Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 25 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Susi Lestari
Abstrak :
Kakao adalah komoditi yang sangat penting bagi perekonomian Indonesia. Kesuksesan perluasan area kebun kakao dan peningkatan produk dalam dua decade telah meningkatkan pangsa pasar Indonesia di dunia. Tujuan tesis ini adalah untuk menganalisa faktor-faktor yang mempngaruhi ekspor biii kakao Indonesia ke Amerika Serikat dalam periodc 1976-2006. Tesis ini mengunakan model persamaan simultan yang terdiri dari dua persamaan, yaitu penawaran dan permintaan ekspor bUi kakao Indonesia. Hasil estimasi model persamaan simultan secara umum mempunyai tanda dan koeiisien yang sesuai dengan teori ekonomi dan penelitian terdahulu. Hasil estimasi model penawaran ekspor biji kakao Indonesia menunjukkan bahwa dua variable penjelas yaitu produksi biii kakao dan ekspor biii kakao tahun sebelumnya secara statistik signifikan pada 5 persen tingkat keyakinan. Disisi lain dua variable tidak signilikan berdasarkan kriteria statistik yaitu harga relative dari harga ekspor dengan harga domestic dan dummy penahanan otomatis. Hasil estimasi model permintaan ekspor biii kakao Indonesia menunjukkan bahwa dua variabel penjelas yaitu Pmduk Domestic Bruto Amerika Serikat dan harga ekspor tahun sebelumnya signilikan pada level 5 pereen. Di lain pihak dua variabel tidak signifikan berdasarkan criteria statistic, yaitu harga relative dari harga ekspor biji kakao Indonesia dengan harga ekspor Pantai Gading serta variabel volume ekspor Pantai Gading ke Amerika Serikat......Cocoa is a commodity which plays a very important role in Indonesian economy. The successful cocoa area expansion and product increase in two decades have improved Indonesian cocoa market share in the world. The objective of this thesis is to analyze determinant factors which influence Indonesia?s cocoa beans export to the United States of America in the period ot' 1976-2006. This thesis uses simultaneous equation model which consists of two equations, they are supply and demand for export of lndonesia?s cocoa beans. The result of simultaneous equation model estimation in general has the magnitude and eoeliicient which are suitable with economic theory and previous research. The result of the supply of export for Indonesia?s cocoa beans model estimation shows that two explanatory variables that are cocoa beans production and cocoa beans export on lagged one year are statistically significant at 5 per cent level of confidence. On the other hand two variables are not significant based on statistical criteria; they are relative price of export price with domwtic price and dummy automatic detention. The result of the demand for export estimation for lndonesia?s cocoa bears model shows that two explanatory variabl namely Gross Domestic Product of USA and export price of cocoa beans on one year lag are statistically signilicant at 5 per cent level of confidence. On the contrary two variables are not significant based on statistical criteria; they are relative price of Indonesia?s export price with lvory Coast?s export price and export volume of Ivory Coast to USA.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T-pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fina Rahayuni
Abstrak :
Dewasa ini telah banyak dilaporkan penelitian tentang pengujian bahan lignoselulosa sebagai sorben penyerap minyak serta modifikasinya untuk meningkatkan kapasitas penyerapannya terhadap minyak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mempelajari pengaruh perlakuan pendahuluan pada coir kelapa (Cocos nucifera) terhadap kapasitas penyerapan minyak. Perlakuan pendahuluan yang dilakukan adalah perlakuan ektraksi pelarut, perlakuan ekstraksi air, perlakuan pemanasan pada suhu 150 oC dan perlakuan asetilasi. Berdasarkan hasil pengujian menggunakan FTIR, perlakuan ekstraksi pelarut, perlakuan ekstraksi air dan perlakuan pemanasan pada suhu 150 oC selama 17 menit tidak menunjukkan perubahan pada struktur kimia lignoselulosa coir kelapa. Keberhasilan reaksi asetilasi dibuktikan dengan munculnya pita serapan dari vibrasi ulur ikatan C=O ester pada 1753,29 cm-1, vibrasi ulur ikatan ?CO? pada 1224,80 cm-1, dan vibrasi tekuk ikatan CH3 pada 1369,46 cm-1. Hasil pengujian menunjukkan bahwa perlakuan ekstraksi pelarut atau ekstraksi air pada coir kelapa dapat meningkatkan kapasitas penyerapan minyak, sedangkan perlakuan pemanasan pada 150 oC selama 17 menit menurunkan kecenderungan penyerapan sorben terhadap air. Dengan demikian, sorben dengan perlakuan ekstraksi pelarut atau ekstraksi air dapat diaplikasikan secara langsung pada sistem minyak saja, sedangkan pada sistem minyak ? air, diperlukan perlakuan tambahan (pemanasan).
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2005
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
This research analyses about how and how far the transformation of agricultural production system and agrarian structure within cacao-base peasant community imply to social differentiation. The research uses a "multiple case study" approach in four cocoa peasant communities, i.e.:two communities in Central Sulawesi and the other two in Nangroe Aceh Darussalam (NAD). The result shows that capitalism enters the communities by permeating (not eliminating) through various new activities, and than produced a transitional agricultural production (particularly takes form as temporary holding), has resulted in a social differentiation in peasant community called as unequal stratification of cocial structure of peasant community. This social is differentiated in many layers from a single status layer (land owners, tillers and labor) to combination of layers (of those three statuses). Moreover, this emerging social structure is also accompanied by a further inequality in agrarian resource ownership.
