Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dindin Amidin
"Salah satu pembangunan yang sangat diharapkan oleh masyarakat adalah pembangunan sarana aman, namun kenyataanya kadang kala masyarakat seperti kurang berusaha untuk mengadakan sarana tersebut, terlebih lagi masyarakat miskin seperti Petani, Nelayan dan Buruh.
Untuk mengatasi masalah tersebut perlu digalang dan ditingkatlkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan sarana umum, sehingga rasa memiliki dan tanggung jawah tumbuh dari masyarakat terhadap sarana umum yang ada di daerahnya. Dengan rasa memiliki dari tanggung jawab ini, maka masyarakat akan berusaha ikutl merawat dan memelihara sarana umum tersebut.
Menyikapi uraian tersebut diatas; maka pariahs berusaha untuk melihat tingkat partisipasi Petani, Nelayan dan Buruh di desa Lontar Kecamatan Tirtayasa Kabupaten Serang Propinsi Banten, adapun tujuannya ingin membandingkan manakah yang lebih baik tingkat partisipasinya antara Petani, Nelayan dan Buruh dalam pembangunan sarana umum di daerah tersebut.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menempatkan masyarakat petani, nelayan dan buruh sebagai millibar data yang primer dari dokumen sebagai data sekunder. Informasi didapat melalui penyebaran kuesioner berupa angket yang diisi oleh para kepala keluarga yang semuanya berjuml.ah 612 orang. Adapun waktu penelitian selama 7 bulan dari bulan Januari sampai dengan Juli 2003.
Hasil temuan penelitian menunjukkan bahwa, tingkat partisipasi ketiga kelompok masyarakat tersebut secara umum dalam katagori sedang, hal ini terlihat dari olah data secara statistik dimana angka menunjukkan 64,7 % berada pada katagori sedang, pada katagori tinggi hanya 11,7 % , dan 23,7 % berada pada katagori rendah. Namun bila dibandingkan dari ketiga kelompok tersebut, petani memiliki partisipasi tertinggi, kemudian nelayan dan buruh, dimana hasil perhitungan Uji Kruskal Wallis yaitu, petani dengan nilai 386,99, urutan berikutnya adalah Nelayan dengan nilai 294,58 dan urutan terakhir pada Buruh dengan nilai 266,76.dan Uji Dunn memang menunjukkan bahwa, tingkat partisipasi petani lebih tinggi dibandingkan dengan nelayan dan buruh, dengan demikian sejalan dengan hipotesis yang diajukan, dimana Ho ditolak, artinya Petani lebih tinggi tingkal partisipasinya dibandingkan dengan Nelayan dan Buruh, dengan demikian Ha = diterima. Adapun faktor yang menyebabkan partisipasi kurang diantaranya adalah, kurangnya waktu luang untuk ikut berpartisipasi, karena waktu kerja yang tidak menentu.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut disarankan untuk diadakan penelitian lebih lanjut, untuk mengetahui bentuk dan pola partisipasi masyarakat petani, nelayan dan buruh, sehingga mampu menciptakan dan mendukung partisipasi pembangunan sarana umum."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T12087
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Beaton, Charles R.
"Summary
"This reference discusses the problems of ecological and economic crises and explains how they are the product of the overextension of resources. The book summarizes the standard approach of economics and integrates it with ecology. It explains the connection between financial collapse and climate change and emphasizes that movement along the path towards economic, environmental, and cultural sustainability begins with the individual. The authors provide an entire chapter of advice on reconciling economics and ecology and reaching goals of sustainability"-- Provided by publisher.
"Preface Earth is our home, and it is in crisis. There are two sides to this crisis--our economy on the one hand, and its effect on the ecology of our home planet on the other. Our economy, the human-constructed part of our home, represents the collection of manufactured artifacts, institutions, and technologies with which the human species, over the millennia, has designed with pride and used with arrogance to wrest a material existence from a wondrously bountiful but ultimately finite planet. Despite conventional thinking in the industrialized world that typical monetary and fiscal manipulations will restore order and put us back on the path of economic growth, our economy is in danger of collapse. Furthermore, over the last few decades, we have experienced incessant globalization of the resource, manufacturing, and financial systems; and this serves to extend the threatened collapse to the entire industrialized world, and not simply to the economy of the United States. Meanwhile, the natural environment is similarly sending unmistakable warnings. Glaciers melt, oceans are becoming dangerously acidic, species become extinct, natural habitats are diminishing, and weather patterns become increasingly severe and unpredictable each year. The stress on resource systems of all kinds threatens to shrink the carrying capacity of the planet, even as we call upon it for increased contributions to support a burgeoning human population. The approach of those in power, whether their base is in the public or private sector, has historically been to particularize such problems, isolate and treat each as separate issues, and attempt band-aid measures acceptable to a public oriented to business-as-usual"-- Provided by publisher."
London: CRC Press, 2012
333.7 BEA e
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Henderson, Hazel
Santa Monica, CA : Middleway Press, 2004
333.72 HEN p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library