yang dilakukan dengan menggunakan modus yang semakin berkembang dalam mengelabuhi petugas kepolisian. Ditambah lagi dengan perkembangan teknologi yang semakin cepat juga menjadi akselerator peredaran narkoba terutama di Jakarta Barat. Hal tersebut tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Polres Metro Jakarta Barat untuk menangani dan menanggulangi penyalahgunaan narkoba, terutama dalam menggunakan diskresi bagi pengguna.
Polisi dalam menjalankan tugasnya di lapangan memiliki aturan-aturan khusus untuk melakukan tindakan hukum. Ketentuan tersebut tertuang dalam Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana, di samping itu juga memiliki aturan moral yang menjadi pedoman dan harus ditaati. Pedoman-pedoman kerja polisi tersebut memiliki keluwesan bertindak, kewenangan yang bersifat diskresioner, yakni kewenangan atau otoritas yang dimiliki polisi untuk melakukan tindakan yang menyimpang sesuai dengan situasi dan pertimbangan hati nuraninya. Penggunaan diskresi merupakan kekuatan polisi untuk menyelesaikan persoalan masyarakat secara cepat dalam rangka menciptakan keamanan dan ketertiban umum.
Penggunaan diskresi dalam penyidikan pada tindak pidana narkoba merupakan salah upaya untuk menangani dan menanggulangi penyalahgunaan narkoba. Polres Metro Jakarta Barat menggunakan diskresi untuk mengungkap jaringan peredaran narkoba dan dalam bentuk rehabilitasi. Dalam pengungkapan jaringan peredaran narkoba, teknik controlled delivery dan undercover buy yang digunakan lebih efektif jika didukung oleh penggunaan teknologi informasi. Sedangkan penggunaan diskresi dalam bentuk rehabilitasi diberikan kepada pengguna yang terbukti positif menggunakan narkoba tanpa barang bukti atau terdapat barang bukti namun dibawah ketentuan dalam SE MA Nomor 4 Tahun 2009.
Jurisdiction in Polres Metro Jakarta Barat have a 60% nightclubs in Jakarta potential of the extent of drug trafficking. The criminal act of drug itself has been categorized as an extraordinary crime committed by using a mode that is growing in a fool police officers. Coupled with increasingly rapid technological development has also become an accelerator drug trafficking, especially in West Jakarta. It is certainly a challenge for Polres Metro Jakarta Barat to handle and cope with drug abuse, especially in the use of discretion for the user.
Police in carrying out their duties in the field has specific rules to take legal action. The provisions contained in the Code of Criminal Procedure (KUHAP), in addition, it also has the moral rules that guide and must be obeyed. The guidelines of the police work with the flexibility to act, the authority is discretionary, the authority or the authority of the police to carry out actions that deviate according to the situation and consideration of conscience. The use of discretion is a police force to solve community problems quickly in order to create security and public order.
The use of discretion in the investigation on the crime of drug is one attempt to address and combat drug abuse. West Jakarta Metro Police use discretion to uncover the drug trafficking network and in the form of rehabilitation. In the disclosure of drug distribution network, controlled delivery and undercover techniques buy used more effectively if they are supported by the use of information technology. While the use of discretion in the form of rehabilitation is given to the user who tested positive for using drugs without evidence or there is evidence but under the provisions of the SEMA No. 4 tahun 2009.
Depok: Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Gede Arif Hartanto
Abstrak :
ABSTRAK
Siswa SMA termasuk golongan remaja yang masa pencarian identitas diri,dalam masa tersebut remaja tidak jarang terlibat dalam pergaulan yang menyimpang khusunya penggunaan narkoba. Oleh karena itu diperlukannya penelitian mengenai faktor penyebab penyalahgunaan narkoba di pada siswa SMA Pemilihan SMA Triguna sebagai obyek penelitian karena masih banyak siswa terindikasi positif narkoba atau mempunyai riwayat narkoba.Tujuan dari penelitian untuk mengetahui sejauhmana efektifitas sosialisasi program P4GN yang telah dilaksanakan terhadap penurunan angka penyalahgunaan penurunan penyalahguna narkoba. Untuk menjawab permasalahan penelitian ini, menggunakan teori yang dikemukakan Budiani bahwa untuk mengukur efektivitas suatu program dapat dilakukan dengan menggunakan variabel berikut: ketepatan sasaran program, sosialisasi program, tujuan program serta pemantuan program sehingga terjadi suatu keefektifan secara menyeluruh dan komperhensif. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif serta metode kuantitatif yang digunakan untuk mendukung hasil Kualitatif. Teknik penelitian ini adalah observasi dan wawancara kepada para informan, tahap selanjutnya peneliti juga menggunakan Kuesioner data guna mendukung hasilkualitatif. Kesimpulan dari penelitian ini adalah sosialisasi program P4GN telah efektif dilaksanakan, faktor lingkungan sebaya lebih dominan yang menjadi faktor mendorong siswa SMA Triguna masih menggunakan narkoba.
