Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
Ummi Khalimatus Sa`diyah
Abstrak :
ABSTRACT
Thariq al-Bakrie terkenal sebagai seorang sastrawan anak atau `adib al-`aṭfaal, yang banyak menulis cerita-cerita anak. Selain sebagai seorang penulis yang sangat produktif, ia juga aktif dalam berbagai kegiatan dan organisasi yang berhubungan dengan anak. Skripsi ini membahas mengenai unsur badi’ yang terkandung dalam lima cerita anak karya Tariq al-Bakrie. Lima cerita yang menjadi sumber data primer dalam penelitian ini adalah cerita yang berjudul al-Faraasyah, al-Sirru al-Jamiilu, Azuuz al-Fannaan, al-Himaaru al-Mufakkiru wa al-Himaaru al-Syaa’iru, dan al-Shoiyaadu al-Shoghiiru. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis struktural-retoris. Kelima cerita tersebut memiliki unsur retoris yang unik, yang jarang dijumpai dalam cerita-cerita anak pada umumnya. Unsur retoris yang terkandung dalam lima cerita tersebut mencangkup unsur badi’ dan gaya bahasa repetisi atau al-takriir. Hal unik lainnya yang terdapat dalam lima cerita tersebut adalah sulitnya menentukan unsur intrinsik yang dimunculkan Thariq dalam beberapa ceritanya. Keunikan-keunikan tersebut menjadikan cerita menjadi sulit dipahami, sehingga dirasa kurang cocok bila disebut sebagai cerita anak.
Thariq al-Bakrie is well known as a children writer or `adib al-`aṭfaal, who writes many children stories. Other than as a productive writer, he actively participate in various children related activities and organizations too. This research will discuss about badi’ element consist in five children stories by Thariq al-Bakrie. The five stories which will be the primary source in this research are al-Faraasyah, al-Sirru al-Jamiilu, Azuuz al-Fannaan, al-Himaaru al-Mufakkiru wa al-Himaaru al-Syaa’iru, and al-Shoiyaadu al-Shoghiiru. The method used in this this research is analytical-structural-rhetorical method. The five mentioned stories have unique rhetorical element rarely found in common children stories. The rhetorical element consist in the five stories include badi’ element and repetition style or al-takriir. Other unique thing found in the five stories is that it is so hard to determine the intrinsic element appeared in Thariq’s stories. Theses distinctive factors make the story become so elusive that it is not suitable if the story is categorized as a children story.
2014
S53123
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library