Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Faradika Ayu Pratiwi
"Ruang transit menjadi salah satu tempat beraktivitas yang sering digunakan oleh kaum perempuan. Di dalamnya terdapat peluang yang mempertemukan perempuan dengan orang-orang asing, bukan pada interaksi antar individunya tetapi hanya sebatas pada tujuan akhir mereka. Berkaca pada hal tersebut, ruang transit seharusnya dapat memberikan rasa aman bagi penggunanya. Namun yang terjadi, sistem yang ada pada ruang transit tidak selalu menjamin keselamatan dan keamanan dari aktivitas para perempuan. Akibatnya, potensi kerapuhan yang ada pada perempuan dapat berkembang menjadi rasa takut. Skripsi ini bertujuan untuk mencari tahu pemicu rasa takut dan strategi yang digunakan untuk menciptakan rasa aman pada perempuan dalam beraktivitas di ruang transit. Untuk mencapai hal tersebut, dilakukan penelitian dengan metode analisis kasus melalui pendekatan kualitatif. Hasil yang didapat ternyata menunjukkan jika rasa takut muncul akibat ketidakteraturan yang dimulai oleh pelanggaran terhadap aturan yang dibuat dalam sistem, sehingga menyebabkan citra lingkungan menjadi tidak baik. Selain itu, ditemukan pula bahwa kontrol teritorial melalui pendefinisian inside akan rasa aman, menjadi salah satu cara yang sering ditempuh sebagai langkah preventif yang digunakan perempuan dalam melindungi dirinya di ruang transit. Mereka mencoba melindungi diri dengan membuat critical distance yang tidak dapat dimasuki oleh orang lain.
Transit area becomes a place, which is frequently used by women. It poses an opportunity for women to be with strangers not on their interaction but only on their final destination. Reflecting on that statement, the transit area should be able to provide security for its users. Instead, system in transit area is not always guarantee the safety and security of women?s activity. The case can develop vulnerability of women into a fear. The aim of this sciencetific writing is to find out the cause of fear and strategies that used to create women's sense of security on their activity in transit area. For achieving it, this scientific writing used method of case analysis through qualitative approaches. The result showed that the fear appears due to the disorder, which is started by violation of the rules then causes a bad image of the environment. Moreover, it also found that territorial control trough defining inside for security, becomes a preventive strategy that used by women to protect themselves in transit area. They try to protect themselves by making critical distance which can not entered by others."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S56168
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ade Amelia
"Kecepatan adalah sebuah dimensi yang tercipta antara jarak yang ditempuh suatu benda serta lamanya waktu yang dibutuhkan dari titik awal menuju ke titik akhir Proyek ini melibatkan bagaimana sistem kerja kecepatan dan bagaimana hal ini mempengaruhi site serta gerak tubuh manusia Aktivitas dalam ruang transit dibagi dalam kecepatan setiap aktivitas yang terjadi di dalamnya Pembagian tersebut dikelompokkan berdasarkan waktu t dan seberapa jauh aktivitas itu dilakukan r Titik stop adalah jawaban dari sistem kerja kecepatan terjadi di site Hal ini menandai bagian bagian ruang dimana aktivitas harus dipercepat atau dibekukan Pada titik stop pergerakan melambat hingga berhenti membentuk sebuah interioritas sendiri Eksplorasi fleksibilitas ruang yang dituangkan dalam bentuk nyata berupa permukaan interaktif Adanya reaksi mutual antara tubuh dan ruang melalui permukaan interaktif menjadi interioritas baru yang akan terjadi di masa depan.
This project is about experiment of velocity v and how it works on the site and human's body movement Velocity is a dimention between range time and vector or direction Activities of this transit space group according to time t that body used and how far they went through Stop point is the answer of the experiment It marking the place where velocity have to be freeze At the stop point there are spots where the movement slowing down until it stop Playing with the flexibility of space and interactive surface is the answer of how body can be move fast or slow The space and body have real time mutual reaction that will be the new interiority of the space in the future."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library