Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aelisa Nailin Nabila
Abstrak :
Pariwisata halal merupakan alternatif wisata Islami untuk memberikan layanan secara khusus kepada wisatawan muslim. Adanya pandemi COVID-19 berdampak pada sektor pariwisata di seluruh dunia. Akan tetapi, adanya potensi untuk meningkatkan peran teknologi dalam pemulihan pariwisata melalui pengembangan virtual tour. Tren penggunaan virtual tour pendukung pariwisata halal kurang diimbangi dengan penelitian yang mendukung. Penelitian ini menggunakan metode Design Science Research dengan mengembangkan virtual tour Sunan Ampel. Lalu dilakukan analisis pengaruh faktor experiential value terhadap virtual tour Sunan Ampel dengan metode Structural Equation Modelling. Terdapat lima fitur utama yang ada pada virtual tour Sunan Ampel, yaitu: profil, hotspot, self-guided tour, escorted tour, dan social sharing. Hasil evaluasi usability meliputi prototipe virtual tour Sunan Ampel telah efektif dengan nilai rata-rata completion rate 92%, efisiensi 74%, dan nilai SUS 84,75%. Penelitian ini mengkonfirmasi faktor flow, interactivity, dan telepresence sebagai technological experience berpengaruh signifikan terhadap nilai hedonis serta faktor flow dan telepresence berpengaruh terhadap nilai utilitarian. Faktor halal-friendly social environment and ambiance dan halal-friendly information and services sebagai halal-friendly experience berpengaruh signifikan terhadap nilai utilitarian dan nilai hedonis. Experiential value dari nilai utilitarian, nilai hedonis, dan religiosity berpengaruh signifikan terhadap niat berkunjung. ......Halal tourism is an alternative trend to provide special services to Muslim tourists. COVID-19 pandemic has impacted the tourism sector. However, there is potential to enhance the role of technology in tourism recovery, through the development of virtual tours. This research uses the Design Science Research method by developing a virtual tour Sunan Ampel and uses Structural Equation Modeling method to analysis the influence of the experiential value factor on the Sunan Ampel virtual tour. There are five main features in the Sunan Ampel virtual tour, namely: profiles, hotspots, self-guided tours, escorted tours, and social sharing. The Sunan Ampel virtual tour prototype has been effective with an average completion rate of 92%, efficiency of 74%, and SUS value of 84.75%. This study confirms that flow, interactivity, and telepresence as a technological experience have a significant effect on hedonic values, flow and telepresence have an effect on utilitarian values. Halal-friendly social environment and ambiance, halal-friendly information and services as halal-friendly experience have a significant effect on utilitarian and hedonic values. Experiential values from utilitarian, hedonic, and religiosity values have a significant effect on visiting intentions.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Giannisa Umara
Abstrak :
Jakarta merupakan salah satu dari 10 destinasi yang ditetapkan oleh Kementerian Pariwisata untuk pengembangan wisata halal. Maka dari itu, Jakarta memiliki tantangan untuk mengembangkan konsep wisata halal agar dapat menjadi destinasi wisata halal di Indonesia. Oleh karenanya, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui potensi dan tantangan penerapan dan pengembangan konsep wisata halal di Jakarta. Hal tersebut dilihat dari kesiapan pemerintah DKI Jakarta dalam menerapkan konsep wisata halal serta persepsi masyarakat Jakarta mengenai potensi objek wisata Jakarta untuk dijadikan objek wisata halal. Kesiapan pemerintah diteliti melalui wawancara pakar, sementara persepsi masyarakat diteliti dengan menggunakan survei yang dilakukan dengan menyebar kuesioner. Data primer yang didapat dari wawancara dan survei tersebut diolah dengan menggunakan metode analisis SWOT, Confirmatory Factor Analysis (CFA) dan regresi logistik. Dari hasil wawancara, dapat disimpulkan bahwa Jakarta memiliki potensi yang besar untuk mengembangkan wisata halal, yang antara lain dapat dilihat dari jumlah industri pendukung wisata yang besar dan objek wisata yang ramai wisatawan. Hasil uji CFA menunjukkan bahwa masyarakat memiliki persepsi bahwa objek wisata di Jakarta telah sesuai dengan indikator wisata halal yang ditinjau dari aspek attractions (daya tarik), amenities (fasilitas), dan accessibilites (keterjangkauan). Sedangkan hasil regresi logistik menunjukkan bahwa faktor attractions (daya tarik), agama Islam, usia muda, pendidikan, menikah, jumlah anggota keluarga, frekuensi wisata dan pengeluaran wisata moderat mempengaruhi intensi untuk melakukan wisata halal domestik di Jakarta. Secara keseluruhan, dapat disimpulkan bahwa potensi penerapan konsep wisata halal di Jakarta cukup besar dan dipengaruhi oleh faktor-faktor tersebut diatas. Berdasarkan hasil penelitian ini, pemerintah diharapkan dapat memanfaatkan potensi ini dengan menambah sosialisasi, meningkatkan daya tarik serta melakukan pemasaran yang tersegmentasi pada kelompok-kelompok potensial  yang telah diidentifikasi tersebut agar Jakarta dapat lebih dikenal sebagai destinasi halal di Indonesia. Selain itu, penelitian ini diharapkan bisa dijadikan sebagai referensi untuk lebih memahami konsep dan pengembangan wisata halal di Indonesia.