ABSTRACT
High school students include teenagers who search period of identity, in those days teenagers are not infrequently involved in the association deviant especially drug use. Therefore the need for research on the factors causing drug abuse in high school students. Selection of SMA Triguna as the object of research because there are many students indicated positive drugs or have a history of drugs. The purpose of the study to determine the extent of effectiveness of socialization P4GN program that has been implemented to decrease the number of abuses of drug abusers abuse. To answer the problems of this research, using the theory put forward Budiani that to measure the effectiveness of a program can be done by using the following variables the accuracy of program targets, program socialization, program objectives and monitoring program resulting in a comprehensive and comprehensive effectiveness. Research method using descriptive qualitative approach and quantitative method used to support the result of Qualitative. Technique of this research is observation and interview to informant, next step also researcher use data questionnaire to support result qualitative. The conclusion of this research is the socialization of P4GN program has been effectively implemented, peer environmental factors more dominant which become the factor to encourage high school students Triguna still use drugs.
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Achmad Ardhy
Abstrak :
Penyalahgunaan narkoba masih menjadi ancaman utama diberbagai belahan dunia, termasuk saat pandemi Covid-19 mewabah. Penyalahgunaan narkoba tidak menunjukan penurunan ditengan pembatasan mobilitas manusia dan barang. Penelitian ini berusaha melihat bagaimana strategi penanggulangan dan kendala yang dihadapai dalam menanggulangi penyalahgunaan narkoba selama pandemi Covid-19 diwilayah hukum Polda Metro Jaya. Adapun lokasi penelitian adalah pada Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya di Jakarta. Dengan menggunakan penelitian kualitatif dengan sumber data primer dan sekunder, analisa menggunakan triangulasi sebagai uji validitas data. Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi penanggulangan dilakukan dengan beberapa cara antara lain melalui razia kegiatan rutin yang ditingkatkan, pembentukan kampung tangguh jaya bersih narkoba, operasi kewilayahan nila jaya dan operasi gabungan serta pembentukan satuan tugas. Kendala yang ditemukan untuk melakukan penegakan hukum terdiri dari kendala internal diantaranya personil yang terinfeksi virus Covid-19 dan terbatasnya pergerakan personil. Sedangkan kendala eksternal perubahan konsumsi narkoba,serta perubahan pola distribusi narkoba.
......Drugs abuse is still a major threat in various parts of the world, including during the Covid-19 pandemic. Drugs abuse does not a decrease in the midst of restrictions on the mobility of people and goods. This study seeks to see how strategies and obstacles are faced in countermeasures drugs abuse during the Covid-19 pandemic in the jurisdiction of the Metro Jaya Regional Police. The research location is the Directorate of Narcotics Investigation of the Metro Jaya Regional Police in Jakarta. By using qualitative research with primary and secondary data sources, triangulation analysis as a test of data validity. The result of the study show that the countermeasures strategy is carried out in several ways including kegiatan rutin yang ditingkatkan raids, drug-free villages call with kampung tangguh jaya, nila jaya regional operations, and joint operations dan the formation task forces. Obstacles found in carrying out law enforcement consisted of internal obstacles including personnel infected with the Covid-19 virus and limited personnel movement. While the external constraints are changes in drug consumption, as well as changes in drug distribution patterns.
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Refandi Budi Deswanto
Abstrak :
Hubungan antara tingkat pengangguran dengan kriminalitas telah menjadi area yang selama bertahun-tahun diteliti dan menjadi pusat perdebatan bagi para ahli. Walaupun berdasarkan teori ekonomi dapat diduga bahwa terdapat hubungan yang positif antara tingkat pengangguran dan kriminalitas, nyatanya penelitian empiris yang telah ada menemukan hasil yang berbeda-beda. Hal ini disebabkan karena adanya motivation effect dan opportunity effect yang berperan dalam mempengaruhi kriminalitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengangguran dengan spesialisasi tindakan kriminal yang terjadi pada suatu wilayah. Dengan menggunakan location quotient dalam mengukur derajat spesialisasi suatu tindakan kriminal dan membagi pengaruh tingkat pengangguran berdasarkan jangka waktunya, yaitu jangka panjang dan jangka pendek, penelitian ini menemukan bahwa pengangguran jangka panjang berpengaruh positif terhadap spesialisasi kejahatan properti tetapi negatif terhadap spesialisasi kejahatan kekerasan, serta pengangguran jangka pendek berpengaruh negatif terhadap spesialisasi kejahatan properti tetapi berpengaruh positif terhadap spesialisasi kejahatan kekerasan pada suatu wilayah.
......The relationship between the unemployment rate and crime has been debated area for many years. Although based on economic theory it can be assumed that there is a positive relationship between the unemployment rate and crime, in fact, existing empirical research has found different results. This is due to the motivation effect and opportunity effect that plays an important role in influencing crime. This study aims to determine the relationship between the unemployment rate and the specialization of criminal acts. By using a location quotient to measure the degree of specialization of a criminal act and dividing the effect of the unemployment rate based on the time period, namely the long run and short run, this study found that long-run unemployment has a positive effect on property crime specialization but negative on violent crime specialization, and short-run unemployment has a negative effect on property crime specialization but positive effect on violent crime specialization.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library