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Sinaga, Tumpal Parlindungan
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1990
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: LIPI Press, 2006
633.74 STU
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Dicky Anggara
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2010
S10504
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
In the cocoa tree, the genes for producing an abscission zone are in pedicles. The process is hormonally driven by ethylene whilst auxins apparently decrease the sensitivity to ethylene. When the level of auxin declones, a special layer of cells (the abscission layer) is formed at the base of petiole or fruit stalk. Ethylene stimulates the production of enzimes that degrade the middle lamella beetween cells in the abscission zone. The concept development so far is correct that should be possible to delay abscission by aplication of sinthetic auxins. Aplication of compound enhance levels of auxins or decrease absicic acid and /or ethylene. Such conditions may inhibit young fruit abscission and promote fruit development.
630 JMSTUT 5:1 (2004)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Kadar air biji kakao kering dan kelembaban udara tempat penyimpanan merupakan faktor yang penting dalam penyimpanan bahan pertanian. Masalah teknis yang dihadapi dalam penyimpanan biji kakao kering adalah menjaga kelembaban udara dalam ruang penyimpanan sehingga organisme dan hama tidak merusak biji kakao. Kondisi udara di daerah tropika yang lembab menyebabkan komoditas kakao mudah mengalami kerusakan saat disimpan. Makalah ini mengulas kadar air biji kakao kering hasil perkebunan rakyat, persyaratan penyimpanan biji kakao kering, isotermis sorpsi lembab (ISL) dan berbagai cara penyimpanan biji kakao kering.
600 JITE 1:12 (2011)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Hasibuan, Hasrul Abdi
Abstrak :
Cocoa butter substitute (CBS) merupakan pengganti lemak kakao. Penelitian ini dilakukan untuk memformulasi cokelat dark dan cokelat white berbahan CBS. Formulasi cokelat dark dilakukan dengan memvariasikan CBS (25, 30, 35, 40%), gula (39,8; 44,8; 49,8; 54,8%) dan kakao bubuk (10, 20, 30, 40%). Formulasi cokelat white dilakukan dengan memvariasikan CBS (25, 30, 35, 40%), gula (29,8; 34,8; 39,8; 44,8%) dan susu (20, 25, 30, 35%). Cokelat dianalisa kadar air, kadar lemak, titik leleh, komposisi asam lemak, kandungan lemak padat dan uji organoleptik. Kadar air dan titik leleh lemak tidak berbeda nyata pada setiap formula cokelat dark, hal yang sama pada cokelat white. Kadar lemak pada cokelat meningkat seiring peningkatan jumlah CBS dan susu. Semakin banyak CBS meningkatkan asam laurat dan miristat sedangkan asam palmitat, stearat dan oleat menurun. Perbedaan komposisi asam lemak menyebabkan kandungan lemak padat juga berbeda. Formula terbaik pembuatan cokelat dark adalah CBS 40 %, gula 29,8 %, dan kakao bubuk 30 %, sedangkan cokelat white adalah CBS 35%, gula 34,8 %, dan susu 30%. Pada formula-formula tersebut, cokelat disukai oleh panelis.
Bogor: Balai Besar Industri Agro, 2020
338.1 WIHP 37:1 (2020)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Hendy Yudyanto
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk melihat dampak pengenaan tarif bea keluar biji kakao Indonesia terhadap ekspor produk kakao olahan dari Indonesia dan Malaysia di jangka panjang. Variabel penelitian yang digunakan adalah volume ekspor produk kakao olahan di Indonesia dan Malaysia, harga biji kakao Indonesia, harga biji kakao internasional, harga rata-rata ekspor kakao olahan di 5 negara kompetitor Indonesia dan Malaysia, volume impor kakao olahan di dunia dan dummy penerapan tarif bea keluar biji kakao Indonesia. Untuk menjawab tujuan penelitian maka digunakan metode Autoregressive Distributed Lag (ARDL) dan menggunakan bound testing cointegration untuk melihat hubungan kointegrasi dari variabel-variabel yang diteliti. Hasil analisis data menunjukkan bahwa pengenaan tarif bea keluar biji kakao di Indonesia berpengaruh secara signifikan terhadap meningkatnya volume ekspor kakao olahan Indonesia di jangka panjang. Sedangkan bagi Malaysia, pengenaan tarif bea keluar biji kakao di Indonesia, berpengaruh tidak berpengaruh signifikan terhadap menurunnya volume ekspor kakao olahan Malaysia di jangka panjang. ......The purpose of this research is to analyze the impact of Indonesian cocoa beans export tax policy on Indonesia and Malaysia processed cocoa exports in the long term. The research variables are export volume of processed cocoa products in Indonesia and Malaysia, Indonesia price of cocoa beans, world price of cocoa beans, average price of exports of processed cocoa in 5 Indonesia and Malaysia competitor countries, import volume of cocoa in the world and the dummy tariff Export duty of Indonesian cocoa beans. To answer the research objectives method is used Autoregressive Distributed Lag (ARDL To answer the research objective, we use Autoregressive Distributed Lag (ARDL) and using bound testing cointegration for testing the cointegration relationship between the research variables. The results show that in the long run, that the imposition of tariff on cocoa beans in Indonesia has a significant effect on the increase of export volume  of Indonesia processed cocoa but for Malaysia, the imposition of tariffs out of cocoa beans in Indonesia, no significant effect on the declining vol of Malaysias exports of processed cocoa.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>