Jakarta is identified by the Ministry of Tourism to be one of 10 destinations for halal tourism development. Hence, Jakarta still has challenges to improve the halal tourism implementation to become the halal destination in Indonesia. This research aims to analyze the potentials of implementing halal tourism concept in Jakarta. These potentials can be seen by the governments readiness and peoples perception towards tourist attractions in Jakarta. Governments readiness was examined through direct interview while the people perception was collected with questionnaires. Data collected through the questionnaires was processed using the SWOT analysis method and Confirmatory Factor Anaysis (CFA) method. Based on the interview, it can be concluded that Jakara has the potential that can be seen from the large number of industries and tourist attractions. While the result of the CFA method was based on peoples perception, tourist attractions in Jakarta are already fit with the halal tourism indicators based on the attractions, amenities, and accessibilities. From these results, in can be concluded that Jakarta has a big potential to improve the halal tourism implementation. Therefore, the government needs to take advantage of this potential by adding more socialization and marketing so that Jakarta can be known as a halal destination in Indonesia. This research is also expected to be used as a reference to understand the the concet and the development of halal tourism in Indonesia.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zidan Nabila Akmal
Abstrak :
Perkembangan industri halal kian berkembang dan tampak sangat menjanjikan. Dapat dilihat dari peningkatan populasi muslim dunia yang mencapai dua miliar orang (Crescentrating, 2022). Diperkuat dengan kekuatan konsumsi muslim untuk wisata sebesar US$154 miliar (Dinar Standard, 2022). Potensi pasar tersebut menjadi daya tarik bagi Indonesia. Indonesia sebagai  negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, memiliki peluang besar dalam mengembangkan pariwisata ramah muslim (Annur,2023). Keseriusan Indonesia dalam mengembangkan pariwisata ramah muslim ditunjukan oleh pemerintah yakni Kemenparekraf dengan menetapkan 10 destinasi pariwisata ramah muslim unggulan. DKI Jakarta menempati posisi keempat. Brand equity dan Atribut pariwisata ramah muslim diduga dapat menjadi strategi yang tepat dalam meningkatkan revisit intention wisatawan muslim. Pada penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode SEM PLS. Penelitian ini yang melibatkan 254 responden dari Jabodetabek dan sekitarnya yang diperoleh melalui kuesioner secara online. Hasil Penelitian menunjukan terdapat beberapa variabel yang berpengaruh dan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap revisit intention wisatawan pada destinasi heritage di DKI Jakarta. Variabel yang berpengaruh diantaranya adalah Heritage Brand Perceived Quality, Heritage Brand Value, dan Emotional Value yang terbukti dapat memediasi Atribut Pariwisata Ramah Muslim terhadap Revisit Intention. Variabel yang tidak berpengaruh antara lain adalah Heritage Brand Awareness, Heritage Brand Image, Security and Safety, dan Functional Value. ......The development of the halal industry is growing and looks very promising. It can be seen from the increase in the world's Muslim population which has reached two billion people (Crescentrating, 2022). Strengthened by the power of Muslim consumption for tourism of US$154 billion (Dinar Standard, 2022). This market potential is an attraction for Indonesia. Indonesia, as the country with the largest Muslim population in the world, has great opportunities to develop Muslim-friendly tourism (Annur, 2023). Indonesia's seriousness in developing Muslim-friendly tourism has been appointed by the government, namely the Ministry of Tourism and Creative Economy, by determining 10 leading Muslim-friendly tourism destinations. DKI Jakarta occupies fourth position. Brand equity and Muslim-friendly tourism attributes are thought to be the right strategy in increasing Muslim tourists' intention to revisit. This research is quantitative research using the SEM PLS method. This research involved 254 respondents from Jabodetabek and surrounding areas obtained through an online questionnaire. The research results show that there are several variables that do and do not have a significant effect on tourists' intention to revisit historical destinations in DKI Jakarta. Influential variables include Heritage Brand Perceived Quality, Heritage Brand Value, and Emotional Value which are proven to mediate Muslim Friendly Tourism Attributes on Revisit Intention. Variables that have no influence include Heritage Brand Awareness, Heritage Brand Image, Security and Safety, and Functional Value.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yusnia Novianti
Abstrak :
Pariwisata merupakan komponen yang penting dalam perekonomian Indonesia untuk meningkatkan pendapatan devisa dan dapat membuka lapangan pekerjaan. Indonesia memiliki alam yang indah, pantai yang indah, iklim tropis, keragaman budaya dengan jumlah umat Islam terbesar di dunia, sehingga berpotensi untuk mengembangkan pariwisata halal. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor motivasi turis Muslim mancanegara dalam memilih Indonesia sebagai destinasi Wisata halal. Penelitian ini mengambil 221 sampel dan analisis yang digunakan untuk pengolahan data yaitu Structural Equation Modeling SEM. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kelima faktor motivasi turis Muslim mancanegara berpengaruh signifikan terhadap Indonesia is my halal tourism destination, di antaranya yaitu Islamic compliance with self-fulfillment, Islamic compliance with self esteem needs, Islamic tourists safety needs, Islamic compliance with relationship needs dan Islamic compliance with physiological needs.
Tourism is an important component of the Indonesian economy to increase foreign exchange as well as create job opportunities. Indonesia has wonderful natural, gorgeous beaches, a tropical climate, cultural diversity with the largest number of Muslims in the world, and the potentially to develop halal tourism. The purpose of this research was to analyzed the factors of motivation of foreign Muslim tourists to choose Indonesia as a halal tourism destination. This research used 221 samples and used Structural Equation Modeling SEM as its methodology. The result of this research showed that all factors of motivation significantly affect Indonesia is my destination halal tourism. There are Islamic compliance with self fulfillment, Islamic compliance with self esteem needs, Islamic tourists safety needs, Islamic compliance with relationship needs and Islamic compliance with physiological needs.
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library